Pelayanan Tokopedia Merugikan Pembeli

Yth Tokopedia

Pada hari kami tanggal 29 September 2022 saya komunikasi dengan salah satu toko di tokopedia yaitu Putra Jaya Bilal Ujung, saya berniat membeli seng spandek berwarna silver tebal 0,35mm dengan harga 53.000 per meter.

Pihak toko dan saya sudah deal dengan harga tersebut. Pesanan saya yakni:

  • 4,3m 10 lembar 11 paret tebal 0,35 silver
  • 3,8m 10 lembar 11 paret tebal 0.35 silver
  • Dengan total harga Rp.4.293.000

Saya berjanji akan melakukan pembayaran pada hari sabtu tgl 1 Oktober 2022.

Tepat pada tgl 1 Oktober 2022 saya melakukan pembayaran dengan membagi/split menjadi 3 transaksi dengan total pembayaran Rp.4.293.000. Namun setelah melakukan pembayaran, toko tersebut melakukan chat pribadi melalui whatsapp dengan saya seperti ini:

Penjual mengatakan hanya akan mengirimkan resi saja dan tidak mengirimkan barang, sehingga pembeli nantinya silahkan ajukan pengembalian dana.

Saya tidak terima akan hal ini karena dirugikan waktu serta dana. Dana yang seharusnya bisa saya gunakan ke hal lain terpaksa harus menunggu selama pengiriman agar dana saya dikembalikan. Saya bermaksud membatalkan pesanan dan melaporkan hal ini ke Pusat Resolusi Tokopedia.

Namun pihak tokopedia terkesan mengulur waktu, dilihat dari pesan komplain saya kepada admin tokopedia pada pukul 12.10 wib sampai pukul 13.21 wib. Pukul 12.10 wib status pesanan saya menunggu kurir, saya mengajukan pembatalan transaksi dengan komplain kepada admin tokopedia di jam tersebut. Sampai dengan pukul 13.21 wib admin tokopedia menyarankan mohon menunggu proses investigasi.

Pukul 13.21 penjual akhirnya hanya mengirimkan resi dan barang tidak dikirimkan sehingga saya harus menunggu 3 hari bahkan lebih agar dana saya kembali.

Akhirnya admin tokopedia hanya berkata:

Saya sangat dirugikan waktu dan dana dalam hal ini, dan pihak tokopedia terkesan tidak membantu bahkan mengulur waktu agar penjual bisa mengirimkan resi tersebut.

Nefri Anri
Medan, Sumatera Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

66 komentar untuk “Pelayanan Tokopedia Merugikan Pembeli

  • 2 Oktober 2022 - (20:50 WIB)
    Permalink

    Yang gak beres itu seller, kemungkinan seller itu penipu. Kalau seller itu benar, dia akan proses pesanan sesuai kesepakatan. Adapun CS Tokped hanya menjalankan sesuai prosedur, tidak bisa dibatalkan begitu saja. Seharusnya seller yang batalkan tapi si seller penipu itu sengaja tidak mau batalkan.

    Dengan menulis di MK ini, CS Tokped lebih paham dan bisa segera di refund dananya. Dan, kepada si seller harus diberi sanksi berat karena telah mempermainkan pembeli.

    27
    3
  • 3 Oktober 2022 - (01:25 WIB)
    Permalink

    Ini mah sellernya yg salah.
    Seharusnya si seller jangan klik terima pesanan dulu. Cek dulu ke pabrik apa bener/salah tuh harga.

    Kan kalau salah harga, bisa klik tolak pesanan dengan alasan salah harga barang.

    Emang hrg spandek per 15 sept ada kenaikan harga untuk semua merek.

    Sellernya ga updet juga , keenakan ngonlen shop sambil rebahan ??

    Jd kan pembeli yg rugi

    16
    • 3 Oktober 2022 - (13:06 WIB)
      Permalink

      Seller kalo tolak kena pinalti. Kalo menurut gue pembeli yg Salah. Pembeli tinggal batalin aja beres. Daripdaa buang waktu lebih banyak Kaya gini Kan?

      7
      7
      • 3 Oktober 2022 - (13:19 WIB)
        Permalink

        Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

        4
        4
        • 3 Oktober 2022 - (13:23 WIB)
          Permalink

          Ya iyalah seller lgs proses. Dia kan nyuruh kamu yg klok batalkan. Supaya tidak kena point pinalti. Ini malah supaya pinalti diberlakukan itu sama aja nantangin dia sbg penjual.

          Kamu punya sifat yg buruk… Yg ga seneng mungkin jika penjual blum kena poin pinalti maybe ?. Ga boleh gitu juga.

          Harus nya buat hidup lebih simple.. Klik aja batal pas dia bilang batalin. Toh kan baik baik jg ngomongnya. Blum ketemu penjual yg lebih sadis loe ?

          14
          8
          • 3 Oktober 2022 - (13:29 WIB)
            Permalink

            Wajar jika penjual mendapatkan pinalti, kesalahan mutlak di pihak penjual. Dari awal saya sudah deal harga dengan penjual, setelah saya bayar dikatakan salah harga dan minta naikkan harga. Siapapun pembeli pasti dongkol dan di kecewakan di situasi seperti ini. Anda fikir pengembalian dana bisa instan? Membayar pakai kartu kredit pengembalian dana tidak bisa instan. 14 hari proses nya. Jadi selama 14 hari harusnya dana tersebut bisa saya pakai ke yang lain jadinya tertahan.

            8
            8
        • 3 Oktober 2022 - (13:35 WIB)
          Permalink

          @penulis
          Kl lgsg anda batalkan, dana anda akan masuk ke saldo tokped anda, dan bs digunakan utk transaksi ulang bahkan bs dicairkan ke rek.bank anda. Saya kmrn spt itu, bahkan hr sabtu dana di saldo tokped sy tanpa masalah sy tarik ke rek.bank istri saya … Sdh ada sistemnya dan mudah. Batalkan pesanan, uang segera kembali ke tangan saya.

          15
          2
          • 5 Oktober 2022 - (09:21 WIB)
            Permalink

            Saya mangajukan pembatalan nunggu 2 minggu baru bisa cair uangnya (pembayaran viatransfer/Debit) klo lewat gopay baru bisa langsung cair max 24jam

      • 3 Oktober 2022 - (13:27 WIB)
        Permalink

        @penjual pedagang
        Itu dia, alesan ga mau rugi waktu & uang jadi hangus gara² ngotot ideal tergiur keuntungan dr kesalahan penjual. Padahal kl niat beli, yg penting uang balik, waktu hanya rugi dikit saat deal dgn 1 seller. Selama uang balik, dia bs jd raja beli dimanapun dia mau dgn anggaran yg sdh dia siapkan. Krn egonya cm sepele masalah nge-klik, bukan dpt untung, malah skrg rugi waktu, uang ketahan, barang pesanan ga dpt pula ,,?

        14
        7
        • 3 Oktober 2022 - (13:30 WIB)
          Permalink

          Iya seller nya punya sifat picik dan ga seneng gt
          Jd dia bikin ulah ?. Masukin media lg mempermalukan dirinya sendiri.

          3
          3
        • 3 Oktober 2022 - (13:30 WIB)
          Permalink

          Wajar jika penjual mendapatkan pinalti, kesalahan mutlak di pihak penjual. Dari awal saya sudah deal harga dengan penjual, setelah saya bayar dikatakan salah harga dan minta naikkan harga. Siapapun pembeli pasti dongkol dan di kecewakan di situasi seperti ini. Anda fikir pengembalian dana bisa instan? Membayar pakai kartu kredit pengembalian dana tidak bisa instan. 14 hari proses nya. Jadi selama 14 hari harusnya dana tersebut bisa saya pakai ke yang lain jadinya tertahan.

          3
          4
          • 3 Oktober 2022 - (13:33 WIB)
            Permalink

            Ya susah kalo gini… Teruskan aja komplen nya deh…. Bayar pake kartu kredit pula… Kaya maksain diri ga ada duit tp maksa ingin beli. Pake virtual dong kalo ada dana.. Masa kartu kredit….

            11
            2
          • 3 Oktober 2022 - (15:58 WIB)
            Permalink

            hahahahahaha di roast bro di komen

        • 3 Oktober 2022 - (13:30 WIB)
          Permalink

          Iya pembeli nya punya sifat picik dan ga seneng gt
          Jd dia bikin ulah ?. Masukin media lg mempermalukan dirinya sendiri.

          Maaf td salah ketik.. ?

          8
          2
  • 3 Oktober 2022 - (07:53 WIB)
    Permalink

    Benar, saya juga barusan saja mengalami kejadian seperti ini di Tokopedia, terkesan Tokopedia melindungi seller2 yg ngak jelas seperti ini ?

    5
    3
    • 3 Oktober 2022 - (09:26 WIB)
      Permalink

      Itu sop nya, pesanan bisa dibatalkan secara sepihak jika belum di proses dan waktu 3 jam sejak pembayaran.kalau sudah di proses ya menunggu pembatan secara otomatis

      1
      1
      • 3 Oktober 2022 - (13:07 WIB)
        Permalink

        Ga perlu sampe otomatis. Ketika pembeli sudah klik batal, penjual tinggal klik approve itu ga kena pinalti.

        6
        1
        • 3 Oktober 2022 - (13:20 WIB)
          Permalink

          Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

          • 4 Oktober 2022 - (21:10 WIB)
            Permalink

            Saya juga pernah mengalami hal.yg hampir mirip dengan anda. Sudah saya tulis di media konsumen jg, jadi.intinya disini saya lihat memang ada oknum seller yg nakal dia salah kirim barang pesanan saya ke.alamat lain tp.dia tidak mau rugi, dan kita sebagai konsumen yg menjadi.pihak yg paling dirugikan, karena di kasus saya sebelumnya saya lihat pusat resolusi tokped terkesan lebih memihak oknum seller yg nakal dan dgn berbagai cara mengulur waktu agar barang yg dia salah kirim kembali sedangkan dana saya tertahan di tokped sampai hampir 1 bulan.

  • 3 Oktober 2022 - (08:05 WIB)
    Permalink

    Dari chat WA udah kelihatan sellernya ga beres. Sebarkan nama tokonya biar ga ada yg beli lagi..

    3
    2
  • 3 Oktober 2022 - (08:24 WIB)
    Permalink

    Semestinya dikirimkan sesuai kesepakatan awal… Kan udah Deal. Nggak untung nggak papa… Kalau rugi juga paling dikit, yg penting dapat trush atau kepercayaan dari pembeli/pelanggan.

    10
    3
    • 3 Oktober 2022 - (13:09 WIB)
      Permalink

      Udah di bagas chat… Bilang kalo ga mau batalkan saja. Masa seller gt dibilang niou. Yg Ada pembeli nya yg bloon

      6
      3
      • 3 Oktober 2022 - (13:20 WIB)
        Permalink

        Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

        • 6 Oktober 2022 - (14:11 WIB)
          Permalink

          Oh pake k. kredit…ya siap resiko lah kalo ordrran bermasalah…tokopedia tu cuma tempat dimana banyak toko bermacam2 kualitas. Ya kalo lagi apes dapat toko buruk ya siap2 lelet. Lagian kalo dapat info gak sesuai langsung aja klik batal, gak perlu panjang lebar… ya pake gopay sih saya. Batal langsung dana balik.

  • 3 Oktober 2022 - (09:41 WIB)
    Permalink

    Dilihat dr tokonya itu bagus ratingnya. Banyak sekali yg order sesuai pesanan. Dan dia juga punya toko riil. Kl salah harga karena kemungkinan adminnya yg tidak tau atau memang belum kulakan jd tidak tau harga terbaru. Tp mestinya tidak seperti ini, bisa langsung ditolak tp akan mengurangi rating toko. Ya itu resiko.

    11
    1
    • 3 Oktober 2022 - (10:33 WIB)
      Permalink

      betul, jadi toko manja banget tuh, kalau emang harus batal order ya batal aja, gak ush mempermainkan sistem toped seperti itu

      2
      1
      • 3 Oktober 2022 - (13:10 WIB)
        Permalink

        Kalo penjual yg batal akan mengurangi point pinalti. Jd ya Harus dari pembeli yg batal trus penjual klik menyetujui. Beres. Ga usah bribet ribet Kaya alay alay majenuh.

        3
        3
        • 3 Oktober 2022 - (13:16 WIB)
          Permalink

          Kalo penjual yg batal akan mengurangi point pinalti. Jd ya Harus dari pembeli yg batal trus penjual klik menyetujui. Beres. Ga usah bribet ribet Kaya alay alay majenuh.

          Kayaknya penjual mempunyai Hari yg ga seneng kalo penjual Blum kena point pinalti. Busuk juga ini orang. Wkwk

          1
          2
          • 3 Oktober 2022 - (13:21 WIB)
            Permalink

            Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

        • 3 Oktober 2022 - (13:21 WIB)
          Permalink

          Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

  • 3 Oktober 2022 - (09:43 WIB)
    Permalink

    Saya kutip:
    “Penjual mengatakan hanya akan mengirimkan resi saja dan tidak mengirimkan barang, sehingga pembeli nantinya silahkan ajukan pengembalian dana.”

    Ada indikasi seller mencoba mengelabui sistem Toped, bukan barang pesanan yang dikirim malah kirim resi. Artinya TS sudah bayar 4 jutaan cuma untuk secarik resi.

    Saya harap TS jangan tekan tombol “Barang Diterima” di aplikasi, sekalipun yang datang ke rumah berupa secarik resi. Lagipula seller belum ada indikasi mengirimkan barangnya sesuai kesepakatan awal. Jadikan SS percakapan WA dan unboxing resi sebagai bukti pengajuan pembatalan dan pengembalian dana.

    Memang ada resiko tak terelakkan dari pembatalan yaitu menunggu investigasi dan keputusan pihak marketplace, sehingga TS harus topup tambahan kuota sabar. 🙂

    4
    4
  • 3 Oktober 2022 - (10:01 WIB)
    Permalink

    Seharusnya tinggal ajukan komplen ketika resinya datang, kalau komplain ditolak baru dah tulis di media konsumen.

      • 3 Oktober 2022 - (13:21 WIB)
        Permalink

        Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

        • 6 Oktober 2022 - (05:19 WIB)
          Permalink

          Tinggal minta pembatalan transaksi aja ribet banget jadi orang, rugi sendiri kan lu sekarang, pake nangis pula wkwkkwkwk

          • 6 Oktober 2022 - (05:26 WIB)
            Permalink

            Saat tulisan ini dibuat, Dana udh dikembalikan 1×24 jam dan seller sudah di kurangi poin pinalti. Saya tidak merasa rugi ?

        • 7 Oktober 2022 - (13:27 WIB)
          Permalink

          Sudah jelas anda gk mau rugi. Anda mau harga seperti yang anda inginkan dan anda jelas sekali gk mau seller membatalkan pesanan anda, itu terlihat jelas dari perkataan anda yang mengatakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku” jelas seklai maksud anda itu, kalau anda gk mau rugi agar pesanan anda di proses sesuai dengan jumlah yang anda pesan dan agar seller takut untuk membatalkan pesanan anda karena akan terkena pinalti. Anda yang salah dan ribet. Seharusnya gampang anda buat rumit. Tinggal klik batalkan pesanan seperti yang seller katakan maka masalah anda cepat selesai gk perlu tunggu lama lama lagi dana anda akan kembali dan urusan anda selesai dan anda bisa cari di produk di toko lain . Anda salah dan ribet malah menyalahkan seller dan t*kped.

          • 7 Oktober 2022 - (13:31 WIB)
            Permalink

            Yang penting dana saya sudah kembali, dan keputusan saya mutlak seller yang salah karena tidak memperhatikan harga. Sudah dikonfirmasi 2 hari sebelum pemesanan seller mengatakan harga nya sesuai, tp tepat hari H berbeda . Posisi seller mengatakan harga salah status pesanan sudah menunggu kurir, untuk membatalkan itu tidak bisa . Nyolot memang mudah mulut anda tanpa mengetahui fakta sebenarnya dilapangan.

  • 3 Oktober 2022 - (10:53 WIB)
    Permalink

    Simple sebenarnya dgn kasus ini, buyer tinggal klik pembatalan, dan otomatis ada menu utk alasan pembatalan yaitu, penjualnya yg bermasalah. Krn type penulis suka jalan yg lebih ribet dan panjang, saya juga akan komen yg panjang :p

    Saya setuju dgn pendapat @Leo, yaitu:
    “Semestinya dikirimkan sesuai kesepakatan awal… Kan udah Deal. Nggak untung nggak papa… Kalau rugi juga paling dikit, yg penting dapat trush atau kepercayaan dari pembeli/pelanggan.”

    Tapi di satu sisi, saya liat TS belum membuktikan pendapatnya yg ditulis. SS yg terbaca hanya seller meminta pembatalan yg tentunya jelas tidak mau rugi. Jalan akan panjang kl diteruskan. Blm lg kl ada kerusakan dijalan. Dgn kasus diawal spt ini, batalkan di depan jalan paling simple.

    Buat saya, TS beralasan tidak mau dirugikan waktu, kenapa masalah diperpanjang siapa yg hrs klik pembatalan? Dgn status menunggu kurir, buyer bisa melakukan pembatalan dan otomatis ada menu berbagai pilihan salah 1nya “penjualnya yg bermasalah”. Hanya hitungan detik akan dibatalkan oleh sistem, uang akan kembali seketika.

    Resiko pembeli yg mengulur waktu dgn mengandalkan pengaduan ke tim tokped yg tentu bukan hanya TS yg mengajukan komplain. Jangankan 1 jam, hanya hitungan detik pun status menunggu kurir bs berubah “telah dipickup” dan secara SOP tim tokped hanya bs menjalankan spt yg dinyatakan TS. Saya tdk melihat kesalahan dr tokped.

    Masalah sepele dan simple tinggal klik pembatalan selagi ada waktu oleh pembeli, tapi justru pembeli yg ingin jalan lebih ribet.

    Mengandalkan kesalahan penjual dgn cara idealis yg nikmati saja jalan yg panjang ini. Tim tokped mnrt sy ga salah. Ini cm ego penjual yg ga mau rugi dan ego pembeli yg ngotot krn benar. Di dunia ini ga selalu ideal sayang… Cari cara praktis lebih simple, toh anda mmg niat membeli dgn harga yg benar kan? Urusan pengaduan kpd seller itu bs nanti kl mmg ga mau rugi waktu.

    10
    3
    • 3 Oktober 2022 - (11:34 WIB)
      Permalink

      Kalau pesanan sudah diproses, pembeli sudah gak bisa membatalkan, kecuali atas persetujuan seller. CMIIW.

      Dari chat di atas sepertinya penjual bersedia batal, cuma kenapa harus diproses kirim ya, trus pembeli disuruh ajukan komplain.

      2
      1
      • 3 Oktober 2022 - (12:00 WIB)
        Permalink

        Kalau msh menunggu kurir msh bisa, baru 2hr yll saya 2x lakukan itu, walau beda masalah. Pada saya krn saya ingin tambah barang di toko yg sama. Tapi waktu itu, saya liat ada pilihan “penjual bermasalah” kl kasusnya spt diatas. Hanya hitungan detik dana saya kembali apapun alasannya selagi blm benar² dipick-up.

        Utk yg kedua, kan mmg sdh proses, dan seller ga mau rugi nama kl mengajukan pembatalan kl mnrt komentar yg lain. Saya kurang paham dr sisi seller, apakah akan sangat berdampak buruk kl sekali melakukan pembatalan? Toh ratingnya sdh bagus

        • 3 Oktober 2022 - (12:22 WIB)
          Permalink

          2 hr yll, 2x saya lakukan itu. Sudah sy bayar, sdh diproses penjual, pada status lacak tertulis penjual sdh meminta permintaan pick-up. Saya baru sadar ada yg kurang, ternyata msh ada pilihan melakukan pembatalan di menu bawah (titik 3 vertikal). Klik aja dan ada bbrp menu alasan pembatalan. Dana lgsg kembali ke saya hitungan detik. Pada kasus saya, sy order ulang di toko yg sama, meskipun mau pindah toko pun bisa atau batal beli krn dana sdh kembali ke saya.

          1
          3
      • 3 Oktober 2022 - (13:51 WIB)
        Permalink

        Karena pembelinya nyuruh penjualnya yg batalin biar kena poin pinalti kata pembeli nya sesuai chat nya ?. Pembeli ga seneng. Jd ga mau klik batal. Nyuruh penjual yg batalin supaya penjual biar rasain kena pinalti itu tujuan si pembeli.

        Proses kirim resi gue bisa nangkap maksud penjual. Penjual udah tau gelagat pembeli. Jadi dia ikutin permainan si pembeli. Supaya intinya penjual ga kena pinalti… Dia kirim resi aja tujuan ga mungkin dong pembeli rela buang 4 juta cm untuk kasih bintang 1 sbg pelampiasan. Pasti dia akan klik komplen ke pusat Resolusi dimana minta pengembalian dana secara prosedure resmi tokopedia nya. Disini jk udah masuk resolusi resmi pembeli ga bisa kasih lagi reputasi ke penjual karena sudah masuk pusat Resolusi. Disini penjual cerdas menghadapi pembeli yg kaya gini. Gue malah ga nyampe pemikirannya kaya ini penjual ?

        3
        3
        • 3 Oktober 2022 - (16:19 WIB)
          Permalink

          Analisa yang ciamik bang. Ane gak paham sih masalah pinalti, nggak pernah jadi seller. Tapi memang sih ujung-ujungnya yang direpotkan pembeli sendiri, ya udah risiko nantangin seller kena pinalti, dan saya pikri kurang etis juga pembeli bilang begitu ke seller-nya.

          2
          1
          • 3 Oktober 2022 - (16:27 WIB)
            Permalink

            Ya kan. Makanya gue bilang seller cerdas tau bgt cara yg mesti dia lakukan utk hadapin pembeli model gini. Gue aja blum tentu se briliant dia kalo sbg penjual
            Hihi. Mayan nambah ilmu dari kasus ini sbg penjual ?

            1
            2
    • 3 Oktober 2022 - (13:13 WIB)
      Permalink

      Betul pembeli nya oneng. Tinggal klik batal aja. Pembeli lg cari sensaai sepertinya. ,?

      3
      3
      • 3 Oktober 2022 - (13:22 WIB)
        Permalink

        Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

  • 3 Oktober 2022 - (13:18 WIB)
    Permalink

    Kalo penjual yg batal akan mengurangi point pinalti. Jd ya Harus dari pembeli yg batal trus penjual klik menyetujui. Beres. Ga usah bribet ribet Kaya alay alay majenuh.

    Kayaknya pembeli mempunyai Hati yg ga seneng kalo penjual Blum kena point pinalti. Busuk juga ini orang. Wkwk

    Padahal tinggal klik batalkan. Di chat udah di info. Mestinya pembeli yg perkarakan ini ke media .. gue liat nya aja kesel ma ini pembeli. Gue soalnya penjual jg ?

    5
    4
    • 3 Oktober 2022 - (13:22 WIB)
      Permalink

      Saya di chat oleh seller melalui whatsapp mengatakan harga salah, posisi di pesanan status Sedang Proses. Saya berdebat di chat whatsapp dan pada akhir saya katakan “Silahkan Seller Membatalkan Agar Pinalti Berlaku”, seller keburu langsung membuat pesanan dikirim. Di saat ini tombol batalkan pesanan tidak tampil, oleh sebab itu saya minta bantuan ke tokopedia untuk membatalkan .

    • 3 Oktober 2022 - (13:50 WIB)
      Permalink

      Emang bener.. Cm gara² ego nge-klik batal jd panjang ? …keduanya cm ego digedein. Sekalipun mmg posisi pembeli benar, tapi skrg apa yg dia dpt? Rugi waktu, rugi uang ketahan. Si penjual ga rugi, krn barang msh dia pegang. Anggap aja 1 org dtg ke toko, trus batal beli.

      Di toko lain yg rating bagus juga biasa kasus spt ini, dr banyak yg puas, pasti ada 1-2 yg ga puas, dan itu ga ngaruh byk ke pembeli lain.

      Ujungnya kan si pembeli ttp hrs kudu cari itu brg dgn harga pasar. Naik ya naik aja itu harga barang .. rugi berulang gara2 ego penjual salah wajib di hukum. Lupakan aja bisa, selama duit cepet balik, bs beli barang d tmpt lain. Beres kan.

      5
      3
      • 3 Oktober 2022 - (14:00 WIB)
        Permalink

        Setuju bgt..
        Karena pembelinya nyuruh penjualnya yg batalin biar kena poin pinalti kata pembeli nya sesuai chat nya ?. Pembeli ga seneng. Jd ga mau klik batal. Nyuruh penjual yg batalin supaya penjual biar rasain kena pinalti itu tujuan si pembeli.

        Proses kirim resi gue bisa nangkap maksud penjual. Penjual udah tau gelagat pembeli. Jadi dia ikutin permainan si pembeli. Supaya intinya penjual ga kena pinalti… Dia kirim resi aja tujuan ga mungkin dong pembeli rela buang 4 juta cm untuk kasih bintang 1 sbg pelampiasan. Pasti dia akan klik komplen ke pusat Resolusi dimana minta pengembalian dana secara prosedure resmi tokopedia nya. Disini jk udah masuk resolusi resmi pembeli ga bisa kasih lagi reputasi ke penjual karena sudah masuk pusat Resolusi. Disini penjual cerdas menghadapi pembeli yg kaya gini. Gue malah ga nyampe pemikirannya kaya ini penjual ?

        4
        2
        • 3 Oktober 2022 - (16:22 WIB)
          Permalink

          Tapi ngirim resi kalau dihitung sebenernya seller rugi ongkir, cuma kalo dalam ini ada free ongkir dari toped ya dia nggak rugi sih.

          1
          1
          • 3 Oktober 2022 - (16:35 WIB)
            Permalink

            Kalo cashless gt ga rugi. Cm rugi kertas print resi dan bungkus nya aja. Daripada dikasih bintang 1 sama pbeli ?

            1
            2
          • 3 Oktober 2022 - (20:35 WIB)
            Permalink

            Mohon dibaca penjelasannya:

            “Penjual mengkonfirmasi via WA kalau ada salah harga SETELAH pesanan diterima/diproses”

            Setahu saya, kalau pesanan sudah diterima/diproses penjual, pihak pembeli TIDAK BISA membatalkan pesanannya.

            Jadi, seharusnya memang penjual yang membatalkannya karena memang dia yg agak sedikit ceroboh tidak update harga sebelum menerima pesanan. Dan saya rasa, penalti pembatalan pesanan yg sudah diterima tidak terlalu merugikan. Bukan berupa nominal uang, tapi hanya mendapat beberapa feedback negatif (mohon koreksinya kalau saya salah). Daripada harus mengirimkan barang yg tidak sesuai, bahkan hanya berupa nomor resi pengiriman yang akan jauh lebih ribet proses dan efek buruknya terhadap penjual.

            Tapi, salahnya pembeli, kenapa harus membuat komplain di media ini terhadap Tokopedia. Karena pihak Tokopedia jelas TIDAK salah. Karena mereka menjalankan sesuai prosedur, SOP ataupun aturan aplikasi yang berlaku. Dan chat diluar aplikasi sudah jelas tidak berlaku. Karena Tokopediapun selalu mengingatkan hal tsb. Tokopedia tidak bertanggung jawab terhadap transaksi ataupun komunikasi diluar aplikasi.

            Semoga masalah ini segera terselesaikan secara win win solution.

            Saran saya, pembeli melakukan dokumentasi yg jelas pada saat menerima paket, dan mengajukan komplain tanpa menekan tombol terima pesanan.

            Salam

      • 8 Oktober 2022 - (07:09 WIB)
        Permalink

        Pembeli adalah raja , klo raja berarti ga boleh nawar, smart dan ga pake kartu kredit ..

        Masalah simpel dibuat ribet !!
        buyer tetap ingin dapat barangnya dengan harga yg udh disepakati dengan mencari kesempatan dari kesalahan penjual ga update harga dengan ancaman pinalti kepada seller ..
        (mau dapat murah,tp ditolak seller tapi ga terima dengan ancaman pinalti ).. picik juga anda ..
        buyer pake kartu kredit ya brrti anda harus siap jika ada masalah ditransaksi anda ..
        semua pasti ada resiko dan smua harus anda pahami ..

        untuk seller anda harusnya batalkan saja, udah keliatan buyer yang ribet dan pastinya ga bakalan bener kedepannya jika diproses ..
        gapapa kena penalti 1 buyer ..
        kn masih ketutup sama buyer yg smart dan simpel lainnya ..
        seller juga salah ga update harga, lebih sering dipantau lagi harganya .. ( push admin kasih sanksi biar ada efek jera dan fokus lagi kerjanya) ..
        seller juga lagi apes ketemu buyer yang ribet pake banget ..

        saya sebagai seller menyayangkan kejadian ini terjadi kepada seller manapun..
        boleh dong share akun buyernya disini sama alamat rumahnya klo blh, biar dpt pesanan dari buyer sama lgsg saya cancel .. wkwkwkwk

        pesan anda buat buyer :
        jika komen disini banyak yg hujat brtti anda salah, harusnya bisa intropeksi diri . jika banyak hujat seller berarti anda juga salah karena salah anda sendiri pesan pake toko online ..
        sebelum komen orang harusnya anda ngaca dulu , udah bener belum diri anda ..

        • 8 Oktober 2022 - (07:18 WIB)
          Permalink

          Ya kalau anda sesama seller pasti dukung lah kegoblokan seller sama seperti anda. Kalau pembeli ditanya ya sudah pasti kecewa dan dongkol. Lu baca aja komentar dua paling atas bunyinya apa ? pembeli bebas mau bayar pakai apa, selama gak pakai duit lu dan gak merugikan keluarga lu kan

  • 3 Oktober 2022 - (13:44 WIB)
    Permalink

    Anda yg ribet pak nyalahin marketplace. Hadeh. Untuk sellernya egois saya setuju.. Tapi batu sama batu kalo berantem jangan nyalahin pihak ketiga hmm

    5
    1
    • 3 Oktober 2022 - (14:03 WIB)
      Permalink

      Wkwk yg rugi tetep pembeli kalo sama sama batu pas ketemu penjual yg cerdas kaya gini ?

      1
      3
    • 3 Oktober 2022 - (15:10 WIB)
      Permalink

      Setuju.
      Sy rasa semua bs menilai, kl tokped sdh sesuai SOP (bahkan berdasar penulisan TS sendiri ?). Salah diawal mmg di penjual, tp cara solusi dr pembeli justru merugikan diri sendiri. Sy bs bayangin jalannya skrg, tgu brg smp (itupun sptnya hanya resi ?), lapor ke pusat resolusi dgn bukti² yg akan diminta tokped, diselidiki dulu kasusnya oleh tokped, dicarikan solusi berdua (penjual&pembeli), lalu tgu uang kembali melalui proses berhari².. ketemu batu yg pengalaman, ya kalah di waktu deh.. penjual ga rugi.

      Ni kalau TS mau bangun rumah, baru beli spandek 20 lmbr aja panjang begini prosesnya krn pengen ideal pihak salah/benar, mungkin bisa belasan tahun baru jadi 1 rumah ?

      1
      3
  • 4 Oktober 2022 - (03:58 WIB)
    Permalink

    Jika melihat kasus diatas yang salah dua duanya, dari pihak buyer, pas toko konfirmasi barang harganya salah kan bisa tinggal klik’ batalkan, otomatis kan bisa tercancel, alasan tokonya chat via wa kan mereka mau konfirmasi bahwa barang salah harga, kalau saat itu buyer klik’ batalkan masalah beres, tapi ini nantangin biar kena pinalti, terus dari pihak seller salah juga karena gamau mengalami pengurangan poin tokped, sebenernya pihak ketiga sudah benar mengikuti SOP nya, dan itu sudah jelas

  • 4 Oktober 2022 - (10:28 WIB)
    Permalink

    Saya pernah belanja online pakai Kartu Kredit dengan toko di luar negeri, dibatalkan karena ternyata barangnya kosong.
    Saya rugi waktu, tenaga dan biaya, terutama biaya karena kena over charge konversi Rupiah ke USD. Tapi saya legowo karena niat baik toko memberitahukan kendala mereka.
    Disini saya lihat juga sudah menyampaikan kendala mereka dan menawarkan pembatalan. Coba abang lebih mengerti kondisi mereka, yang namanya jualan itu nyari untung bukan suruh nombokin.
    Jangan berbahagia diatas derita orang bang, bisa jadi karma buat kita sendiri. Kalau kita permudah urusan orang insyaAllah urusan kita juga akan dimudahkan.
    Kalau selisihnya sedikit mungkin seller rela nombok, tapi kalau selisihnya banyak ya kasian lah bang kalau kau paksa, apalagi itu bahan bangunan untuk rumah, duh kalau didapatkan dari ketidak ikhlasan seseorang tidak nyaman untuk ditinggali, dosa akan terus menghantui.
    Kita juga gak tahu kemampuan financial seller seperti apa kalau dipaksa nombok banyak.
    Mungkin memang disini seller salah, tapi alangkah baiknya kita juga pengertian akan kesulitan orang lain.

  • 4 Oktober 2022 - (10:43 WIB)
    Permalink

    Baru kemarin saya punya kejadian yg mirip. Sebelum order saya konfirmasi seller via chat apakah barang ready dan bisa lsg kirim sameday, Seller jawab barang ready dan bisa lsg kirim. Saya order, diproses sama seller, terus status pengiriman menunggu kurir. Kemudian status pengiriman barangnya belum siap di pick-up waktu kurir datang, dijadwalkan ulang besoknya, sampai hari ke-3 terus begitu. Tiba2 seller chat bilang barang habis. Sebagai pembeli saya merasa dirugikan secara waktu dan minta CS Tokopedia untuk batalkan transaksi saya, tapi jawaban CS Tokopedia sungguh mengecewakan. Saya dipaksa harus menerima keadaan saja sampai barang dikirim dan ajukan complain barang tidak sesuai. Padahal itu semua jelas2 kesalahan seller yang main proses orderan saja, dan saya sudah kirimkan bukti chat dengan seller. Sudah rugi waktu tapi harus menunggu lebih lama lagi. CS Tokopedia bisa apaaa?

  • 4 Oktober 2022 - (10:52 WIB)
    Permalink

    Salah keduanya.. seller teledor masalah harga, buyernya pendendam pengen puas sendiri.. padahal klo klik batal saat masih proses dari pembeli itu bisa.. sering ko saya ngalami, stock habislah, warna berbeda, atau saya yang salah quaty order.. tinggal klik batal duit masuk balik ke dompet tokped, Nunggu paling beberapa menit. Gagal pahamnya cuma tinggal klik batal doang tapi malah minta cs yg batalin.. ga ngerti gw.. ribet banget hdup lu. Yang lebih parah di judul lu yg d serang malah tokpednya bukan penjualnya. Padahal dari kasus tokped udah sesuai SOP.

  • 5 Oktober 2022 - (15:59 WIB)
    Permalink

    Tombol batal tidak tampil artinya seller sudah memasukan nomor resi pengiriman. Yg anda bisa lakukan sekarang adalah bagaimana caranya membuktikan yg anda terima hanya resi saja. Bukan spandek yg dipesan. Setelah itu ajukan komplain ke Tokopedia. Tergantung cara anda mengajukan komplain, kemungkinan sedikit banyak penjual akan disangsi oleh tokopedia.

    Tapi dengan begitu waktu tunggu proses refund jelas akan jauh lebih lama. Itu konsekuensinya. Sama sama dirugikan.

    Kalau sebelumnya anda yg membatalkan transaksi, uang akan kembali lebih cepat. Tergantung mana yg lebih penting buat anda. Uang kembali lebih cepat atau menghukum penjual yg egois. Tidak ada murni win win solution.

 Apa Komentar Anda?

Ada 66 komentar sampai saat ini..

Pelayanan Tokopedia Merugikan Pembeli

oleh Nefri Anri dibaca dalam: 1 menit
66