Dirugikan Maskapai AirAsia

Pada tanggal 8 Desember 2023, saya melakukan pemesanan tiket AirAsia melalui Traveloka, untuk keberangkatan tanggal 11 Desember 2023. Saat chek in di konter AirAsia di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, saya ditolak oleh maskapai AirAsia dengan alasan tidak masuk akal, yaitu paspor saya lecet di sampulnya.

Saya akui ada lecet akibat lengket ke cover paspor yang terbuat dari kulit. Kemudian saya langsung mempertanyakan ke petugas AirAsia di konter, tetapi alasannya berbelit-belit. Padahal menurut saya kewenangan menilai paspor adalah di pihak imigrasi. Bukan wewenang pihak maskapai untuk menolak/menyetujui tentang masalah kerusakan paspornya,

Akhirnya saya memutuskan membeli tiket maskapai Batik Air, dengan pemberangkatan tanggal 12 Desember 2023. Dengan paspor yang sama, tidak masalah baik di imigrasi Bandara Soekarno Hatta maupun di imigrasi Singapura. Saya tidak menemukan kendala apa pun.

Zulkarnain
Kab. Sukabumi, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

6 komentar untuk “Dirugikan Maskapai AirAsia

  • 15 Desember 2023 - (15:51 WIB)
    Permalink

    Itu staff check in Airasia nya aja yang parno atau memang ada kebijakan dari kantor pusat paspor lusuh ga boleh check in. Soalnya jika ada kejadian penumpang ditolak oleh pihak imigrasi negara tujuan, dan perlu dideportasi, yang bayar pihak maskapai pengangkut. Khususnya jika ada ketidaksesuaian di dokumen perjalanannya,baik paspor atau Visa.
    Makanya kadang kalau bepergian ke negara yang memerlukan Visa,staff check in maskapai jauh lebih cerewet bertanya,tujuan apa ke negara tsb dll. Lebih cerewet dari petugas imigrasi dan kedutaan yang menerbitkan Visa.Takutnya ya jika ditolak masuk negara tujuan ya maskapai yang bayar tiket balik.

    1
    1
    • 15 Desember 2023 - (17:21 WIB)
      Permalink

      Saya sangat setuju dengan pendapat anda , tapi kondisi pasport sbenarnya halamanya masih sangat layak dan masih bersih tapi saya akui ada lecet di sampul akibat kena gesekan denga cover jadi lengket, dan kemaron saja yang scan auoto gate di bantu oleh petugas imigrasi dan cover pasportnya di buka karena kurang pas ke scan aouto gate, dan sedikitpun ga ada komentar dari petugas imigrasi dengan kondisi pasport saya dan di scan juga tidak ada kendala

      1
      1
  • 15 Desember 2023 - (16:47 WIB)
    Permalink

    “Menurut keterangan yang ada pada Peraturan Menteri Hukum dan HAM No. 8 Tahun 2014, paspor dapat dikatakan rusak saat kondisinya membuat keterangan di dalamnya menjadi tidak jelas, atau memberi kesan yang tidak pantas lagi sebagai dokumen resmi”.

    Secara rinci, ciri-ciri paspor rusak antara lain sobek, berlubang, dicoret atau tercoret, basah, dan terlipat. Kondisi paspor seperti ini membuatnya tidak layak sebagai dokumen resmi negara dan dapat membuat data diri pemilik sulit diidentifikasi.

    alasan lecet di sampul mah jelas tidak masuk akal.

    1
    1
    • 15 Desember 2023 - (17:06 WIB)
      Permalink

      Terima kasih atas komentar dan pandanganya , ya justru yang saya merasa gak masuk akal dan seolah di buat2 alasanya padahal pasport tersebut dengan kondisi tersebut ± kurang lebih saya bulak balik ke singapore lebih 10 kali dalam 7 bulan ini , tidak ada masalah apapun baik di imigrasi bandara CGk maupun Bandara changi

 Apa Komentar Anda mengenai AirAsia?

Ada 6 komentar sampai saat ini..

Dirugikan Maskapai AirAsia

oleh Zulkarnain dibaca dalam: 1 menit
6