Pembayaran dengan Scan QRIS di aplikasi Jenius, Saldo Terpotong tapi Dana Tidak Masuk ke Merchant

Ikuti kami di Google Berita

Pada tanggal 7 Oktober 2020 pukul 14:29:42 saya melakukan transaksi pembayaran menggunakan scan QRIS di aplikasi Jenius sebesar Rp500 ribu, nama merchant Teras Piayu dengan ID QRIS 017724164. Setelah saya scan, di laporan sempat pending “keterangan sedang proses”. Namun setelah beberapa menit receipt muncul dan saldo saya terpotong Rp500 ribu dengan keterangan sukses, ID transaksi: 202010070001GTWO163207 . Namun anehnya pihak merchant bilang dana belum masuk, dan memang benar, uang belum masuk ke merchant Teras Piayu. Saya cek masih 0, tidak ada history uang masuk.

Kemudian saya langsung komplain ke pihak Jenius melalui live chat di aplikasi Jenius dan email. Saya dikasih nomer laporan: CAS-20-ER6905 dan saya disuruh menunggu 3 hari kerja. Setelah 3 hari kerja, saya komplain kembali karena pihak merchant juga info uang sampai tanggal 9 belum juga masuk. Akhirnya saya ditelepon oleh pihak Jenius dan mereka klaim transaksi berhasil, terposting di sistem mereka di tanggal 8 Oktober.

Di sini saya merasa aneh, kok saya transaksi tanggal 7 Oktober baru masuk laporan di mereka tanggal 8 Oktober. Kemudian CS mengirimkan bukti laporanya ke saya lewat email. CS menyarankan saya buat komplain ke pihak merchant, jika tidak masuk juga baru komplain lagi. Saya curiga nomor id trx yang mereka kasih itu tidak valid datanya. Pihak Jenius seakan lepas tangan terkait komplain saya.

Setelah saya dapat bukti laporanya kemudian saya lapor ke pihak merchant “Teras Piayu” dan CS DANA Pay juga melalui chat. Saya infokan bahwa trx di Jenius berhasil di tanggal 8 dan pihak Dana Pay minta saya untuk menunggu proses investigasi lagi. Namun sampai hari ini juga belum ada jawaban.

Setelah sampai tanggal 12 Oktober dari pihak DANA Pay mengenai uangnya, saya buat laporan lagi ke Jenius sebab pihak merchant sudah menagih uang pembayaranya dan minta cash Rp500 ribu dikarenakan uang belum masuk ke akun DANA Bisnis mereka. Akhirnya saya bayar cash. Saya ceritakan semua ke pihak Jenius bahwa uang belum masuk juga kepihak merchant sampai tanggal 12 Oktober. Saya minta trx-nya di-refund ke akun Jenius saya karena saya udah bayar cash ke merchant. Saya curiga trx-nya tidak valid. Kemudian pihak Jenius membuat laporan saya kembali dengan nomer laporan: CAS-20-ET5555

Sekarang sudah tanggal 14 Oktober 2020, uang saya masih digantung dan tidak tahu apakah masih pending di Jenius atau pending di aplikasi penerima DANA Pay-nya. Saya seolah dioper-oper oleh dua pihak ini. Hanya disuruh menunggu tanpa ada kepastian, yang jelas saya juga sudah laporkan ke pihak OJK mengenai kasus kerugian saya ini, disuruh tunggu 14 hari kerja baru boleh melapor.

Update berita tadi pagi teman saya Wildan Irfan Hamdani ternyata juga tanggal 14 Oktober pukul 10:00 teman saya scan pakai jenius 100 ribu juga nggak masuk ke merchant-nya, padahal saldo sudah dipotong sama pihak Jenius. Jadi hati-hati kalian yang menggunakan scan Jenius, sudah banyak korban pending transaksi. Yang dirugikan pasti pelanggan dan pihak outlet/merchant karena uangnya menggantung di pihak mana.

Saya tunggu klarifikasi dari pihak Jenius sebagai pengirim uang dan pihak DANA Pay sebagai pihak merchant penerima uang tentang kejelasan uang tersebut ke mana. Jika masih pending di Jenius saya minta di-refund ke aplikasi Jenius saya. Jika pendingnya di DANA, tolong segera proses uangnya ke merchant Teras Piayu. Uang saya tertahan Rp500 ribu sebagai jaminan di sana.

Khairul Mahbub
Batam, Kepulauan Riau

Update: Surat pembaca di atas juga mendapat tanggapan dari Bank BTPN sbb:

https://mediakonsumen.com/2020/11/15/tanggapan/jawaban-bank-btpn-atas-surat-pembaca-a-n-khairul-mahbub