Keluhan Surat Pembaca Kecewa dengan Layanan SiCepat yang Mewajibkan Paket Diterima oleh “Yang Bersangkutan”, dengan Bukti Foto dan KTP 26 Oktober 202128 Oktober 2021 Agus 83 Komentar Bukti Terima, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Kurir, Layanan kurir, Marketplace, SiCepat Ikuti kami di Google Berita Selama ini saya biasa menerima 3-5 paket/minggunya dari SiCepat saja. Saya merasa tidak nyaman dengan penerapan SOP SiCepat, berkaitan dengan penerimaan paket harus diterima sendiri (dengan foto dan KTP). Karena pada penerapannya di lapangan oleh kurir SiGesit menjadi berbeda, dan pada akhirnya justru tidak membuat cepat, tapi membuat ribet. Perlu dipahami, bahwa pemberian stiker penerima adalah dari pihak penjual/pengirim (khususnya pada transaksi kurir di marketplace). Saya secara pribadi tidak pernah memberikan instruksi tersebut pada paket-paket SiCepat saya. Kondisinya di apartemen saya adalah paket bisa diterima oleh security tower masing-masing. Saya lebih memilih hal tersebut, karena saya tidak pernah tahu kapan persisnya paket saya akan datang dan tidak punya waktu seharian menunggu paket datang. Pada implementasinya di lapangan (SiGesit) ada yang dengan luwes/fleksibel terhadap hal tersebut, tapi ada yang kaku terhadap hal ini. Pada umumnya SiGesit akan menitipkan paket ke security setelah menghubungi lewat telepon/WA. Namun ada juga yang sangat kaku, tidak akan memberikan paket selain kepada saya, walaupun sudah saya jelaskan secara detil. Hal ini sungguh sangat mengganggu dan sangatlah tidak nyaman buat saya. Kesan yang saya dapat justru lebih mempersulit daripada mempermudah apalagi mempercepat. Belakangan saya cek kepada pengirim saya, ternyata yang memberikan stiker “Harus diterima yang bersangkutan” adalah pihak SiCepat asal pengiriman sendiri, tanpa konfirmasi ke pengirim. Sungguh sangat konyol! Yang lebih konyol lagi, solusi yang diberikan SiCepat adalah mengembalikan paket ke asal pengirim. Ketika saya sampaikan hal ini ke CS SiCepat melalui email resminya, tanggapannya hanya “Lain kali paketnya diberi notes titip satpam“. Bukannya sudah jelas kalau bukan saya yang minta stiker itu? Dan bukannya dari saya selaku pemilik dan pemberi amanah sudah jelas mengizinkan untuk titip satpam melalui telepon ataupun chat? Ingat, kalian di bisnis jasa, jika SOP kalian anggap mesin maka Andalah robot-robotnya dan Anda akan kehilangan sisi manusia dan kehilangan customer ke depannya. Yang menjadi perhatian saya adalah: Apakah memang begitu cara SiCepat menjalankan SOPnya? Apakah tindakan dengan berargumen dengan customer itu bisa dibenarkan oleh SiCepat? Sekedar sharing saja kepada sesama customer, karena pihak yang bersangkutan sudah pasti tidak akan menanggapi. Wahyu Agus Setiawan Jakarta Selatan Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Hery Mulyanto26 Oktober 2021 - (09:13 WIB)Permalink Ribet, iya memang ribet. Tp lihat sisi jasa kirim, mereka sangat hati2 supaya tidak salah kirim. Dan kemungkinan tidk semua paket seperti itu, itu mungkin paket yg diasuransikan. 30 7 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (10:33 WIB)Permalink Setuju, tp bukan itu pointnya. Saya yg memilih sicepat, saya penerima/pemilik barang, tp bukan saya yang minta dikasih stiker, akan tetapi walaupun sudah di konfirmasi tertulis dan telpon untuk di titip security krn saya kerja, tetap tidak dilakukan(dikirimkan). Kalo barang mahal atau nggak itu relatif, tp barang saya seharga 200rb, silahkan di nilai sendiri. 4 Login untuk Membalas
Reisei26 Oktober 2021 - (15:18 WIB)Permalink bener. biasanya itu paket yg harga mahal, sebagai contoh handphone, laptopatau barang sejenis yang berisi asuransi. 4 2 Login untuk Membalas
Julianto26 Oktober 2021 - (17:40 WIB)Permalink Kalau tidak suka SOP ekspedisi tersebut ya silahkan memakai kurir lain,memang nya Sicepat maksa ente make ekspedisi mereka? Tidak toh? (Kalau alasannya karena by system dari marketplace karena free ongkir ya modal lah pake yg berbayar jadikan bisa milih) Yang lucu lagi, anda kontek Cs sicepat memalui email lantas di balas emailnya kok malah ngatain Cs berargumen? Trus gunanya CS apaan? Nerima email komplain terus di diemin gitu? LUAR BIASA OTAK ANDA ? Nb : Tolonglah..bodoh boleh tapi jangan diborong juga kale. 19 53 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:20 WIB)Permalink Kalo gak paham jangan nyolot, SOP gak di informasikan ke konsumen, stiker gak di konfirmasi ke penerima, saya ke CS supaya barang saya dikirim bukan buat berargumen, sampe disitu paham??? Saya gak maksa anda komen, tapi kalo merasa punya otak pasti lebih sopan dan berpendidikan penyampaiannya, dan kalo anda pinter bukan berarti anda punya hak membodohkan orang lain…pahami itu dulu sebelum komen di publik!!! 32 8 Login untuk Membalas
Julianto26 Oktober 2021 - (22:32 WIB)Permalink Ngertiin SOP nggak? Kalau nggak saya kasi tahu , SOP ( Standard Operating Procedure) dan mereka menerapkan SOP supaya mereka(ekspedisi or kurir) menghindari kerugian (misal barang hilang karna salah penerima dll). Lo pikir mereka (sicepat) hanya karna si bodoh , mereka harus melanggar/mengubah SOP dan menanggung kerugian hanya karna satu orang (si BODOH)?????? *Bodoh itu boleh , tapi jangan di borong juga kaleeee 3 29 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (23:14 WIB)Permalink Semoga segera mendapatkan hidayah, tapi kalo dapetnya azab…inget aja saya udah ngingetin!!! 8
ieza27 Oktober 2021 - (05:19 WIB)Permalink Nyolot banget sih, anda kurir ya? ? mon maap kalo gak mau denger konsumen dan gak mau beradaptasi ya siap” sepi 14
Fintalia28 Oktober 2021 - (18:50 WIB)Permalink Maaf pk sya sbgai salah satu admin si cepat.. Stiker wajib Terima itu memang untuk paket yg barang berharga pak spya yg Terima itu pemiliknya, krn jika bukan nnti ada apa2 pasti kan bapak komplain dan kemna nya ke kurir.. Stiker wajib Terima khusus untuk pket paket yg berharga Login untuk Membalas
Errey27 November 2021 - (16:49 WIB)Permalink Ktp nya ga usah difoto mba cukup dicocokkan karena foto dengan ktp berpotensi penyalahgunaan data dan buasanya cuma untuk jasa keuangan
ieza27 Oktober 2021 - (05:17 WIB)Permalink Kalo semua ekspedisi berpikiran gasuka sop pindah aja ya sepi mah kalo nggak ngikutin konsumen wkwkkwkwkw 7 1 Login untuk Membalas
Abdul27 Oktober 2021 - (11:22 WIB)Permalink Ya terserah agan ini dong mau pakai kurir apa, jangan ngatur-ngatur. Siapa tau agan ini sayang sama sicepat sehingga memberikan feedback dari pelayanan yang terjadi di lapangan. Pada akhirnya sicepat juga akan mengevaluasi. Itulah gunanya mediakonsumen 12 1 Login untuk Membalas
yanius27 Oktober 2021 - (17:15 WIB)Permalink orang komplain ke si cepat eh malah ente yg nanggepin, situ kerja disana ya? SOP sih SOP, tapi SOP mana yg ngebales komplenan costumer dgn argumen: laen kali ditempelin stiker titip di security?? mang situ pernah liat ada perusahaan kurir gitu yg pake stiker kek dimaksud CS si cepat? sampe poin ini ente sendiri paham ga yg dimaksud berargumen dgn costumer?? biasanya kalau seseorang nyindir org lain bodoh, dia sendiri itu ga pinter2 amat. tong kosong nyaring bunyinya gitu.. 7 Login untuk Membalas
thianlisong28 Oktober 2021 - (00:36 WIB)Permalink gw baca berkali2 kok tetep menyimpulkan, si julianto ini bner2 kesian ya, wawasan nya cetek, pemikiran nya pendek, kyk ga berpendidikan,,, klo bikin sop, barang harus di terima sendiri, ya yg bikin sop goblok, hari gini siapa sih yg nungguin paket, yg ga tau kapan detail waktu nyampe nya. gw sih paling anti pengiriman menggunakan kurir antar aja, siCepat, ninja lebih rekomend jne, shopee express, grab dan gojek cuma skrg2 ini nyebelin, klo di shopee, walau udah pilih kurir yg berbayar, tapi yg nentuin kurir dari shopee nya, padahal ongkos ny kita yg pilih kita yg bayar, dan paling sering anter aja dan siCepat, padahal kualitas kinerja kurir2 ini sangat sangat lamban ga secepat jne, gw bingung apa shopee ada masalah dengan jne dan jnt.? 4 Login untuk Membalas
sjdjfk28 Oktober 2021 - (08:33 WIB)Permalink Setuju bro penulisnya memiliki otak yang sangat hebat hahahaha Login untuk Membalas
daven28 Oktober 2021 - (08:43 WIB)Permalink Yg dibahas si cepat… Jgn keluar dr konteks…. Saya rasa anda yg tolol baca isi berita ini… Login untuk Membalas
sjdjfk28 Oktober 2021 - (08:58 WIB)Permalink Coba dipikirkan saya pengguna sicepat sudah lama, tidak ada kendala seperti penulis, bahkan saya sempat melakukan pengiriman iphone 13 pro, cukup dengan foto saat menerima paket kok, simpelnya pihak penulis tidak mau menghubungi ulang pihak kurir untuk janjian kapan bisa menerima paket, dan komplain seakan akan dia yg benar itu yang menurut saya luar biasa, paket saya datang jam 12 siang dan saya sedang kerja, memang sicepat tidak langsung menaruh paket di security apartemen tapi cukup mengatur ulang jam pengambilan barang itu sudah cukup jadi penulis tidak ada usaha sama sekali dan meminta perusahaan yang merubah sop mereka luar biasa kan 2 1 Login untuk Membalas
sjdjfk28 Oktober 2021 - (09:00 WIB)Permalink Jadi saya membaca komen anda menunjukan kwbodohan anda Login untuk Membalas
Poke28 Oktober 2021 - (22:52 WIB)Permalink Mantab kali kurir satu ini, orang sharing keluhan kau kasih balasan “PINTAR”. Bikin malu perusahan saja manusia seperti kau ini dipelihara. Luar biasa sopan santun OTAK (kalau ada) anda. Login untuk Membalas
LybiLL27 Oktober 2021 - (07:20 WIB)Permalink Kalau sudah ada kontak dgn penerima paket hrusnya sih bisa titip mana aja yg pnting pasti sampai. Dan foto ktp dan org itu bkn kah riskan? Takut di salah gunakan untuk pinjol misalnya. Yg agak ngegas di bwh kyknya kurir haha. Rileks pak org sharing kok g usah pake bahasa kasar 13 Login untuk Membalas
Steven26 Oktober 2021 - (09:42 WIB)Permalink sy peribadi introvert tidak nyaman kalau di foto muka sy hanya gara gara nerima paket. masih ada cara lain untuk memastikan penerima sebenarnya. 10 2 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (10:35 WIB)Permalink Betul lagi, yang penting dikonfirmasi aja sebelumnya. 5 Login untuk Membalas
Tania Zoldig26 Oktober 2021 - (10:37 WIB)Permalink Dengan maraknya penggunaan atau pencurian identitas orang lain untuk pembukaan pinjaman online, rasanya tidaklah bijak meminta foto plus ID orang lain. Kalau disalahgunakan bagaimana?!?! 21 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (10:42 WIB)Permalink Betul, sisi tersebut haruslah juga dipertimbangkan 8 Login untuk Membalas
Aris27 Oktober 2021 - (07:36 WIB)Permalink Bukannya tdk boleh/tdk setuju dengan SOP tersebut, namun penbeli pun ingin di bantu ketika ada kendala pengiriman, itu saja nampaknya point masalahnya, jd penyedia jasa memberikan solusi (fleksibel) dlm pelayanannya. 3 Login untuk Membalas
Errey27 November 2021 - (16:52 WIB)Permalink Betul…. Ktp cukup ditunjukkan aja ga boleh difoto Login untuk Membalas
le0nk26 Oktober 2021 - (11:38 WIB)Permalink @sicepat_ekspres Mungkin expedisi ini lagi bantuin disdukcapil untuk ngumpulin data warganya, seka… https://t.co/1Z8aH6r278 5 1 Login untuk Membalas
Nezzjo27 Oktober 2021 - (07:08 WIB)Permalink Haha..disini banyak akun buzzer sicepat..saya kalau disuruh terima paket pake foto selfie, masih OK tapi selfie+KTP lebih baik tolak ajalah..nanti jadi jaminan pinjol, toh kalau paket dibalikin kurir ekspedisi tidak dapat apa2..kadang juga paket saya cuma di lempar ke halaman sama kurir, selama alamat penerima sesuai… 4 1 Login untuk Membalas
muhamad junaedi26 Oktober 2021 - (13:03 WIB)Permalink kurir baru kayanya hehe, kurir lama biasanya gpp melenceng dikit lewat SOP yg penting penerima sudah konfirmasi misal titip ke satpam, titip ke art, atau ortu/org rumah. biasanya paket yg distiker kaya gitu barang berharga, saya kemarin beli stb di OS 199k ditempelin kaya gitu. 1 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:03 WIB)Permalink Memang oknum dan gak semua… Login untuk Membalas
ananda26 Oktober 2021 - (14:28 WIB)Permalink Ga semua paket itu bertanda stiker itu ko.. itu hanya paket yang berharga .. seperti eletronik,emas,yang harganya di atas 1 juta ..di karena kan banyak kejadian paket di titip security atau bukan ybs langsung paketnya di ambil orang ketiga yang tidak bertanggung jawab .. dengan mengatas namankan di suruh ybs ..ntah gimana caranya saya pun kurang paham ..jadi untuk mengurangi resiko itu manajemen si cepat membuat SOP itu.. saya tau karena saya sempat bertanya sama kurir.. misal kalau bapak itu kekeh titip security ..dan apabila terjadi begtu sypa yang di salahkan .. pasti kurir..gaji ga sebrapa harus ganti barang . Padahal sudah ada bukti bahwa ybsnya yang suruh .. ga semua ybs mengakui kesalahannya .. maaf ya sekedar sering 19 Login untuk Membalas
soni chan26 Oktober 2021 - (18:52 WIB)Permalink iya, sempat terjadi tindak penipuan dimana penerima dan oknum penerima bekerjasama mengatakan paket belum diterima. jadinya sekarang semua paket berharga (terutama HP/elektronik) masuk ke kurir khusus namanya kiriman COD dimana kurir agak bawel minta data dan foto penerima sesuai paket. kiriman COD dipisahin dari paket biasa. ini saya dapat info dari kurirnya. memang jadinya serba sulit seperti yang dialami TS, tapi ini ada 2 sisi dari segi buyer dan sisi kurir yang akan disalahkan jika terjadi sesuatu. jadi ada benarnya juga seperti komen diatas, jangan memilih sicepat lagi jika memang ribet SOP nya [Saya yg memilih sicepat, saya penerima/pemilik barang,} 7 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:31 WIB)Permalink Memang saya sudah kapok, dan janji tidak akan menggunakannya lagi…. 3 Login untuk Membalas
Julianto26 Oktober 2021 - (22:42 WIB)Permalink Ekpedisi Sicepat juga tidak butuh anda tuh , Lebih baik membuang bangkai sebiji ketimbang merusak semuanya 1 21 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (23:16 WIB)Permalink Betul, saya juga gak butuh komen sampah seperti komen anda ini… 5
ieza27 Oktober 2021 - (05:20 WIB)Permalink Bamgkai sebiji kalo koar” jadi bangkai semua, dan sepi deh ekspedisinya ckckxkx 1
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:05 WIB)Permalink Paket saya cuman 200rb bukan saya yang minta stiker tp inisiatif sicepat sendiri dari kota asal sendiri, dan saya tau begitu diserahkan security saya mereka tanggung jawab, karena pernah kehilangan laptop 30jt juga mereka ganti. Login untuk Membalas
Syifaul27 Oktober 2021 - (05:57 WIB)Permalink Apa iya HDD Toshiba 1 TB harganya cuma 200ribuan? Bagi link belinya dong. Hehe Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel27 Oktober 2021 - (21:46 WIB)Permalink HDD Toshiba yg tebel buat PC, bekas tanpa garansi, lagi promo sesuai judul tritnya, sudah pembelian kedua. Total 207rb termasuk ongkir dan bukan free ongkir Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:34 WIB)Permalink Paket saya cuman 200rb bukan saya yang minta stiker tp inisiatif sicepat sendiri dari kota asal , dan security saya mereka tanggung jawab, karena pernah kehilangan laptop 30jt juga mereka ganti dan saya sudah 10thn disitu. Login untuk Membalas
Yudi26 Oktober 2021 - (14:41 WIB)Permalink Setahu saya kl ad sticker itu berarti paket yg dikirim memiliki nominal rupiah yg cukup besar sehingga jika terjadi kesalahan kirim akan sangat merugikan. Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:06 WIB)Permalink harusnya gitu dan minimal sesuai permintaan customer dong, tapi paket saya cuma 200rb kok… Login untuk Membalas
Akbar26 Oktober 2021 - (16:51 WIB)Permalink Emang bener kasih note, kan udah kejadian paket di terima pihak yang tidak bertanggung jawab, simple aja, kasih note, “paket di titip ke pak satpam bapak …… Dengan no telp . . . . . Biar sama² aman . Aku aja titip tukang warung gitu, kasih nama kasih nope tukang warungnya jg . .. 3 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:07 WIB)Permalink betul, masalahnya khan saya gak merasa minta stiker itu dan gak ada konfirmasi 1 4 Login untuk Membalas
Zain26 Oktober 2021 - (18:20 WIB)Permalink Aku dah biasa’beli smartphone lewat online Selalu di mintai ktp plus di foto. Tdak cuma si Cepat, d jnt juga begtu Cuma klo jnt bisa lewat foto langsung jadi bisa tau siapa yg terima paket 4 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:08 WIB)Permalink Kalo smartphone wajar lah digituin malah mungkin harus Login untuk Membalas
Zain26 Oktober 2021 - (19:11 WIB)Permalink Tp awalnya kan ngeyel juga saat itu, Trus si kurir ngasih penjelasan, Tp klo barang lain pernah juga cuma d foto orang yg nerima paket.. Login untuk Membalas
Andrie27 Oktober 2021 - (13:16 WIB)Permalink Hati2 segala foto identitas. Apalagi foto diri sama KTP, mirip syarat buat pinjol. Tau2 ditagih. Dah banyak kejadian.. 4 Login untuk Membalas
Zain27 Oktober 2021 - (14:57 WIB)Permalink Foto sambil bawa paket nya.. Nyatanya aman aja pe sekarang, Klo Poto buat pinjol kan ketepe nya dekat dagu kayaknya Kalo yg yg jasa pengiriman foto nya sambil pegang paket,
Edukasi26 Oktober 2021 - (18:38 WIB)Permalink SiCepat Ekspres Ketika Semua Menjadi Mudah Berani Berubah Siap Melayani? 1 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (19:08 WIB)Permalink yo i asal jangan berubah jadi si ribet… Login untuk Membalas
Joe26 Oktober 2021 - (19:57 WIB)Permalink Yang saya tangkap dari keluhan ini bukan masalah SOP nya, tapi dalam pelaksanaan nya yang terlalu kaku. Padahal penerima barang sudah mengijinkan dan meminta untuk barang dititipkan. Tinggal dititipkan aja ke satpamnya, lalu info nama satpam yang di titipi dan fotokan paketnya lalu kirim ke penerima. Untuk back up diri kurir, jika memang penerima minta paket dititipkan, sampaikan ke penerima kalau dititipkan kurir dan perusahaan jasa tidak bisa ikut bertanggung jawab jika terjadi kehilangan atau kerusakan paket setelah dititipkan. Biar penerima yang memutuskan, mau ikut SOP nya atau tetap memilih dititipkan dengan resiko pihak ekspedisi tidak ikut tanggung jawab jika ada apa2. Saya sendiri pernah mengalami kekecewaan ketika mau kirim pakai ekspedisi ini, waktu itu sudah terlanjur pilih paket dipickup kurir, saya nunggu sampai malam gak di ambil2 padahal janjinya maksimal jam 5 sore diambil, mana saya nungguin di kantor sendirian lagi soalnya alamat pick up nya pakai alamat kantor. Ketika mau saya antarkan ke konternya katanya gak bisa karena sudah terlanjur milih paket di pick up, sama CS nya mau dibantu untuk merubah agar bisa di drop ke konter. Maunya cepat jadi malah lambat. Selain itu konternya juga belum terlalu banyak. Akhirnya sejak saat itu saya Ndak pernah ngirim pakai itu lagi. Semoga ada perbaikan kedepannya. 7 1 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (22:13 WIB)Permalink Ini paling bener deh, sebagai konsumen menghormati dan menghargai SOP yg dijalankan, tapi jangan sampai merugikan konsumen sendiri. Dalam hal kasus saya ini sudah jelas stiker diberikan atas inisiatif sicepat sendiri dan sudah ada instruksi untuk titip satpam tapi tetap tidak dilakukan dan barang tidak dikirimkan. Seharusnya bisa flexible dalam pelaksanaannya apalagi sudah melibatkan CS sicepat. Gimana kalo kita dipersulit dalam mengambil uang kita di bank ? Login untuk Membalas
Tjhai26 Oktober 2021 - (22:20 WIB)Permalink Koq aneh ya, sudah request pickup tapi mau di drop gak boleh? Soalnya di lokasi dekat saya, kalaupun sudah request pickup dan kurirnya gak datang, terus kita mau drop masih bisa diterima di gerai sicepatnya. Apa beda kebijakan ya masing” gerai ? 1 Login untuk Membalas
Denik27 Oktober 2021 - (04:53 WIB)Permalink saya juga sama kadang misal sudah request pick up tapi masih bisa di drop dan gerai menerima. Mungkin mmg beda kebijakan kali ya
herry26 Oktober 2021 - (21:48 WIB)Permalink Barang mahal aja yg ada stiker gitu. Sy pengguna setia sicepat. Dpt stiker itu cuma sekali doang pas beli laptop. Dan ketika minta foto terima paket, juga kurir nya bilang nya “maaf ka di foto dulu soal nya barang nominal lumayan”, ga nanya ktp mungkin gr2 sudah hapal. Ya kalau foto terima paket sih saya setuju banget, berarti sicepat care dengan paket kita. Cuma kalu foto ktp serem juga takut disalah gunakan. Mungkin kalau penulis terganggu, betul juga tuh saran nya CS sicepat, lain kali kasi note titip satpam. 2 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel26 Oktober 2021 - (22:15 WIB)Permalink barang saya cuman 200rb, stiker bukan atas permintaan saya ataupun pengirim tp inisiatif sicepat sendiri, gimana saya tulis notes nya kalo saya tidak tau akan dikasi stiker, baru setlelah ada kasus ini saya tau ada stiker itu 2 2 Login untuk Membalas
Muhammad26 Oktober 2021 - (22:39 WIB)Permalink Besok besok lo gausah kirim paket lagi, beli langsung aja, ekpedisi, kantor dll itu punya SOP jadi hargain, kalo orang udah bilang ,harus Terima langsung ka gak bisa diwakilkan, yaudah lo ngerti harusnya berati dia jaga paket gua nih biar gak dicuri sama orang, tinggal bilang mas saya adanya jam segini di apartemen, kalo masnya jam segini bisa gak. Tinggal bilang begitu doang lo ribet. Bukan management atau kurir sicepat yang ribet, tapi lo nya yang bikin ribet. 8 10 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel27 Oktober 2021 - (21:39 WIB)Permalink Siap boss, besok2 ente gak usah komen, bikin malu… 3 2 Login untuk Membalas
sjdjfk28 Oktober 2021 - (08:42 WIB)Permalink Dikomen sewot hahaha lain kali ngak usah bikin media konsumen kalau dikomentari sewot hahaha 1 1
Julianto28 Oktober 2021 - (08:38 WIB)Permalink Kan kelihatan bodohnya ini penulis , jelas jelas dia nulis di media yang untuk public ? Resiko lah kalau di komentari oleh publik 1 3 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel28 Oktober 2021 - (08:57 WIB)Permalink persis seperti yang ada tunjukan dengan komen2 anda, anda pikir belain perusahaan mati2an padahal sesungguhnya orang seperti andalah yang bakal merugikan…. 2 1
ieza29 Oktober 2021 - (10:53 WIB)Permalink Ya resiko anda dimaki krn komen gk mikir dulu. Nyolot pulak blok
Donny27 Oktober 2021 - (19:07 WIB)Permalink Memang kalau di foto menggunakan KTP sangat riskan. Tapi kalau foto dengan barang paket yang diterima boleh-boleh saja, bahkan sambil senyum difotonya. 1 1 Login untuk Membalas
Cahya26 Oktober 2021 - (22:55 WIB)Permalink Foto + ktp? Waduh serem banget, jaman sekarang berabe urusannya kalo disalah gunain ke pinjol… Kalo foto boleh aja sih udah biasa, ga usah ples ktp segala difoto2… Login untuk Membalas
Karina26 Oktober 2021 - (23:52 WIB)Permalink Bukan begitu ekspedisi sicepat menerapkan SOP seperti itu karna tidak mau terjadi adanya kehilangan paket atau barang, paket yang ditempel stiker itu hanya paket paket barang berharga seperti handphone laptop emas dan sebagai nya, kalo misalkan ga diterima langsung sama yang bersangkutan trus misalkan di titip keluarga atau security kalo ilang siapa yang salah ? Anda juga kan yg menyalahkan ekspedisi nya, mangkannya sebelum bertindak lihat dulu kaya gimana SOP nya jangan asal ngomong seperti mulut ANDA 4 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel27 Oktober 2021 - (21:43 WIB)Permalink Terima kasih, tolong ditunjukkan dimana customer bisa memahami dulu SOP? Inget saya gak ngomong apa2, saya ngetik doang…kesian!!! 2 Login untuk Membalas
Mugiyono28 Oktober 2021 - (03:19 WIB)Permalink Ribet amat lu tong Dateng aja kesini keluarkan semua unek unek Akan kami kasih paham Jl. Ir. H. Juanda 3 No. 17-19, RT.008/RW.002, Kel. Kebon Kelapa Kec. Gambir, Jakarta Pusat 10120 4 Login untuk Membalas
Julianto28 Oktober 2021 - (08:26 WIB)Permalink Setuju , hanya saja si penulis mau nya menang sendiri ,dikiranya perusahaan ekspedisi mau merubah/melanggar SOP hanya demi seorang customer sampah seperti dia ? 2 Login untuk Membalas
AgusPenulis artikel28 Oktober 2021 - (08:55 WIB)Permalink Salah besar!!!, saya cuma minta paket bisa dititip krn saya berhalangan menerima, dan itu juga bukan permintaan saya. Ini hanya masalah eksepsi dan fleksibilitas dalam pelaksanaan SOP bukan merubah/melanggar…tapi ya saya paham ada belum nyampe pehamannya kesitu… Login untuk Membalas
Feby27 Oktober 2021 - (02:07 WIB)Permalink Ini buat keamanan pihak kurir aja klo menurut saya, soalnya banyak loh yg belanja online barang sudah diterima tapi mengaku belum diterima dengan alasan tidak kenal sama yg terima dan terpaksa kurir ganti, apalagi klo titip security sekarang kan pada pake masker, jadi kurang bisa membuktikan wajah penerimanya dan bisa dijadikan alasan tidak kenal, 2 Login untuk Membalas
jajd_yyywa27 Oktober 2021 - (07:04 WIB)Permalink Selama ini saya pakai sicepat tidak pernah mengecewakan. Mungkin memang anda sedang tidak beruntung, kurang bersyukur dan kurang menghargai usaha orang. Saya selama menggunakan sicepat selalu tepat waktu dan cukup difoto penerima saat itu aja sama kurirnya. Tidak seribet yang disampaikan. Memang ada stiker tersebut, tapi itu tidak untuk mempersulit customer dengan nungguin penerima langsung. Apalagi, setau saya kurir dibayarnya tergantung paket terkirim, kalau dia nungguin 1 paket doang demi foto penerima asli ya dia rugi waktu. Masalah seperti ini menurut saya ga perlu sampai ke media konsumen, ini hal yang bisa selesai dengan komunikasi sebentar dengan kurir sudah selesai. Dan saran saya, jangan mudah emosian pak. Mungkin kurirnya belum terbiasa. Lebih tenang dan lebih wise. Terimakasih. 10 1 Login untuk Membalas
Amat27 Oktober 2021 - (18:43 WIB)Permalink Nah ini baru bener nih, gue udah lama pakai SiCepat, biasa aja. Terima paket foto tgl foto gak ada tuh dia minta” KTP. Inti nya klo ngerasa kebijakan pakai kurir A bermasalah, ganti aja jangan ribet. Simple Gue fine” aja pakai SiCepat, toh kalo buat SOP begitu, ya gue turuti gak masalah kok 3 Login untuk Membalas
Sodek Tomero28 Oktober 2021 - (11:51 WIB)Permalink Mungkin ada yg kurang setuju bukti pengiriman paket wajib foto wajah penerima.saya salah satu yg usul itu kesicepat. Karena kurir sicepat di sini seenaknya saja kirim paket. Paket di titipin di agen penitipan kita suruh ambil sendiri berbayar 5k perpaket.itu berlaku untuk paket semua orang bahkan kurir bawa paket sampai 3 karung semua langsung masuk ke agen penitipan. Saya mohon maaf kalau ada pihak2 yg kurang berkenan dgn kebijakan sicepat mewajibkan bukti pengiriman wajib foto wajah penerima. Terimakasih sicepat telah merespon usulan saya dan sekarang kurir sicepat sudah mau antar paket sampai tujuan paket gak lagi di titipin di agen penitipan. Sekali lagi saya mohon maaf bila ada yg kurang berkenan. Login untuk Membalas
Julianto28 Oktober 2021 - (08:27 WIB)Permalink Orang yang emosian cenderung berpikir memakai dengkul ketimbang otaknya 1 1 Login untuk Membalas
Ito27 Oktober 2021 - (15:12 WIB)Permalink Ya sudah, kejadiannya sudah lampau dan sudah banyak masukan dari pembaca media konsumen. Yang pasti beberapa dari komentar memberikan masukan baik, terlepas dari respon perusahaan jasanya ya yang belum mengomentari ini. To si cepat juga pertimbangkan pertanyaan atau masukan dari konsumen, dan bahwa penulis menggunakan jasa Si cepat berarti dia percaya pengiriman barangnya di jasa anda. Saya rasa bisa lah dikoreksi kewajiban foto dengan KTP itu dihilangkan karena menyangkut data pribadi masing-masing Login untuk Membalas
Rahkmat27 Oktober 2021 - (22:24 WIB)Permalink Nih gan” sy jelaskan yah supaya pada paham.masalah SOP untuk barhal di apartemen ga mesti ke temu Ybs. Cukup scuriti foto/paket nama scuriti.dan chat ybs kirim bukti foto ke ybs.paket sudah terkirim ke masing” tower, segera di ambil.itu sudah kuat gan” untuk bukti.simpel kan.kalo ad kurir mint foto atau minta ketemu mungkin itu kurir baru.. 1 Login untuk Membalas
Rahkmat27 Oktober 2021 - (22:30 WIB)Permalink Tak ad expedisi tercepat selain si cepat express,gan” kurirr rela pulang malam nunggu hujan redah,mereka tanggung jawab paket harus habis hari itu juga.meski pun hujan” nan juga.sya pengguna sicepatt,sekaligus kurir si cepatt.yng merasakan si cepat lebih baik dari expedisi lain.. 2 1 Login untuk Membalas
Ali28 Oktober 2021 - (11:50 WIB)Permalink Seharusny konfirmasi dulu lah dgn pengirim barang “apakah brg yg dikirim masuk kategori harus diterima ybs” Ntar pengirim barang bisa konfirmasi ke pemesan brg tsb. Jd dilapangan tak bikin susah baik penerima atau pun kurirnya. Login untuk Membalas
GrowA14 Mei 2022 - (14:03 WIB)Permalink Akhir-akhir ini saya lagi banyak belanja dan karena biasanya saya ga ada di rumah jadi paket akan di letakkan di dekat pintu kontrakan saya. Kebetulan paket di kirim dengan jasa SiCepat, dan saat itu saya sedang di rumah, si kurir siap ambil foto paket, dan saya bilang “Saya ga mau di foto, ya” eh malah tetep dia paksa ambil foto saya dan dengan cepat saya tutup pintu yang akhirnya terbanting keras. Dan paket saya TIDAK ADA STICKER WAJIB FOTO lho. Dan tadi pagi kurir itu datang lagi, mengantar paket saya, saya di dalam sudah bilang “ngga perlu di foto” tapi dia seperti menunggu saya keluar dari pintu dengan motor nyala. Saya bilang “taro aja di motor saya”, karena motor saya persis sebelah dia. Tapi dia malah diam saja di sana membuat saya tidak nyaman jadi saya kunci pintu. Lalu saya dengar suara motornya dimatikan dan saya harus menunggu lama sampai merasa aman kalau dia sudah pergi. Sungguh itu perbuatan yang sangat tidak menyenangkan dari kurir SiCepat. Saya merasa tidak aman dan konyol. Tanpa bertemu dengan saya, paket bisa tetap saya terima dengan baik tapi kenapa saat bertemu dengan kurirnya jadi begini?! Login untuk Membalas