Headline Keluhan Surat Pembaca amp link

Saldo 239 Juta Rupiah Ditahan oleh Shopee, Hingga Saat Ini Tidak Bisa Dicairkan

Sugiharto Sugiharto 63 Komentar , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Saya adalah pemilik akun sugikcitra** di Shopee, dengan nama toko: Lapak Beruntung. Akun toko saya sudah berusia kurang lebih 7 tahun lebih, dan selama ini tidak pernah ada masalah dengan penarikan dana. Semua proses penjualan dan penarikan dana berjalan lancar.

Saya benar-benar menjaga akun ini, karena toko online ini adalah sumber mata pencaharian saya. Oleh karena itu, saya tidak pernah melakukan tindakan fraud atau melanggar aturan Shopee.

Pada tanggal 18 Februari 2025, saya bermaksud untuk menarik saldo saya. Karena hampir sebulan lebih saya tidak menarik dana dari Shopee, saldo yang terlihat cukup besar. Saat itu juga, saya langsung menghubungi Customer Service (CS) Shopee melalui pusat bantuan. Nomor pelaporan yang saya dapatkan adalah 1891778466693095447. Dari pelaporan tersebut, saya diminta melengkapi beberapa data dan diberitahu untuk menunggu selama 3 hari.

Pada tanggal 20 Februari 2025, saya mencoba menanyakan kelanjutan pelaporan saya. CS menjawab bahwa pelaporan masih dalam proses tinjauan. Kemudian, pada tanggal 21 Februari, tepat 3 hari setelah pelaporan, saya kembali menanyakan ke CS. Namun, jawabannya masih sama: diminta menunggu.

Tanggal 22 Februari 2025, saya menghubungi CS lagi dan baru kali ini diminta untuk melengkapi data-data yang diperlukan. Pada tanggal 24 Februari 2025, saya sudah mengirimkan semua data yang diminta. Namun, di tanggal 25 Februari, saya menerima email bahwa pelaporan saya ditutup tanpa ada solusi.

Saya sangat terkejut. Bagaimana mungkin pelaporan ditutup begitu saja tanpa kejelasan, alasan, atau solusi? Sementara itu, dana saya masih belum bisa ditarik.

Saya pun menghubungi CS Shopee kembali dan diminta membuat pelaporan baru. Nomor pelaporan terbaru yang saya buat adalah 1894548814472781872. Namun, hingga hari ini belum ada kejelasan mengenai dana saya. Dana tersebut masih belum bisa ditarik.

Saya mohon kepada para pimpinan Shopee dan PIC terkait untuk membantu pencairan dana saya segera. Dana tersebut sangat saya butuhkan untuk membayar supplier. Toko saya terpaksa ditutup sementara, karena saya hanya bisa menjual, tetapi dana tidak bisa ditarik.

Dengan adanya pengaduan ini, saya berharap Shopee bisa lebih responsif dalam menangani masalah saya. Saya sangat membutuhkan dana tersebut. Terima kasih.

Sugiharto
Surabaya, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

63 komentar untuk “Saldo 239 Juta Rupiah Ditahan oleh Shopee, Hingga Saat Ini Tidak Bisa Dicairkan”

    • Mantus
      4 Maret 2025 - (07:58 WIB)
      Permalink

      Ada lagi ini kasus duit seller ditahan shopee. Punya teman seller di shopee yang termasuk star seller uangnya ngga bisa ditarik sampai 3 bulan kemudian, jumlahnya 40an. Baru bisa cair Januari 2025 lalu.
      Perlu hukum yang jelas soal ini. MP luar ini semena-mena
      Perjuangkan terus kak, semoga segera bisa dicairkan.

      1
      • Paijo
        4 Maret 2025 - (21:25 WIB)
        Permalink

        Tim penindakan di shopee udah bukan rahasia lagi isinya ****** semua.. pimpinan shopee entah ****** yg mana harus tegas Brantas mafia orang dalam di shopee..misal ente laporkan toko penipu, nanti malah akun ente yg dibanned , sementara toko penipu tetap aman. Krn Apa? Krn toko penipu itu yg punya orang dalam shopee sendiri. Kmarin dulu kan viral ada pemalsu garam ruqyah bernama GANA** E**** P****** warga desa Getaspejaten , kecamatan jati, kabupaten Kudus (tapi SIM nya alamat Boyolali)..si gana** ini berulang kali dilaporkan ke tim terkait shopee tapi yg lapor justru dibanned sementara si gana** bebas produksi dan jual garam ruqyah palsu di tokonya . Karena apa? Krna dia dibeking oleh orang dalam shopee.. saat ini kasus sudah masuk pelaporan ke Polda Jawa Tengah, liat aja nanti pasti ada ordal shopee ikut keciduk

  • dhan
    2 Maret 2025 - (12:00 WIB)
    Permalink

    Kenapa diendapkan dana hasil jualannya?
    Saya pernah berjualan di toko ijo, ada transaksi 90jt an 2x gak pernah saya endapkan. Karena sdh jadi rahasia umum semua marketplace akan silau lihat dana besar diendapkan di platform mereka.
    Ada saja alasan dibuat agar bisa diputer dahulu duitnya.

    10
    1
    • Lukman Sunardi
      3 Maret 2025 - (06:46 WIB)
      Permalink

      Mungkin anda melakukan fraud waktu flash sale atau momen2 promo dgn diskon besar.

      1
      • Kebabmbenk
        3 Maret 2025 - (13:23 WIB)
        Permalink

        shope yg punya siapa kagak jelas .. bentar lagi bangkrut, kaya SRITEX hati2 aja ,, dr pd uang kalian hilang mnding segera out dr shope

        • Doni
          4 Maret 2025 - (08:59 WIB)
          Permalink

          Lho emang Withdraw ke bank kena biaya ❓
          Kalo gak kena biaya mending sekecil berapapun nilai transaksinya langsung di Withdraw aja ❗

          • Yong
            4 Maret 2025 - (19:59 WIB)
            Permalink

            Shopee sekarang semena-mena
            Dulu kita jualan tidak ada biaya penanganan, sekarang sudah kena biaya ini dan itu
            Jasa kirim sekarang di kuasai SPX
            Kita beli juga kena biaya
            Kita cod kena biaya
            Tp akhirnya juga di tipu SM orang Galbay

          • indra
            6 Maret 2025 - (00:17 WIB)
            Permalink

            Udah selesia kasusnya.? Kyknya blm

      • Yudi
        4 Maret 2025 - (08:05 WIB)
        Permalink

        Market place itu penipu semua. Cs dan no HP di komplain ga memuaskan. Semua. Hati hati naro atau beli barang di situ. Sy sering komplain tapi tanggapan dari cs dan seller banyak yg niou

    • budi
      3 Maret 2025 - (10:48 WIB)
      Permalink

      Iya betul kk Dhan..gak berkah juga sih klu sampai menahan duit orang apalagi sampai menggunakannya sendiri untuk kepentingan yang lain. Jadinya kalau ada case seperti ini, orang orang yg ada lapak di market place yg satu ini jadi takut untuk bergabung dan memulai usaha onlinenya kan.

    • Ngana
      3 Maret 2025 - (16:03 WIB)
      Permalink

      jadi pelajaran, simpan uang di e commerce jangan terlalu banyak, lebih baik di tf di bank dulu biar masuk titik aman, tapi di bank sama aja ya….😇😅
      tdk ada se aman dan ter yaman selain di kantong sendiri 😄😄

    • Yuwede
      7 Maret 2025 - (10:53 WIB)
      Permalink

      Gak percaya jga sih diendapkan hampir sebulan, lebih percaya kalo toko realnya di selipkan orderan fiktif. Makanya ketika orderan fiktipnya terdeteksi sistem shopee saldonya jdi dibekukan sama shopee. Nanti akan ada penyesuaian sejumlah voucher yg dpake selama pembukaan toko

  • Muhammad
    3 Maret 2025 - (02:42 WIB)
    Permalink

    Ya ampun kak. Kamu yg sedang dapat masalah kok saya yg deg-degan. Mana duitnya gak main-main. Semoga cepat diproses kak 🙏🏼

    1
    1
    • budi
      3 Maret 2025 - (10:43 WIB)
      Permalink

      Iya betul kk Muhammad..gak berkah juga sih klu sampai menahan duit orang apalagi sampai menggunakannya sendiri untuk kepentingan yang lain. Jadinya kalau ada case seperti ini, orang orang yg ada lapak di market place yg satu ini jadi takut untuk bergabung dan memulai usaha onlinenya kan.

  • Atull
    3 Maret 2025 - (04:20 WIB)
    Permalink

    Saya Curiga malah Saat Kakak Disuruh Melengkapi Data, itu adalah oknum sho…. Yang ingin meng hack marketplace kakak karena melihat nilai uangnya Guede banget 🤧🤧🤧🤧

    Terus di perjuangkan kak, itu adalah hak Kaka… Merinding liat saldonya 🥲🥲. Lebih merinding kok gak bisa di tarik 🙏🙏🙏🙏

    1
    • yenni
      4 Maret 2025 - (09:44 WIB)
      Permalink

      Kenapa diendapkan begitu besar nilainya. Yg untung shopee donk dapat bunga bank, itu baru dr satu toko. Saya saldo gak lebih dr 20 lagsg tarik

    • Pang
      3 Maret 2025 - (09:14 WIB)
      Permalink

      Untuk apa fake order, tdk ada untungnya
      Biaya admin shopee aja bisa sampe 12%
      apakah seller mau rugi biaya admin untuk fake order, ini harus ada regulasi dari pemerintah, kalo tdk regulasi dari pemerintah suka suka shopee buat aturan

      • Arie Purnomo
        3 Maret 2025 - (09:21 WIB)
        Permalink

        Bener. Kalau toko baru mungkin iya fake order. Admin sama diskon gag match. Admin 12% diskon maksmimal 10%

  • Dedi veriyaman
    3 Maret 2025 - (05:17 WIB)
    Permalink

    Kalau menurut saya kejadian seperti ini.angka saldonya ada tapi uangnya kosong.di pinjam dulu buat modal spin dan spaylater.perlahan lahan di kembalikan sambil mengulur ngulur waktu.lapaorannya jangan ke shoope tapi langsung kemndagri nanti di pingpong ke pihak terkait

    • Atri
      3 Maret 2025 - (10:51 WIB)
      Permalink

      Itu sudah ada kerugian ratusan juta rupiah,
      Sangat saya sarankan yaitu untuk membuat laporan di pihak berwajib atau polisi, buat laporan itu GRATIS koq, ketika membuat laporan sertakan KERUGIAN IMATERIAL (waktu, tenaga, dan lain lain) 1 milyar rupiah,
      Sehinnga total kerugian mencapai lebih dari 1 milyar rupiah,

      Bila ingin konsul bisa menghubungi WA saya 0851 3332 59**

      2
  • Ati
    3 Maret 2025 - (06:55 WIB)
    Permalink

    Lucu y Shop33 giliran kt punya utang akun aman aman aj aj ga pernah kena masalah, giliran punya saldo banyak macet 🤣🤣

    1
  • Thulz Thulz
    3 Maret 2025 - (09:54 WIB)
    Permalink

    Gila sih. Pelajaran buat semua ga ada untungnya nyimpen duit di marketplace. Gw juga pernah kejadian di gop** senilai 8jt bisa bisanya ditutup tanpa solusi.

    2
  • Hero
    3 Maret 2025 - (10:35 WIB)
    Permalink

    Kalo boleh jujur sih, salah satu alasan saya dulu lebih milih fokus di tokped karna dulu (bahkan sampe skrg) msh sering terjadi kasus pembekuan seperti ini di shopi. Makanya jg setelah saya coba fokus di shopi skrg ini, ga berani saya ngendepin dana penjualan terlalu lama ataupun terlalu besar di shopi. Ya resikonya seperti ini. Mungkin jg karna nominalnya yg besar justru dianggap mencurigakan. Saya percaya itu murni hasil omzet kk, tp mungkin tidak dgn sistem shopi. Moga cepat selesai ya kak kasusnya..

    1
  • Diabloimmortal1
    3 Maret 2025 - (10:53 WIB)
    Permalink

    Memang bukan shoppee sih yang nyuri,tapi tikus kantor,kalau perusahaan sebesar shopee tutup mata dan berbelit² menangani perkara semacam ini sih memang perlu dibawa ke meja hijau saja, gas aja gak perlu lama.. Saya kurang paham ya eula shopee malas baca tapi coba diteliti dulu sblm lanjut ke hukum

    1
  • Dimas
    3 Maret 2025 - (10:53 WIB)
    Permalink

    Shopee sekarep wudele dewek giliran paylater dan spanjang di wa terus alias teror melulu tiap berapa menit giliran saldo konsumen banyak diam-diam saja

    1
    • Ngopi
      4 Maret 2025 - (08:18 WIB)
      Permalink

      SETUJU!!! Seharusnya jika di minta melengkapi data kan tinggal cek akun toko saja… Indonesia banyak oknum jahat takutnya diminta 2x isi data adalah kuasa / konfirmasi duit di alihkan ke rekening oknum maka dr itu chat customer service atas nama siapa hrs di SS semua

      Tentang e commers ribet menarik dana mungkin ada benarnya, pokoknya Indonesia ini penuh dgn jebakan betmen

  • Don KongKing
    3 Maret 2025 - (11:02 WIB)
    Permalink

    Indikasi fraud itu, pasti nomer rekening berubah, dari foto kelihatan kok email aja belum diverifikasi.

  • Hendra
    3 Maret 2025 - (11:21 WIB)
    Permalink

    wow, saya saja lebih dr 2 juta udah di ambil …. ngeri soal nya .
    ini kok bisa2 nya sampe seharga mobil??

  • Tikus
    3 Maret 2025 - (12:59 WIB)
    Permalink

    Indikasi ada 2 : Anda ngehack akun orang dan berusaha mencairkan dana. Atau akun anda ke hack dimana pencuri merubah email anda.

    Atau extreme lagi fraud dengan mengakali diskon/promo shoope

    1
    • Sugiharto SugihartoPenulis artikel
      3 Maret 2025 - (16:47 WIB)
      Permalink

      Tidak pernah kak. Akun ini mata pencaharian saya. Tidak mungkin sya berbuat hal hal yg merugikan lahan mata pencaharian saya sendiri. Selama ini saya jual dengan sewajarnya.

    • Eko
      8 Maret 2025 - (20:21 WIB)
      Permalink

      Jangan-jangan Anda terdeteksi fraud karena bikin flash sale bohong-bohongan, demi diskon atau cash back gede.

  • Hitam
    3 Maret 2025 - (15:20 WIB)
    Permalink

    Pelajaran bngt seh untuk seller shoppee, jngn pernah nimbun saldo di aplikasi. Saya sebagai seller hampir setiap hari pindahin dana ke bank. Aplikasi e walet dan sejenisnya itu untuk proses lalu lalang saja. Jngn sampe simpen saldo di atas 500rb. Isi gop** pun klo mau pke aja. Jngn sampai kita udah kena admin gak ngotak + duit kita hilang pula

  • Pik
    3 Maret 2025 - (16:36 WIB)
    Permalink

    Lah ko bisa shopee ky gituh …trs gimana shopee mempertanggung jawabkannya.
    harusnya tdk boleh menahan dr bentuk apapun ya….trs tanyain om ke kantor shopee indonesia

    • Sugiharto SugihartoPenulis artikel
      3 Maret 2025 - (16:53 WIB)
      Permalink

      Terima kasih untuk baca yang sudah prihatin dengan kasus saya.sehari setelah surat saya ditayangkan pihak shopee langsung menghubungi saya. Dan saya akhirnya melengkapi kembali data data yg diminta. Dan tadi pagi hari ini tgl 3 maret dana sdh bisa saya air kan. Puji Tuhan… Setelah berhari hari sy tdk bisa tidur. Memikirkan dana yg tak kunjung bisa di carikan. Terimakasih pada media konsumen dan pihak shopee. Semoga hal. Ini tidak akan pernah terjadi lagi. Alasan shopee karena untuk menjaga keamanan akun saya.

      1
      • Erwin
        4 Maret 2025 - (13:23 WIB)
        Permalink

        Sekedar nasehat…ini negara repuplik indonesia…bukan jepang.singapura.belanda.ini repuplik maling nya hampir separoh penduduk nya.apa yg gak hilang kalau kita lengah sedikit saja…seperti orang kaya banget sampeyan.uang di biarin…berjubel di platform ******* macam sopphe.terus perjuangkan jika perlu lapor polosi.

  • Dul
    3 Maret 2025 - (19:02 WIB)
    Permalink

    Sebaik baiknya platform market place kalo urusan saldo jangan di endapkan terlalu lama apa lagi nominal cukup besar,

  • BONEK
    3 Maret 2025 - (19:17 WIB)
    Permalink

    Bantu up lah. Opo mane podo suroboyone.
    Ini dr sudut pandang pembeli dulu ya.
    Jk dr pembeli problemx lbh byk. Misal satu hal sj. Shopeepay. Kita gak akan pernah bs belanjakan sampai 0 rupiah tuh akun. Bgmnpun carax ttp hrs ada yg ngendap sekitar ribuan. Semua promo di arahkan ke shopeepay. Nggak bs split pembayaran. Klo tokped msh bs apa lg sewaktu dg ovo dulu, uhh super mudah semuax, sempat split pke saldo tokped+saldo ovo+point+TF / cod sisax. Jd bs 0 rupiah semua saldo. Klo shopee gbs.

    Tahun kmrn awal2 SPX kurir di handle shopee semua. Klo bs emang semua uang jatuhx ke shopee, yg untung shopee. Atau RRC lah.
    Negara harus buat regulasi jelas, harus ada kantor shopee tetap layakx konsulat/dubes, jd kita bs terlindungi. Itu uang pasti di putar dl sm shopee. BCA aja bs apa lg shopee. Tutup server lenyap sdh semua.

    Yg blg ini hack akun. Otakx pd kmn ya. Media konsumen akun resmi, hrs ada ktp pula. Trs di up scra nasional. Apa Mau masuk penjara dg mudah yg bikin berita acara. Ngomong pake otak dikit lah. Kan setidakx kita pernah sekolah.
    Kita harus bijak, stidakx empati. Tp emang repot bcr sm PE******* NEGERI C***.
    kalo sy anti ya. Bedakan RRC dg cindo. Cindo msh ada pedulix sm bangsa ini. Bhkan yg lbh pduli drpd pribumi jg byk. Sy pun cindo. Tp sy benci RRC, darah sy surabaya, lhr sby mati y utk sby. Aku bonek. Wes cokop cak..
    Mandar mugo slamet duikmu..
    Up trs ae bendino satu kali komen postingan mu iki.

    2
  • Dewi
    3 Maret 2025 - (19:27 WIB)
    Permalink

    biasanya klo udh dimuat disini bs langsung ditangani kak msalahnya n smoga masalah kk jg lekas ditangani haduhhh duit segitu man buat muter usaha lg ketahan ya bs2 mandek. emng ngada2 bgt itu shopee semena2 aja nahan duit orang

      • Yogi
        4 Maret 2025 - (03:33 WIB)
        Permalink

        Bukankah diwajibkan mengisi data, dan datanya sudah diisi dengan falid, tapi kenapa harus selama itu?

        • Heri
          8 Maret 2025 - (03:30 WIB)
          Permalink

          saya juga kurang tau kak, kenapa bisa selama itu, tapi memang selama itu…. itupun harus kita follow up terus terusan, sudah sejauh mana proses verifikasinya, dan ternyata saya tidak sendiri, saya ketemu penjual lain juga pas di sicepat, pernah bermasalah yang sama, dana juga sama dikembalikan dalam 6 bulan. Jadi kalau pertanyaannya apakah dana akan dikembalikan, jawabannya pasti dikembalikan, tapi tunggu sampai mereka punya cukup uang. Ini sering terjadi di awal tahun antara januari sampai maret kalau di Shopee. Mungkin mereka pakai dulu uangnya, buat ngendap biar seolah olah untung besar, mereka puter dulu

  • Egi
    4 Maret 2025 - (06:09 WIB)
    Permalink

    Saya merasakan juga tapi beda di dana akun saya terhubung dengan shope tapi tidak membeli tau2 otomatis lngsung ke potong oleh shope tanya pihak dana lg di proses tp tidak kembali hilang E-WALLET GA ADA YG BENAR TAK ADA TANGGUNG JAWAB BANYAK ALASAN LIKU-LIKU..SAUDARA2 SAYA SARANKAN LEBIH BAIK TARUH UANG DI BANK AMAN & TERJAMIN TRKSH.

 Apa Komentar Anda?

Ada 63 komentar sampai saat ini..

Headline

Saldo 239 Juta Rupiah Ditahan oleh Shopee, Hingga Saat Ini Tidak Bisa …

oleh Sugiharto Sugiharto dibaca dalam: 1 menit
63