Headline Keluhan Surat Pembaca Akun Shopee Saya Dibajak Tanpa Kode OTP 10 April 2021 Bagus Wicaksono 113 Komentar Belanja Online, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Fraud, Layanan Pelanggan, Marketplace, Mediasi Konsumen, PayLater, Pembatalan pesanan, Pembobolan akun, Shopee, Shopee SPayLater, ShopeePay Ikuti kami di Google Berita Hello Bro& Sis, Saya Bagus Wicaksono ingin berbagi dan meminta pendapat kalian tentang masalah yang saat ini saya hadapi (pembajakan/atau apalah itu namanya pada akun Shopee saya). Pada Tanggal 2/4/2021 sekitar pukul 12:30 saya melakukan pesanan Laptop Asus E410MA pada aplikasi Toko Online (Shopee),dan sekitar pada pukul 14:39 saya melakukan pembayaran melalui Indomaret sebesar Rp4.127.500 dan dana terkirim. Sekitar pada pukul 16:28 saya mendapatkan chat whatsapp dari nomor yang tak dikenal (Penjual, diperkuat dengan bukti chat penjual dari aplikasi chat Shopee sekitar pukul 16:36 agar saya merespon chat nya di whatsapp ). Tak lama berselang, saya merespon chat penjual di whatsapp. Berikut screenshot chat whatsapp saya. Pertama saya tidak mengikuti perintahnya, karena saya curiga dengan link yang diberikannya http bukan https, akhirnya saya menyalakan VPN agar sedikit terkaburkan dan mencoba melihat link tersebut (berikut screenshot situs dari link tersebut). Saya hanya melihat link tersebut dan tidak memasukkan no pesanan/pun pin Shopeepay saya, karena saya punya webmaster/web, jadi agak sedikit tahu tentang subdomain/domain, html, redirect situs seperti itu/lainnya. Setelah itu saya keluar dari browser chrome dan tak lama ada sms kode otp [saya membiarkan kode otp tersebut, karena saya merasa tidak meminta kode tersebut (merasa aman)]. Lalu saya mencoba cek buka aplikasi. Sekitar pukul 17:00 saya mendapat notifikasi pembatalan pesanan saya dan dana akan dikembalikan ke Shopeepay (Shopeeypay saya belum aktif) dan sedangkan saya tidak pernah membatalkan pesanan saya. Saat itu saya sadar ada yang tidak beres dengan akun saya,saya langsung infokan ke customer service sembari melihat rincian pesan. Di rincian tersebut tertulis pengembalian dana melalui no rekening yang disebut Shopee sebagai pelaku. (atas nama: Riswandi Pulunga BCA 8255188701) Tapi tidak menjadi rekening utama, sedangkan saya saja saat itu belum pernah menambahkan no rekening ke Shopee (belanja pertama) + akun Shopeepay saya belum aktif. Kalau di olshop lain sudah sering dan tersimpan jelas no rek saya(Tokopedia, Lazada, Bukalapak/lainnya) dan pengembalian dana juga tak ada masalah. Saat saya menunggu pengembalian dana ke Shopeepay, secara tiba-tiba aplikasi menutup keluar dari akun. Pada saat saya mecoba masuk kembali, akun saya terblokir/dibekukan (nomor rekening pelaku telah terblokir). Pada tanggal 3/4/2021 akun saya diaktifkan kembali seperti normal (Shopeepay masih diblokir). Saya mencoba melihat rincian pembatalan pesanan untuk memastikan apakah no rekening tersebut di tolak, ternyata benar ditolak (saya senang, karena saya kira uang saya aman). Dengan kata lain, no rekening tersebut telah ditolak/diblokir sebelum pengembalian dana tersebut dikirim. Tapi kemarin tanggal 8/4/2021 pukul 17:19 saya mendapat email dari Shopee untuk pengembalian dana tersebut diganti setengahnya (dan itupun dengan bentuk voucer). Mohon bantuan pendapatnya atau apapun, karena kalian tahu saya tidak pernah memberikan kode otp atau apapun kepada pelaku (dengan kata lain, akun saya masih terkunci dengan aman dan kuncinya masih berada di saya tanpa saya berikan kepada siapapun). Bagus Wicaksono Sukabumi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
ibra malik10 April 2021 - (19:40 WIB)Permalink anda sudah curiga dengan link yang diberikan penipu, tapi rasa penasaran akhirnya membuka link yang diberikan. harusnya pertama kali amankan akun shopee. dana 4 juta di akun anda berhasil diambil oleh penipu atau gimana? makanya shope cuma ganti setengah??? 7 4 Login untuk Membalas
Hery Mulyanto10 April 2021 - (20:08 WIB)Permalink Mau pakai vpn kek, atau apa kek, kl anda bukanya masih pakai hp yg sama dgn aplikasi kemungkinan username dan password sdh terbaca. 7 4 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel10 April 2021 - (20:30 WIB)Permalink @Hery Mulyanto Mohon maaf,Darimana Anda Tau Apakah saya mengunakan hp yang sama atau tidak? Kalo berbentuk aplikasi, bukan bentuk OTP/atau apa itulah namanya,kemungkinan langsung masuk mengambil kode dari pesan mungkin,tapi kalo browser(saya kurang tahu) 2 1 Login untuk Membalas
Semoga11 April 2021 - (17:21 WIB)Permalink Sudah banyak kejadian akun kebobol karena link kayak gitu. Saya pribadi nggak mau beli barang elektronik di shopee malah. Udah banyak pelaku kayak gitu berkeliaran di shopee. Udah dari berbulan-bulan lalu. Paling banyak yg kena yg beli hp. Login untuk Membalas
Semoga11 April 2021 - (17:25 WIB)Permalink Jadi link tersebut itu, bisa mengambil alih akun walau kita nggak ngisi apa-apa mas. Ntah itu sistemnya kayak gimana saya juga nggak tau. Yang pasti sudah banyak korban yang kena link tersebut. Asuransi shopee pake link di luar shopee itu nggak ada. Link shopee aman bakal bisa dikirim di chat aplikasi shopeenya. Kalau link terdeteksi di luar shopee nggak dibolehin masuk ke layanan shopee. Gx bisa dikirim lewat chat. Harusnya dari situ udah sadar. 2 Login untuk Membalas
Heda13 April 2021 - (22:55 WIB)Permalink Maaf mas mau tanya, klo sudah diambil alih akunnya apakah saat nomer hp, e mail, password, dan pin shoppepay diganti semua akun sudah aman lagi? Terimakasih sebelumnya
Atik11 April 2021 - (20:18 WIB)Permalink Kalo saya pernah kemarin ada masalah sama sopi ya caranya komplain berkali kali kalo mau ditanggapi semoga masalahnya cepat terselesaikan 1 Login untuk Membalas
firman11 April 2021 - (14:53 WIB)Permalink Kalo menurut saya kenapa bisa diretas, bisa jadi karena dari link tersebut atau dari pwnggunaan vpn, karena pernah terjadi hal seperti itu dikarenakan penggunaan vpn yg malah jadi mudah diretas data² kita. Kalo boleh tau aplikasi vpn yg dipake apa? Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (21:16 WIB)Permalink Saya memakai vpn dan membuka link tersebut di beda hp mas,kalo Di hp yang sama,hanya ip nya sj trtutup global serv sedangkan akun masih k dtek di lalu lntas jaringannya(analytics) itu kalo gak salah,wong saya bkan orang IIT. Login untuk Membalas
firman12 April 2021 - (00:56 WIB)Permalink Waduh kyaknya ini permainan orang dalem ada oknum di shopee nya, kalo ada kejadian kyak gini agak ngeri juga belanja² di shopee. 3 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel10 April 2021 - (20:23 WIB)Permalink Jika pada saat itu saya diberi link dari orang lain(bukan yang disebut Sebagai pelaku),apakah saya juga tidak di perbolehkan membukanya? Di link/web tersebut ada dua pengisian,jika saya mengisi tersebut kemungkinan dia masuk mungkin(dan saya akan mengakui kesalahan saya),Tapi saat itu,saya tidak memasukkannya.(itu sepengetahuan saya dan pendapat saya).untuk sudah diambil atau tidaknya uang tersebut,saya kurang tahu pastinya(atas konfirmas shopee lewat telepon tadi ,kalo tidak salah dengar ,Sudah diambil). 2 1 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel10 April 2021 - (22:58 WIB)Permalink @Tiara Terima kasih Atas ucapan selamatnya..saya doakan,semoga sehat dan sukses selalu ya tiara. Login untuk Membalas
Donny11 April 2021 - (10:01 WIB)Permalink Semoga masalahnya cepat selesai yah. Pelajaran bersama untuk kita, jangan pernah berkontak dengan penjual manapun melalui WA, SMS. Kalau mau berkontak, cukup melalui chat dari masing2 aplikasi nya. 6 1 Login untuk Membalas
Istyq11 April 2021 - (23:37 WIB)Permalink Email terakhir itu juga meragukan pak, coba di dicheck itu pengirimnya dari shopee.co.id apa tidak.. (,,,) Saya pernah dapat voucher resmi dr shoper tapi tidak pernah diminta foto selfi. Hanya KTP saja, dan voicher shopee itu otomatis msuk dalam applikasi, nanti di notifikasi muncul. Dan tidak di rmail atai yg lain. Jumlah voucher saya dapat cm 200rb, waktu giveaway resmi dr shopee. Setauku vouchernya juga gak banyak2 nominalnya.. paling banter bentuk barang. Kl voucher biasanya cm ratusan ribu. 1 Login untuk Membalas
Warsiti11 April 2021 - (04:09 WIB)Permalink Gawat si shopee, sudah jelas dananya aman malah mau diembat setengahnya sama shopee ?♂️. maling buka toko di shopee, maling gagal bobol akun buyer karna buyer paham ada indikasi penipuan dan melapor ke shopee, dana buyer aman lalu dgn seenaknya shopee embat setengah dana buyer karna merasa sudah membantu menyelamatkan akun buyer dari kerugian penuh, Disini ada 2 maling jadinya. Tanpa saya bilang anda pasti sudah tau. Merujuk dari permasalahan diatas. Mudah2an dana anda dikembalikan penuh tanpa embel2 voucher. 14 1 Login untuk Membalas
Enny11 April 2021 - (21:19 WIB)Permalink Tp emang pengaduan shopee lama, lelet. Utk kasus yg urgent begini, sangat merugikan. Pihak shopee sblm kasih solusi ganti rugi berupa voucher itu, dia gk ksh penjelasan ya pak masalahnya akun bpk bisa dibajak padahal gk ksh kode OTP?? Brgkali sy kelewat baca td ? Cuman penyelesaian mslh yg dikasih shopee ini agak mengganggu, ky pak bagus wicaksono ini dipaksa terima, gk dikasih opsi lain. Misal klo pak bagus nya gk terima, ada solusi apa lagi Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (22:20 WIB)Permalink Hars pencet ini dulu,itu dulu,kalo tepat baru bisa ngomong ma call c nya. Gak ada,justru saya yang mengatakan ada indikasi orang lain masuk ke akn sy lewat chat dan beberapa kali menutup sendiri. Dan saya kira,disebut mrka sebagai pelaku itu sudah di tangkap(ternyata belum).sedangkan saya sendiri mau laporan harus fikir2 dulu,seengaknya buat laporan untuk kesana kesini kan perlu uang,lawong uang yang buat beli laptop itu aja uang pinjaman(buat memenuhi kebutuhan belajar adek). Ya begitu solusinya,jadi maju di depan ada bus,di belakang ada truck gandeng .Entah,saya belum pernah punya rencana sejauh itu… Login untuk Membalas
Malas10 April 2021 - (23:14 WIB)Permalink Dah kalo urusan sama sopi isinya harap maklum. Terima aja apa yang masih bisa diterima, banyak yang tanpa konpensasi sama sekali. Gunakan. Setelah selesai, dah gak usah sopi2an lagi. 8 1 Login untuk Membalas
titin10 April 2021 - (23:28 WIB)Permalink tampaknya seller yg anda order merupakan akun penipu yg mencoba nyari korban dgn kedok jd seller. kemungkinan org tsb masuk ke akun bpk dan mengisi celah kekosongan no rek yg blm bpk isi. tp kode apapun tdk bpk kasi, harusnya sih aman. hanya tinggal bagaimana pihak kebijakan shopee nya sj. klo sy pernah kena phising cc sy dijebol tanpa otp, tanpa ccv, dan cc pun ada di sy. tp sy ajukan sanggahan dan puji syukur tdk ditagih sm pihak bank. klo berupa dana begini kurang paham deh. kemungkinan bs kembali dananya, hanya proses nya pasti makan waktu dan debat kusir yg panjang. krn uang klo udh masuk, minta kembalinya ribet. sudah tradisi semua lembaga… 4 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (00:58 WIB)Permalink @titin Ya kemungkinannya begitu bu. Memang pada waktu itu ada kode otp masuk bu,tapi saya biarkan(jadi saya merasa aman dan tenang2 saja). Maksut ibu cc krtu kredt kah,kalo itu kan seengaknya ada isi paling gak 10 jt lah,dan itu juga yang saya gak habis fikir kenapa milih yang sedikit seperti milik saya.sudah lah uang pinjaman buat memenuhi kebutuhan belajar,ini ditambah lagi dengan hilang entah kemana. 1 1 Login untuk Membalas
keke11 April 2021 - (10:27 WIB)Permalink Bro Wicaksono , coba kasus nya di bikin Thread Twitter. Nanti kita foll up. Sudah banyak teman teman kita yg bernasib sama. Kasus shopee ini sudah viral di jagat maya. Coba bro Wicaksono di liat Thread nya @sagitrp beliau dibobol Splater dan Spinjam nya. Setelahmelalui perjuangan yg panjang berdebat dg pihak shopee, akhirnya Splater dan Spinjamnya di koreksi kembali. 2 1 Login untuk Membalas
Djuwanda10 April 2021 - (23:33 WIB)Permalink akun sellernya apa ya..apa benar Laptop Asus E410MA harga pasarannya 4.127.500,-?? kasus ini aneh sekali.. akun baru melakukan transaksi pertama dgn pembayaran dari indomaret, langsung jd korban pembobolan. (tanpa embel2 SPinjam atau SPaylater macam kasus2 lainnya) bahkan korban cuma buka link tanpa input data apa pun, penipu sudah bisa login ke akun korban, mengaktifkan shopeepay & menambahkan nomor rekening tanpa verifikasi OTP ??? kalau benar begitu artinya sistem shopee benar2 bobol. sangat tidak wajar.. 4 2 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (01:23 WIB)Permalink @Djuwanda Screenshot diatas itu kan kan ada pak nam pnjual&tko… Waktu itu ada diskon pak…. Kalo memang seperti itu,kenapa milih yang sedikit ya pak,yang banyak duit di akunnya kan banyak.entahlah pak,saya udah males ber andai-andai,nanti malah suudzon lagi… 1 1 Login untuk Membalas
Fenny11 April 2021 - (18:49 WIB)Permalink Hallo mas Bagus Wicaksono.. ternyata bukan cuma saya yg jadi korban peretasan TANPA kode otp.. bulan maret lalu akun shopee (spaylater) saya juga dibobol. Limit yg tersisa kurang lebih 3,5jt habis. Saya jg tidak memasukkan data apapun, membuka link yg tidak jelas jg tidak sama sekali. Entah apa yg terjadi pada sistem shopee saat ini. Wakti saya sadar akun saya dibobol, seketika saya menghubungi CS. Tapi sampai saat ini tidak ada kebijaksanaan dari shopee, sama sekali. Justru tagihan semakin bertambah dan kerabat dekat saya dihubungi pihak shopee untuk meminta talangan tunggakan spaylater saya. 1 Login untuk Membalas
Suitable11 April 2021 - (06:17 WIB)Permalink Tetep salah elu mas karena ngisi data di link gajelas itu.. Itu namanya link phishing. CS Shopee gasalah mass… Itu udah prosedurnya akun mas bakal diblokir dulu sama pihak sopi karena sepertinya uang udah ditarik sebelum masnya lapor atau sebelum laporan mas masuk. Saya juga nanganin kasus kek gini gini.. Masih bagus diganti mas hadehhhhhhh ini juga isi komentarnya pada nyalahin sopi 3 10 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (13:53 WIB)Permalink @Suitable SAYA GAK NGISI DATA DI LINK TERSEBUT MBAK(jelas mbak,baca dulu yabg lengkap dan pahami mbak),dan Jika pada saat itu saya diberi link dari orang lain(bukan yang disebut Sebagai pelaku),apakah saya juga tidak di perbolehkan membukanya? Di link/web tersebut ada dua pengisian,jika saya mengisi tersebut kemungkinan dia masuk mungkin(dan saya akan mengakui kesalahan saya),Tapi saat itu,saya tidak memasukkannya.(itu sepengetahuan saya dan pendapat saya). Ya,kayaknya kalo virus itu mungkin mbak,kalo phising kayaknya gak mbak itu masih “http” mbak… Saya gak pernah menyalahkan cs,hanya pengaduan pada telpon agak ribet dan lama(pencet inilah ,itulah)jika posisi waktu sempit ya susah mbak. 2 1 Login untuk Membalas
sitie12 April 2021 - (06:15 WIB)Permalink Sama dengan kasus saya beda nya sayadi buka lapak sya tidak mengisi data apapun ketika mebuka link kiriman tersebut tapi seketika itu juga pelaku tersebut masuk ke akun kita .menurut sya itu pelapak sama dengan penipu kk karena mereka telah tau data2 pembeli sebelumnya terus dia mengirimkan link phising ke kita.dia membuat toko abal2 dengan diskon yang menggiurkan ketika kita tf dan dissitulah kita terjebak. Login untuk Membalas
sitie12 April 2021 - (06:18 WIB)Permalink Dan itu lah murni kesalahan kita seharusnya kita mengabaikan chat2 yg masuk lewat wa kita.tapi karena kita orang awam masuk lah kita perangkapnya ini pembelajaran sangat penting agar kita lebih waspada terhadap penipuan. Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (07:38 WIB)Permalink 1 lg bedanya, saya membuka link tersebut dengan hp,nomer dan akun yang berbeda,dengan imei generat di tambah vpn.hanya saja,saya tidak pakai firewall. Hanya saja akun tersebut saya tautkan,tapi kemungkinan itu hanya 30%,KARENA DENGAN KATA LAIN,SAYA TIDAK PERNAH MEMBUKA LINK TERSEBUT(JELAS). hanya saja,saya lupa menulisnya.
sitie12 April 2021 - (08:05 WIB)Permalink Menurut sya itu tautan kk seharusnya kaka ga buka apapun yg terkait dengan link tersebut.itu link phising kk.tanpa kita memberitahu kode otp ke penipu.akun sya langsung di kuasai oleh penipu membatalkan pesanan sya dan setelah itu dia menghabiskan dana sya untuk membuat beli pulsa semua sampai habis.seharusnya sewaktu sya tertipu lansung ganti pasword tapi nmnya orang bingung ga tau apa2 telfon cs tapi jawabanya suruh menunggu dan menunggu.padahal dalam hitungan menit penipu dengan sigap menghabiskan dana kita. 1
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (08:19 WIB)Permalink Dan antivirus saya pun aktif,walau antivirus gratis,setidaknya sudah cukup untuk melindungi perangkat yang berbeda. 1
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (08:16 WIB)Permalink Anda faham dengan tulisan dan maksut saya gak sih? saya membuka link tersebut dengan hp,nomer dan akun yang berbeda,dengan imei generat di tambah vpn,cuma tidak pakai firewall. Hanya saja akun tersebut saya tautkan/tertaut,tapi kemungkinan itu hanya 30%,KARENA DENGAN KATA LAIN,SAYA TIDAK PERNAH MEMBUKA LINK TERSEBUT (JELAS). saya lupa menulisnya. Login untuk Membalas
Suitable11 April 2021 - (06:23 WIB)Permalink Meskipun lu ga ngisi, tetep aja lu udah klik link nya dan “virus” Udah otomatis masuk mas. Ini saya liat orang sopinya ga ngasih edukasi ke masnya yaa… Ini saya kasih edukasi.. Tolong masnya bisa perhatiin reputasi toko, jangan tergiur akan harga dibawah pasaran karena kalau toko yang masih kehitung baru dan nawarin diskon gede22an, itu kemungkinan besar toko bodong. 8 9 Login untuk Membalas
Warsiti11 April 2021 - (12:14 WIB)Permalink Virus apa yg masuk?Merujuk Kasus diatas maling menggunakan metode phishing, kalau belum mengisi pas/kode atau apaun maling tidak akan bisa membobol akun korban. Intinya shopee mengambil kesempatan dari laporan korban. Apa semudah itu keamanan akun shopee bisa dibobol? Tentu tidak, maling akan membobol akun korban dari kelalaian korban dan bukan dari sistem kelemahan keamanan akun shopee. Shope tidak akan mengganti sepersenpun dari kelalaian korban apaun alasannya. Kalau diatas beda kasusnya, shopee memotong setengah uang korban dan menjadikan voucher. Sementara maling gagal mengambil uang korban. Smoga cepat terselesaikan keluhan korban ? 3 1 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (13:57 WIB)Permalink @Suitable Edukasi apa mbak,saya kira disebut pelaku itu sudah di tangkap,ternyata (Belum). Jika saya laporan,uang buat ini itu laporan udah berapa,tambah kena lubang kan saya. 1 1 Login untuk Membalas
Risha11 April 2021 - (06:44 WIB)Permalink harus berapa kali yah edukasi kalo chat jangan melalui whatsapp dan buka link yg ga jelas2 5 Login untuk Membalas
tisa11 April 2021 - (14:40 WIB)Permalink Naahh ini, setau saya syopi atau e-commerce lainnya gak tanggung jawab kalo komunikasinya di luar chat mereka (kayak WA, Telegram atau yg lainnya) jadi sebenernya ini salah buyernya. Kalo seller udah mengajukan lewat chat WA, tolak aja trus kalo bisa lgsg batalin pembeliannya dan laporin ke syopi kalo ada toko yg nakal. Login untuk Membalas
Rara11 April 2021 - (07:59 WIB)Permalink Bpk ini ingin sharing untuk mencari solusi, setidaknya bpk nya sudah mncoba bbrp cara yg menurut dia sudah paling aman. Bagi anda yg mungkin lebih berpengalaman atau lebih tau atau lebih ngerti tolong jangan terlalu menghakimi. Krn terkadang ada moment “qt g sadar/kurang perhitungan/kurang teliti” dll. Mari sama2 membangun info dan komunikasi tanpa menertawakan atau meremehkan org lain. Semog qt semua selalu dilindungi dr segala kejahatan maya&nyata. Semoga musibah yg menimpa bpk ini bisa terselesaikan dgn baik dan sesuai harapan . Maaf hanya bisa membantu kritik dan saran .mohon maaf klo ada yg tidak berkenan 19 1 Login untuk Membalas
ricky11 April 2021 - (10:21 WIB)Permalink bknnya udah ada peringatan “mohon tidak melakukan transaksi di luar shopee untuk menghindari terjadinya penipuan.laporkan bila chat di rasa menggangu” 1 1 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (14:02 WIB)Permalink @Ricky Baca dulu yang lengkap dan fahami. INI TRANSAKSI BUKAN DILUAR MAS 2 Login untuk Membalas
3211 April 2021 - (12:08 WIB)Permalink Saya setuju bu. Terlepas dari keteledoran yang bersangkutan dalam merespon ajakan komunikasi di luar marketplace, seharusnya solusi lah yang diberikan dan bukan hujatan. Sebab seseorang bisa saja memiliki keterbatasan informasi dan kapasitas karena satu dan lain hal. Jika melihat tulisan di atas, ybs sudah benar dalam beberapa aspek terkait keamanan akun, artinya ybs sudah punya literasi cukup soal keamanan digital. Hanya satu yang luput, yakni membuka link yang diberikan di luar marketplace. Terkadang saya heran dengan mereka yang dengan mudah menghujat saat mereka belum tau keadaan ybs seperti apa, dimana banyak faktornya mulai dari pengalaman bertransaksi online, kematangan usia, literasi informasi, dll. Jauh lebih bijak diam daripada menghakimi. 9 Login untuk Membalas
Fenny11 April 2021 - (18:53 WIB)Permalink Jawabannya cuma 1. Mereka tdk mengalami secara langsung. Login untuk Membalas
Hidayat11 April 2021 - (09:44 WIB)Permalink Sdh sering aplikasi belanja online memberi peringatan ” jgn bertransaksi diluar aplikasi” artiny kl kita sdh bertrsnsaksi di aplikasi online,komunikasi buyer dan seller sdh disediakan oleh aplikasi via chat,bkn dgn wa atwpun sms.. Semoga kasus bpk wicaksono,tdk terulang lg dikemudian hari…jadilah pembeli yg cerdas…? 4 3 Login untuk Membalas
Jusuf11 April 2021 - (13:56 WIB)Permalink Wah gawat. Jadi masih misterius ya gmn caranya si pelaku bisa dapat password & otp yg dikirim ke nomer korban? 1 Login untuk Membalas
Risha11 April 2021 - (18:17 WIB)Permalink kan korban beli ke pelaku , lah akunya udah dipegang pelaku, jadi dari pelaku tinggal pura2 kirim barang, terus pelaku dari akunya korban tinggal klik kalau barang udah diterima, ya sudah hilang uangnya, gitu sih modusnya Login untuk Membalas
Subiyantoro11 April 2021 - (13:57 WIB)Permalink Setelah mengalami pemblokiran pertama kali, saya sudah tidak percaya dengan aplikasi shoope tapi saya masih membutuhkan sebab saya cacat kaki. Maka saya isi shoopepay ketika mau beli dengan jumlah sesuai total harga. Dan shopee later atau pinjaman tidak saya aktifkan. Gitu aja ? 1 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (14:19 WIB)Permalink Hidayat Ya bu,tapi transaksi ini di dalam bu,bukan diluar (jika memang begitu,dia pun bisa menjadi orang lain(bukan seller) untuk mengirimkan link itu.Dengan kata lain ,kita juga tidak boleh membuka link yang dikirimkan teman yang kita kenal SAAT berbelanja nLine WAH NGERI JUGA KALO GITU.. MAAF Pak,SAYA KURANG CERDAS 3 2 Login untuk Membalas
Ini11 April 2021 - (15:18 WIB)Permalink Terlepas dari konteks bagaimana maling itu berhasil mengakses akunnya mas. Sebenarnya maksud komen teman2 diatas itu adalah menjelaskan kalo ketentuan shopee & e commerce manapun melarang para buyer & seller untuk berkomunikasi diluar applikasi chatnya mereka. Walaupun yang nge-chat itu adalah sellernya langsung, dengan alasan apapun harusnya mas menolak Berkomunikasi lewat sana (WA). Makanya wajar kebanyakan pihak e commerce seperti lepas tangan, karena kejadiannya bukan di tkp tempat layanan mereka & peraturan itu sudah terpampang jelas di aplikasi mereka (shopee). Semoga ini jadi pembelajaran untuk bersama terutama untum pembelian barang dengan harga tinggi juga harus lebih waspada 5 Login untuk Membalas
Ardi11 April 2021 - (14:56 WIB)Permalink Sependek pengetahuan saya. Sepertinya anda menjadi korban social engineering. Tidak bermaksud menuduh. Ada kemungkinan pihak toko terlibat. Maksudnya pihak toko kemungkinan mempunyai detail minimal nya informasi akun shopee kamu. (Nomer hape/ email). Nah disisi lain akun kamu belum diaktifkan untuk fitur keamanan 2 langkahnya. Dan kebetulan lagi password kamu gampang. Sehingga pelaku dapat masuk tanpa susah-susah. Semoga cepat selesai. Karena jika shopee berani memberikan voucher kemungkinan memang ada hole disistem mereka. 2 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (15:06 WIB)Permalink @Ardi Terima Kasih sekali pak Ardi,penjelasan yang anda berikan Itu sangat membantu saya dan jika memang benar begitu alasannya,tentu sy akn menerimanya. 1 Login untuk Membalas
Hery Mulyanto11 April 2021 - (15:55 WIB)Permalink Kemungkinan link yg anda buka itu mengandung malware, meski anda tidak isi apapun. Nah malware td bisa mengakses akun shopee anda, username, password dan bahkan bisa baca sms di hp anda. Lihat saja form di link tsb, hanya nomer pesanan dan pin shopeepay. Artinya apa, mereka sudah tau username, password dan otp yg masuk di hp anda. Dgn apa bisa tau, ya dgn malware td. Nah yg ada di otak pelaku seandainya pin sudah anda isi, maka pelaku akan membatalkan pesanan, login ke akun anda dan mencairkan saldo shopeepay ke rekening pelaku. Tp ternyata anda belum mengaktifkan shopeepay dan pelaku dgn mudahnya mengaktifkan shopeepay dan mencairkan ke rekening pelaku. Harusnya kl dilaporkan ke yg berwajib mudah ditangkap. Tp meski yg berwajib punya team siber jangan terlalu berharap krn team siber saat ini kerjaan utamanya menangkap pelaku ujaran kebencian. 😀 6 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (16:15 WIB)Permalink Berarti dengan kata lain,kalo saya tidak salah memahi tulisan pak heri,akun saya sudah bobol sebelum saya mengakses link tersebut (betul begitu kah pak heri). Dan disebut pelaku itu,saya kira sudah di tangkap,ternyata belum.jika saya melaporkan,pasti buat ini itu kan keluar duit lagi.udah lah uang pinjaman buat keperluan belajar,ditambah entah hilang kemana uang,Kan tambah kena Lubang?senyum ajalah,biar gak pusing? 1 Login untuk Membalas
Hery Mulyanto11 April 2021 - (17:06 WIB)Permalink Bukan, ketika anda buka link tsb, disitu malware yg dikirim dr link tsb bekerja. Jd kl tidak buka sebenarnya aman. 4 1 Login untuk Membalas
Djuwanda11 April 2021 - (18:10 WIB)Permalink betul, salah satu kemungkinannya begitu.. @penulis: tolong nanti diupdate bagaimana hasil penyelesaiannya. supaya bisa jadi pembelajaran bagi kita semua. 2 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (17:32 WIB)Permalink Saya masih agak kurang faham ni pak. Saya sedikit mengerti tentang itu pak,kalo tidak salah,sebuah informasi dapat ter ambil apalagi dengan http bukan https(tapi hal seperti bukannya hanya kalo kita sudah menyimpan kartu pembayaran pada sebuah brooowser,posisinya disini saya tidak menyimpan itu,pembayaran melalui indomaret dan saya hanya membuka aplikasi shopeeee,tidak pada browser) .Kalo memang begitu (hanya mengklik sebuah tautan/link,sebuah informasi akan ter ambil),berarti kalau orang lain(bkn pelaku) pun yang memberikan link (misal yang memberikan link teman kita),juga berbahaya,dan kita anggap dia pelaku. Maaf pak,ini sembari sharing aja,untuk lebih baik kedepannya… Login untuk Membalas
Doel11 April 2021 - (17:37 WIB)Permalink kalo saya cek h**p://aktivasi-asuransi-paket*online/ di komputer saat ini situ ini maish bisa diakses dan ada peringatan “Situs yang akan dibuka berisi penipuan Penyerang di aktivasi.asuransi-paket*online dapat mengelabui Anda agar melakukan tindakan yang berbahaya seperti menginstal software atau mengungkap informasi pribadi Anda (misalnya sandi, nomor telepon, atau kartu kredit). Pelajari lebih lanjut” artinya situ ini berbahaya rawan akan phising dan virus harap jangan diklik lanjut buka…kalo sudah buka halaman seperti yg penulis katakan artinya sudah mengabaikan pesan tersebut dan sudah pasti kena phising dan virus masuk. 2 Login untuk Membalas
Denni Agung11 April 2021 - (18:32 WIB)Permalink betul sekali apa kata beberapa komentator link phishing itu beda sama perilaku link2 lainnya jika link phishing sekali klik kena dah dah sulit mau memperbaiki kalau kena phishing mah dah kena retas menurut saya itu gak perlu isi2 data dulu dah kena duluan mas hati2 buat yang lainnya gak banget nya mas kebetulan kena penjual yang mengerikan seperti itu satu lagi sistem shopee yang juga mengerikan keamanannya diragukan dengan kejadian seperti ini bersyukur selama julana dan pembelian saya jarang pakai shopee malah hampir gak pernah akhir2 ini lebih ke si hijau dan si merah sejauh ini aman2 saja dulu malah pernah beli komputer harga hampir 15 Juta di si hijau alhamdulillah penjualnya amanah dna barang terkirim dengan selamat pelajaran juga bahwa jika mau beli elektronik yang harganya gak murah beli saja di toko brand resmi nya kan ada tuh biasanya saya lebih sreg beli di toko brand resmi nya malah sekarang di berbagai Marketplace sudah ada toko nya lebih aman hati2 ya guys 2 Login untuk Membalas
Setiawan11 April 2021 - (19:17 WIB)Permalink http://aktivasi-asuransi-paket.online ini udah nggak bisa diakses. Saya nggak begitu paham kondisi riil-nya, tapi saya patut curiga kalau link di atas menyebarkan kode jahat malware yang bisa jadi membaca isi SMS atau entah bagaimana mengeksploitasi celah aplikasi Shopee, tapi harusnya ini hanya bisa dilakukan oleh aplikasi yang sudah terinstall di HP (asumsi ada izin akses baca). Saya sih lebih percaya kalau ini adalah celah di sistem Shopee (kalau benar kronologis yang disampaikan penulis). Mudah-mudahan bisa menjadi pembelajaran bagi kita yang sering belanja online. Saya alhamdulillah, meski pernah mendaftar akun Shopee, pernah install app-nya juga, belum pernah sekalipun bertransaksi karena sudah banyak cerita & pengalaman buruk. 3 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (21:31 WIB)Permalink Iya,dan toko nya pun kayaknya udah di tutup diblokir/dibatasi brow. Iya betul brow,kalo berbentuk aplikasi saya percaya dalam selang waktu itu (1menit an lah),kalo di browser seengaknya melewati beberapa hal kan(tapi gak tau juga sih,soalnya saya bukan It). Tapi di LOG hp saya tanggal itu kayaknya masih ada,coba nanti saya lihat.. Login untuk Membalas
Istyq11 April 2021 - (23:44 WIB)Permalink Abaikan email voucher, itu juga jebakan. Check kembali pengirimnya. Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (21:45 WIB)Permalink Kayaknya harus di pancing brow,tutup pake firewall sekalian,kalo masih kena ya berarti ada udang didalm bakwan?????biar gak bosen brow 1 Login untuk Membalas
ricky11 April 2021 - (20:37 WIB)Permalink sejak kapan vpn bisa nangkal virus..wkwkwkwk Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel11 April 2021 - (21:23 WIB)Permalink Yang bilang vpn bisa nangkal siapa brow ricky,hadeuuuh ,walau saya bego,tapi gak bego2 amat??tapi makasih,karena anda,saya jadi bisa ketawa(gak serius mulu???) 3 Login untuk Membalas
ricky12 April 2021 - (13:02 WIB)Permalink kl ga bego2 amat ga bakal kena tipu.ga bakal klik sembarang link .di shopee udah ada fitur buat chat antara pembeli dan penjual.harusnya kl gak bego2 bisa mikir kecuali baru pertama belanja online.sejak kapan fitur asuransi mesti di aktifkan manual .numpang ngakak gw..wkwkkwkwkwkwk 1 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (14:27 WIB)Permalink saya membuka link tersebut dengan hp,nomer dan akun yang berbeda,dengan imei generat di tambah vpn,cuma tidak pakai firewall,dan anti virus saya pun menyala,walau gratis seengaknya sudah cukup,karena di hp yg berbeda. Hanya saja akun tersebut saya tautkan/tertaut,tapi kemungkinan itu hanya 20%,KARENA DENGAN KATA LAIN,sama halnya SAYA TIDAK PERNAH MEMBUKA LINK TERSEBUT (JELAAAAS RICKY) TAHU ARTINYA ITU ? Login untuk Membalas
Tomy28 April 2021 - (06:11 WIB)Permalink Link phising? Yang walaupun “hanya di klik” tanpa mengisi apapun-dari hape yang berbeda dan disertai VPN namun sudah bisa membobol akun kita?!? Emang nya ada? Emangnya bisa? Gimana caranya? Kan hape dan akun yang dipakai buat buka link phisingnya aja udah berbeda dengan akun yang di bobol? Di perangkat yang berbeda juga kan? Lalu si link phising ini gimana caranya bobol akun kita yang informasinya menempel/tertaut di perangkat lain? Kalo menurut jalan pikir saya, apapun link phising yang di kirimkan si pelaku, kalau kita “hanya klik” dan membukanya di perangkat lain dengan akun lain yang terpasang VPN = link phising tersebut tak dapat masuk/tak dapat membobol akun kita, kenapa? Karena akun yang di bobol itu ada di perangkat lain, lagipula kita buka link phisingnya dengan akun yang berbeda dan dengan perangkat yang juga berbeda, juga sudah menggunakan VPN!!! Kalo kata saya seh ini mah sudah jelas, ada udang dibalik bakwan!!!!
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (14:33 WIB)Permalink NB. cuma saya lupa menulisnya… Saya bertransaksi online bukan hanya disitu mas,di bklapak,blibli,tokopedia,yang transaksi saya gagal,itu kembali dan aman,bahkan trading yang uang lebih besar pun,saya aman2 saja . Baru kali ini mas ricky yang pintar… 1 Login untuk Membalas
toni_donat11 April 2021 - (21:16 WIB)Permalink Saya Baru Pertama Transaksi Di Shopee Langsung Kapok, Beli HP Flash Deal Redmi Note 10 Sampai Sekarang Ga Datang Datang , Menggunakan Shopee Expres, Dari Awal Udah Aneh Barang 3 Hari Cuman Ngendon Di Pihak Expedisi Setelah Saya Komplinr Baru Barang Itu Jalan. Kemarin Saya Menunggu Barang Itu Dari Pagi Sampe Malem, Tau Tau Ada Tulisanya Alamat Tutup, Gila Apa Ak Di Situ Sampai Jam 1 Malem, Asli Kapok Buang Buang Waktu, Apakah Kurir Tidak Bisa Tlp Nomer Saya???? Buat Apa Nomer Di Cantum Kan Kalo Tidak Di Hubungi, SOP Shopee Memang Sampah 2 Login untuk Membalas
Agles11 April 2021 - (23:03 WIB)Permalink Itu kenapa saya hapus shopee hampir yang di tulis disini kebanyakan shopee untuk kasus seperti ini Login untuk Membalas
0712 April 2021 - (00:11 WIB)Permalink Kenapa nggak klik link tulisan merah saja sesuai anjuran Sopi di halaman chat itu? Kok malah klik link yang dikirim oleh nomor tak dikenal? VPN tidak merubah kode dari link yang khusus dibuat oleh penipu untuk nomor mu. Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (02:02 WIB)Permalink Kenapa gak anda sendiri yang meng kliknya? emang itu sebuah anjuran,bukan peringatan kah? Yang bilang merubah kode siapa,dan saya pun bukanya di beda hp Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (02:08 WIB)Permalink NB.Dan dengan nomer dan akun yang berbeda dan imei dengan generat ditamabah vpn . Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (02:16 WIB)Permalink NB LAGI,setelah itu Baru saya membuka link itu,saya lupa menulisnya… Login untuk Membalas
Shin Chan12 April 2021 - (08:38 WIB)Permalink Fix penipu menyamar jadi penjual. Modus gini udah banyak. Kemaren2 banyak kasus di blibli, jd, dll. Saya juga sempat kena beli di blibli dan penipu langsung wa tengah malem tapi ga digubris dan link ga dibuka. Harusnya linknya jangan dibuka. Sekali klik itu username dan password sudah ketahuan sama penipu. Ada teman kena kaya gitu juga akun ignya gara2 klik sembarang link dan minta tebusan hackernya. Hackernya akhirnya kasih tau jangan klik sembarang link. 2 Login untuk Membalas
Bagus WicaksonoPenulis artikel12 April 2021 - (08:49 WIB)Permalink saya membuka link tersebut dengan hp,nomer dan akun yang berbeda,dengan imei generat di tambah vpn,cuma tidak pakai firewall,dan anti virus saya pun menyala,walau gratis seengaknya sudah cukup,karena di hp yg berbeda. Hanya saja akun tersebut saya tautkan/tertaut,tapi kemungkinan itu hanya 20%,KARENA DENGAN KATA LAIN,sama halnya SAYA TIDAK PERNAH MEMBUKA LINK TERSEBUT . saya lupa menulisnya. Login untuk Membalas