Keluhan Surat Pembaca Pencairan Dana Top Up BNI Griya yang Tidak Jelas 11 September 202324 Oktober 2023 S.I. Ramadhani 1 Komentar agunan kredit, Bank BNI, BNI, BNI Griya, Bunga Pinjaman, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, Floating Rate, jaminan fidusia, KPR, Kredit Pemilikan Rumah, Kredit Rumah, Pencairan dana pinjaman, Properti, Sertifikat tanah, Sertipikat tanah, SLA, SOP, Standard Operating Procedures, Suku bunga kredit, Top up, top up pinjaman kredit Ikuti kami di Google Berita Nama saya S.I. Ramadhani, selaku nasabah Bank BNI dengan nomor rekening 01465***03. Pada tanggal 29 Agustus 2023, saya sudah melakukan akad kredit untuk fasilitas BNI Griya Top Up dengan nominal Rp850 juta, di hadapan notaris dan didampingi oleh Bapak J*** selaku RM di BNI Cabang BSD. Pada saat akad kredit dijelaskan, bahwa dana akan cair maksimal H+1 setelah penandatanganan akad kredit. Namun nyatanya hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai pencairan kredit saya, dengan alasan yang tidak jelas. Berikut kronologinya: Tanggal 29 Agustus 2023, akad kredit dan disampaikan bahwa dana akan cair H+1 setelah akad. Tanggal 31 Agustus 2023, dana cair hanya untuk pembayaran outstanding kredit sebelumnya dan biaya-biaya yang dibebankan (asuransi, provisi, biaya notaris). Sisa dana top up sekitar IDR 640 juta masih ditahan dan RM mengatakan bahwa sisa dana akan dicairkan secepatnya setelah jaminan (sertifikat rumah) dipindahkan ke Cabang BSD dari kantor pusat. Hal tersebut tidak pernah diinfokan sebelumnya kepada saya. Tanggal 1 September 2023, saya menanyakan lagi kepada RM dan dijanjikan Selasa, 5 September 2023 akan cair, karena sertifikat masih diorder ke pusat dan sekali lagi karena mekanisme internal BNI yang berubah. Tanggal 5 September 2023, dana belum cair juga dan menurut RM masih diorder ke pusat dan karena keterbatasan sumber daya di pusat menjadi kendala. Tanggal 6 September 2023, dana belum cair juga dan menurut RM masih diorder ke pusat dan ternyata saya selaku pemilik jaminan juga harus ikut (informasi yang baru saya terima juga). Saya juga melakukan pengaduan ke call center BNI 1500046 sebanyak 3x dan diberikan nomor kontak pengaduan khusus BNI Griya 02150836666 yang seharian saya hubungi selalu sibuk. Tanggal 7 September 2023 hingga pukul 10.26 belum ada kabar dari pihak BNI, call center 02150836666 masih tidak dapat dihubungi karena sibuk, RM juga masih tidak ada respons, kantor cabang BNI BSD juga masih tidak dapat dihubungi. Terlampir bukti screenshot mobile banking saya. Posisi terakhir menunjukkan bahwa walaupun sudah dikreditkan, tetapi dana saya masih ditahan oleh Bank BNI. Hal ini dibuktikan dengan saldo efektif saya masih minus, sehingga sisa dana top up memang belum efektif dan dianggap belum cair. Hingga saat ini belum ada kabar yang pasti kapan dana efektif, karena perpindahan jaminan dari kantor pusat BNI ke kantor cabang BSD masih belum jelas. Untuk itu, mohon perhatian dari pihak BNI: Segera mencairkan sisa kredit saya, karena sudah lebih 5 hari kerja dari yang dijanjikan. Tidak adanya kejelasan mekanisme di internal BNI sehingga membuat nasabah dirugikan. Seharusnya proses internal BNI menjadi tanggung jawab dari BNI. Tidak ada SLA yang jelas untuk pencairan kredit. Mekanisme pengaduan nasabah yang tidak jelas untuk BNI Griya. Untuk apa dibuat line khusus apabila tidak bisa dihubungi oleh nasabah? S.I. Ramadhani Tangerang Selatan, Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
S.I. RamadhaniPenulis artikel12 September 2023 - (16:04 WIB)Permalink Selamat Siang, terkait dengan keluhan diatas, sudah diselesaikan dengan pihak BNI per hari ini sehingga keluhan sudah ditanggapi dengan baik. Login untuk Membalas