Hati-Hati Headline Keluhan Surat Pembaca Keberatan dengan Tagihan Traveloka PayLater yang Nilainya Sepertiga Nominal Pesanan yang Dibatalkan 7 Desember 2021 Ketty 59 Komentar Biaya Administrasi, biaya ekstra, Bunga Pinjaman, Cicilan pelunasan kredit, Fintech, Kredit online, PayLater, Pembatalan pesanan, Pemesanan hotel online, Refund, Syarat dan Ketentuan, Travel agent online, Traveloka, Traveloka PayLater Ikuti kami di Google Berita Bermula pada tanggal 16 November 2021, saya memesan kamar hotel Four Point Ungasan Bali melalui Traveloka, dengan nomor pesanan: 741286045. Pesanan untuk tanggal 27 Desember 2021 – 2 Januari 2022 (refund 100% sampai dengan tanggal 25 Desember 2021), untuk cuti akhir tahun. Pembayaran melalui Traveloka PayLater, dengan nominal Rp4.341.657, cicilan 12 x Rp476.421. Akan tetapi dengan adanya SE Menpan No. 26 tahun 2021 tanggal 22 November 2021, tentang Pembatasan Cuti dan larangan keluar kota bagi ASN/BUMN selama tanggal 24 Desember 2021 s.d. 2 Januari 2022, maka dengan sangat terpaksa saya harus membatalkan rencana keluar kota saya. Sehingga saya mengajukan pembatalan dengan refund 100% pada tanggal 22 November 2021. Refund disetujui hari itu juga. Namun betapa terkejutnya saya, ketika membuka halaman pembayaran PayLater pada aplikasi Traveloka. Saya harus membayar bunga PayLater untuk pembatalan hotel selama 4 bulan dengan nilai seluruhnya Rp1.475.439, selama 4 bulan. Dimana nilai tersebut adalah sebesar 1/3 dari nilai pesanan yang saya batalkan. Duh kecewa sekali saya melihatnya. Sebagai pelanggan setia Traveloka selama 7 tahun ini dan pengguna PayLater yang tidak pernah lalai dengan kewajiban benar-benar kecewa, tagihan PayLater saya hanya untuk bunga dari pesanan hotel yang sudah saya batalkan dan belum jatuh tempo. Saya sudah melaporkan ke support system, nomor laporan: 21878435 dan email serta telepon berulang kali. Akan tetapi jawabannya gantung dan sama bahwa saya tetap harus membayar bunga tersebut. Saya keberatan untuk membayar tagihan bunga hotel di PayLater ini, karena saya tidak memakai atau menikmati pesanan saya, yang notabene dimungkinkan untuk pembatalan bebas biaya 100%. Juga bunga yang dikenakan sangat mencekik leher, ditagihkan langsung pada account saya. Saya mohon bantuan dari manajemen Traveloka untuk meninjau kembali pengenaan bunga 1/3 dari nilai pesanan yang dibatalkan/refund 100%. Untuk kami sangat memberatkan dan tidak fair sekali. Apalagi masa pandemi begini, perusahaan besar sekelas Traveloka harusnya tanggap dan peduli. Semoga dapat segera mendapatkan solusi dan jalan keluar terbaik. Sehingga customer tidak merasa terjebak dan diperas oleh Paylater Traveloka, karena prakteknya bahkan lebih berat dari pinjol (kalau pinjol dana sudah dinikmati). Sebagai catatan saya juga memesan hotel yang sama dengan pembayaran menggunakan kartu kredit dan dibatalkan juga, tetapi tidak ada biaya sama sekali. Miris bukan? Lain cerita kalau saya jadi menginap, saya akan bayar semua yang menjadi tanggung jawab saya. Akhir kata, semoga dengan adanya surat ini manajemen Traveloka dapat merespon dan memberikan tanggapan, karena jatuh tempo saya tanggal 25 Desember 2021. Terima kasih. Susiana Ketty Mait Semarang, Jawa Tengah Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Vivisusanto7 Desember 2021 - (12:47 WIB)Permalink Setau aku traveloka itu memang ada ketentuannya jika pesanan terbatalkan maka biaya cicilan paylater tidak dapat di kembalikan. Aku pernah baca di apps traveloka karena kebetulan aku juga pengguna. Di ketentuan itu ada tertulis seperti ini: jika anda melakukan pemesanan dengan 100% refund guarantee, mohon dingat bahwa kebijakan tersebut hanya meliputi harga produk saja. Anda tetap harus membayar biaya cicilan paylater, yang bersifat tidak bisa di refund. Itu berdasarkan yang aku baca di apps traveloka. Tapi mungkin anda bisa coba bicarakan lagi ke pihak terkait. Semoga permasalahannya cepat selesai. 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel7 Desember 2021 - (15:13 WIB)Permalink Terima kasih bu Vivisusanto atas tanggapannya, semoga ada jalan keluar yang terbaik. amin. Login untuk Membalas
Sugi7 Desember 2021 - (16:02 WIB)Permalink Pasti peraturan pemerintah di perketat Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel7 Desember 2021 - (16:14 WIB)Permalink amin. tks tanggapanya Login untuk Membalas
stevan7 Desember 2021 - (14:27 WIB)Permalink Main pesan aja, tp gak baca terms and condition. pas ada pembatalan, koar koar sebagai korban. iya korban kebodohan gak baca terms and condition 7 7 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel7 Desember 2021 - (15:10 WIB)Permalink terima kasih atas tanggapannya pak Steven yang terhormat,maafkan kebodohan saya makanya saya tulis di media konsumen agar kebodohan saya bisa menjadi pelajaran buat konsumen lain yang belum tau atau tidak teliti seperti saya, semoga kepintaran bapak berkomentar menjadi guru buat saya yang masih bodoh, semoga tidak ada teman saudara atau kenalan bapak yang menjadi bodoh seperti saya. tks salam dari saya yang masih belajar. Gbu 3 3 Login untuk Membalas
Firman7 Desember 2021 - (16:43 WIB)Permalink Bagi saya, liburan itu bukan suatu yang penting jadi tidak akan saya berhutang buat liburan. Yang penting bagi saya adalah buat makan, pendidikan dan kesehatan. Kebutuhan orang beda2, jadi mungkin bagi TS adalah hal yang penting, makanya berhutang. Saran saja yah, TS sudah tahu liburan itu penting dan alangkah bijaknya pola pikirnya dirubah menjadi: Nabung 12 bulan ==>> lalu liburan. bukan Liburan ===>>> bayar hutang 12 bulan dan bayar bunga 12 bulan. Semoga cepet selesai saja dan jauh dari hutang. 7 Login untuk Membalas
Ridwan7 Desember 2021 - (17:04 WIB)Permalink Karena klo udah mengikuti paylater ya begitu konsekuensi nya ,pasti Ada syarat Dan ketentuan berlaku pada traveloka paylater. Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel7 Desember 2021 - (17:34 WIB)Permalink Terima kasih mas firman atas tanggapannya. Login untuk Membalas
Donny G7 Desember 2021 - (18:31 WIB)Permalink PayLater ini gak jelas aturannya karena di bawah OJK. Harusnya PayLater ini diawasi dan diatur oleh Bank Indonesia seperti kartu kredit, karena fungsinya juga sebagai alat pembayaran transaksi. 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:35 WIB)Permalink Terima kasih tanggapannya. Login untuk Membalas
Charlen7 Desember 2021 - (19:34 WIB)Permalink Logkinya begini.. kau pinjam uang yg ada bunganya. Uang itu kau pake Bayar hotel, karena TDK jadi kau batalkan hotelnya uang di kembalikan pihak hotel nya.. yg jdi pertanyaan kan, uang yg kau pinjam yg ada bunganya kau kembalikan apakah utuh sesuai yg kau pinjam?? Atau kau kembalikan dengan bunganya? Ini contoh kau pinjam direntenir. 5 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:28 WIB)Permalink Terima kasih tanggapannya, masalahnya saya juga pesan pake kreditcard dan dibatalkan tetapi tidak ada biaya bahkan saudara saya pake platform sejenis (Ti…t.C.M) dibatalkan juga tdk ada biaya juga, hanya saya yang apes pake PaylaterTraveloka yang harus membayar bunga pembatalan. Login untuk Membalas
stevan8 Desember 2021 - (21:00 WIB)Permalink Nimbrung ah. Kredit card nya full payment atau cicilan? Kalau full payment sih mana ada bunga jika bayar tepat waktu. Gak match apple to apple. Paylater ya bandingkan dengan paylater bukan kredit card. hadeeeh…. 2 Login untuk Membalas
Bondan Raharjo16 Desember 2021 - (18:39 WIB)Permalink Sy sering pakai paylater Shopee, walaupun option cicilan kalaupun pesanan dibatalkan selalu kembali penuh kok dananya. Nah itu kan perbandingan yg apple to apple kan sama paylater nya traveloka yg ga punya otak. Login untuk Membalas
Smin Lisianto7 Desember 2021 - (19:36 WIB)Permalink Ruginya Traveloka apa ya kalau cancel order ? Kok masih harus bayar bunga dan biaya ? Baru kali ini ada model beginian. Udah bunga gede banget. Semoga segera ada regulasi dari pemerintah ngatur paylater yang ngawur. Kalau terpaksa nyicil mending pake CC, kalau ga ada ya beli di ecommerce lain yang bisa nyicil pake metode selain Travelokapaylater. Setau saya di Tokopedia bisa pesan hotel dan pesawat juga, di ecommerce lain pasti juga bisa. 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:23 WIB)Permalink Terma kasih tanggapannya. Login untuk Membalas
stevan8 Desember 2021 - (21:03 WIB)Permalink Lu baca dulu sana terms and condition. Jangan lu koar koar setelah setuju ada bunga di terms and condition. Berarti lu GOVLOK 1 2 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel9 Desember 2021 - (11:17 WIB)Permalink Terima kasih Pak stevan yang maha pintar atas tanggapannya, maafkan kami yang masih govlok ya. Moga dengan saya tulis ts ini jadi pembelajaran buat kami yang masih dovlok, bisa ketularan pintar kayak pak stevan heheheheh. Jangan lelah menghujat dan menggovlokin kami kaum doflok heheheh… namanya manusia pasti punya salah dan khilafff.. sekali lagi makasih Pak Stevan atas govlok nya ..saya terima .. maafin ya (Tuhan aja pemaaf masa manusia enggak hehhe) Login untuk Membalas
Bondan Raharjo16 Desember 2021 - (18:44 WIB)Permalink Aaah emang dasar aja perusahaan mau manfaatin kelemahan orang yg ga baca semua. Kalo emang niat ma**ng mau di legalkan pake term and condition tetep aja pd akhirnya orang2 bakal tau. Noh Shopee jg punya pay later, tp ya ga gitu2 amat, kalo cancel ya balik semua duitnya. Login untuk Membalas
arieal7 Desember 2021 - (21:31 WIB)Permalink Seperti beli mobil pinjam duit bank, sudah setor ke dealer tapi anda batalkan, uang dikembalikan dan anda setor ke bang pemberi pinjaman, bank tetap nagih bunga kan? walau udah lunasin setoran pokok. Masalah disini lebih ke besaran bunga, jadi lebih baik pakai metode pembayaran atau penyedia jasa yang lain untuk itu. Saran, selesaikan anggap dana untuk dapat ilmu, tutup keanggotaan paylater dan uninstall app nya, kadang kita harus nekat utk ambil keputusan biarpun sudah famili ar dengan app ini, biar juga penyedia jasa sadar bahwa kita konsumen tegas yang gak mau diperas sejenak udel mereka.. saya kira duit sebesar itu tidak berat untuk anda jika melihat hal yang anda belanja an, Salam.. 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:22 WIB)Permalink Terima kasih pak tanggapannya, menjadi pelajaran bagi saya. Login untuk Membalas
stevan8 Desember 2021 - (21:08 WIB)Permalink “kadang kita harus nekat utk ambil keputusan biarpun sudah famili ar dengan app ini.” ini berarti lu GOVLOK. Lu asal pesan aja tp gak liat terms and condition. jika lu udah tau ada bunga di term and condition, apakah lu mau pesan? Dan jika lu pesan lalu lu batalin, lalu lu merasa jadi korban kezolimian paylater gitu? GOVLOK…!!! 2 3 Login untuk Membalas
Heru7 Desember 2021 - (22:34 WIB)Permalink Paylater ini limitnya gede gede y… Kyaknya banyak cuan ini traveloka ✈️️apalagi aturannya spt itu… 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:20 WIB)Permalink Terima kasih tanggapannya, benar pak Heru limit besar tanpa kita minta, ternyata endingnya saya harus membayar hutang bunga saja tanpa menikmati apa apa. Login untuk Membalas
827 Desember 2021 - (23:02 WIB)Permalink Status nya JELAS. ANDA MENGGUNAKAN JASA PINJOL. 2 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:17 WIB)Permalink Terima kasih tanggapannya pak, dengan adanya masalah ini membuat saya belajar tentang pinjol. Login untuk Membalas
M Rizki Umara7 Desember 2021 - (23:22 WIB)Permalink Semangat bu. Di push terus biar ilang tagihan nya ? 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:15 WIB)Permalink makasih pak tanggapannya, semoga bisa terselesaikan karena saya hubungi telp dan email responnya sama. Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (17:21 WIB)Permalink Terima kasih pak, per hari ini sudah hilang tagihannya di account saya. Login untuk Membalas
Munzir Akbarwan8 Desember 2021 - (02:34 WIB)Permalink Masalahnya di sini yang bersangkutan menggunakan paylater dengan opsi pembayaran cicilan sebanyak 4 kali. Bukan dengan pembayaran bulan depan alias tanpa di cicil. Jelas beda kalau pembayarannya tanpa dicil alias di bayar bulan depan tidak akan dikenakan bunga.Tetapi ini cicilan 4 kali jelaa ada bunga. Ini logikanya sama dengan pelunasan cicilan sekaligus atau bayar maj lunas. . Harus bayar seluruhnya pokok dan bunga. Bukan berarti pokokbya saja di bayar bunga tidak 2 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:13 WIB)Permalink terima kasih tanggapannya, untuk angsuran 4 kali itu bunga semua ( bukan cicilan pemakaian hotel), saya memang tidak jeli melihat aturannya sehingga saya merasa terjebak, harus membayar 1/3 dari nilai pesanan yang batal. Semoga menjadi pembelajaran bagi saya dan calon customer lainnya. 1 Login untuk Membalas
Tania Zoldig8 Desember 2021 - (11:06 WIB)Permalink Sepertinya anda salah. Kalau melihat gambar yang penulis lampirkan, tertera, mesti penulis tidak melakukan pembayaran dengan cicilan, alias dibayar 1x, masih tetap dikenakan bunga sebesar Rp 154,129. Jadi intinya paylater ini, mau dibayar full payment atau cicilan ya tetap dikenakan bunga. 2 Login untuk Membalas
Dinda8 Desember 2021 - (03:02 WIB)Permalink Masih dibatas wajar soalnya order hotel nya 4.500 ya wajar biaya pembatalan cancel 1.500 san. Sama saja jual beli kita DP beli motor harga motor 4.500 kita DP 1 juta dan kita minta batal pasti DP hilang Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:14 WIB)Permalink terima kasih tanggapannya. Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (10:31 WIB)Permalink Terima kasih, kalo misalnya motor harga 18 juta saya cancel dan hanya dipotong 1 juta mungkin saya ikhlas, tapi kalo disuruh bayar 6 juta ya saya keberatan, begitu mungkin analogi yang tepat dengan masalah saya. Login untuk Membalas
Ivan8 Desember 2021 - (13:59 WIB)Permalink dari awal saya tidak akan bayar 18 jutanya kalau sudah tahu ketika cancel akan dipotong 6 juta, itu absurd, kita membeli barang/jasa harus tahu dulu semua syarat dan ketentuan nya, apalagi perihal pembatalan Login untuk Membalas
Ivan8 Desember 2021 - (13:58 WIB)Permalink sudahkah anda baca syarat dan ketentuan pemakaian paylater serta pembatalannya? kalau bilang belum, anda yang salah, karena anda harus setujui saat pengajuan paylater, dan anda sudah seharusnya membaca yang anda setujui, seperti yang di email sampaikan, ada loan agreement kalau bilang sudah baca, ya harusnya anda tidak protes, karena anda sudah setujui, kecuali anda tidak setuju apakah saya setuju itu besar sekali yang harus anda tetap bayar? iya, sepertiga dari nilai yang dibatalkan itu absurd tapi kalau saya tahu absurd sih saya tidak pakai paylater nya wkwkwkwkwkwkwk makanya kalau hutang piutang khusus nya, harus dibaca baik2 agreement nya 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (17:17 WIB)Permalink Terima kasih pak Ivan tanggapannya, saya menulis ini untuk pembelajaran bagi saya dan pasti banyak orang juga kadang seperti saya, tapi akhirnya sudah diselesaikan dengan baik oleh traveloka. tks Login untuk Membalas
Traveloka Indonesia8 Desember 2021 - (15:16 WIB)Permalink Kepada Yth., Ibu Susiana Ketty Mait, Terima kasih telah menjadi pengguna setia Traveloka. Menanggapi surat terbuka yang Ibu Susiana tujukan kepada Traveloka di MediaKonsumen.com pada 7 Desember 2021, dapat kami sampaikan bahwa Traveloka telah menghubungi Ibu Susiana melalui sambungan telepon dan email guna berkoordinasi lebih lanjut serta memberikan solusi terbaik terkait situasi yang Ibu Susiana alami. Adapun solusi tersebut telah diterima dengan baik oleh Ibu Susiana. Demikian pernyataan resmi ini kami sampaikan. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih. Hormat kami, Tim Traveloka PayLater 3 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel8 Desember 2021 - (17:19 WIB)Permalink Dear CS Traveloka Paylater Terima kasih Manajemen atas solusi yang baik ini, saya sebagai customer memberikan apresiasi yang tinggi untuk penyelesainnya. Semoga kedepannya lebih baik lagi. salam saya. 2 1 Login untuk Membalas
Sonny20 Desember 2021 - (20:03 WIB)Permalink Hi, bisa info bagaimana proses penyelesaian masalah ini ? terima kasih. Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel22 Desember 2021 - (16:05 WIB)Permalink tetap melalui email ke CS, nanti akan dibalas. Login untuk Membalas
stevan8 Desember 2021 - (21:12 WIB)Permalink Penyelesaiannya apa? Bunga dihapuskan? asik nih, besok2 gw pesan hotel pakai paylater, lalu batal ah. Kalau ada tagihan bunga, tinggal gw komplain ke media konsumen agar bunga hilang. 1 3 Login untuk Membalas
Bumble10 Desember 2021 - (13:05 WIB)Permalink Haha…sewot ya…ngegas diduluin..begitu ada win win solution mending u mencret aja..gak usah ngegas… 1 Login untuk Membalas
FAWWAZ9 Desember 2021 - (07:56 WIB)Permalink Begitulah kejamnya RIBA, products PAYLATER PinJol pasti akan menyengsarakan & tidak berkah. Karena praktik Riba seperti ini Haram, dalam Agama Islam & Agama lainnya jelas dilarang, Karena termasuk dosa besar. Usahakan bayar apapun menggunakan CASH, boleh dicicil asal tanpa RIBA. Semoga Kita semua terhindar dari RIBA & dimampukan Alloh untuk membayar apapun dengan CASH. ?? 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel9 Desember 2021 - (11:21 WIB)Permalink Terima kasih tanggapannya pak, sudah diselesaikan oleh Tim Traveloka . amin 1 Login untuk Membalas
Devi10 Desember 2021 - (14:11 WIB)Permalink Ga manusiawi aja sih denda/sanksi pembatalan yang begitu besar. Kalau masih wajar saya rasa si ibu ga merasa kena jebakan betmen gitu. 1 Login untuk Membalas
KettyPenulis artikel10 Desember 2021 - (16:56 WIB)Permalink Terima kasih Devi atas tanggapannya. Login untuk Membalas
Ahmad Rizal26 Desember 2021 - (02:22 WIB)Permalink Bu ketty. Saya juga mengalami kondisi yang sama baru2 ini. Yang mau saya tanyakan apakah biaya pokok yg 4,2jt setelah refund di transf ke rek ibu atau dikembalikan ke limit paylater? Login untuk Membalas
Julianto11 Desember 2021 - (00:11 WIB)Permalink Kadang kesel baca di medsos, kebodohannya sendiri malah merasa dizolimi. Agreement tidak dibaca dan Paylater malah disamain sama kartu kredit… Ampunnn dah… Malu kalau jadi guru disekolahnya dulu. Login untuk Membalas
Rakryan11 Desember 2021 - (06:53 WIB)Permalink term & condition bukan barang mutlak, kalau isinya tidak wajar atau merugikan salah satu pihak isinya bisa dibawa ke pengadilan utk diuji dan dibatalkan. Para pihak tidak boleh membuat syarat yg tdk wajar atau merugikan pihak lain dalam agreement. Login untuk Membalas
Julianto11 Desember 2021 - (17:54 WIB)Permalink Paylater(pinjol) legal atau bank sekalipun pasti ada s&k nya,dan pasti merugikan karena semua ada bunga. Tergantung kita cocok apa tidak dengan penawaran dari mereka. Login untuk Membalas
Sonny20 Desember 2021 - (10:16 WIB)Permalink Hi, bisa info bagaimana proses penyelesaian masalah ini ? terima kasih. Login untuk Membalas
Ahmad Rizal26 Desember 2021 - (02:17 WIB)Permalink Bu saya mau bertanya apakah pokoknya kembali ke limit paylater nya atau rekening ibu setelah proses refund? Login untuk Membalas
Verena Ade9 April 2022 - (06:14 WIB)Permalink Wah saya baru2 ini juga kena kasus begini, geregetan, masa kita harus bayar bunganya yang jelas2 kita tidak pakai pokoknya. Saya gereget dengan yang blg kita tdk baca term n cond / yang blg kita merasa seolah2 korban. Coba kalian semua kalau ada term n cond apakah langsung scroll kebawah dan menyetujui / memang dibaca dulu 1 1? Saya, Ibu Ketty, dan semua cust traveloka kalau tau/ngeh diawal ada ketentuan seperti ini, pasti tidak akan pakai cicilan, setau saya dulu pernah kok batal kaya gini, tapi dikembalikan full limit, tdk ada pembayaran bunganya, makanya saya kaget skrg kok spt ini. Saya juga masih mempertahankan bahwa saya tdk mau bayar bunganya ke cs traveloka, semoga bisa selesai juga seperti Ibu Ketty, Gbu Login untuk Membalas
Donna9 Desember 2022 - (10:32 WIB)Permalink sama sy juga baru aj mengalaminya, sy baru aj ingin menggunakan paylatternya sdh dibatalkan refund penuh baru bayar cicilan 1 bulan tp uang tdk balik krn sy diminta bayar bunga penuh untuk cicilan interest yg 6 bulan. Jika memang bayar bunga hanya 1 bulan saja tdk masalah tp kok refund yg disetjui utk uang sisanya engg balik. Sy baca di term & condition tdk ada kata2 yg bilang walau sdh dibatalkan intereset tetap menjadi kewajiban nasabah untuk membayar. Bilang aj di T & C jika melakukan pembatalan payletter dikenakan pinalty 10/20% dari pokok pinjaman nah itu baru clear. Ini namanya pinjaman ojol yg mencekik nasabah. Login untuk Membalas