Salah Transfer ke Sesama Rekening BCA, Perlindungan Konsumen Bank BCA Meragukan

Pada tanggal 15 Mei 2022, saya melakukan kesalahan transfer ke sesama pemilik rekening BCA. Saya baru sadar keesokan harinya tanggal 17 Mei 2022 dan segera menelepon Halo BCA.

Setelah melalui proses verifikasi yang ribet, serta menunjukkan semua bukti-bukti, saya meminta pembekuan dana sejumlah kesalahan transfer di rekening yang menerima dana salah transfer itu. Namun katanya tidak bisa dan saya harus lanjut lagi proses pengaduan ini melalui email (habis pula gak guna ngobrol puluhan menit ).

Akhirnya saya melanjutkan proses melalui email dan melengkapi semua persyaratan dan bukti-bukti. Pihak BCA hanya menjawab nanti akan dihubungi oleh pihak terkait.

Setelah menunggu lama dan gak ada kabar, akhirnya saya tanyakan prosesnya melalui email tanggal 11 Juni 2022. Namun hanya dijawab kalau saya tidak bisa dihubungi dan dana di rekening penerima transfer sudah kosong.

Handphone saya selalu aktif dan gak ada yang menghubungi saya dari pihak BCA. Tidak heran dana di rekening penerima transfer sudah kosong, karena pihak BCA tidak mau bekukan dana sejumlah kesalahan transfer, walau semua verifikasi dan bukti sudah komplit.

Pendapat saya, dengan lambatnya penanganan dari pihak BCA, seolah olah pihak BCA mengizinkan pencurian legal, karena dana salah transfer tidak mau dibekukan.

Dody Trisna Wirawan
Bandung, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan BCA atas Surat Bapak Dody Trisna

Menanggapi keluhan Bapak Dody Trisna Wirawan di Redaksi Media Konsumen tanggal 25 Juni 2022 dengan judul “Salah Transfer ke Sesama...
Baca Selengkapnya

73 komentar untuk “Salah Transfer ke Sesama Rekening BCA, Perlindungan Konsumen Bank BCA Meragukan

  • 25 Juni 2022 - (16:18 WIB)
    Permalink

    setau saya memang tidak bisa begitu saja membekukan rekening seseorang, tanpa adanya perintah kepolisian/pengadilan. apakah anda kenal dengan Dadan SUryana? karena bisa salah kalo nama tersebut pernah masuk daftar transfer sebelumnya

    34
    3
    • 28 Juni 2022 - (10:14 WIB)
      Permalink

      Kadang emg suka gtu om, dengan entengnya bekuin dana pihak lain cuma dgn cerita kronologi tanpa ada sp dr kepolisian/pengadilan ?

      2
      1
      • 28 Juni 2022 - (13:53 WIB)
        Permalink

        Saya pernah melakukan kesalahan transfer ke rekening milik KPR salah satu Bank. Rekening tersebut sebenarnya rekening atas nama Bank juga. Saat saya transfer, saya kiranya itu rekening milik saya, krn saya juga baru punya rekening di Bank tersebut terkait KPR. Jdnya saat transfer, saya ga ngeh itu rekening KPR Bank tempat pembayaran biaya KPR. Walau ga besar, tp terakhirnya dibalikin 3 bln kemudian. Saya lsg ke Bank yg merupakan pemilik rekeningnya. Tp diarahkan utk mengajukan permohonan ke perusahaan ewallet di mana saya melakukan transfer.

    • 26 Juni 2022 - (08:21 WIB)
      Permalink

      Kelewat pinter itu namanya
      Trf tgl 15 baru ngeuh tgl 17
      Selama 2hari aja ketauan kemana aja?
      Asal trf aja
      Apa ga ngecek pas trf konfirmasi ke orang yg mau di trf udh masuk apa blm?
      Skr malah nyalahin pihak bank.
      Pake bilang pihak bank megijinkan pencurian ilegal.
      Sampean waras mas?

      19
      3
    • 27 Juni 2022 - (19:40 WIB)
      Permalink

      No rekening bisa salah bagaimana tadinya, kan no rekening udah pasti kenal, kecuali kalau beda 1 digit atau 2 digit , saya fikir ini kesalahan fatal,

  • 25 Juni 2022 - (16:50 WIB)
    Permalink

    Dulu sebelum ada toped, bl dan shopee, hanya ada kaskus, saya pernah mengalami 3x salah transfer. Ada yg beli produk saya 500rb, dia transfer 50jt, gila. Ya tdk berbelit2 langsung saya kembalikan, bukan hak saya. Yg terakhir ada yg transfer 2.5 jt, ada keterangan pembelian sebuah produk. Tp saya tidak jual produk tsb dan sama sekali tidak ada konfirmasi. Saya tunggu sehari smp seminggu tdk ada kabar. Akhirnya setelah hampir 2 minggu dihubungi oleh bca, bahwasannya ada orang salah transfer ke rekening saya, dan langsung disambungkan ke orangnya, bicara langsung, artinya dimediasi langsung oleh bca. Setelah sepakat ya sudah uang salah transfer td dikembalikan langsung oleh bca ke yg bersangkutan.

    25
    1
    • 25 Juni 2022 - (16:52 WIB)
      Permalink

      Tambahan, selama itu rekening saya tidak di blokir sama sekali. Masih normal digunakan.

      • 25 Juni 2022 - (17:35 WIB)
        Permalink

        Itu kan kalau penerima dana salah transfer kooperatif, kl yg gak kooperatif bank ga bs ambil tindakan sepihak membekukan rekening org….
        Ya ini mah udah salah penulis, ga hati² dlm melakukan transfer, ada nama yg sama tp ga diperhatikan lg sblm masukin pin mobile banking…. Sekarang nuntut bank melakukan hal yg penulis mau, ada aturannya kali…

        13
        2
        • 25 Juni 2022 - (18:43 WIB)
          Permalink

          Yang ingin minta tolong dibekukan adalah dana sejumlah kesalahan transfer bukan rekeningnya.

          6
          25
          • 26 Juni 2022 - (08:02 WIB)
            Permalink

            Anda kan pasti punya nomor telpon penerima salah transfer itu ya dihubungi aja bilang secara baik2 jangan bca yang disalahin…
            Kalau anda orang baik pasti dana salah transfer itu dibalikin tanpa kurang sedikitpun…

            9
            2
          • 26 Juni 2022 - (08:57 WIB)
            Permalink

            Tetep ga bisa seenaknya gitu, bank ga mau ambil resiko kalau kasus anda ada unsur perbuatan lain selain salah transfer. Kalau mau tuh anda kontak si penerima, karena dia dari awal ada di daftar transfer anda, pasti anda kenal…..
            Kalau si penerima salah transfer ga mau kembalikan, anda bisa lapor ke Polisi atas dugaan tindak pidana melanggar Pasal 85 Undang-Undang No. 3 tahun 2011 tentang Transfer Dana dan/atau Pasal 372 KUHP, baru tuh Polisi meminta bank supaya dana sejumlah salah transfer dibekukan.
            Jadi ada proses2 yg anda harus lewati, ga bisa seenaknya aja bank ikutin maunya anda.
            Ingat, Negara ini Negara Hukum. Hukum Perbankan juga diatur di Negara ini

            9
            3
          • 28 Juni 2022 - (19:22 WIB)
            Permalink

            Bekuin dana ya bekuin rekening. Hadeh

    • 27 Juni 2022 - (11:39 WIB)
      Permalink

      Betul sy juga pernah mengalami ini ada yg salah trf ke rek sy dan sy juga tidak ngeh , setelah dicek memang benar, ya sy kembalikan , bca juga sudah berusaha utk melakukan mediasi, namun jika org yg menerima dana nya tidak bisa diajak kerjasama atau bahkan tidak bisa dihubungi ya gimana lagi

      3
      1
    • 30 Juni 2022 - (08:40 WIB)
      Permalink

      Ini seller jujur, jarang yang kaya begini, transaksi 500 rb, dpt kiriman 50 jt.

  • 25 Juni 2022 - (17:52 WIB)
    Permalink

    Salahnya sih ga ngotak norek awal 51 bisa ke 83 norek akhir juga lebih ga ngotak 64 bisa ke 021 kirain salah 1 angka doang misalnya 12345678910 salah kirim ke 12345678911 kok bisa ya salah sampe no rek awal sama akhir beda gitu?

    10
    • 25 Juni 2022 - (18:41 WIB)
      Permalink

      Maaf bos kesalahan bukan karena angka tapi karena lihat nama ( harusnya ke dadan juhara tapi malah transfer ke dadan suparna).
      Nama dadan suparna masih tetap ada di history karena memang sebelumnya pernah transfer ke sana waktu dia jadi karyawan indihome & nipu saya juga

      28
      • 25 Juni 2022 - (23:57 WIB)
        Permalink

        Itu salah anda sendiri. Bknnya lihat lbh detail norek dan nama penerima, ini cm namanya doang. Udah gt, pake marah2 ke bank tsbt karena kesalahan anda sendiri.

        16
        1
      • 26 Juni 2022 - (08:59 WIB)
        Permalink

        Ya anda lebih salah lagi….. Ga hati2 melihat perbedaan DADAN JUHARA dengan DADAN SUPARNA, anda lihat DADAN-nya saja….
        Sekarang dah salah gini, ya anda harus siap repot kontak tuh DADAN SUPARNA, buat apa koar2 disini, seolah2 itu salah Bank????

        11
        1
        • 26 Juni 2022 - (21:47 WIB)
          Permalink

          “Pada tanggal 15 Mei 2022, saya melakukan kesalahan transfer ke sesama pemilik rekening BCA. Saya baru sadar keesokan harinya tanggal 17 Mei 2022 dan segera menelepon Halo BCA.”

          Berarti tgl 16 Mei ada kekosongan dong.
          Seharusnya pada tanggal yang sama (15 Mei), walau malam-malam buta sekalipun, HalloBCA masih tetap beroperasi dan bisa melaporkan kejadian ini. Tgl 16 juga sama hari libur nasional kan kl gk salah masih bisa kontak HalloBCA.

          Anda baru lapor ke HalloBCA tanggal 17 yang notabene sebetulnya masih bisa ditangani oleh KCU/KCP pada jam kerja.

          Saya lihat anda nasabah KCP Jamika, kenapa tidak kesana saja untuk meminta bantuan? Kan bisa tatap muka dengan pejabat setempat.

          Jangan selalu mengandalkan call center karena laporan anda pas pada hari kerja yang masih bisa ditangani oleh KCP/KCU.

          Dengan kasus seperti ini, pihak bank emang gak bisa eskalasi. Coba kl pas tgl 15 lalu minimal (mungkin) bisa dana tersebut ditahan sampai pada hari kerja.

          Saran saya kedepan, hapus nama2 yg tidak anda kenal dalam daftar rekening mobile BCA/Inet BCA anda agar kejadian serupa tidak terulang.

          • 16 Februari 2023 - (20:11 WIB)
            Permalink

            Gak jamin bisa juga, saya buat laporan resmi 8jam setelahnya masih belum bisa dibantu oleh pihak bank setelah menunggu selama 8hari kerja, alasanya nasabah si penerima dana tidak bisa dihubungi, kan kocak kalo pihak bank gak punya update no kontak nasabahnya ?

      • 27 Juni 2022 - (10:18 WIB)
        Permalink

        Harusnya lengkap laporan ke bca kalo dadan yg salah transfer adalah penipu. Kalo gak gitu ya gak kuat laporan ente bos

      • 28 Juni 2022 - (16:04 WIB)
        Permalink

        Klo emang kenal Ama itu si dadan Suparna tinggal minta balikin aja,, klo emang dia ngga mau balikin dan pernah ditipu Ama si dadan Suparna laporin aja ke polisi..

      • 30 Juni 2022 - (05:45 WIB)
        Permalink

        Tujuan ke Panin tapi masuk ke rekening sesama BCA. Ke sesama dan beda bank itu tombolnya beda. Jadi klo alasan terkecoh nama yg mirip ttep tidak masuk akal. Fix ini murni kecerobohan Anda

  • 25 Juni 2022 - (22:11 WIB)
    Permalink

    Kalo soal salah transfer itu emang murni kesalahan yang transfer, apalagi kalo yg penerima itu rekening nya aktif ya tergantung orang nya kooperatif atau tidak untuk mengembalikan uang tersebut, bukan kewenangan pihak bank, semua ada aturan dan prosedur nya tidak bisa memaksakan kehendak sendiri apalagi kejadian nya bukan pada saat itu juga komplain ke pihak bank nya. Semoga rezeki abang di ganti oleh Allah dan kedepannya bisa lebih hati-hati lagi.

  • 25 Juni 2022 - (23:07 WIB)
    Permalink

    Poin 1
    – penulis salah transfer

    Poin 2
    – penulis membuat pelaporan dan penangan bca lambag, dana sudah kosong

    Poin 3
    – bca disebut melakukan pencurian ilegal

    Dari poin di atas kelihatan kalo penulis ingin melimpahkan kesalahan si penulis ke bca.. padahal tinggal liat poin 1 aja. Disitu titik mula semua masalah ini. Ga ada pencurian ilegal, penulis melakukan salah transfer.. bca ga bs membekukan rekening orang begitu saja.

    15
    • 25 Juni 2022 - (23:11 WIB)
      Permalink

      Mari kita berandai andai bahwa saya adalah A dan penulis adalah B.. lalu BCA adalah C.. A dan B melakukan transaksi jual beli HP.. A menerima dana dari B melalui transfer BCA, besok paginya B menelepon C minta dana A dibekukan karena salah transfer. Ini adalah laporan sepihak, C harus konfirmasi ke A terlebih dahulu tidak bisa semena mena bekukan rekening. Ada investigasi dll sblm lakukan itu. Termasuk ijin kepolisian untuk membekukan rekening tersebut. Harus ada alasan jelas pelanggaran hukum, misalnya narkoba/terorisme dll. Jadi ngk bs hanya berdasar laporan B (penulis) lalu BCA tiba tiba lgs bekukan rekening orang. Mgkn bisa lebih jelas kalo begini

      14
      • 27 Juni 2022 - (05:49 WIB)
        Permalink

        lah. di komenan atas kan sdh ada yg cerita, kalau ada yg tf 2.5 jt, ditunggu seminggu trs dihubungi pihak bca. lagian ya mau gmn lagi? se urgent apapun, namanya salah ya salah dan semua itu ada prosedurnya. lagian saya jd mikir, itu screenshot dikirim ke org yg hrsnya menerima dana kan? apa ngga sadar baik bapak sama orgnya? kan pasti lsg cek rekening apa dana sdh masuk apa belum. ya mgkn agak janggal jg buat pihak bca, transaksi yg 15 kok lapor tgl 17. dan juga bpk blg kalau itu adl karyawan indihome, ya bpk mgkn bisa tlpn pihak indihome buat bicara sama dadan suparna kalau ngga punya nomornya

    • 25 Juni 2022 - (23:13 WIB)
      Permalink

      Maaf. Saya memang sadar kesalahan transfer memang kesalahan saya.
      Ke 2 saya ga pernah bilang bca lakukan pencurian illegal,saya hanya kurang puas akan cara penanganan dari pihak bank.
      Uang saya yang hilang hanya beberapa ratus ribu & tidak terlalu berharap untuk kembali karena memang saya yang lakukan kesalahan.
      Pertanyaan saya gimana kalau anda melakukan kesalahan transfer dalam jumlah besar untuk sesuatu yang sangat urgent & akhirnya semua uang anda hilang ?

      22
      • 25 Juni 2022 - (23:37 WIB)
        Permalink

        Silahkan baca kembali tulisan anda dipaling bawah.. “pihak BCA mengizinkan pencurian ilegal” padahal bca ga pernah meminta penulis untuk transfer, penulis memasukkan kode akses dan pin sendiri dengan benar. Salah bca dimana?
        Lalu pertanyaan penulis adalah, gimana klo saya salah melakukan transfer dlm jumlah besar? Saya tidak pernah bermain main dengan uang, ketika transfer sy pastikan double triple check. Ada kegiatan apapun sy hentikan fokus transfer dl. Dan pastinya sy ga akan melimpahkan kesalahan sy ke pihak lain. Pastinya jd pil pahit dan pelajaran ke depannya.
        Note: tapi alhamdulilah ga pernah kejadian begini 🙂

        16
      • 26 Juni 2022 - (08:40 WIB)
        Permalink

        Ya apalagi justru karena jumlah besar harus dipastikan berkali2 bahwa no rekening dan nama penerima sudah sesuai. Kalau sudah terkirim tapi salah ya itu tinggal tergantung itikad baik dari penerima aja sih.

        Kecuali kalau ada kesalahan sistem dan terjadi pengiriman tanpa sepengetahuan pihak pengirim, itu baru namanya pencurian ilegal.

        Diusahakan aja sebaiknya secara baik2 dengan pihak penerima dan bank, kalau tidak bisa ya diikhlaskan, anggap saja untuk pengalaman ke depannya supaya lebih berhati2.

      • 26 Juni 2022 - (09:06 WIB)
        Permalink

        Kalau sudah sadar itu salah anda, kenapa koar2 bilang BCA lambat lah, bilang ini lah itu lah…
        Kalau salah transfer dalam jumlah besar??? Kayanya kita2 sih akan lebih hati2 dari pada anda sebelum melakukan transfer… Saya aja ada tuh 2 rekening hampir sama noreknya, tapi alhamdulillah ga pernah salah transfer, karena saya liat dulu semuanya untuk memastikan tidak ada kesalahan sebelum masukin PIN BCA mobile… Kalau sudah teliti masih juga salah, ya artinya masih kurang hati2….. Kan setelah kita masukin PIN BCA mobile ada pop up yang menyatakan transfer ke rekening si anum sebesar nganu berhasil, teliti lagi tuh pop-up, kl ternyata salah, buru2 kontak Halo BCA dan pemilik rekening penerima dana, kalau jumlahnya besar, kalau si penerima dana ga kooperatif, kita lapor Polisi…. Itu yg bener…. Bukannya buat surat di MK terus bilang bank seolah2 salah dalam penanganan salah transfer akibat kelalaian anda

      • 27 Juni 2022 - (05:52 WIB)
        Permalink

        lah. di komenan atas kan sdh ada yg cerita, kalau ada yg tf 2.5 jt, ditunggu seminggu trs dihubungi pihak bca. lagian ya mau gmn lagi? se urgent apapun, namanya salah ya salah dan semua itu ada prosedurnya. lagian saya jd mikir, itu screenshot dikirim ke org yg hrsnya menerima dana kan? apa ngga sadar baik bapak sama orgnya? kan pasti lsg cek rekening apa dana sdh masuk apa belum. ya mgkn agak janggal jg buat pihak bca, transaksi yg 15 kok lapor tgl 17. dan juga bpk blg kalau itu adl karyawan indihome, ya bpk mgkn bisa tlpn pihak indihome buat bicara sama dadan suparna kalau ngga punya nomornya

      • 28 Juni 2022 - (10:22 WIB)
        Permalink

        Disitulah kita perlu teliti om, siapapun g akan mau kejadian sperti si om nya, hanya saja klau dgn asumsi anda telp k call center, req bekuin dana penerima, dan itu harus d lakuin bank, y sop nya kan g semudah itu om, sekalipun itu benar penipuan g bisa call center main blok/hold saldo rekening nasabah klau g da sp dr pihak² yg berwenang misal kepolisian, pengadilan, dll. Dan setiap transaksi yg dilakukan nasabah secara sadar (masukin pin/password) atm/ibanking itu adalah transaksi sah. Beda hal klau si om ts ny mungkin udh punya laporan dr kepolisian/pihak terkait, kemungkinan rekening tujuan bisa d blok, tpi klau perihal dana yg sudah berhasil d transfer dan diambil oleh penerima ya bukan tanggungjawab bank. Saran aja kedepannya lbh hati² om, se urgent² nya kita ngecek nomor rekening, nama rekening itu g smpai 1 menit ko. Mdh²n om ts dpt ganti yg lbh lg.

  • 25 Juni 2022 - (23:42 WIB)
    Permalink

    Kocak ya. Jelas2 dia yg salah transfer dia yg marah2 nyalahin BCA. Blokir dana orang tdk segampang itu malih. Harus chek ke dua belah pihak. Tdk bs atas laporan sepihak. Malah nuduh BCA membiarkan pencurian secara Legal. Hati2 bs kena tuntutan balik pencemaran nama baik.
    Udh salah akibat keteledoran sendiri malah bikin surat ke media konsumen seolah2 BCA yg di salahkan.
    Makanya lain kali Otak jgn di taruh di Dengkul Boz

    • 28 Juni 2022 - (19:50 WIB)
      Permalink

      Kalau ini orang naik motor terus nabrak pohon, pasti dia bioang pohon nya yang salah.. Ah sudahlah…

  • 26 Juni 2022 - (00:24 WIB)
    Permalink

    Ini namanya kasus tidak tahu diri.. anda transfer tgl 15 dan baru sadar tgl 17.. kemudian minta tolong pihak BCA pihak BCA sudah membantu anda dan mengatakan saldo sudah dikosongkan pemilik rek yg salah kirim.
    1. Anda sudah teledor dan ga teliti saat pengiriman.
    2. Bodohnya lagi tidak di cek ulang pada hari yg sama atw setelah mengirim mungkin klo saat juga itu masih bisa diselamatkan.
    3. Pihak bank sudah coba bantu tapi memang sudah terlambat karena dana sudah terlanjur d tarik tapi anda masih ngotot nulis Disni.
    Beuh.. dungunya kebangetan.. sadar diri woy.

  • 26 Juni 2022 - (00:37 WIB)
    Permalink

    Penulisnya Gak Sehat Mental Kayanya… Jelas2 Lu Bilang Pihak BCA Mengizinkan Pencurian Legal… Udah Salah, Ngehujat Pula.

  • 26 Juni 2022 - (00:55 WIB)
    Permalink

    Hati-hati gan, posisi anda sudah lemah malah tambah hujatan, uang kaga balik malah bisa dituntut balik UU ITE loh sama BCA 🙂

  • 26 Juni 2022 - (01:03 WIB)
    Permalink

    Pembekuan rekening orang lain butuh minimal surat dari polisi, mana bisa tinggal minta bank. Kepala cabang bank aja gak punya hak ngotak-ngatik rekening nasabah.
    Sakit emang salah transfer tapi itu emang kelalaian anda sendiri, sudah relakan aja.

  • 26 Juni 2022 - (02:12 WIB)
    Permalink

    Dulu sy jg pernah salah transfer di klikbca. Abis sy transfer si C, sy mau langsung transfer si D, nah sialnya waktu di menu transfer sy lupa pilih D, sy malah cuma geser bulet kecil nya saja, alhasil sy salah transfer ke A (nama pertama dlm list). Sy langsung saat itu jg hub haloBCA. Dia hanya bs bantu mediasi dgn pemilik rek. Utk mengantisipasi dana sudah ditakeout, sy diminta utk membuat surat pernyataan salah transfer & memohon utk memblokir dana senilai yg salah transfer, dgn memakai materai. Dikarenakan A ada di list transfer sy, berarti pernah bertransaksi dgnnya. Sy ubek2 phonebook sy, serta mesin pencarian google, dapetlah nomor kontaknya, beliau mengakui bahwa memang benar ada dana masuk tp pas cek saldo, dana tsb seolah tdk ada, dikarenakan sy meminta BCA memblokir dana tsb. Akhirnya sy membuat surat pernyataan lg bahwa sy melepas blokiran dana tsb. Dan ga lama duit sy ditransfer sm A. Intinya bank hanya bs bantu mediasi tok, karena kita yg salah. Kalo bank yg salah, bank punya kuasa utk narik kembali dana nya. Sekian

    8
    1
  • 26 Juni 2022 - (04:11 WIB)
    Permalink

    C0balah mengerti akan kesalahan anda, jangan melimpahkan kesalahan anda kepada pihak bank yang telah menc0ba membantu anda.
    Anda trf tgl 15 baru sadar tanggal 17, hmm aneh sekali, terdapat kejanggalan untuk dibilang salah trf, apakah sebelum menginput n0rek tujuan pada saat pendaftaran n0rek tujuan di mbca sdh melakukan pengecekan nama dan n0reknya sesuai. Sungguh aneh.
    Kemudian pihak bank sudah c0ba banth mediasi anda namun dikarenakan dana telah terlanjur digunakan 0leh pihak penerima dana anda menyalahkan pihak bank gt, pertanyaan saya kenapa pada saat tanggal kejadian 15 itu kalau memang salah trf dan sadar kenapa tidak langsung lap0r hal0 bca, biar cepat penanganannya. Dan Anda bilang “pihak BCA mengizinkan pencurian legal, karena dana salah transfer tidak mau dibekukan” ini c0ba diralat takutnya pencemaran nama baik pihak bank bersangkutan, dikarenakan anda tidak punya bukti dengan pernyataan anda, perlu diperhatikan bank sangat menjaga data rahasia nasabah, dan penundaan transaksi salah trf atau pembl0kiran tidak bisa dilakukan secara sepihak tanda dilengkapi d0kumen resmi seperti surat perintah dari kap0lres semua ada S0Pnya pak.
    Jadikan kelalain anda sebagai pembelajaran agar tidak mengulangi kesalahan sama, dn jika di dftr trf di mbca anda sudah tidak sering brtransaksi saran saya hapus saja biar tdk slh trf kembali. #Janganbaperya.

    • 26 Juni 2022 - (08:54 WIB)
      Permalink

      Secara logika, sebelum eksekusi transaksi pasti di layar mobile banking atau ATM akan muncul data konfirmasi (nama bank tujuan, no rek, nama penerima, nominal transfer) yang dipilih/diinput apakah sudah benar.
      Kalau dari kronologis yang anda tulis, anda pasti kenal dengan penerima dana salah transfer (Dadan Suryana). Tinggal anda kontak aja ybs untuk bersedia mengembalikan dananya tanpa melibatkan pihak bank.
      Perintah blokir dana mau sekecil apapun (sejumlah nominal transfer yang salah) di rekening nasabah lain, anda harus datang ke bank dengan menyerahkan laporan kepolisian atas kejadian tersebut, tidak bisa sekedar lewat telpon. Kecuali yang anda minta blokir adalah dana pada rekening anda sendiri misalnya pada kasus hilang kartu ATM.
      Perkara dana sudah duluan ditarik oleh penerima selama jeda permintaan blokir resmi diterima bank, ya itulah risiko atas kesalahan anda.

  • 26 Juni 2022 - (07:29 WIB)
    Permalink

    Pihak Bank sudah sangat berhati-2 dg keteledoran nasabahnya. Perhatikan saja ketika akan melakukan transfer uang. Bank sampai dua kali meyakinkan nasabah. Memasukkan nomor rekening. Kemudian disesuaikan antara nomor rekening dg nama rekening. Jika benar tekan iya.
    Yang jadi pertanyaan, apakah penulis tidak membaca siapa penerima dananya? Hal seriskan ini gak mungkin sekali jika penulis abai. Jelasss ini kesalahan penulis. Penulis tdk bs menyalahkan Bank tanpa koreksi kesalahanya sendri. Seharusnya diceritakan jg kronologi kejadiannya, penulis selain melakukan transaksi Bank, penulis nyambi ngapain? Makan, maen Tiktok, nyetir mobil atau gmn sehingga konsentrasi penulis bs pecah bgtu.

  • 26 Juni 2022 - (09:33 WIB)
    Permalink

    Judulnya kocak, perlindungan konsumen bank BCA meragukan hahaha. Padahal di mobile banking BCA mau masukin no rekening aja harus daftar dulu trus pakai pin. Sebelum transfer pun muncul pop up detail transaksi baru masukin pin. Dibilang juga perlindungan konsumennya meragukan 😀 kayanya khusus bapak ini BCA harus bikin masukin pin 30 kali biar dicek 30 kali, bia ga salah transfer

  • 26 Juni 2022 - (10:33 WIB)
    Permalink

    TO0LO0L
    Sini minta nomer rekening lu. Gw transfer 10 rb, lalu gw adukan ke BCA buat blokir rekening lu. Biar duit lu gak bisa dipake.

    GUOBLOG

  • 26 Juni 2022 - (11:12 WIB)
    Permalink

    Harusnya transfer ke Panin? Laaaah itu kan bank lain.. Kalo pake mbanking kan beda pilihannya transfer ke BCA dan ke bank lain selain BCA?! Udah gitu blg perlindungan konsumen BCA meragukan karena baru sadar salah transfer KE REKENING BANK LAIN setelah 2 hari kemudian?! ASTAGAAAAAAA! Apa yg salah sih sama otak ente? Jangan kebiasaan nyalahin orang lain! Own your mistake!

  • 26 Juni 2022 - (11:33 WIB)
    Permalink

    “Pada tanggal 15 Mei 2022, saya melakukan kesalahan transfer ke sesama pemilik rekening BCA. Saya baru sadar keesokan harinya tanggal 17 Mei 2022”
    Penulis membedakan 1 hari atau 2 hari aja ga bisa, 15 ke 17 itu dah 2 hari…. Dan selayaknya org transfer ya, saya mah biasanya setelah transfer langsung konfirmasi ke penerima, udah masuk blm dananya, bukannya nunggu berhari2 sampe org yg harusnya nerima konpain karena dana yg dijanjikan blm masuk2 ke rekeningnya

  • 26 Juni 2022 - (14:39 WIB)
    Permalink

    Transfer ke bank berbeda kok bisa ngakunya salah lihat, menu transfer sesama BCA dan ke Bank domestik lain aja kan jelas beda tempatnya. Kesalahan sendiri ya terima aja, jangan malah mojokin bank nya. Bank hanya bisa bantu coba mediasi, ga ada wewenang blokir rekening atas laporan sepihak. Ambil tunai di teller aja kan kalo kurang ga ngecek ulang, ga bisa klaim setelah menjauh dr loket teller nya, atau bahkan balik nagih ke bank nya besoknya. Saya juga pernah saya transfer 6jtan, untungnya nyasar nya ke rekening kenalan dan orangnya duitnya juga banyak bukan golongan adarusa, jadi dihubungi aja sekejap balik lagi. Punya kamu, dijadikan pembelajaran aja seandainya dana ga balik, tetap disyukuri hanya 500 ribu bukan jutaan atau bahkan lebih. Anggep aja bayar kursus biar lain kali lebih teliti dan selalu cek ulang.

  • 26 Juni 2022 - (16:43 WIB)
    Permalink

    Mengembalikan uang yang sudah masuk ke rekening nasabah itu gak bisa sembarangan.
    Apalagi cuma bersandar pada klaim pengirim (kalo ad kesalahan transfer)
    Hal ini disebabkan UU transfer Dana, hanya membolehkan blocking dana berdasarkan surat penyidik atau pengadilan, saat rekening tersebut berkaitan dgn kejahatan.
    Ketika kasus seperti bapak terjadi, Bank akan berusaha memediasi antara pengirim dan penerima,
    kalau dirasa penerima dana tsb tidak kooperatif,
    bapak bs tempuh jalur hukum,
    karena setau saya ada juga aturan soal kewajiban mengembalikan dana ketika terjadi kesalahan transfer pada UU transfer dana, dan ini bs jd pidana

    Jd opsinya dua buat bapak,
    ttp tunggu proses dr Bank
    atau
    bapak sue itu penerima nya, spy mengembalikan dananya.

  • 26 Juni 2022 - (19:56 WIB)
    Permalink

    Cuma bertanya, kalau ada karyawan bank salah transfer kok bisa langsung koreksi dll? Sementara kalau nasabah yg salah prosedurnya lamban, padahal setelah menerima bukti2 yg cukup tinggal di blokir saja dulu sebesar uang tsb. Kemudian baru setelah pihak yg diblokir komplain baru di mediasi kedua nya selesai. Yang nama ny kesalahan atau teledor pasti pernah dialami oleh siapa pun jadi tidak ada salahnya prosesnya di permudah seperti kalau ada karyawan bank yang salah mentransfer. Jangan selalu bersembunyi dibalik aturan, sebaiknya aturan dibuat lebih flexibel.

    3
    5
    • 27 Juni 2022 - (05:28 WIB)
      Permalink

      Di atas sudah banyak di jelaskan panjang dan lebar lho om. Kenapa koq g bisa langsung main tahan uang. intinya kalau masalah uang dibuat terlalu fleksibel malah cenderung gampang di salah gunakan.

    • 27 Juni 2022 - (10:26 WIB)
      Permalink

      Siapa bilang? Pernah dengar BRI salah transfer sampai 32 milyar? Itu aja kudu nempuh jalur hukum, ga bs main asal koreksi, kecuali koreksi bunga dan biaya2 bank… Jangan suka ngasal aja

    • 27 Juni 2022 - (11:26 WIB)
      Permalink

      Aturan anda sama aturan bank ga sama perihal bukti2, Perlu investigasi menyeluruh. Ga bs lgsg memblokir hanya berdasarkan bukti yg dikasih. Bs sj yg melaporkan adalah penipu dan bukti2nya di rekayasa.

    • 28 Juni 2022 - (10:29 WIB)
      Permalink

      Tau g om ibasnya klau rekening d blokir?
      Banyangin klau yg diblokir rekening perusahaan yg aktif transaksi dgn ratusan transaksi setiap hari, cuma bermodal laporan salah transfer by phone bank ngeblok tuh rekening. Klau dr blokir itu pemilik rekening mengalami kerugian financial karna g bisa transaksi selama dilakukan blokir dan nuntut tuh bank ke pengadilan karna blokir sepihak gimana jadinya? Iya klau transaksi cuma ratusan ribu sehari, klau transaksi ratusan juta bahkan milyar, anda mau tanggungjawab?

    • 28 Juni 2022 - (12:42 WIB)
      Permalink

      Siapa bilang kasus kemarin itu pihak bank bisa main langsung edit data nasabah? Harus ada perintah pengadilan woy.

    • 30 Juni 2022 - (08:53 WIB)
      Permalink

      Setiap tutup buku perhari, karyawan bank atau teller harus cocok akunnya atau balance. Jika tidak, harus dicari ada kesalahan dimana, jadi dengan cepat ketauan Salah input, kemana. Demikian info yg bisa saya jelaskan.

  • 27 Juni 2022 - (05:26 WIB)
    Permalink

    Mau transfer antar bank, tapi masuk menu transfer antar BCA di mobile BCA???? MAKIN KELIATAN GILANYA!!!

  • 27 Juni 2022 - (13:25 WIB)
    Permalink

    ya udh pak di ikhlasin aja itu dananya yg salah transfer. ini kan yg lalai bapak dengan sengaja tanpa paksaan melakukan transfer ke salah rekening.kok skr malah ngeluhin kesalahan bapak sendiri di media konsumen.jadikan pelajaran aja utk kedepannya setiap kali mau transfer di cek dulu rek tujuannya apakah sudah benar atau tidak

  • 28 Juni 2022 - (10:14 WIB)
    Permalink

    Jika ingin melihat komentar dungu yang otaknya mirip buzzer yang penting hantam saja ni di atas ni contohnya.
    Dengan dalih bank tidak bisa sembarang bekukan rekening dan macem macem.. dasar dungu dan pelupa.
    Masih baru kok kasusnya karyawan bank salah transfer. Akhirnya apa? Rekening penerima bisa dibekukan tapi BUMN sih yang selalu dibilang pemuja BCA Bank bobrok. Bank Mandiri tepatnya. Bisa dan pemilik rekeningnya mengeluh di MK ini juga

    • 28 Juni 2022 - (13:11 WIB)
      Permalink

      Eh lo juga dungu.

      Kasus salah transfer jutaan sampai milyaran banyak yang di bekukan dan dana di kembalikan seperti kasus belum lama ini bank br* beritanya banyak. Masak dungu nulis dungu xixixi..

    • 28 Juni 2022 - (13:31 WIB)
      Permalink

      Itu kan karyawan Bank beda kasuslah, mau Bank manapun kalo dah salah transfer yakin proses ribet tdk bisa instan telp langsung dihold dana kecuali karyawan Bank buat kesalahan

    • 29 Juni 2022 - (10:49 WIB)
      Permalink

      Intinya kan bisa asal bukti lengkap dan nasabah datang langsung ke cabang terdekat nya. Kemudian dari bukti yg ad dana sebesar tsb di hold. Yg penting nasabah langsung yg datang dan membawa bukti-bukti dengan jelas dan lengkap.

      • 29 Juni 2022 - (12:28 WIB)
        Permalink

        bisa, harus bawa langsung ke bank dengan membawa surat dari kepolisian untuk memblokir suatu rekening tertentu. jika hanya via email/halo BCA niscaya tidak akan bisa blokir
        jika hanya via halo BCA, maka bank hanya melakukan SOP nya yaitu menelepon si penerima dana untuk menginfokan ada kesalahan transfer dan meminta untuk mengembalikan. justru tadinya si penerima tidak tahu ada dana masuk menjadi tahu dan segera menariknya

 Apa Komentar Anda mengenai Bank BCA?

Ada 73 komentar sampai saat ini..

Salah Transfer ke Sesama Rekening BCA, Perlindungan Konsumen Bank BCA …

oleh Dody Trisna dibaca dalam: 1 menit
73