Kecewa dengan Kebijakan Tarif Telkom IndiHome bagi Pelanggan Lama

Saya merupakan pelanggan IndiHome sejak tahun 2019, dengan langganan paket 2P kecepatan 10 Mbps dan harga langganan sebesar Rp330.000 tiap bulan. Hari ini saya melihat biaya langganan baru IndiHome 2P dengan kecepatan 20 Mbps adalah Rp275.000 sebelum PPN. Jadi dengan PPN adalah sebesar Rp302.500 per bulan. Apakah hal ini tidak mengecewakan pelanggan lama?

Hari ini saya mencoba untuk negosiasi untuk menyamakan hak saya, tetapi CS mengatakan untuk upgrade speed dengan biaya Rp27.500. Bukannya konsumen berhak untuk mendapatkan layanan yang sama dengan biaya yang sama?

Tolong kepada IndiHome agar menyamakan layanan dengan biaya yang sesuai, yaitu dengan Rp300 ribu sekian tersebut bisa mendapatkan layanan yang sama yaitu 20 Mbps.

Sebagai rujukan, konsumen berhak untuk mendapat layanan yang sama ada di Undang-Undang:

“Hak pelayanan tanpa tindak diskriminasi

Perilaku diskriminatif terhadap konsumen merupakan salah satu bentuk pelanggaran atas hak konsumen. Pelayanan yang diberikan oleh produsen tidak boleh menunjukkan perbedaan antara konsumen yang satu dengan konsumen yang lainnya.”

Bobby Handoyo
Malang, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Telkom Regional 5 Jatim Balnus untuk Bapak Bobby Handoyo

Kepada Yth: Yth. Redaksi Surat Pembaca MEDIA KONSUMEN Terima kasih kepada mediakonsumen.com yang telah memuat surat keluhan pelanggan atas nama...
Baca Selengkapnya

36 komentar untuk “Kecewa dengan Kebijakan Tarif Telkom IndiHome bagi Pelanggan Lama

  • 31 Juli 2021 - (14:59 WIB)
    Permalink

    indihome memang seperti itu, pelanggan lama tidak bisa ikut harga baru apalagi kalau lebih murah. indihome paling anti jika pelanggan bayarnya turun, cuma bisa naik.
    solusinya nego di plasa telkom, atau pasang baru dengan harga yang lebih murah, nanti kalau yang baru sudah aktif yang lama diputus (saya pernah pakai cara ini berhasil menurunkan biaya dengan kecepatan lebih tinggi).

    32
    • 31 Juli 2021 - (15:10 WIB)
      Permalink

      iya kak Yohanes maka nya hak kita sebagai konsumen jangan mau di curangi…. Ada tuh saya kasih rujukan , kita sebagai konsumen berhak mendapatkan layanan yang sama tanpa ada perbedaan diskriminasi , dalam hal ini indihome sudah membedakan antar pelanggan baru dan pelanggan lama…. semoga dengan surat ini Hak saya segera terealisasi

      20
      1
      • 31 Juli 2021 - (21:36 WIB)
        Permalink

        Saya juga pelanggan indihome.. Saya jg mengalami hal yg sama.. Tetangga saya baru pasang 10mbps cuma 240,sedangkan punya saya sama2 10mbps pasang lbh lama malah harga lebih mahal.. Sangat kecewa sih, karna sama2 konsumen dgn speed yg sama tapi harga beda..biasanya yg lebih lama itu yg murah, ini malah kebalikannya ?

        10
        1
        • 31 Juli 2021 - (22:29 WIB)
          Permalink

          Saya rasa pelanggan IndiHome lama mengalami permasalahan yg sama. IndiHome sama sekali tidak punya rasa berkeadilan…

          6
          1
      • 1 Agustus 2021 - (01:51 WIB)
        Permalink

        prinsip “habis manis sepah dibuang” nenurut ku sebaiknya di cutoff aja untuk berlangganan tarif lama. Semakin di terusin semakin untung indihome… sedang kita semakin rugi. Solusinya pasang baru aja

        5
        1
      • 1 Agustus 2021 - (09:01 WIB)
        Permalink

        Berbagi pengalaman. Aku awal pasang indihome 330an 20mbps. Muncul muncul promo via pemasangan via aplikasi indihome 240rb 20 mbps. Mau pindah ga bisa katanya . Akhirnya berhenti, terus pasang baru. Tagihan sekarang 260rb 20mbps sudah termasuk pajak. Aku juga heran palanggan lama malah di perlakukan jelek, aku kalau ada biznet pasti langsung ganti ???

    • 1 Agustus 2021 - (06:08 WIB)
      Permalink

      kebetulan gan rumah aku kan ad2 awal2 nya ke2 pakai indihome, setelah xlhome masuk ke wilayah rumah aku pertama langsung aku pindah gan. biayanya murah banged 389 ribu udah ppn. kecepatan udah dapat 100Mbps, dirumah yg ke2 masih indihome 10Mbps harganya 239 udah ppn gila emang indihome harganya mahal. di xlhome juga ga pernah dapat telpon macam2 buat nambah layanan dsb. gak kayak indihome tiap bulan ada aja dapat telpon aneh2.

      • 1 Agustus 2021 - (18:47 WIB)
        Permalink

        Emang iya, saya punya dari awal pasang bayar 300 RB An dr THN 2018 kalo gk salah, di upgrade jd 20mbps katanya hanya nambah 10rb , trus nambah dual tv box nambah 90rb namun skrg bayaran bulanan udh mencapai 500rb -600rb An per bln, tv chanell cuma dpt 103chanel, gk adil, di tawarin 30mbps nambahnya 100rb An mana ada yg mau, fasilitas makin parah di internet dan usee tv suka lag error’ buka YouTube dan di jam tertentu lemot internetnya, bayaran makin mahal fasilitas yg didpt makin jelek…kecewa banget lah, sepertinya 20mbps nya kaga real, Krn download aja lama banget.

    • 1 Agustus 2021 - (06:28 WIB)
      Permalink

      Sebenarnya kalau mau adil karena kita pelanggan lama paling tidak kita bisa di gratiskan seperti premiernya video,mola TV, ataupun catchplay premiumnya
      Terima kasih semoga bisa menjadi bahan pertimbangan management Indi home

      • 2 Agustus 2021 - (14:04 WIB)
        Permalink

        Saya pelanggan lama 3P:20 Mgb bayar 565k/bulan,yang baru cuma 200k./bulan….Indihome diskriminatif

      • 4 Agustus 2021 - (07:34 WIB)
        Permalink

        Sepertinya memang demikian Pak Bobby. Pihak operator hanya mengejar pelanggan baru, mungkin ada target internal mereka untuk kejar bonus. CMIIW .
        Solusi receh nya , ya putus saja dulu lalu ikut program promo baru.
        Tapi, jangan lupa. Minta penjelasan biaya² tambahan di awal. Kadang mereka mengenakan biaya untuk penutupan.

        Yah, kalo ada alternatif lain. Pindah saja operator saja.

        Demikian.

    • 1 Agustus 2021 - (09:15 WIB)
      Permalink

      Telkom IndiHome tdk fair terjadi jg pada sy. Bbrp hari inet putus nyambung. Terus parahnya 5 hari sama sekali no inet dan CS bilang sdg ada gangguan. Pada hari ke 5 kl sy tdk telp cs lg tdk diperbaiki. Yg bikin kesel krn katanya salah lokasi, gangguannya bukan ditempat sy. Sy komplain telp lagi, ada kompensasi tdk utk 5 hari putus. Sampai sekarang tdk ada tanggapan. Kemudian sy bayar sengaja telat sehari aja kena pinalti 5%. Pelayanan seperti ini kah yg dibilang bagus? Mana yg teriak uu perlindungan konsumen?

    • 1 Agustus 2021 - (11:46 WIB)
      Permalink

      Setujuh dengan kamentar pak Yohanes dari Malang, saya mengalami nasib yang sama, berlanggan indihome sejak tahun 2018, 10Mbps 3P (telp/inet/tv) TVnya sejak 2019 sudah tidak pernah pakai lagi, namun mau putusnya selalu di persulit harus ke plaza telkom gitu, dan tetsngga saya pasang baru juga bulanan lebih murah seperti pak Yohanes, saat ini biaya yang saya bayar di atas rp 400rb ?

    • 1 Agustus 2021 - (13:06 WIB)
      Permalink

      Jika seseorang/badan merasa PALING dibutuhkan. Maka kuasa memaksa system’ yang diterapkan. Mengeluhlah atau tinggalkan.

    • 1 Agustus 2021 - (18:44 WIB)
      Permalink

      Kalau pasang baru keluar duit lagi.
      Biaya pasang rp150000.
      Deposit Rp 300000.
      Jatuhnya mahal lagi.

  • 31 Juli 2021 - (18:24 WIB)
    Permalink

    Saya juga pelangga lama indihome dari 2018, sekarang tagihan perbulan untuk kecepatan 20Mbps 390rb, ya begini lah indihome, boro2 ngasih rewards buat pelanggang setia dan lama…klo ada ISP lain mending ganti aja…

    11
  • 31 Juli 2021 - (18:47 WIB)
    Permalink

    Saya juga pelanggan lama dulu tanda tangan pasang baru dg harga unlimited 365.000 rupiah tetapi kenapa hampir 2 tahun sampai sekarang bayarnya 486.000 rupiah, yang saya tahu unlimited itu dipakai terus menerus ya harusnya tetap 365.000 rupiah kenapa telkom jadi begini, saya mohon telkom jangan menjadi perusahaan penipu pelanggan tk.

  • 31 Juli 2021 - (20:10 WIB)
    Permalink

    Pelanggan daru tahun 2015 seperti saya, menangis melihat ini. Tidak ada “penghargaan” untuk dapat kualitas yang lebih baik. Dan tolong kebijakan FUP itu sungguh menyiksa. ??

    4
    1
    • 1 Agustus 2021 - (18:19 WIB)
      Permalink

      Memang seperti itu indihome.
      Kalo kita ga tnyk atau telp ke kantor..
      Mereka diam aj.
      Yg lebih lucu nya.. wkt pemasangan indihome. Ga perlu ke kantor cukup dari telp sudah dtng.
      Wkt pencabutan harus ke kantor.
      Segajah di bikin ribet.
      Dan 1 hal lagi.. harus bayar biaya bulan berikut nya baru bisa di nonaktifkan.
      Inti nya mau menang tidak mau kalah.

  • 31 Juli 2021 - (20:22 WIB)
    Permalink

    Kayaknya bukan masalah pelanggan lama atau baru tp yg lbh murah itu daftarnya pas promo, dan yg jelas daftarnya bukan di plaza telkom krn klu kita ke plaza telkom sll pake tarif standar! Saya pas mau pasang jg gitu ke plaza telkom dan dpt tarif standar, pas mau instalasi dikasih tahu tekhnisinya kenapa gak daftar yg tarif promo! Tarif promo biasanya daftarnya sama marketing2 di pameran atau mobil2 indihome yg suka standby di pinggir2 jalan atau di mana aja! Mending daftar lg aja yg lama biarin angus

  • 31 Juli 2021 - (21:07 WIB)
    Permalink

    waktu bulan Juni malah 240Rb bro sebelum ppn, Bahkan katanya pakenya Fup reguler, kalo ganti paket hati hati aja telkom soal Fup ga transparant beda ama provider kabel laen ga pake fup fup an lagi.

  • 31 Juli 2021 - (21:15 WIB)
    Permalink

    Setuju. Saya kadang juga merasa jengkel dengan perbedaan tarif pelanggan lama dan baru. Saya langganan 20mbps per bulan 366rb. Sedang tetangga sebelah rumah langganan 20mbps per bulan kena 290rb_an. Ya memang nominal tdk seberapa tapi jengkel karena tidak mendapat perlakuan yg setara.

    • 1 Agustus 2021 - (09:46 WIB)
      Permalink

      Saya malah langganan yang 3P menggunakan nomer telepon yang mau gak mau gak bisa dimatikan karena dipakai untuk nomer toko. Tagihan kisaran 370-380 ribu per bulan meliputi telepon (katanya free 1000 menit lokal sljj entah benar atau gak karena detail billing gak pernah terima), internet 20mbps fup 20gb (sebenarnya gila juga sudah kabel masih pakai sistem semacam kuota), dan TV 2 STB.

      Memang sebal kalau melihat tawaran paket pelanggan baru pasti jauh lebih wah. Saya sendiri males komplain atau mengajukan upgrade karena tambahan biayanya tidak logis. Lebih baik saya pakai saja tambahan wifi router 4G pakai kuota dari operator selular yang bisa kapan saja saya topup atau pakai sesuai kebutuhan orang serumah.

  • 31 Juli 2021 - (21:22 WIB)
    Permalink

    saya kira pelanggan lama 5 7 10thn. ternyata baru dr thn 2019 gan. Wajar sih beda harga, tiap tahun pasti ada program berbeda beda. Bisa lebih tinggi tahun depan, bisa lebih murah tahun depan. saran saya daftar lagi aja biar dapt harga segitu

  • 1 Agustus 2021 - (01:30 WIB)
    Permalink

    Menarik klo ada hukum yang mengharuskan perlakuan yang setara dan tidak diskriminatif terhadap konsumen.

    Buat saja petisi pasti akan ada lebih banyak dukungan mengingat Indihome memiliki konsumen yang paling banyak.

  • 1 Agustus 2021 - (09:40 WIB)
    Permalink

    Memang pelanggan baru lebih murah dan yg lama lebih mahal karna mengacu awal pemasangan. Kalau mau pindah ke tarif yg baru sebaiknya dtg ke plaza telkom aja minta berhenti dan daftar ke yg baru. Itu bisa kok cuma indihome masih menganut FUP jd gak pure unlimited. Yg bayar lebih mahal dapat FUP lebih banyak daripada yg tarif Baru. Kalau cuma buat rumahan mending tutup dan oindah ke yg baru karna makin ke sini makin murah soalnya makin banyak yg pakai dan persaingan

    • 1 Agustus 2021 - (10:02 WIB)
      Permalink

      Hal yang sama terjadi pada Saya, yang merupakan pelanggan lama sejak 2012_2013. Sudah berapa kali mengajukan penyesuaian ke plaza Telkom..namun jawabannya tetap sama. Kebijakan tersebut merupakan utk pelanggan baru. KPPU harus mengkaji tindakan ini apakah dilarang atau tidak sesuai Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) merancang pedoman pasal di dalam UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Kali ini terkait Pasal 6 tentang diskriminasi harga. Pasal 6 menyatakan, pelaku usaha dilarang membuat perjanjian yang mengakibatkan pembeli yang satu harus membayar dengan harga yang berbeda dari harga yang harus dibayar oleh pembeli lain untuk barang dan atau jasa yang sama.
      Mohon KKPU agar dapat meresponse hal ini. Terima kasih.

  • 1 Agustus 2021 - (10:17 WIB)
    Permalink

    Klo ada pilihan ISP laen mending jauh² dah urusan sm indihom. Klo cma perlu ny inet aj, ga usah pake tv ato layanan² lain spy hemat. Saya dlu pake si ‘biru’ naik terus walopun byk ga dipake layanannya, terakhir 600rb/bln speed upto 30Mbps channel tv premium. Skrg pake si ‘ijo’ 50Mbps cm 270rban/bln ga pake layanan tv dll

  • 1 Agustus 2021 - (14:29 WIB)
    Permalink

    Tinggal upgrade ke 20mbps saja, otomatis tagihan turun (ikut tagihan baru).
    Tp saran saya ndak usah, krn FUP juga ikut yg baru, dan sepertinya FUP 20mbps baru lebih rendah drpd FUP 10Mbps lama.

    Tinggal menyesuaikan saja bos, jangan terlalu kaku jd orang, malah ribet sendiri.

  • 1 Agustus 2021 - (15:31 WIB)
    Permalink

    Menurut saya kecepatan 10 mbps atau 20 mbps hanya wacana, kenyataannya kita pelanggan hanya mendapatkan 50 % dari kecepatan yg dijanjikan, bahkan terkadang lebih rendah lagi, solusinya adalah pindah ke ISP lain, kecuali mmg tidak ada pilihan.

  • 1 Agustus 2021 - (19:42 WIB)
    Permalink

    Klo indihome semau gue tentang tarif pelanggan lama dan baru,lama2 juga ntar ditinggal konsumen apabila ada isp/provider lain yg lbh murah masuk.biar waktu yg bicara.

  • 3 Agustus 2021 - (15:55 WIB)
    Permalink

    Kiranya Indihome memperhatikan loyalitas semua pelanggan, secara khusus pelanggan lama yang telah terbukti lebih setia.
    Apalagi beberapa hari terakhir sering terjadi gangguan dari pusat, yang menyebabkan penurunan kualitas layanan Indihome. Dan kamipun tetap setia sampai sekarang.
    Indihome dengarkan dan respon keluhan pelanggan setiamu.
    Terima kasih.

 Apa Komentar Anda mengenai Telkom IndiHome?

Ada 36 komentar sampai saat ini..

Kecewa dengan Kebijakan Tarif Telkom IndiHome bagi Pelanggan Lama

oleh Bobby dibaca dalam: 1 menit
36