Keluhan Surat Pembaca Program Marketing Kartu Kredit BNI JCB Ultimate yang Menyesatkan 12 Maret 2024 victor_lee 4 Komentar Akumulasi Transaksi, Bank BNI, Call Center, Cashback, Customer complaint handling, Customer Service, Kartu Kredit BNI, Kartu Kredit BNI JCB Ultimate, Kondisi layanan tidak sesuai promosi, Kuota Promo, Perubahan sepihak, Promo, Promo kartu kredit, Promosi, spending rewards, Syarat dan Ketentuan, Tawaran Promosi, Transaksi kartu kredit, Transparansi Informasi, Welcome Bonus Ikuti kami di Google Berita Sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada Media Konsumen. Melalui surat pembaca kali ini, saya mengungkapkan kekecewaan saya terhadap pelayanan Bank BNI, yang tidak konsisten dan tidak memikirkan pelanggan sama sekali dalam menyusun program promosi kartu kredit. Saya mendapatkan informasi tentang kartu BNI JCB Ultimate ini dari artikel pinterpoin.com, dengan judul “BNI JCB Ultimate: Kartu Kredit Terbaru & Paling Menarik di 2023“. Setelah memeriksa halaman pendaftaran kartu kredit (screenshot terlampir) dan brosur welcome pack, tidak ada informasi tentang alokasi kuota yang disediakan untuk hadiah tiket atau cashback. Sehingga sebagai pemegang kartu yang sudah menerima kartu tersebut pada Desember 2023, saya mulai mengumpulkan transaksi dengan harapan dapat mengklaim hadiah mereka, karena program ini mensyaratkan transaksi selama tiga bulan untuk memenuhi syarat klaim. Tidak dijelaskan sama sekali di website ada kuota untuk penukaran pas saya melakukan apply kartu. Saya kemudian mulai mengganti penggunaan kartu kredit ke kartu kredit BNI. Namun pihak BNI tiba-tiba mengubah peraturan dengan menerapkan kuota. Ini menurut saya semi nipu ya. Bayangkan saja, kita customer apply kartu kredit, begitu sampai langsung ditagihkan iuran kartu 1 juta rupiah di muka (yang ketika saya telepon CS untuk pengajuan penghapusan, ternyata tidak bisa). Namun saya pikir ya masih okelah, karena benefit-nya lumayan bagus. After all, ini “Kartu Kredit Terbaru & Paling Menarik” loh, jadi akhirnya saya bayar. Nah tiba-tiba sekarang ketika kita spend-nya udah ratusan juta rupiah, di tengah jalan BNI mengubah aturannya secara sepihak, dengan mengenakan sistem kuota. Secara logika orang udah bayar pendaftaran Rp1 juta, pakai kartunya Rp200 juta tapi hadiahnya diundi? Kan gak masuk akal ya? No people with right mind would do that. Oke, tapi karena sudah kepalang tanggung, saya lanjutkan program-nya dengan spend membayar iuran tahunan di muka dan spend RP200 juta selama 3 bulan dengan minimal per bulan Rp50 juta. Dengan rajin saya mengecek syarat dan ketentuan ke CS dan cross-check hitungan spending saya agar tidak salah. 1 hari sebelumnya saya telepon ke CS untuk menanyakan tips-tips untuk melakukan penukaran. 🙂 Saya diberi tahu kalau line CS pasti jammed kalau telepon pada saat pukul 8, jadi bisa telpon awal CS-nya. Oke, jadilah saya menelpon CS dari pagi: Pukul 7.09 saya telpon saya kemudian terhubung dan CS menginfokan kalau datanya belum bisa terbuka dan baru bisa terbuka tepat jam 8. dan telpon pun ditutup. Pukul 7.23 saya telpon kembali dan diinfokan hal yang sama. Pukul 7.37 saya telpon kembali dan ternyata data kartu sudah bisa dibuka untuk perhitungan. Sekitar pukul 7.45 data perhitungan spending saya sudah selesai dihitung dan diinfokan kalau memang memenuhi syarat. Namun untuk apply-nya harus menunggu tepat pukul 8. Oke, jadi saya minta untuk dibuatkan dulu pelaporan-nya jadi pas tepat pukul 8 bisa di-submit. Tepat pukul 8:00:00 saya sudah diberikan nomor pelaporan-nya untuk klaim penukaran spending reward 200021546238 dan disuruh menunggu 5 hari kerja. Hari ini tanggal 8 Maret tepat 5 hari kerja, saya tidak mendapat info apa-apa. Saya kemudian menghubungi CS dan mendapatkan info kalau ternyata penukaran tidak berhasil. YANG BENER AJA? Ini saya udah bacain syarat dan ketentuan dan sudah sangat effort lho… Saya kemudian melakukan pelaporan baru dengan nomor 200021732105, untuk komplain dengan sistem BNI memutuskan pemenang kuota-nya, karena sangat tidak masuk akal. Saya harap untuk menerima tanggapan dari pihak perusahaan segera dan menyelesaikan masalah ini dengan baik. Atas perhatian dan kerja samanya, saya ucapkan terima kasih. Victor Raymond Jakarta Utara Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Ciong Ramadani12 Maret 2024 - (23:32 WIB)Permalink BNI SCAM PROGRAM, SUDAH TELFON JAM 8 PAGI TGL 1. MALAH DIBILANG KUOTA PENUH 1 Login untuk Membalas
koedhaniel16 Maret 2024 - (01:06 WIB)Permalink kena semua…. saya juga sama persis… bedanya telpon skali aja di 7:32 ngobrol ngalor ngidul sama cs nya sampe 7:56 saya bilang mau proses claim spending reward…. jam 8:00 langsung submit dan dapet nomor laporan di 8:02 soalnya disuruh menunggu nomor laporan keluar. ehh ada feeling gak enak juga sampe tanggal 12 gak dikabar2 in… nelpon lagi bener aja…. jam 8:00 pun “MAAF, KUOTA HABIS” ini mah memang mau makan banyak aja. gak urusan lagi dah sama bank bumen anggap buang sial kalo memang beneran gak dapet mah. tanggung jawabnya sama Tuhan koq mereka nanti. Login untuk Membalas