Produk Flagship Premium Cacat Terselubung, Samsung Menolak Pergantian Unit

Saya Agus Sugiarto, pelanggan Samsung yang telah melakukan Pre-Order Samsung S24 Ultra Titanium Gray 512 GB pada tanggal 19 Januari 2024 dengan ID transaksi 319527 di Samsung Experience Store Pondok Indah Mall 2 yang dibanderol dengan harga Rp 22.000.000.

Per tanggal 29 Januari 2024 saya melakukan pick-up unit pada store dan mendapatkan invoice dengan Order No. 51303-002-0007.

Semua terasa aman dan baik hingga pada tanggal 25 Februari 2024, saya mendapati bahwa ternyata terdapat cacat bawaan dari produk flagship premium Samsung yang saya terima.

Kronologinya berawal dari ketika saya memiring-miringkan layar handphone dalam keadaan screen mati dan pantulan lampu menyoroti bagian kiri atas kamera depan. Seketika itu juga saya menyadari ada sebuah bintik pada area tersebut. Berikut gambarnya:

Awalnya saya berpikir titik tersebut adalah debu dan saya upayakan untuk mengelap area tersebut. Namun titik tersebut tetap ada ketika saya posisikan handphone sehingga area tersebut kembali terkena pantulan lampu.

Di sini saya heran karena pada permukaan layar tidak ada baretan/scratch dan pemakaian saya normal, tidak ada jatuh maupun terhimpit/tertindih. Bahkan, handphone dimaksud belum sepenuhnya saya fungsikan dan mayoritas berada di dalam lemari. Oleh sebab itu saya meyakini bahwa cacat pada unit saya adalah cacat bawaan pabrik yang mana tersembunyi karena tingkat visibilitasnya rendah.

Berikut ini foto unit yang sama ketika tidak tekena pantulan lampu pada area cacat:

Dari gambar di atas terbukti bahwa cacat bawaan yang saya maksud bukanlah cacat fisik yang mudah dideteksi. Karena tanpa adanya pantulan lampu, cacat tersebut tidak terlihat.

Pada hari itu juga (Minggu, 25 Februari 2024), saya bergegas ke Samsung Experience Store Pondok Indah Mall 2 untuk menanyakan bagaimana pertanggung jawaban atas hal yang saya alami. Di sini, tim dari SES PIM 2 sempat mengalami kesulitan untuk mendeteksi cacat yang dimaksud meski saya sudah memberikan clue/hint/arahan untuk mendeteksinya.

Akhirnya setelah mereka menyadari cacat tersebut dan saya diarahkan untuk mengajukan pergantian unit ke Samsung Service Center dan saya memilih untuk mendatangi Samsung Service Center ITC Fatmawati pada hari yang sama.

Sesampainya di service center, Mba Renita yang pada saat itu melayani saya pun mendapati kesulitan mendeteksi cacat pada unit saya. Akhirnya setelah beberapa waktu Mba Renita juga sudah bisa mendeteksi cacat tersebut.

Kemudian pengajuan pergantian unit saya lakukan dengan menuliskan surat yang menegaskan bahwa saya meminta pergantian unit kepada Samsung Pusat beserta kronologi kejadian. Saya mendapatkan Tanda Terima Reparasi dengan No 4387820405 dan unit saya tinggalkan di service center agar unit dapat diperiksa secara menyeluruh.

Pada hari Senin tanggal 26 Februari, saya dihubungi kembali oleh Mba Renita bahwa unit sudah dapat saya ambil karena pemeriksaan sudah selesai dilakukan oleh teknisi. Sesampainya di service center, saya menanyakan bagaimana hasil pengecekan menyeluruhnya. Informasi dari service center adalah benar, bahwa cacat tersebut merupakan dent yang ada pada bagian dalam dan merupakan cacat bawaan, bukan cacat atas pemakaian. Kemudian saya diinformasikan bahwa saya akan dihubungi oleh Samsung Pusat dengan estimasi 7 hari kerja.

Pada hari ini, Sabtu, 2 Maret 2024, pukul 12:13 WIB, saya dihubungi oleh Samsung Care. Saya diminta untuk menceritakan kembali kronologinya dan setelah selesai menceritakannya, petugas Samsung Care menginformasikan bahwa pengajuan pergantian unitnya sudah diajukan dan per Jumat kemarin.

Keputusan management adalah “tidak mengabulkan pergantian unit”. Kemudian solusi yang ditawarkan adalah penggantian LCD disertai perpanjangan garansi 12 bulan. Dengan tegas saya menolak solusi alternatif tersebut dan Samsung Care menginformasikan bahwa mereka akan mengajukan pengajuan kembali kepada pihak manajemen.

Saya menulis surat ini dengan harapan Samsung Pusat khususnya pihak manajemen bisa lebih bertanggung jawab kepada pelanggan. Saya melakukan pre-order 1 hari setelah Galaxy Unpacked karena saya penggemar produk Samsung. Dan saya membayar flagship premium kalian seharga Rp 22.000.000 bukan untuk dikirimi produk dengan cacat bawaan yang tersembunyi/sulit dideteksi yang entah bagaimana, bisa lolos dari Quality Control (QC) kalian.

Coba kalian bayangkan dari sisi konsumen yang mengeluarkan dana untuk membeli handphone premium kalian yang lebih mahal dari motor itu, baru satu bulan dan harus dioprek-oprek reparasi LCD karena QC kalian tidak becus dalam melakukan pekerjaannya dan kalian sebagai manajemen tidak mau memahami hal tersebut.

Saya berharap agar kasus saya ini dapat menjadi perhatian khusus bagi Samsung Pusat dan agar permintaan pergantian unit yang merupakan hak saya, dapat segera ditindaklanjuti dan diprioritaskan. Saya meminta pergantian unit serupa, yaitu S24 Ultra Titanium Gray 512GB. Adalah hal yang sangat memalukan bagi Samsung untuk memperlakukan pelanggan setia yang melakukan pre-order flaghsip premium terbarunya dengan: (1) mengirimkan produk cacat dan (2) menolak mengganti unit yang terbukti mengandung cacat bawaan.

Perlu kalian ketahui bahwa saya sudah mengalami banyak ketidaknyamanan atas hal ini, mulai dari tenaga, pikiran, waktu, serta uang untuk mengurus semua hal yang berkaitan dengan produk cacat kalian. Saya tunggu itikad baik dari Samsung Pusat sebelum saya menempuh jalur hukum.

Terima kasih.

Agus Sugiarto
Jakarta Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

76 komentar untuk “Produk Flagship Premium Cacat Terselubung, Samsung Menolak Pergantian Unit

  • 3 Maret 2024 - (21:22 WIB)
    Permalink

    Waaaah kagak benar ini samsung…..

    Harus ganti unit baru sebagai bentuk tanggung jawab !!!

    Konsumen jangan di rugikan

    10
      • 5 Maret 2024 - (16:18 WIB)
        Permalink

        Kenapa harus samsung, kualitas demikian banyak buatan china ygg harganya hanya 1.5jt banyak jual di shoope dan lazada.

        1
        1
    • 5 Maret 2024 - (14:45 WIB)
      Permalink

      sayang sekali banyak produk flagship samsung yang cacat. akankah tersaingi oleh produk kompetitornya . salah satu kelemahan samsung yang harus di waspadai .lebih baik perangkat sony dan apple

    • 5 Maret 2024 - (16:24 WIB)
      Permalink

      Ngak beda sama Samseng buatan china harga 1,5jt rusak tinggal buang drpd ribet buat urusan klaim DI servis center…bijaklah beli barang mahal, rusak tinggal buang saja.

  • 3 Maret 2024 - (22:19 WIB)
    Permalink

    Klo ga sampai di ganti unit baru..
    Parah Samsung.
    Jgn sampai berlangganan lagi deh klo mereka tidak mau mengganti dengan unit baru..

    • 3 Maret 2024 - (22:22 WIB)
      Permalink

      Setuju. Jika tidak diganti, saya sudah pasti beralih ke produk lain dan meninggalkan Samsung selamanya. Tentunya saya akan menghimbau semua kenalan saya untuk berhati-hati dengan Samsung. Kasus saya ini juga sebagai perhatian agar konsumen lain bisa berhati-hati. Bahwasanya pelanggan yang beli smartphone premium terbaru Samsung saja diperlakukan begini. Semoga ada keadilan dan tanggung jawab dari Samsung. Amin.

      Terima kasih dukungannya.

  • 3 Maret 2024 - (23:14 WIB)
    Permalink

    Ini sama kaya kejadian HSW dulu pelopor #sumsangcoret karna unit cacat blm sehari tp tdk bisa tukar unit

    • 5 Maret 2024 - (06:00 WIB)
      Permalink

      Emang gembel merk itu.. menang merk doang.. permasalahan di hp di merk itu juga biasanya setelah pemakaian pasti lcd bergaris.. dr sekian banyak liat hp temen pasti permasalahan layar bergaris dari merk itu yang paling sering saya liat.. lebih baik beli hp merk lain yg spek dan harga yg lebih worth it

  • 4 Maret 2024 - (00:58 WIB)
    Permalink

    Solusi penggantian LCD menunjukkan bahwa unit akan diservis. Artinya memang produk ‘rusak’ dari bawaan.
    Jangan mau dikadalin.
    Kejar terus dan viralkan Mas, sampai ada penggantian unit.

    • 4 Maret 2024 - (08:09 WIB)
      Permalink

      Iya. Etika bisnisnya payah banget ini. Masa hp 22jt baru sebulan mau diservis. Serasa hp bekas. Manajemen Samsung udah ga bener, perlu dipertanyakan kemampuannya menjadi manajemen kalau treatment ke clientnya begini. Akan saya kejar terus. Terima kasih atas dukungannya.

      • 4 Maret 2024 - (18:16 WIB)
        Permalink

        Logikanya aja nih, Garansi produk manapun kalau tidak menjanjikan replace one to one adalah dengan repair atau penggantian sparepart.
        Garansi itu hanya mencover cacat bawaan pabrik bukan karena kesalahan pemakaian.
        Ketika anda memutuskan membeli produk Samsung berapapun harganya berarti secara tidak langsung anda menyetujui hal tersebut.
        Misalnya dent ini diketahui 10 bulan setelah pemakaian kalau mengikuti kehendak anda ini berarti harus juga dong penggantian unit?!
        Atau misalnya cacat pabrik lainnya setelah pemakaian 5 bulan apakah anda juga akan menuntut penggantian unit???
        Jadi sekali lagi ketika anda memutuskan untuk membeli produk Samsung ini dengan jaminan garansi berarti anda sudah harus menerima konsekuensinya apalagi anda klaim pencinta produk Samsung yang seharusnya anda percaya dengan apapun servis yang diberikan Samsung selagi masih dalam batasan apa yang telah disepakati diantaranya adalah Garansi itu mencover cacat bawaan pabrik termasuk cacat pada unit anda yang mana ini adalah bentuk tanggung jawab diluar batas kemampuan QC dari pihak Samsung… Ingat tidak ada yang sempurna dan itu yang harus anda terima ketika anda memutuskan membeli suatu produk.
        Kecuali produk baru dibuka di counter Samsung dan menemukan cacat itu masih berhak menuntut penggantian unit baru!

        0
        21
        • 4 Maret 2024 - (19:28 WIB)
          Permalink

          Dengan hormat, harap dibedakan ya antara cacat yang sifatnya bisa dilihat jelas dan mana yang tidak. Kalau ini sifatnya dent yang langsung keliatan di bagian luar layar atau pada bezel mungkin boleh anda kritisi demikian.

          Kemarin juga Samsung Experience Store cerita kok kejadian di user Galaxy A series, ada yang kendala ditemui belakangan bahwa setiap hpnya didekatkan ke telinga, kemudian dijauhkan dari telinga, layarnya tetap mati (tidak nyala otomatis). Ini juga salah satu bentuk cacat terselubung.

          Dari foto saya sudah terbukti ya cacatnya bukan yang sangat visible. Jadi next time bijaklah berkomentar. Terima kasih.

          • 4 Maret 2024 - (19:30 WIB)
            Permalink

            Oh ya, dan kasus Galaxy A series tersebut diganti unit baru ya meski sudah dibawa pulang dan dipakai sehari-hari unitnya.

          • 6 Maret 2024 - (01:04 WIB)
            Permalink

            Aku pernah pake A Series (lupa type nya) yang 5G. Dua bulan pake langsung aku trade ini.
            Belum mendeteksi apa apa sih, kayak nggak seru aja lihat menunya.

          • 10 Maret 2024 - (03:32 WIB)
            Permalink

            Kurang bijaksana apa gw berkomentar???
            Mau cacat apapun yang dikarenakan kesalahan pabrik mau kelihatan atau tidak, mau lama atau sebentar yang penting masih dalam masa garansi tetap harus ikutin aturan, jadi gak usah lo bisa pilah-pilah seenaknya.
            Kalau gak mau unit direpair karena cacat bawaan pabrik ya gak usah lu beli, cari aja sana merk yang bisa sesuka lu minta cover garansinya… Buktikan kalau emang ada!
            Lu yang harus bijaksana, coba lu minta klausul garansi itu seperti apa… Kalau lu mau beli produk Samsung dengan garansi seperti itu ya jangan maksain kemauan lu buat ganti baru, KECUALI GARANSI REPLACE ONE TO ONE!!

        • 4 Maret 2024 - (19:42 WIB)
          Permalink

          Segitu nya mas ngebela samsung yg ud jelas terbukti produk cacat bawaan. Ngebela membabibuta ud kaya di suruh pihak yg bersangkutan utk membela klo ga di pecat

          • 4 Maret 2024 - (22:31 WIB)
            Permalink

            Heran saya juga mas. Staff Samsung kyknya hahaha.

        • 4 Maret 2024 - (20:14 WIB)
          Permalink

          anda tampaknya perlu beli produk di negara lain pak. misal amazon ada produk yang bisa replace unit atau return balik duit 30 hari. bukan berarti tiap negara beda peraturan ya, tapi coba diterka kira-kira kenapa ada kebijakan begitu? karena kalau tidak ada ya sumsang jualan saja 1.000 unit samsung s24 ultra rusak dalam sehari, lalu tidak bisa dikembalikan, terus gunakan saja jawaban yang anda tulis ini sebagai pembenaran. kira-kira adil tidak, pak?

          6
          1
          • 4 Maret 2024 - (20:25 WIB)
            Permalink

            Setuju Mas Indro. Sama halnya Mas Dodi bisa menganalogikan 5 bulan atau 10 bulan, dengan pola pikir serupa kita bisa balikkan analoginya menjadi rusak setelah dibawa pulang ke rumah.

            Sebagai sharing saja, pihak Samsung Care yang telepon saya juga cerita bahwa dia mempertanyakan keputusan manajemen Samsung dan menyebutkan “padahal belum 2 bulan, kenapa claim ganti unit barunya ditolak”. Buat saya hal tersebut mengindikasikan sebetulnya ada kebijakan ganti unit baru dalam 2 bulan, yang memang tidak dipublikasikan/diiklankan secara gamblang (mungkin menjaga dari abusive behavior konsumen untuk asal claim). Ini baru dugaan, namun menurut saya dugaan ini kuat karena Samsung Care tidak mungkin asal sebut angka 2 bulan tersebut.

            Terima kasih Mas Indro sudah memahami situasi saya dengan baik. Semoga dapat jalan keluar terbaik. Amin.

          • 10 Maret 2024 - (03:43 WIB)
            Permalink

            Kalau Amazon memang secara klausul aturan bisa memberlakukan seperti itu ya kita sebagai konsumen bisa menuntut untuk hal tersebut. Jadi segala sesuatu bukan karena sesuka atau menurut kita tapi ada aturannya, kalau Samsung sudah berikan Garansi sesuai rentang waktunya berarti kewajiban mereka memberikan jaminan sesuai dari apa yang ada di klausul tentang garansi!
            Kalau gak suka ya gak usah beli, bukan malah bandingkan dengan yang lain yang sebenarnya mereka juga menjalankan sesuai syarat aturan!

        • 4 Maret 2024 - (22:55 WIB)
          Permalink

          Namanya cacat pabrik ya harus ganti unit GONDES..
          Lo aja sales samsung jual hp cacat mahal lagi..
          Lo sales kalau gak jualan ya gak makan.

          • 10 Maret 2024 - (03:47 WIB)
            Permalink

            KALAU EMANG ATURAN GARANSINYA CACAT GANTI BARU YA LU BISA PAKSA MINTA HAK LU BEGITU!
            SEKARANG GUA TANYA GARANSI ITU COVER KERUSAKAN APA KALAU EMANG BUKAN KARENA ADA CACAT PABRIK???
            LU JAWAB DULU DAH, KALAU EMANG BENER LU BISA NGEBACOT SEMBARANGAN! VANGKE LU…

  • 4 Maret 2024 - (09:34 WIB)
    Permalink

    Koh Herry SW memang benar, kalau layanan Samsung ini.. Ah sudahlah.. hanya ikut mendoakan, Semoga unit bisa ditukar.. Aminnnn #samsungcoret

    • 4 Maret 2024 - (10:22 WIB)
      Permalink

      Baru sadar saya ada tagar itu. Wah memang sering kasus ternyata.

      Amin, terima kasih doanya.

      • 10 Maret 2024 - (03:55 WIB)
        Permalink

        CACAT DENT SETITIK YANG DILIHAT JUGA HARUS DIMIRING SUSAH BANGET BARU KELIHATAN LU UDAH PROTES MINTA GANTI BARU PADAHAL UDAH BERHARI-HARI LU PAKE, SECARA FUNGSI DAN LAINNYA PADAHAL GAK ADA MASALAH!
        KECUALI HAPE PENYOK KELIHATAN JELAS KETIKA BARU LU UNBOXING BOLEH DAH LU TERIAK GANTI BARU!
        LU NGAKU PECINTA PRODUK SAMSUNG BERARTI LU JUGA HARUS PERCAYA APA YANG SAMSUNG LAKUKAN SESUAI SOP ATURAN GARANSI SAMSUNG SEPERTI APA, BUKAN LU CINTA TAPI LU MALAH MAKSAIN APA KEPENGENNYA LU DOANG!
        GAK USAH NORAK BELI FLAGSHIP KALAU DENT YANG KECIL NYARIS GAK KELIHATAN DAN JUGA GAK GANGGU SECARA FUNGSI APAPUN LU RIBUT MAKSAIN KEHENDAK LU!

        • 10 Maret 2024 - (11:50 WIB)
          Permalink

          Belum pernah kerja ya mas? Di dunia bisnis professional itu, cacat ya cacat. QC dibentuk untuk itu, perusahaan ada warranty & provision untuk hal2 seperti ini. Baca baik-baik komentar saya terkait pihak Samsung Carenya complain ke manajemen pusat Samsung karena menolak pergantian unit sebelum 2 bulan. Kalau ga ngerti ya nasib, berarti anda komentar tanpa kapasitas berpikir yang sesuai. Ga usah sok keras di media sosial, sok galak, sok caps lock. Anda bisa beli flagship aja belum tentu.

        • 30 Maret 2024 - (18:15 WIB)
          Permalink

          ini buzzer samseng? kalau kejadian ini terjadi sama elu bagaimana ? ngetik pake caps lock pulak. ajak ketemuan paling kabur

    • 4 Maret 2024 - (14:42 WIB)
      Permalink

      Sepakat kawan. Kaget saya juga dia dagangin hp cacat dan maunya diservis aja.

      • 4 Maret 2024 - (15:01 WIB)
        Permalink

        Waduh jgn2 dulu kasus samsul a54 sy sebenarnya cacat pabrik cuma mereka samsung service senter itc fatmawati ga omon2 yg sebenarnya…divonis harus ganti mesin tapi mereka ga bisa kasih jaminan hidup berapa lama, daripada mahong dan ga ada jaminan akhirnya saya ganti merk dan itu hp matot sampai detik ini…kena gw diberakin samsul 🫣

        • 4 Maret 2024 - (18:51 WIB)
          Permalink

          Iya, kita sebagai konsumen sangat bergantung kepada kejujuran teknisi dan service center dalam menganalisa kerusakan, khususnya perihal penyebab kerusakan. Sebagai orang awam sangat memungkinkan dibilang rusak karena pemakaian padahal cacat pabrik. Beruntungnya saya, service centernya ngomong apa adanya bahwa memang dent nya ada pada bagian dalam dan merupakan cacat bawaan. Bahkan setelah terbukti demikian pun ternyata masih sulit mengurusnya. Jadi pelajaran berharga buat ga beli Samsung lagi besok-besok.

  • 4 Maret 2024 - (13:20 WIB)
    Permalink

    Dulu pernah beli note20U dan lancar aja sampai ganti ke merk lain, tapi teman saya ada beberapa yang ada aja masalahnya. Ya titik ya garis ya beda warna, dan saat iseng tanya ke pihak spgnya, dijawab yg kayak gitu paling 0.000 persen aja mba. Tetep aja best sellingnya ini (sambil tunjuk s23). Wah mantab jawabannya. Buat masnya semoga dpt penganti baru ya.

    • 4 Maret 2024 - (14:41 WIB)
      Permalink

      Iya Samsung jago jualannya aja, after salesnya parah.
      Amin, terima kasih atas doa dan dukungannya.

      • 10 Maret 2024 - (04:02 WIB)
        Permalink

        KALAU AFTER SALES PARAH GAK BAKALAN SAMSUNG TERKENAL DAN LAKU KERAS, JANGAN NORAK DENGAN MERASA BELI FLAGSHIP TAPI LU BISA KLAIM SEMAU LU SENDIRI, CUMA DENT SETITIK YANG DILIHATNYA JUGA SANGAT SUSAH HARUS PADA POSISI TERTENTU SELAIN JUGA TIDAK MENGGANGGU SEDIKITPUN FUNGSI HANDPHONE MASIH BERJALAN NORMAL DAN UDAH PULA LU PAKE BERHARI-HARI. KECUALI LU BARU UNBOXING DI COUNTER DI DEPAN MEREKA ITU MASIH BISA PAKSA GANTI UNIT!

        • 10 Maret 2024 - (11:51 WIB)
          Permalink

          Belum pernah kerja ya mas? Di dunia bisnis professional itu, cacat ya cacat. QC dibentuk untuk itu, perusahaan ada warranty & provision untuk hal2 seperti ini. Baca baik-baik komentar saya terkait pihak Samsung Carenya complain ke manajemen pusat Samsung karena menolak pergantian unit sebelum 2 bulan. Kalau ga ngerti ya nasib, berarti anda komentar tanpa kapasitas berpikir yang sesuai. Ga usah sok keras di media sosial, sok galak, sok caps lock. Anda bisa beli flagship aja belum tentu.

  • 4 Maret 2024 - (14:21 WIB)
    Permalink

    Saya setelah tau Samsung banyak kendalanya dari banyak kasus sebelumnya baik itu cacat bintik bintik, garis lurus warna pink atau apapun itu namanya, Sudah lama saya tidak memakai produk samsung dan beralih ke produk lain. Apalagi harga mahal seharga 22 juta wahahaha.. Kok seperti bekas yaa, mending saya pilih beli motor deh dripada pilih beli Samsung 😁

    • 4 Maret 2024 - (14:54 WIB)
      Permalink

      Sekarang jujur saya kapok. Besok-besok kalau mau beli smartphone premium mending ke brand sebelah dan sebelumnya mau riset dulu customer handling/after sales servicenya bagaimana. Dan betul kalau tau bakal seperti ini mending beli motor. Harusnya Samsung malu dan buru-buru mengganti, ini malah ditolak.

      4
      1
  • 4 Maret 2024 - (15:09 WIB)
    Permalink

    Pdhl sebelum lebaran ada rencana mau beli S24 Ultra.. eh, kebetulan baca keluhan dr Mas Agus. Jd pikir2 lg buat beli produk Samsung..

    • 4 Maret 2024 - (15:54 WIB)
      Permalink

      Iya Mas Haidir, saya niatan ingin menghadiahi diri sendiri atas kerja keras malah jadi momen menyusahkan. Boro-boro manajemen Samsung perduli atas ketidaknyamanannya saya bolak balik sana sini ngurus produk cacatnya, wong minta ganti rugi unitnya aja ditolak. Saya bukan mau ngomporin nih Mas Haidir, saya ngerti banget Mas pasti ngeri juga kalau misal ada abnormal fungsi atau cacat pabrik/bawaan terus harus bernasib sama kayak saya begini. Apalagi ini kita bicara hp paling premiumnya mereka, bukan HP range 2-3jutaannya.

  • 4 Maret 2024 - (15:38 WIB)
    Permalink

    liat post ini jadi ngeri beli s24 ultra , saya liat perkembangan dulu , klo cacat pabrik malah di servis, saya batalkan niat beli hp ini !!!!
    gila seharga motor 1 aja , masih cacat pabrik ga mau ganti unit baru, padahal , produk sebelah yg murah aja berani ganti unit no pake ribet, om

    3
    2
    • 4 Maret 2024 - (15:59 WIB)
      Permalink

      Iya Bu Sarry, sangat maklum. Ditahan dulu saja niatannya. Banyak orang yang mungkin berpikir kasus saya ini 1 dibanding 10.000. Faktanya, 1 nya bisa menimpa siapa saja termasuk Bu Sarry, sangat disayangkan jika sampai terjadi di Ibu. Nanti jika sudah ada update penyelesaian dari Samsung akan saya kabari di sini. Sejauh ini sih saya belum dihubungi pihak Samsung ya. Agak miris juga jadi customer product premium Samsung luntang lantung nyari penyelesaian ganti unit yang sebetulnya hak saya yang paling minimal. Untung aja saya ga tuntut ganti rugi atas ketidaknyamanannya saya meluangkan waktu, tenaga, pikiran, dan uang atas hal ini.

  • 4 Maret 2024 - (18:48 WIB)
    Permalink

    ini brand benar2 terkenal di mari(medkon). yg sering dikomplain malah seri flagshipnya. ntah kenapa, kalo ga cacat garis abis update, ya soal service centernya sendiri.

    • 4 Maret 2024 - (18:55 WIB)
      Permalink

      Betul. Semoga ga terjadi ke yang lain. Dan anehnya lagi case Samsung di medkon setelah saya cari-cari, rata-rata tidak ada jawaban tertulis di medkon dari pelaku usaha (Samsung itu sendiri). Seolah-olah (kelihatannya) diabaikan. Semoga saja meski tidak dijawab langsung di mediakonsumen, di luar mediakonsumen tetap ditanggapi dengan telepon ya. Kalau sampai semua post Samsung tidak ditanggapi sama sekali baik di sini atau di luar, gawat sekali berarti Samsung.

    • 4 Maret 2024 - (22:36 WIB)
      Permalink

      Saya pernah alami kejadian kayak gini di samsung S21 ultra, dimana Ip68nya gak berfungsi sampai air masuk ke bagian camera belakang sampai deapan..
      Setelah di periksa ternyata bukan kesalahan konsumen, akhirnya pihak CS menyarankan pengggatian unit ke pusat,
      Trs sy ajukan penggantian unit awalnya PUSAT menolak dan mmbri saran utk prbaikan dan prgantian part serta garansi 12 bln prpanjangan
      Tp saya menolak dgn alasan Tidak menutup kemungkinan masalah yang sama akan kembali terjadi,
      Trs krn sy sudah kesal
      Sy ngomong aja langsug gini
      “MBAK, GINI AJA, KALAU PIHAK SAMSUNG GAK MAU GANTI UNIT SAYA, BALIKIN AJA DUIT SAYA, BIAR BERES”..
      Trs si Mbak nya blg
      Kalau gitu kami akan buatkan laporan kembali utk penggantian unitnya
      Eh 2 hr kemudian ad Tlp dr pihak samsung yg mengatakan
      Penggantian unit saya di setujui..
      Intinya jgn mau terima solusi apa pun kecuali penggantian unit..

      3
      1
      • 5 Maret 2024 - (11:07 WIB)
        Permalink

        Terima kasih Mas Afdhal atas sharingnya. Setuju Mas. Di kasus saya sudah terbukti bahwa ini bukan kesalahan pemakaian konsumen, saya tetap akan perjuangkan pergantian unit seperti yang Mas Afdhal sarankan.

  • 4 Maret 2024 - (20:28 WIB)
    Permalink

    Pernah jg mengalami kejadian tidak mengenakan ama ni brand, hp harga 8jt, casing belakang cepat ngelupas, males akhirnya beli lagi ni brand

    1
    1
    • 4 Maret 2024 - (20:33 WIB)
      Permalink

      Semua produk Samsung saya sebelum ini aman-aman saja sehingga tidak pernah perlu mengajukan claim atau garansi dalam bentuk apa pun. Tapi sekalinya perlu, begini nih nasibnya. Hahaha.

      Dan satu pengalaman ini saja cukup untuk jadi penentu ke depannya untuk beralih ke brand lain. Terima kasih untuk sharingnya Mas Kasan. Semoga ke depannya tidak ada kejadian aneh-aneh yang menimpa kita semua.

      • 4 Maret 2024 - (21:03 WIB)
        Permalink

        Sama sebenarnya dengan kasus samsung A73ku…sepertinya cacat bawaan karena pembaca sidik jarinya kurang bagus….sering ditolak pas mau buka kunci layar…apalagi kalo dipasangi anti gores tambah tidak bisa terbuka…

        Males ribet urus kanan kiri dan susah dibuktikan juga….makanya terima pakai sj

        • 5 Maret 2024 - (11:09 WIB)
          Permalink

          Wah turut sedih ya atas kejadian yang menimpa Mba Merry. Semoga ke depannya setiap membeli produk, kita terhindar dari produk-produk yang mengandung cacat bawaan.

  • 4 Maret 2024 - (21:42 WIB)
    Permalink

    Semoga pak Agus diberikan haknya ya pak,

    Saya berencana meminang s24 ultra dalam waktu dekat ini tapi tidak jadi setelah membaca cerita pak Agus. Saya membayangkan jika saya di posisi pak Agus, uang yang sudah ditabung untuk mendapatkan hp idaman tiba2 mendapati cacat produk rasanya sakit banget saya tahu semua brand tidak ada yang sempurna.
    Terima kasih pak Agus sekali lagi dan semoga diberikan jalan keluarnya dalam waktu dekat ini

    • 5 Maret 2024 - (11:11 WIB)
      Permalink

      Iya Mas Alvin. Saya bukan mau ngomporin. Di satu sisi sebagai sesama konsumen, benar sekali apa yang Mas Alvin bicarakan. Tentu mengumpulkan uang segitu bukan perkara mudah dan memang kecewa sekali karena penanganan dari pusatnya seperti ini. Dimana pun dan apa pun merek yang Mas Alvin pilih nantinya, semoga produknya solid dan tidak cacat ya. Amin.

  • 5 Maret 2024 - (00:29 WIB)
    Permalink

    Samsung dari dulu emang pelit sepelit orang2 tolol korea mending beli hp cina murah rusak tinggal dibuang beli lagi gak capek hati beli Samsul mahal2 toh lama2 juga jadi barang gak guna juga ngapain bikin kaya orang2 korea

  • 5 Maret 2024 - (07:28 WIB)
    Permalink

    ane dari dulu pake samsung, tp yg seri ecek2. yg harga2 di bawah 3juta. tapi sekalinya pake yg flagship, ane pake iphone wkwk

    2
    1
    • 5 Maret 2024 - (11:16 WIB)
      Permalink

      Sempet nyesel juga saya Mas. Soalnya selama ini produk2 Samsung saya terdahulu juga flagship di masanya ketika saya beli dan semuanya ok. Makanya saya pikir gausah pindah gitu karena aman. Memang ada pertimbangan ke Iphone tapi ya karena terlalu percaya jadi terjerumus deh. Hahahaha.

  • 5 Maret 2024 - (09:12 WIB)
    Permalink

    Sejujurnya kualitas samsung waktu jaman masih import, masih jauh lebih bagus

    entah mengapa semakin ke sini, kualitas durabilitasnya gimanaaaa gituuu

    Pengalaman pakai S4 jaman masih made in vietnam, puass banget ama ini device
    4 tahun gak ada shadow
    cuma battery kalah, cukup wajar

    sekarang? hmmmmmm

    • 5 Maret 2024 - (11:18 WIB)
      Permalink

      Kalau sekarang barang cacatnya dikirim ke konsumen Mas Kris. Hahaha.

  • 5 Maret 2024 - (13:57 WIB)
    Permalink

    Saya penggemar samsung dari tahun 2005, beralih ke xiaomi gara” pelayanan samsung service center yg tidak mau membantu repair s6 edge dg alasan barang luar negeri.

  • 5 Maret 2024 - (17:20 WIB)
    Permalink

    Kalo pihak samsung masi tidak ada itikad baik saya sarankan bapak langsung ke badan perlindungan konsumen. Saya jamin mereka akan ganti rugi semua kerugian materil dan waktu yang terbuang sia sia.

    • 5 Maret 2024 - (21:13 WIB)
      Permalink

      Semoga ada ya dalam waktu dekat. Tadi pagi ditelepon Samsung katanya diajukan ulang ke manajemen. Semoga aja kali ini keputusannya waras dan tidak bertele-tele.

  • 6 Maret 2024 - (05:55 WIB)
    Permalink

    masa sih Samsung parah banget kek begini, soalnya selama pake Samsung kebetulan blm pernah klaim, kalo pengalaman bagus sih sama xiomy service center, gercep banget malah bisa ditunggu lho. tapi kalo ada case kek gini jadi mikir kalo tertarik sama s24 mending iPhone 15pmx. bukan Napa yg namanya nasib pas beli kan GK tahu juga.

    • 6 Maret 2024 - (15:23 WIB)
      Permalink

      Iya mas. Saya jg awlanya ga nyangka akan begini. Call recording semua lengkap kok hehe. Memang unik.

  • 6 Maret 2024 - (19:01 WIB)
    Permalink

    Parah jg ya samsung flagship ini.
    Berarti emang bukan isapan jempol saja ada isu bahwa S series hanya mentok di S10+. Setelah itu ya wasalam kualitasnya.

    1
    1
  • 7 Maret 2024 - (06:21 WIB)
    Permalink

    Btw, bapak kan ditawari ganti LCD? disuruh bayar gak pak? Kalau gratis ya udah ganti LCD aja pak, kan yg bermasalah LCD? Jangan ngotot minta ganti unit, make sense sih kalau yg cacat lcd ya ganti lcd, bukan ganti unit pak, kalau HP nya gak bisa nyala baru deh ganti unit. Coba deh bapak baca syarat dan ketentuan serta kebijakan garansinya,

    Btw saya bukan pengguna samsung

    • 7 Maret 2024 - (08:42 WIB)
      Permalink

      Perusahaan ya bisa aja bikin syarat ketentuan yang menguntungkan mereka, tapi kan di negara ini ada perlindungan konsumen. Ya mungkin mesti ngerasain sendiri ya beli hp baru 22jt, pre-order lg, terus belom apa2 udah diservice. Kalau nggak mah ga bakal relate 😀

      Btw hp itu ga kayak motor/mobil ya, yang mana service merupakan hal wajar. Kalau hp cacatnya masih di pabrik dan diservice baru dijual ke konsumen, mungkin ga jadi soal. Tapi kalau orang udah bayar 22jt dikasih barang cacat terus diservice, ya jadi masalah dong.

  • 9 Maret 2024 - (07:55 WIB)
    Permalink

    Terima kasih kepada Mediakonsumen yang telah mewadahi surat pembaca dari saya. Per 8 Maret malam, saya telah mendapatkan hak saya yaitu pergantian unit S24 Ultra serupa di Samsung Service Center Fatmawati.
    Terima kasih atas dukungan dan doa dari teman-teman sesama konsumen di sini dan terima kasih kepada pihak Samsung yang telah menyelesaikan keluhan dari saya.

    • 30 Maret 2024 - (18:32 WIB)
      Permalink

      Sudah menjadi hak anda sebagai konsumen dan kewajiban dari Samsung Pak, unit tersebut harus diganti. unit penggantinya aman2 kan?

 Apa Komentar Anda mengenai Samsung S24 Ultra Titanium Gray?

Ada 76 komentar sampai saat ini..

Produk Flagship Premium Cacat Terselubung, Samsung Menolak Pergantian …

oleh asugiarto25 dibaca dalam: 3 menit
76