Komplain Penagihan ke Rumah oleh DC Kredivo

Melalui surat ini saya ingin menyampaikan keluhan saya, selaku kakak dari adik saya (a.n. Dini Nofianti). Yang mana adik saya adalah sebagai konsumen Kredivo, yang mempunyai cicilan Rp1.596.970 per bulan dan jatuh tempo setiap tanggal 28. Karena saat ini adik saya sedang kesulitan keuangan, sehingga untuk cicilan HP masih terjadi tunggakan 1 bulan.

Pada tanggal 27 Juli 2023, adik saya melakukan pembayaran tagihan Kredivo (untuk cicilan yang jatuh tempo tanggal 29 Juni 2023), dengan nominal Rp1.596.970, dari total tagihan Rp1.771. 970. Jadi sisa yang belum terbayarkan Rp175.000 (bunga keterlambatan).

Pada tanggal 28 Juli 2023, DC Kredivo datang ke rumah orang tua saya dan bertemu dengan ayah saya, untuk meminta uang bunga keterlambatan Rp200.000. Padahal bunga keterlambatan yang tertera di sistem adalah sebesar Rp175.000. DC Kredivo tersebut datang tanpa membawa surat tagihan dan ID Card. Pihak DC tersebut meminta uang senilai Rp200.000 untuk biaya denda + uang bensin. Memang untuk hal ini saya tidak mempunyai bukti, tapi saya ada foto DC tersebut dari foto profil WA.

Pada tanggal 1 Agustus 2023, pihak DC Kredivo berjumlah 2 orang datang lagi ke rumah orang tua saya. Mereka tidak bertemu dengan orang tua saya, tapi mereka menghubungi ayah saya dan menyuruh pulang segera dan membayar denda keterlambatan adik saya. Hari itu juga, saya membayar bunga keterlambatan dengan nominal Rp194.260 (pukul 22:38:55), dan saya minta agar adik saya mengirimkan bukti pembayaran tersebut ke pihak DC.

Setelah bukti transfer dikirimkan, alangkah terkejutnya saya, pihak DC meminta untuk melunasi tagihan dengan nominal Rp3.368.220 (tagihan bulan Juli + bunga keterlambatan dan tagihan bulan Agustus). Padahal tagihan bulan Agustus belum jatuh tempo.

Yang saya permasalahkan di sini adalah:

  1. Pihak DC lapangan Kredivo menagih ke rumah nasabah tidak membawa surat tagihan dan ID Card karyawan (tanda pengenal).
  2. Pihak DC lapangan Kredivo menagih sisa utang adik saya kepada orang tua saya. Memang peraturannya seperti itu? Jika peraturannya seperti itu, saya minta SOP tentang hal tersebut. Yang saya baca di internet, pihak DC lapangan hanya boleh menagih hutang kepada debitur, bukan kepada orang tua/saudara/teman/kontak darurat debitur tersebut
  3. Apakah pihak DC lapangan boleh memaksa konsumen untuk membayar tagihan yang belum jatuh tempo?

Saya minta penyelesaian dari pihak Kredivo terkait hal ini, karena sangat mengganggu kedua orang tua saya. Terima kasih.

Wiri Astuti
Jakarta Pusat


Update (16 Agustus 2023): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan klarifikasi dan apresiasi atas tanggapan dari pihak Shopee sebagai berikut:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Kredivo atas Surat Ibu Wiri Astuti

Terima kasih atas informasi yang Ibu Wiri Astuti sampaikan di website MediaKonsumen.com pada tanggal 10 Agustus 2023 pada kolom Surat...
Baca Selengkapnya

121 komentar untuk “Komplain Penagihan ke Rumah oleh DC Kredivo

  • 12 Agustus 2023 - (08:00 WIB)
    Permalink

    Turut prihatin, kalau bisa kredit lah barang yang kira nya bisa di bayar.
    Lebih baik hidup sederhana ketimbang ngikutin gengsi
    Karena itu nggk ada habisnya

    • 15 Agustus 2023 - (11:04 WIB)
      Permalink

      Jangan pada emosi masih bersyukur ada perusahaan yg kasih utang dari pada saudara sendiri boro2 ada yg kasih utangan sebesar itu… Harusnya kita bisa entropeksi diri kita klw kita pny utang wajib dibayar!!! Klw bisa jangan sampai utang dipinjol n kita harus lawan nafsu kita untuk beli sesuatu klw tidak ada uang itu aja

  • 12 Agustus 2023 - (10:56 WIB)
    Permalink

    Rada kasian sama yg nulis gara” dihujat netijen ples enam dua, apalagi ada yg doain biar dapet keburukan pula, agak lain

  • 12 Agustus 2023 - (15:21 WIB)
    Permalink

    Nyicil jenis hp yg gimana. iPhone? Hp saya aja redmi harga 4 jtan lebih. Saya TDK akan mau beli hp yg harganya belasan atau puluhan juta dengan nyicil atau cadh. Gak worted buat saya. Jangan sampai gaya elite ekonomi sulit

  • 12 Agustus 2023 - (23:54 WIB)
    Permalink

    Percaya ga percaya,,dulu pertama si akula*u sama si kr*dvo baru launch,,gw daftar tuh…sampe limit nya 4x gaji gw,,,ya memang gw akuin pake paylatter lebih enak ketimbang cc…yaelah,,emng ya ajaran agama itu ga salah sih,jauhi riba jauhi riba…fikir gw ya elah kalo gw ga ngutang ya gw mana mampu beli ..akhirnya 🤣 kejerat deh,,idup ga tenang, ibadah jarang jauh dah dr agama…setelah konsul sama temn gw yg jd pemuka agama ternyata = HIDUP ITU MURAH,, YANG BIKIN MAHAL GENGSI NYA
    dari situ deh gw jual aset2 yg ada buat nutupin utang…sampe skrg idup seadanya ada tanpa utang,,edaaan enak banget gada fikiran 🤭

    • 14 Agustus 2023 - (12:59 WIB)
      Permalink

      Bnr bgt. Tiap bulan bayar cicilan rumah aj udah pusing, apalagi cicilan hutang yg lain. Lega bgt kalo sdh lunas (kecuali cicilan rumah yg lumayan lama).

  • 13 Agustus 2023 - (03:45 WIB)
    Permalink

    Klo bisa jangan pake kredivo, udah telat bayar bunga, tukang tagih tidak kasar. Ktedivo sudah saya uninstal

  • 14 Agustus 2023 - (09:42 WIB)
    Permalink

    Alhamdulillah cicilan hp udah lunasssss 1,150.000 sengaja beli yg agak lumayan mahaaalll dan asli (u know lah hp asli sama bm, hp nya apa 🙈) karna gak mau beli hp lagi buat 5-10 tahun mendatang (karna lumayan harganya 🥲😭🤣) jadinya skalian beli yg bagus, yg terbaru dan asli.
    Semoga rejekinya lancar2 ya supaya bisa lunas cicilan utangnya supaya legaaaa.. aamiin

  • 14 Agustus 2023 - (12:21 WIB)
    Permalink

    jd inget tetangga gw hp’nya masih xi*omi 4x murahan tapi org’nya emang kaya … gw suruh ganti katanya cari fungsi bkn gengsi 😅😭

  • 16 Agustus 2023 - (11:59 WIB)
    Permalink

    Mumet mikir tagihan..
    Ngopi-ngopi maseeeh….

    Yang disayangkan, penagihannya kepada yang tidak berhutang….
    Tertulis, “Pada tanggal 28 Juli 2023, DC Kredivo datang ke rumah orang tua saya dan bertemu dengan ayah saya, untuk meminta uang bunga keterlambatan Rp200.000.”
    Harusnya mintanya ke yang bersangkutan.

  • 16 Agustus 2023 - (12:04 WIB)
    Permalink

    “Pada tanggal 1 Agustus 2023, pihak DC Kredivo berjumlah 2 orang datang lagi ke rumah orang tua saya. Mereka tidak bertemu dengan orang tua saya, tapi mereka menghubungi ayah saya dan menyuruh pulang segera dan membayar denda keterlambatan adik saya. Hari itu juga, saya membayar bunga keterlambatan dengan nominal Rp194.260 (pukul 22:38:55), dan saya minta agar adik saya mengirimkan bukti pembayaran tersebut ke pihak DC.

    Setelah bukti transfer dikirimkan, alangkah terkejutnya saya, pihak DC meminta untuk melunasi tagihan dengan nominal Rp3.368.220 (tagihan bulan Juli + bunga keterlambatan dan tagihan bulan Agustus). Padahal tagihan bulan Agustus belum jatuh tempo.”

    Kesalahan DC nya.

    Yang berhutang memiliki itikad baik dan sudah melakukan pembayaran, tapi yang ditagih malah yang belum jatuh tempo dan diminta melunasi.

  • 16 Agustus 2023 - (18:36 WIB)
    Permalink

    Aduh bang jangan dibawa ke mk ( media konsumen), ga bakal selesai. Ajak ngobrol ke tempat sepi dc nya sukur² deket tempat sampah yg jauh dari pemukiman jangan lupa bawa bensin, bawa kawan² anda yg dket rmh 10 orang, jelasin baik² dan bilang ga usah datang lagi. Klo masih ngeyel dc nya dan dtg lagi, anda gali lobang dket tmpt sampah, buat bakar sampah gtu bang. Saya tunggu part 2 nya bang Wkwkwkw

  • 16 Agustus 2023 - (19:33 WIB)
    Permalink

    Saya heran cara kerja dc ini seperti tidak terdidik oleh orang tuanya ayo lawan semua dc yang datang ke rumah hubungi polisi kalau mereka melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan. Ayo basmi pinjol dan dc nya semoga perusahaan pinjol dan pay later cepat bangkrut.

  • 17 Agustus 2023 - (19:51 WIB)
    Permalink

    Selamat Sore Ibu Wiri Astuti

    Saya turut prihatin atas kendala yang dialami oleh adiknya.
    Sedikit sharing, kebetulan saya juga berprofesi sebagai seorang DC di salah satu vendor yang bekerjasama dengan Pinjaman Online. Meski saya seorang DC namun tidak dapat dipungkiri bahwa setiap nasabah memiliki kendala dan persoalan masing – masing dalam hutang piutang, maka tanpa bermaksud melepaskan seorang nasabah dari tanggungjawabnya, jika seorang nasabah mengalami kendala pembayaran tagihan, biasanya saya akan coba tanyakan berapa kesanggupan bayar dari nasabah ybs ( tentunya case by case ya) sehingga nasabah tetap dapat melaksanakan tanggungjawabnya tanpa harus merasa terbebani.

    Dalam kasus ini, saya tidak melihat adanya ketidakmauan/tidak punya itikad baik untuk membayar/kesengajaan untuk tidak membayar dari pihak nasabah, bahkan sekalipun telat, nasabah ini tetap membayarkan sebagian besar tagihannya ke dalam aplikasi maka saya juga menyayangkan sikap DC tersebut yang langsung meminta pembayaran beberapa bulan kedepan, sementara belum ada keterlambatan pembayaran atas tagihan tersebut.

    Saya juga mengkritisi argumen para netizen yang menghakimi nasabah dan menanggap nasabah seakan akan protes karena ditagih, dll, padahal nasabah tersebut bukan protes karena ditagih, namun karena PENAGIHAN YANG TIDAK SESUAI DENGAN ETIKA, dimana TIM PENAGIHAN YANG MEMINTA TAGIHAN DILUAR DARI TAGIHAN YANG DIMINTA, termasuk juga MENAGIH KEPADA YANG BUKAN NASABAH/TIDAK BERHUTANG, Dan secara ETIKA juga TIM PENAGIHAN TIDAK MENUNJUKKAN ID CARD DAN SURAT TAGIHAN NASABAH ybs.

    Dalam hal penagihan ini SALAH!!! , kebetulan saya bukan orang hukum, jadi saya tidak tahu merujuk ke pasal yang mana, tapi dalam SOP PENAGIHAN MANAPUN secara ETIKA ini jelas tidak dibenarkan.

    Memang betul bahwa NASABAH PUNYA HUTANG, tapi sebagai seorang DC kita juga tidak bisa SERAMPANGAN dalam melakukan PENAGIHAN. Ada SOP Dan Aturan yang tidak boleh dilanggar, bahkan dalam kasus tertentu apabila terjadi pelanggaran bukan tidak mungkin kita bisa diberikan sanksi, bahkan bisa sampai dipenjara.

    Dan buat para nasabah yang mengalami kesulitan pembayaran, tidak perlu takut terhadap DC,yakinlah para DC itu bukanlah preman apalagi tukang palak yang kerjanya meminta duit yang kalau tidak dikasih bakalan ngamuk. Kami hanyalah petugas yang dipercaya oleh perusahaan untuk mengingatkan nasabah akan tanggung jawab pembayarannya.

    Bahwa ada sedikit gertakan dan tekanan dari kami secara verbal kepada nasabah, itu lebih kepada soal nilai target yang harus kami pertanggungjawabkan kepada perusahaan. Dan kalau nilai tersebut tidak tercapai, Ada sanksi pula yang harus kami terima dimulai dari teguran lisan, tertulis sampai pemutusan hubungan kerja.

    Maka dari itu semoga baik dari sisi nasabah maupun DC bisa bekerjasama dengan baik dalam hal penanganan tagihan yang terkendala.

  • 7 September 2023 - (16:49 WIB)
    Permalink

    Selain cerita di sini laporkan juga ke OJK kak, biar bisa di tindak lanjuti, kalau hanya disini pihak pinjol pun tidak akan urus.

  • 22 September 2023 - (21:42 WIB)
    Permalink

    Giring aja ke kantor polisi berani2 nagih tanpa ada id dan buat nasabah lain saya ada tambahan Filed colector wajib membawa sertifikasi penagihan klo tidak ada adukan aja ke OJK,

  • 22 September 2023 - (21:47 WIB)
    Permalink

    Parah parah kredivo udah pindah kantor yg lebih besar di jakarta barat, tapi ngurusin masalah sepele kayak gini tidak mampu, leader nya ga bisa kerja nih mending resign aja kalau tau malu monitoring masalah sepele TDK sanggup, gaji gede ga bisa kerja, cuman bisa ngerokok di taman saya sambil pegang kepala

 Apa Komentar Anda mengenai penagihan Kredivo?

Ada 121 komentar sampai saat ini..

Komplain Penagihan ke Rumah oleh DC Kredivo

oleh Wiri Astuti dibaca dalam: 2 menit
121