Nespresso Lippo Mall Puri Menolak Pembatalan Transaksi

Pada tanggal 20 September 2023 sekitar pukul 19 sekian, saya melakukan pembelian sebuah mesin Nespresso sebagai hadiah untuk teman. Namun 30 menit kemudian, terpaksa harus saya kembalikan ke toko karena teman saya sudah memiliki jenis dan warna mesin yang sama. Untuk itu, saya mohon kepada pihak Nespresso melakukan pembatalan transaksi (void kartu kredit) untuk pembatalan transaksi yang masih menggantung di sistem bank kartu kredit penagih yaitu OCBC.

Namun kasir serta team leader menolak untuk melakukan void dan pembatalan atas transaksi tersebut. Padahal transaksi pada kartu kredit tersebut masih menggantung dan belum dilakukan settlement dengan pihak bank. Pihak Nespresso memaksakan penukaran pada mesin atau barang jenis lainnya yang lebih mahal, dengan alasan Mbak U**selaku GM dari Nespresso yang berdiri di bawah Kanmo Group tidak mengotorisasi void tersebut.

Pada saat saya berbicara dengan Mbak U**, saya disarankan untuk membawa mesin kopi tersebut pulang dan malah menyarankan membuka toko di Tokopedia untuk menjual mesin tersebut. Menurut beliau, peraturan atau policy Nespresso adalah “barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan.”

Saya baru diberitahukan bahwa ada tulisan “Barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan” berada di bawah setruk pembelian, dengan adanya kolom tanda tangan untuk persetujuan pembeli. Namun saya sebagai pembeli tidak dijelaskan aturan tersebut dan saya tidak membubuhkan tanda tangan pada kolom tersebut. Hal tersebut memberikan arti bahwa saya belum atau tidak menyetujui aturan tersebut secara sukarela.

Saya telah mengembalikan barang tersebut dalam keadaan baru, utuh dan tidak ada cacat serta diterima oleh karyawan Nespresso Lippo Mall dengan catatan secara tertulis oleh saya di atas Surat “Complain Customer” di hadapan security serta CS Lippo Mall.

Pagi hari pada tanggal 21 September 2023, Ibu S*** yang mengaku sebagai manajer mengirimkan beberapa gambar untuk saya seleksi dan memaksa saya untuk menukarkan dengan barang lainnya sebagai pergantian mesin kopi yang telah dikembalikan dan saya harus mengambil kembali sendiri ke counter Nespresso Lippo Mall. Saya menolak opsi tersebut dan tetap memilih untuk mengkreditkan kembali kartu kredit saya.

Pada tanggal 21 September 2023 pukul 13.23, saya menerima email dari Nespresso berupa lampiran invoice untuk transaksi yang telah saya minta untuk dibatalkan. Pada tanggal 23 September 2023. Saya melihat bahwa terdapat tagihan dari Nespresso melalui digital mobile app kartu kredit saya tertanggal 20 September 2023 di atas transaksi tertanggal 21 September 2023 yang telah saya lakukan di merchant lainnya.

Untuk itu, saya mohon kepada pihak Nespresso untuk membatalkan transaksi tersebut dan melakukan kredit pada kartu kredit saya atas barang yang telah dikembalikan dalam keadaan baru, utuh dan tanpa cacat.

Dewi Tjahaya
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Perihal “Nespresso Lippo Mall Puri Menolak Pembatalan Transaksi”

Dengan hormat, Kami ingin mengambil kesempatan ini untuk memberikan tanggapan terhadap surat pembaca yang telah ditulis oleh Ibu Dewi Tjahaya...
Baca Selengkapnya

78 komentar untuk “Nespresso Lippo Mall Puri Menolak Pembatalan Transaksi

  • 26 September 2023 - (11:23 WIB)
    Permalink

    1. Sudah keluar toko. Mau alasan apapun atau berapa menitpun keluar tokonya. Secara etika dan logika, mana bisa maen balikin barang. Jelas jelas pembeli yang samperin tokonya dan memutuskan untuk membeli. Kecuali masih di dalam toko dan struk belum dicetak ya masih bisa diakalin.

    2. Alsan teman sudah beli ga masuk akal dan bukan urusan pihak toko. Kalau alasan kaya gitu diturutin, nanti bisa aja org lain abis bayar dan keluar toko baru keinget kalau bulan depan harus bayar uang kuliah, lalu balik lagi ke toko minta cancel transaksi karena baru inget bulan depan harus bayar UKT.

    3. Makanya saya setuju sama pihak toko, customer model gini harus dikasih pengalaman biar belajar. Kalau beli barang harus tanggung jawab dan mikir lebih dulu. Kalau diturutin mau customer ini, bisa aja bulan depan dia beli mobil terus pas keluar toko 30 menit minta cancel gara gara ditumahny gada tempat parkir. Padahal secara logika, mau ada tempat parkir apa engga ya urusan customer. Bukan urusan toko.

  • 26 September 2023 - (20:09 WIB)
    Permalink

    Situ yang beli, situ yang salah, situ yang maksa mau balikin, ya di situ situ aja pokoknya…

    Berpikir kritis itu memang bagus, tapi ya tolong jangan keterlaluan juga. Kalau dicari-cari salahnya mau apa juga ya pasti ketemu bu…

    Mengutip ucapan ibu sendiri “Saya baru diberitahukan bahwa ada tulisan “barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan” berada di bawah setruk pembelian”…bu, kalau tiap orang belanja harus dijelasin ada tulisan apa aja di setruknya, itu kasir supermarket mau habisin waktu berapa jam untuk 1 customer?

  • 27 September 2023 - (08:08 WIB)
    Permalink

    Untuk Bu Dewi TS, semoga ada win win solution / lose lose solution biar adil. Dan masukan dari mayoritas komentar di MK, itu merupakan solusi terbaik. Mayoritas ya bu, bukan minoritas komentar

    • 27 September 2023 - (09:33 WIB)
      Permalink

      Terimakasih atas masukannya Pak Satrio. Barang masih dipegang oleh Nespresso dan apabila tagihan tetap berjalan akan saya lunasi, anggap sebagai sumbangan terhadap fakir miskin yang membutuhkan uang daripada sebuah korporasi yang berjualan dan memberikan pelayanan terbaik pada customer lamanya. Terlihat dari komentar disini kebanyakan memakai kata kata layaknya menyapa sesama penghuni kebun binatang, berarti memang penjual disini kebanyakan belum dapat menjadi negara maju seperti negara negara yang disebutkan dikomentar komentar yang ada disini. Sekali lagi terimakasih untuk semua masukan-masukan dari konsumen konsumen di media ini.

  • 27 September 2023 - (09:51 WIB)
    Permalink

    Terimakasih atas masukannya Pak Satrio. Barang masih dipegang oleh Nespresso dan apabila tagihan tetap berjalan akan saya lunasi, anggap sebagai sumbangan terhadap fakir miskin yang membutuhkan uang daripada sebuah korporasi yang berjualan dan memberikan pelayanan terbaik pada customer lamanya. Terlihat dari komentar disini kebanyakan memakai kata kata layaknya menyapa sesama penghuni kebun binatang, berarti memang penjual disini belum dapat menjadi negara maju seperti negara negara yang disebutkan dikomentar komentar yang ada disini. Sekali lagi terimakasih untuk semua masukan-masukan dari konsumen konsumen di media ini.

      • 29 September 2023 - (23:41 WIB)
        Permalink

        Alasan aja itu .
        Padahal lg butuh uang eh tau tau nya buat bayar cicilan ini
        Sok sok an belanja barang ini padahal uangnya mau buat bayar yg lain

    • 30 September 2023 - (10:43 WIB)
      Permalink

      Org kaya kok beli pake nyicil. Ngakak, 🤣🤣🤣.
      Malu saya mah sama ucapan anda.

  • 27 September 2023 - (15:09 WIB)
    Permalink

    Sudah, sudah… daripada capek2 sini saya bayarin aja mesin kopinya 1 juta.
    Reply aja link-nya via Tokopedia/Shopee.

  • 27 September 2023 - (16:54 WIB)
    Permalink

    Barang masih dipegang oleh Nespresso dan apabila tagihan tetap berjalan akan saya lunasi, anggap sebagai sumbangan terhadap fakir miskin yang membutuhkan uang daripada sebuah korporasi yang berjualan dan memberikan pelayanan terbaik pada customer lamanya. Terlihat dari komentar disini kebanyakan memakai kata kata layaknya menyapa sesama penghuni kebun binatang, berarti memang penjual disini belum dapat menjadi negara maju seperti negara negara yang disebutkan dikomentar komentar yang ada disini. Terimakasih atas masukannya Pak Satrio. Sekali lagi terimakasih untuk semua masukan-masukan dari konsumen konsumen di media ini.

  • 27 September 2023 - (18:08 WIB)
    Permalink

    Barang masih dipegang oleh Nespresso dan apabila tagihan tetap berjalan akan saya lunasi, anggap sebagai sumbangan terhadap fakir miskin yang membutuhkan uang daripada sebuah korporasi yang berjualan dan memberikan pelayanan terbaik pada customer lamanya. Terlihat dari komentar disini kebanyakan memakai kata kata layaknya menyapa sesama penghuni kebun binatang, berarti memang penjual disini belum dapat menjadi negara maju seperti negara negara yang disebutkan dikomentar komentar yang ada disini. Sekali lagi terimakasih untuk semua masukan-masukan dari konsumen konsumen di media ini.

    • 29 September 2023 - (20:34 WIB)
      Permalink

      Barang masih dipegang toko. Ya situ yang naruh pas tokonya udah mau tutup.
      Baca nih, tanggapan Tokonya. Silahkan ambil kembali. Masih disimpan dengan aman pakai CCTV.

  • 30 September 2023 - (01:27 WIB)
    Permalink

    Sebenarnya ini masalah simpel loh dan harus bikin artikel juga di mk. Kan simpelnya si ts ini beli barang buat kado temennya si ts.
    Eh kebetulan temennya malah udah punya duluan dong barangnya. Ya daripada ribet bikin artikel sampe bawa2 pasal abcd,ya tinggal barangnya di pake kan udah. Toh itu barang yang emang niatnya di kasih ke orang lain yang mana berarti seharusnya ts ga mempermasalahkan dong ?

  • 1 Oktober 2023 - (15:18 WIB)
    Permalink

    Pembeli merasa terzolimi 1. jika barang yg di beli tidak sesuai dengan yg di inginkan dan tidak bisa di ganti dengan yg sesuai dia beli 2.Jika barang baru khusus nya elektronik yg di beli ternyata rusak, dan tidak mendapatkan garansi/service 3.jika yg di beli barang elektronik tapi yg diterima batu… Ya kalau selain point di atas sih menurut sya bukan terzolimi,.. Jika ternyata anda sdh beli barang elektronik tapi ternyata barang nya ga suka/ga cocok buat kado ya itu udh resiko pembeli lah

 Apa Komentar Anda?

Ada 78 komentar sampai saat ini..

Nespresso Lippo Mall Puri Menolak Pembatalan Transaksi

oleh Dewi dibaca dalam: 2 menit
78