Kontak dengan CS 6 Kali, tapi Tidak Ada Tindak Lanjut Sama Sekali

Kepada pihak J&T,

Kami mengirimkan paket melalui jasa kiriman J&T COD menggunakan aplikasi KiriminAja. Selama ini tidak pernah ada masalah, sampai dengan kiriman kami di tanggal 16 Agustus 2022, yang tiba-tiba muncul status customer menolak pembayaran COD pada tanggal 19 Agustus 2022. Nomor resi pengiriman: JO0144310834, untuk isi paket adalah 2 buah baju, dengan harga Rp143.000, tidak diasuransikan karena nominal di bawah Rp200.000.

Kami langsung konfirmasi ke customer. Anehnya, customer tidak merasa menolak paket tersebut, karena tidak ketemu dan tidak dikontak oleh kurir J&T. Malah customer menunggu paket tersebut.

Kemudian pada tanggal 19 Agustus 2022, saya langsung kontak ke Customer Service J&T, untuk mengkonfirmasi mengenai status tersebut dan minta paket dikirimkan kembali ke customer, karena tidak ada kontak kurir ke penerima atas paket yang dibawa.

Sampai dengan tanggal 29 Agustus 2022, sudah 5x saya menanyakan ke Customer Service J&T, karena saya lihat status paket masih tidak ada pergerakan. Namun, jawaban dari Customer Service selalu disuruh menunggu karena proses estimasi lah, karena proses investigasi lah, dan sebagainya.

Sampai tanggal 30 Agustus 2022, paket kami malah statusnya akan diretur ke Semarang. Saya langsung kontak kembali ke Customer Service J&T agar paket tidak diretur, karena customer menunggu paket tersebut. Namun malah paket tetap dikirim ke Semarang.

Setelah paket sampai di Semarang, Customer Service J&T yang di Semarang memaksa kami untuk menerima retur paketnya, dengan alasan paket sudah telanjur sampai di Semarang. Padahal saya sudah 6x kontak ke Customer Service J&T, dan sebelum dikirim ke Semarang saya sudah kontak lagi ke Customer Service J&T.

Bahkan saya sampaikan keluhan di aplikasi KiriminAja, sama saja dilempar sana sini, ganti tanggal, ganti Customer Service, minta bukti lagi, ga ada iktikad baik dari J&T untuk menyelesaikan masalah ini.

Benar-benar mengecewakan pelayanan J&T. Kami minta iktikad baik dari J&T untuk mengirimkan paket kami tersebut ke customer.

Terima kasih Media Konsumen.

Agus Prehananto
Kota Semarang, Jawa Tengah

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

5 komentar untuk “Kontak dengan CS 6 Kali, tapi Tidak Ada Tindak Lanjut Sama Sekali

  • 8 September 2022 - (20:44 WIB)
    Permalink

    Inilah yg perlu di perbaiki oleh manajemen expedisi, saya rasa pihak expedisinya sudah bagus, tapi perlu di garis bawahi, bahwa yang membuat expedisi itu tidak baik karena adanya oknum kurir yg mempermainkan status kiriman. Pihak expedisi harus tegas, dalam artian, carilah pekerja yg jujur, kalau tidak becus berhentikan…

  • 10 September 2022 - (08:20 WIB)
    Permalink

    Itu kurir males kirim ke lokasi gan. Apalagi COD makanya tinggal input di sistem pembeli nolak. Atau alamat tidak ketemu . Semua ekpedisi yang COD banyak yang gituan. Beda ma yang non COD pasti sampe dah

  • 11 September 2022 - (13:53 WIB)
    Permalink

    Cs j&t semuanya robot, dari sekian banyak jasa kirim hanya cs j&t yg paling tidak komunikatif, jawaban selalu membela oknum² kurir, dan jawaban dari cs belum pernah ada solusi, paket salah input alat padahal paket belum di kirim tidak bisa di batalkan, harusnya seperti expedisi lain kalau status masih di drop ofg bisa di batalkan ini j&t sesuadh paket twrinput tidak bisa batal , pelayanan pengiriman bagus tapi csnya bobrok semua

  • 11 September 2022 - (15:03 WIB)
    Permalink

    Cod mah akal bulus kurir,,kebanyakan males di kirim apalagi lokasi jauh .. yg non cod pasti sampe..untung gw jual barang receh,kalo ada yg bgni2 males bgt urusinnya,,buang waktu..

 Apa Komentar Anda mengenai J&T Express?

Ada 5 komentar sampai saat ini..

Kontak dengan CS 6 Kali, tapi Tidak Ada Tindak Lanjut Sama Sekali

oleh Agus Prehananto dibaca dalam: 1 menit
5