Hati-Hati Keluhan Surat Pembaca Update Software ke One UI 7.0, Layar Ponsel Samsung Malah Rusak 25 Juni 2025 Alam 37 Komentar Barang Elektronik, Biaya perbaikan, Customer complaint handling, Customer Service, jaminan kualitas produk, Kondisi produk tidak sesuai harapan, Kualitas produk, Layanan Purna Jual, perbaikan barang elektronik, Ponsel pintar, Samsung, Samsung A73, Samsung Indonesia, Samsung Service Center, Smartphone, spare part, Suku cadang, Update Software, Warranty Ikuti kami di Google Berita Terima kasih kepada MediaKonsumen.com, yang telah memuat keluhan dan pengalaman saya dalam meng-update software ponsel merek Samsung ke One UI 7.0. Pada tanggal 20 Juni 2025, saya melakukan update software ponsel Samsung A73 5G saya ke One UI 7.0, yang menyebabkan munculnya garis vertikal hijau di layar. Saya sudah coba untuk me-restart ponsel, dan sesaat layar terlihat baik. Namun garis hijau vertikal itu muncul kembali dan menjadi permanen. Saya berkonsultasi melalui chat online di situs Samsung dan disarankan untuk servis ke Service Center Samsung BEC Bandung. Menurut teknisi, garis hijau tersebut disebabkan oleh kondisi komponen hardware Samsung saya yang sudah lemah, mungkin karena pernah terjatuh, dan update software ini memperburuk kondisi ponsel. Ini adalah alasan yang tidak masuk akal, apalagi ponsel saya dalam keadaan baik-baik saja sebelum update software tersebut. Kemudian petugas tersebut menyarankan untuk mengganti layar dengan biaya Rp1,5 juta. Saya mencari informasi di Google dan ternyata banyak pengguna Samsung lainnya yang mengalami masalah layar hijau vertikal setelah update software ke Samsung UI7.0. Pengalaman lain juga terjadi pada ponsel anak saya. Saya membeli Samsung Galaxy A53 5G karena ponsel sebelumnya melengkung dan layarnya rusak. Namun setelah penggunaan yang lama, ponsel anak saya tetap melengkung. Dari pengalaman ini, saya menyimpulkan bahwa ponsel merek Samsung saat ini tidak berkualitas atau tidak lebih baik dibandingkan ponsel merek murah lainnya. Jika membeli ponsel dengan pertimbangan kualitas, jangan memilih Samsung! Kecuali bagi mereka yang memang mengidolakan merek Samsung, atau memiliki anggaran lebih untuk membeli ponsel yang lebih mahal, dengan spesifikasi yang sama dibanding merek lainnya. Terima kasih. Azis Bandung, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
DSTH25 Juni 2025 - (14:48 WIB)Permalink Jgn harap deh klaim garansi di SC Sungsang. Udeh 2x kasus beginian, di note 9 (setelah 1 thn habis garansi) & flip 3 habis update garis 1 kemudian bertambah terus Alasan SCnya krn kesalahan pemakaian. Akhirnya ganti bayar 4,8 juta buat ganti layar. Setelah itu kapok beli Sungsang. 1 Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel25 Juni 2025 - (22:14 WIB)Permalink karena sama-sama di produksi di china. mungkin bisa sama saja dengan merk china lainnya. 1 Login untuk Membalas
Bandit27 Juni 2025 - (10:11 WIB)Permalink Sedikit berbagi. Saya ga pernah ada masalah selama pakai HP samsul. Saya hepi2 aja pakai HP Samsul. Tapi berhubung istri saya muncul garis hijau pada HP Samsul flipnya, maka saya kemudian memilih harus mendukung istri saya ketimbang Samsul. Karena Istri saya kemudian minta Samsul fold.. mahal cuk. Ternyata… foldnya juga dikemudian hari bergaris. Samsul… kamu bagaikan teman asik tapi yang suka bikin kesel. Asik tapi ngajak kismin. Sory Sul, lu ga pernah bikinin kopi di pagi hari dan ngerokin gw waktu masuk angin… eksistensi lu ga wow wow amat karena cuma menang wow di awal… selebihnya ngik ngik.. Login untuk Membalas
Wil26 Juni 2025 - (13:24 WIB)Permalink Sama bang punya saya S21FE dulu harga 9 jt. Baru pemakaian 1 tahun lebih 1 bulan. Setelah Update OS, muncul garis light saber di layar, awalnya baru 1. Setelah itu muncul lagi 2, 3, 4, sampai di 8 garis. Pusing liatnya juga. Udah mau ganti layar LCD, nunggu sparepart lama. Akhirnya karena kesal, hp ditaruh aja. Ga pernah dipake lagi. Dan untuk pemakaian pribadi beli lagi dengan merk HP China. Wkwkwk.. Alhamdulillah lebih baik, kencang, dan ga ngecewain. Dan wasalam ngga bakalan mau balik lagi ke samsuL. Kapok. Login untuk Membalas
Donny G25 Juni 2025 - (15:05 WIB)Permalink Coba tanya ke pihak Samsung, apakah mereka berani menjamin setelah ganti LCD gak akan kejadian lagi seperti ini? Masak setiap update software harus ganti LCD? 🤔🤭 #SamsungCoret Login untuk Membalas
0728 Juni 2025 - (01:23 WIB)Permalink Oh iya, dulu ada hashtag #samsungcoret yak? Kok malah jadi fans? Login untuk Membalas
Hendri26 Juni 2025 - (04:36 WIB)Permalink Apakah sudah di lihat dulu informasi nya hp samsung apa aja yang sudah bisa di perbarui ke versi terbaru one 7,saran untk rekan2 pengunna hp samsung ada baik nya kita kalau mau memperbarui hp kita minimal batre nya jgn sampe lowbet karna sangat memengaruhi sofwer hp rekan2 Saya punya hp kentang Samsung A15 alhamdulillah tidak terjadi kendala2 apa karna memang pada dasarnya kita harus belajar bagaimana cara mengembalikan pengaturan samsung agar tidak terjadi hal yang tak di inginkan Login untuk Membalas
Gojek26 Juni 2025 - (11:48 WIB)Permalink Uda paling bener Xiaomi dah gw dulu pake Samsung buat ngojol tapi kurang kuat lemah dibanding xiaomi,pernah coba ke Samsung center pondok indah ya gitu dah Login untuk Membalas
Handoyo25 Juni 2025 - (17:51 WIB)Permalink Pernah fyp di tt kalo layar lcd bawah bagian speaker di kasih korek atau di bakar, bakal sembuh tapi ga tau bener apa ngga. Nya Login untuk Membalas
Imam25 Juni 2025 - (18:49 WIB)Permalink Saya dulu juga pengguna setia merk Samsung, karena alasan memory cepat penuh, cepat panas, dll lalu berpindah haluan merk China yaitu Xiaomi dikarenakan sampe sekarang masih awet, klo Merk OPPO casingnya sering mudah lepas. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel25 Juni 2025 - (22:12 WIB)Permalink ide yang baik mas. harga mahal samsung tidak menjamin kualitas lebih baik. 1 Login untuk Membalas
Rizki26 Juni 2025 - (10:49 WIB)Permalink Brand Samsung yang bagus S Series kak. Juga kalau Hpnya panas tutup semua aplikasi kak karena kalau panas OLED cepat rusak Login untuk Membalas
Epan26 Juni 2025 - (12:33 WIB)Permalink Samsung saya jadul a03s masih aman sampai skrg om Login untuk Membalas
Rizki26 Juni 2025 - (12:59 WIB)Permalink Iya saya dulu pakai Galaxy Note 1 dan 3 aman saja bertahun-tahun pemakaian. Betul efek overheating tapi dipaksa pakai ini bisa merusak OLED. Apalagi saat charging dimainkan buat game dkk.
Nawir25 Juni 2025 - (20:15 WIB)Permalink S21 Fe sdh 3 thn skrg pake UI 7 aman² aja 1 Login untuk Membalas
M26 Juni 2025 - (00:03 WIB)Permalink Kasian SAMSUNG di Keroyokin BAZZER nya Hp CINA Setau Saya Kalau LAYAR Memang ga ada GARANSINYA Sebaiknya kalau UPDATE setting di MALAM Hari waktu Hp dalam keadaan Tidak PANAS Dan Baterai Minimal 75% Tapi alangkah baiknya lagi Tidak perlu Update Software Mending UPDATE Beli yg BARU Jual yg JADUL Semoga ini Jadi PEMBELAJARAN Buat Pencinta SAMSUNG Terimakasih untuk PENULIS ❤️ 1 Login untuk Membalas
Tjahya25 Juni 2025 - (20:28 WIB)Permalink Light cyber ciri khas merk ini sering terjadi setelah update karna pas lagi update mesin dibuat panas sampai ke layar beda dgn pocin mungkin juga bagian trik sales agar user ganti model terbaru kalo pake brand ini lbh baik tdk update software setelah garansi hbs Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel25 Juni 2025 - (22:11 WIB)Permalink saran yang sangat baik/ terimakasih Login untuk Membalas
Don KongKing26 Juni 2025 - (05:44 WIB)Permalink Udah tetep di samsung aja, penyakit paling di layar muncul garis atau layar pecah, jarang sekali hardware kena, pengalaman pake xiaomi dari 1.Mi4S dijual karena lemot dan panas 2. Mi 8 produk bagus bertahan sampe dijual karena ganti HP 3. Mi 9 sampah 6 bulan LCD matot, ga ada garansi karena BM 4. MI 10T sampah emmc kena (penyakit global kesalahan desain) 5. MI 11 sampah 2 minggu wifi mati klaim garansi ganti MB, lewat garansi auto fokus kamera error (penyakit global tipe itu banyak yang kena kasus serupa) Semua HP dibeli dari baru. Sekarang coba pake pake VIVO semoga awet dan istri tetap di samsung, walaupun lebih mahal, dan kualitas kamera dibawah xiaomi tapi jarang masalah. Login untuk Membalas
Dandy26 Juni 2025 - (19:00 WIB)Permalink Pake vivo apa bang? Gw pindah dari redmi note 9 pro ke vivo v50 beuh mantep banget upgradenya 😁 Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel27 Juni 2025 - (03:57 WIB)Permalink Sekarang saya ragu kak dengan merk samsung. Karena tidak ada jaminan kualitas. Padahal harganya lebih mahal. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel30 Juni 2025 - (12:25 WIB)Permalink nanti semua pindah vivo kak Login untuk Membalas
Zahra26 Juni 2025 - (09:34 WIB)Permalink Sering khawatir juga tiap mau update software takutnya kena light saber kek gini. Saking khawatirnya tiap update pasti selalu matengin sampai prosesnya selesai. Untungnya sampai saat ini masih aman-aman aja. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel27 Juni 2025 - (03:55 WIB)Permalink Iya kak harus siap resikonya.samsung juga tidak berani memberikan garansi. Login untuk Membalas
Yunansyah26 Juni 2025 - (16:45 WIB)Permalink saya juga pakai samsung A55, Alhamdulillah aman aman aja tapi di one UI 7, pertanyaan saya kok bisa software bikin hpnya melengkung ?, kalo yang lightsaber emang itu penyakit lama nya lcd samsung, btw saya pindah ke samsung karna trauma sama xiaomi matot, tapi sayangnya minus nya samsung di aftersales nya, hardware gak dapet garansi, cuma software aja yang garansi Login untuk Membalas
Udin27 Juni 2025 - (01:55 WIB)Permalink Alhamdulillah om dpt update UI 7, saya mah mentok di UI 6 😀. Harus update HP nya euy Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel27 Juni 2025 - (03:53 WIB)Permalink Melengkung karena peyimpanan di saku celana belakang ketika duduk. Ternyata rangka hape murah tidak sebaik hape sejenis yg harganya lebih murah. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel30 Juni 2025 - (12:25 WIB)Permalink kalau beli merk samsung anggap saja beli hape tanpa garansi. Login untuk Membalas
viky28 Juni 2025 - (15:04 WIB)Permalink Kalo untuk pemakaian jangan panjang dan produktif milih ja IOS pak,jangan ke handphone android,merek sam##ung memang rata2 rusak layar bergaris evek panas saat update sistem…kalo untuk digeber kerja device flip dan sejenisnya menurut aku kurang… Login untuk Membalas
tim28 Juni 2025 - (15:35 WIB)Permalink Saya juga Pernah mengalaminya yang S21 Ultra Masalahnya GREENSCREEN Minta Copot NFCnya Sama Penutup kalengnya Akhirnya Normal Hpnya Karena Saya Nggak Butuh NFC Ya Udah saya Lepas Keduanya. NFC Dan Penutup Kalengnya. Mother boardnya. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel30 Juni 2025 - (12:23 WIB)Permalink waduh, turut prihatin ka, Login untuk Membalas
Joon30 Juni 2025 - (05:39 WIB)Permalink Dari dulu gw termasuk salah satu yang selalu pakai hp samsung, tiap ada seri S yang keluar auto ganti seri yang baru. Tapi sejak dulu gw sempet coba ke samsung fold dan baru pakai bbrp bulan lalu bermasalah, saya coba ke SC dan tanggapannya ngga memuaskan, padahal seri fold ini kan seri tertingginya samsung, saya kira aftersalesnya bakal oke eh ternyata sama aja, sejak itu gw lgsg pindah ngga pernah pakai samsung lagi. Mgkn udah ada 5 tahun gw udah ngga pakai samsung. Skrg udah ganti ke iphone dan zenfone 10 nya asus, buat gaming pakai hp dr infinix dan so far dari semua brand itu ngga pernah ada kendala sih aman lancar jaya. Saya suka sama inovasi2 nya samsung tapi produknya sekarang dan aftersalesnya apalagi buat saya kapok pokoknya pake brand itu lagi. Login untuk Membalas
AlamPenulis artikel30 Juni 2025 - (12:23 WIB)Permalink saya juga akan mengikuti tindakan serupa dan semua pembaca mediakonsumen ini. bye bye samsung sedang menggali kuburnya sendiri. Login untuk Membalas