Superbank Tidak Bisa Menjelaskan Penyebab 2 Voucher Traveloka Tiba-tiba “Out of Stock”

Selamat pagi,

Saya adalah pemilik rekening bank digital Superbank dengan nomor rekening 00002***609. Sebelumnya saya ingin menanyakan follow-up (tindak lanjut) dari Superbank dengan nomor laporan: 250522-000752, terkait kendala 2 voucher Traveloka saya dikarenakan laporan sudah melebihi batas waktu 7 hari kerja sesuai yang diinformasikan melalui live chat Superbank pada tanggal 22 Mei 2025.

Hari ini saya sangat kecewa. Saya ingin mengeluhkan pelayanan Superbank yang lagi-lagi sangat lambat kepada saya. Perihal saya yaitu saya mengalami kendala 2 voucher Traveloka @Rp8 juta yang tiba-tiba “out of stock” padahal saya tidak pernah sama sekali memakai atau mengalihkan 2 voucher saya ke pihak lain. Oleh karena itu saya berharap Media Konsumen dapat mengizinkan saya untuk menceritakan kronologi saya di bawah ini.

Sebelum itu, pada tanggal 19 November 2024 saya diinformasikan melalui call center Superbank bahwa 2 kode voucher Traveloka saya sudah dikirimkan ke WhatsApp dan Superbank juga mengirimkan 2 kode voucher saya ke push notification di aplikasi Superbank. Superbank menanyakan kepada saya apakah saya mengaktifkan push notification di aplikasi Superbank.

Saya menjawab saya sudah mengaktifkan push notification dan saya cuma menerima melalui WhatsApp, dan saya konfirmasi ke Superbank bahwa saya tidak menerima 2 kode voucher tersebut melalui push notification.

Lalu Superbank konfirmasi kembali bahwa mereka sudah mengirimkan 2 voucher saya melalui WhatsApp di tanggal 15 November 2024 dikarenakan saya tidak mendapatkannya di push notification, dan saya konfirmasi kembali kepada Superbank bahwa saya tidak menerimanya melalui push notification di hari tersebut.

Pada tanggal 21 Mei 2025 saya mencoba menghubungi pihak Traveloka untuk mencari bantuan dikarenakan 2 voucher Traveloka saya tiba-tiba tidak bisa digunakan atau “out of stock”. Traveloka menyarankan saya untuk memberikan bukti ketentuan gift voucher dari pihak Superbank. Traveloka juga mengimbau kepada saya untuk memberikan screenshot kendala saat saya mengaplikasikan gift voucher yang tiba-tiba “out of stock”.

Saya menyatakan kepada pihak Traveloka bahwa saya belum sama sekali menggunakan 2 voucher saya yang diberikan oleh Superbank. Lalu Traveloka kembali melakukan konfirmasi, apakah kedua voucher tersebut saya dapatkan melalui general prize atau grand prize.

Saya menjawab saya mendapatkan 2 voucher saya dari hadiah grand prize, dan berdasarkan informasi dari Superbank, voucher tersebut berlaku 1 tahun sejak diterbitkan dari tanggal 15 November 2024. Saya juga memberikan informasi kepada Traveloka bahwa Superbank hanya mengirimkannya melalui WhatsApp dan tidak mengirimkan melalui push notification.

Lalu setelah diinvestigasi oleh Traveloka dengan nomor tiket 42862425, pada tanggal 22 Mei 2025 saya diinformasikan bahwa 2 gift voucher saya dari Superbank telah digunakan untuk pemesanan tiket pesawat pada tanggal 17 April 2025. Traveloka menyatakan bahwa setiap tindakan penjualan dan/atau pembelian oleh pihak ketiga (dalam hal ini: Superbank) akan dianggap sebagai kelalaian oleh pihak tersebut melalui sambungan telepon.

Saya kembali menginformasikan bahwa saya hanya menerima kedua voucher tersebut dari pihak Superbank, dan saya juga bertanya apakah Traveloka bisa memberikan bukti transaksi yang sudah digunakan.

Traveloka menginformasikan bahwa mereka tidak dapat memberikan informasi mengenai bukti transaksi dari penggunaan 2 gift voucher saya di tanggal tersebut. Traveloka menyarankan saya untuk dapat menghubungi pihak Superbank sebagai pihak pemberi gift voucher saya.

Traveloka juga sendiri menilai bahwa haruslah Superbank yang bertanggung jawab soal 2 voucher saya yang tiba-tiba terpakai, dan dikarenakan saya sudah konfirmasi ke Traveloka bahwa saya melihat sesuai di poin 7 bagian (a) dengan informasi:

“Pemenang akan menerima voucher kode unik melalui pesan push notification pada aplikasi Superbank dan/atau email yang terdaftar pada Superbank.”

Lalu di hari yang sama, pada malam hari tanggal 22 Mei 2025, saya juga membuat pengaduan terkait 2 voucher saya yang tiba-tiba “out of stock”. Awalnya saya mengeluh bahwa agent Superbank tidak mengerti apa yang saya katakan.

Saya sudah mengatakan, “Ini kenapa 2 voucher saya tiba-tiba out of stock,” dan lagi-lagi agen Superbank mengirimkan jawaban, “2 kode voucher Traveloka telah dikirimkan melalui push notification di aplikasi Superbank dan WhatsApp nomor telepon saya,” yang sama sekali tidak bisa saya mengerti, padahal saya mengeluhkan masalah yang berbeda.

Pada tanggal 23 Mei 2025 saya kembali mempertanyakan melalui sambungan telepon apakah laporan tersebut sudah dapat dimengerti di nomor laporan 250522-000752. Agen Superbank menyatakan bahwa laporan terkait kendala voucher tersebut sudah dapat dimengerti.

Lalu saya ingin menjelaskan dan bertanya kembali, kenapa 2 voucher saya yang dikirimkan Superbank bisa dipakai oleh pihak yang tidak bertanggung jawab? Saya juga sudah melampirkan bukti berupa percakapan WhatsApp dan email bahwa saya tidak pernah mengalihkan 2 voucher saya ke pihak lain, termasuk kepada pihak yang mengatasnamakan Superbank.

Superbank menyatakan bahwa mereka masih membutuhkan waktu untuk investigasi lebih lanjut dalam 7 hari kerja sejak tanggal 22 Mei 2025. Saya kembali mempertanyakan kenapa Superbank mengirimkan 2 kode voucher saya ke WhatsApp.

Kenapa Superbank tidak mengirimkannya secara langsung melalui email atau push notification sesuai di S dan K poin 7 bagian (a)? Superbank lagi-lagi menyatakan hal yang sama, bahwa mereka akan melakukan investigasi lebih lanjut.

Pada tanggal 8 Juni 2025 saya kembali mengeluh, “Ini status laporan saya bagaimana dengan nomor tiket di atas? Dan apakah kompensasinya bisa dicairkan dalam bentuk apa pun? Karena ini sudah di luar syarat dan ketentuan program undian Superbank ‘Wujudkan Mimpimu ke Korea’.”

Superbank menyatakan lagi bahwa mereka masih membutuhkan waktu untuk investigasi lebih lanjut dan perihal kompensasi, saat ini Superbank belum bisa menjanjikan apa pun karena mengenai voucher yang tidak dapat diuangkan.

Saya kembali bertanya, “Jadi ini kenapa kalian mengirimkan 2 kode voucher saya melalui WhatsApp dan tidak mengirimkan melalui email atau push notification di tanggal 23 Mei melalui sambungan telepon? Ini kan sudah di luar S dan K sesuai di poin 7 bagian (a). Dan juga menurut pendapat saya beserta pendapat pihak Traveloka, ini sudah merupakan kelalaian dari Superbank,” sesuai sambungan telepon dari Traveloka di nomor tiket 42876409.

Superbank menyatakan lagi bahwa mereka menyuruh saya untuk menunggu lagi hasil laporan, padahal laporan tersebut sudah melewati 7 hari kerja sesuai yang dijanjikan oleh agent Superbank via live chat sebelumnya.

Saya sangat kecewa dengan tanggapan dari Superbank karena saya diharuskan menunggu lagi padahal laporan saya sudah melewati 7 hari kerja. Saya berharap Media Konsumen meneruskannya kepada pihak Superbank agar bisa segera menindaklanjuti laporan saya tentang 2 voucher saya yang tiba-tiba “out of stock” alias tidak bisa terpakai.

Demikian informasinya. Saya harap pihak Superbank bisa segera menindaklanjuti laporan saya dan memberikan solusi atau kompensasi untuk laporan saya.

Terima kasih.

Oscar Evander
Medan, Sumatera Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

2 komentar untuk “Superbank Tidak Bisa Menjelaskan Penyebab 2 Voucher Traveloka Tiba-tiba “Out of Stock”

  • 10 Juni 2025 - (09:02 WIB)
    Permalink

    Waduh waduh waduh…
    Sejak program promo selesai sampai skrg kan sudah lebih dari 6 bulan, begitu mau dipakai malah zonk…
    Kacau juga nih bank, saya juga ikutan bikin deposito rutin waktu program berjalan, berharap dapat tp bukan rezekinya… Eh malah baca cerita voucher gak bisa dipakai ckckck

    Kalo pengalaman pribadi di bank Danamon, OCBC, DBS pernah dapat welcome bonus CC berupa evoucher traveloka sih untungnya sampai terakhir awal tahun ini, belum pernah kejadian gagal redeem voucher walau tembus 9 bulanan disimpan di WA.

    Feeling saya si Superbank gak menyimpan data voucher dengan aman, salah mendistribusikan, atau double distribution sehingga bisa di-redeem orang lain.
    Siap2 nombok deh tim Superbank.

    • 10 Juni 2025 - (11:32 WIB)
      Permalink

      Terima kasih atas informasinya..semoga menjadi perbaikan Superbank kedepannya.

 Apa Komentar Anda?

Ada 2 komentar sampai saat ini..

Superbank Tidak Bisa Menjelaskan Penyebab 2 Voucher Traveloka Tiba-tib…

oleh Oscar Evander dibaca dalam: 4 menit
2