Keluhan Surat Pembaca Uang Tak Kunjung Dikembalikan OCBC, dengan Alasan yang Berbeda 10 Januari 202513 Januari 2025 Prasetyo 14 Komentar Alasan pemblokiran, Bank OCBC, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, Investigasi transaksi, Mediasi Konsumen, Pemblokiran rekening, Rekening bank, Rekening Tabungan, SOP, Standard Operating Procedures, tuduhan pelanggaran Ikuti kami di Google Berita Melanjutkan surat saya di MediaKonsumen tanggal 26 Desember 2024: Mohon Tanggapan dari Pihak OCBC untuk Menyelesaikan Rekening Saya yang Terblokir Pada tanggal 1 Januari 2024, OCBC menyampaikan: Dan saya pun menolak jika rekening dilakukan pendebetan, tanpa mediasi pihak pelapor dan terlapor. Akhirnya, OCBC meminta saya membuat surat pernyataan dari dua transaksi yang terindikasi penipuan: Saya pun membuat dan mengirimkan ke email, dan saya juga memberikan ke cabang. Namun, rekening tidak dibuka karena cabang mengatakan pihak kantor pusat yang memblokir. Ketika saya hubungi call center, saya disuruh ke cabang, sampai saya dapat email lagi: Tanggal 6 Januari, saya pun ke cabang lagi. Anehnya, pihak cabang tetap mengatakan tidak bisa karena blokir dari pusat, dan saya diminta mengisi formulir EDD. Karena uang saya di OCBC ada Rp485 juta dan laporan penipuan Rp61,5 juta, saya meminta untuk tetap ditahan Rp61,5 juta dan sisanya saya ambil, tetapi tidak bisa. Di sini saya merasa dipermainkan karena dari call center jelas disuruh aktivasi ke cabang, namun cabang bilang keputusan ada di pusat. Tanggal 7 Januari, saya ada kunjungan pihak OCBC ke rumah, dan mereka bilang jika profil usaha tidak sesuai. Tetapi setelah saya jelaskan, mereka mengiyakan. Saya juga menunjukkan bahwa sebelumnya, pada tanggal yang sama, 23 Desember 2024, BCA juga memblokir rekening saya karena saya mengirim uang dari OCBC ke BCA. Namun, BCA sudah membuka rekening saya pada tanggal 6 Januari 2025 tanpa ada pendebitan saldo. Setelah itu, orang OCBC mengiyakan dan pulang. Tanggal 8 Januari 2025, saya mendapat WhatsApp dari CS cabang untuk menandatangani penutupan rekening dan transfer. Tetapi, setelah saya ke cabang, tanda tangan, dan memberikan nomor rekening bank lain untuk memindahkan uang di OCBC, anehnya, setelah tanda tangan, beliau bilang transfer akan dilakukan jika rekening sudah dibuka blokir. Rekening dibuka setelah ada keputusan tim investigasi dengan OJK. Bukankah OJK tidak menangani kasus penipuan? Saya benar-benar lelah dan kecewa dengan OCBC, pernyataan yang berbeda-beda. Saya sudah mengiyakan untuk tutup rekening, tetapi sampai kapan uang saya dikembalikan Rp485 juta? Saya sudah menunggu lebih dari dua minggu. Apakah OCBC tidak ada itikad baik? Y. Prasetyo Batu, Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Arif10 Januari 2025 - (10:55 WIB)Permalink Tunggu aja investigasinya om, kalau memamg terbukti gak salah mah nanti juga di buka kembali, ini yg blokir bukan OCBC nya, ada instansi lain yg minta rekening ente di blokir, biar pemeriksaan jalan dulu 1 Login untuk Membalas
PrasetyoPenulis artikel12 Januari 2025 - (06:06 WIB)Permalink Iya sekarang udah di buka semua om, masalahnya kemarin sih 2 minggu lebih , jadi gabisa kerja 2 minggu Login untuk Membalas
Abo Cah10 Januari 2025 - (11:29 WIB)Permalink “Karena uang saya di OCBC ada Rp485 juta dan laporan penipuan Rp61,5 juta, saya meminta untuk tetap ditahan Rp61,5 juta dan sisanya saya ambil, tetapi tidak bisa” itu 61,5jt nya hasil dr apa? sampe rela ditahan. kalo emang hak ente itu yg 61,5 jt, ya ambil juga lah. Login untuk Membalas
PrasetyoPenulis artikel12 Januari 2025 - (05:56 WIB)Permalink OCBC sudah buka rekening, saldo kembali seperti awal tanpa pendebetan dan juga rekening tidak di tutup , Terimakasih MediaKonsumen Login untuk Membalas
PrasetyoPenulis artikel12 Januari 2025 - (06:04 WIB)Permalink Ya pasti aku minta kalau investigasi sudah selesai , kan laporan 61.5jt , sedangkan saldo ada 485jt , selama di investigasi ya tidak apa kalau cuma sesuai laporan di tahanya. Login untuk Membalas
Putra10 Januari 2025 - (12:03 WIB)Permalink “ada kunjungan pihak OCBC ke rumah, dan mereka bilang jika profil usaha tidak sesuai” hmmmm Login untuk Membalas
RAHMAN12 Januari 2025 - (05:50 WIB)Permalink hasil apa bg?? Hasil nipu?. kalau transaksi normal ga bakal ada hal2 seperti itu gw ratusan juta di OCBC aman² aja 1 Login untuk Membalas
PrasetyoPenulis artikel12 Januari 2025 - (06:00 WIB)Permalink Logikanya di pakai ya abangku, kalau penipu dah sembunyi , mana berani posting dan datang ke cabang , hahaha Login untuk Membalas
RAHMAN12 Januari 2025 - (06:08 WIB)Permalink yg sembunyi penipu langsung. Kalau secara tidak langsung seperti ini terserah.. tinggal tunggu info dari pihak bank aja, nunggu yng melaporkan.. yang jelas bakalan di tahan itu terus 1 Login untuk Membalas
PrasetyoPenulis artikel12 Januari 2025 - (06:12 WIB)Permalink Udah aku update deh kalau semua dah kebuka dan kembali seperti semula tanpa pendebetan dan tutup rekening, punya saldo ratusan juta kok masih julid, abangku ?
IDA JAYATI11 Januari 2025 - (13:48 WIB)Permalink seperti itulah ojk kalau yang salah bank lapor ke ojk prosesnya lama dan kadang mediasinya lama coba kalau yang salah nasabahnya langsng itu 1 Login untuk Membalas
Reka11 Januari 2025 - (16:06 WIB)Permalink Sebagai pembaca saya ga perlu menjadi Hakim atau menghakimi pemgirim suara konsumen. Turut empati terhadap Hal ini, semoga bisa menjadi pelajaran kedepannya abila terlalu banyak simpan di bank, sewaktu2 Dana kita bisa di “amankan” atau di tahan oleh pihak. Pelajaran bagi saya untuk simpan sebagian Dana dalam bentuk crypto currency, yang tidak bisa tiba2 ditahan oleh pihak pihak superbody(kejaksaan, OJK, BI, kepolisian) 1 Login untuk Membalas