Keluhan Surat Pembaca Saldo Shopee Hilang, Saldo Toko Dibekukan dan Pelayanan CS Sangat Buruk! 6 Juli 20256 Juli 2025 Royal 8 Komentar Akun Pengguna, Customer complaint handling, Customer Service, Dana hasil penjualan, Dompet Digital, e-Commerce, Jualan Online, Marketplace, Pembelian pulsa, Pembobolan akun, Penarikan Dana, Personal Identification Number, produk digital, Saldo Penjual, Shopee, ShopeePay, Verifikasi Pembayaran Ikuti kami di Google Berita Pada tanggal 28 Juni 2025, dua akun Shopee saya mengalami aktivitas mencurigakan yang diduga kuat merupakan tindakan peretasan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Peretas terlebih dahulu mencairkan dana dari saldo Shopee Seller kami ke ShopeePay. Setelah itu, peretas berusaha membelanjakan dana tersebut, termasuk upaya pembayaran PLN sebesar Rp1.003.000 yang untungnya gagal, dan pembelian barang berupa Tether USDT senilai Rp12.715.900 (dua belas juta tujuh ratus lima belas ribu sembilan ratus rupiah) yang tidak pernah saya lakukan. Aktivitas mencurigakan ini terlihat jelas pada riwayat transaksi saya. Segera setelah menyadari adanya kejanggalan ini, saya telah melakukan langkah-langkah yang diperlukan, termasuk mengubah kata sandi akun. Saya juga telah mengajukan laporan resmi kepada Shopee dan secara proaktif berkomunikasi dengan customer service setiap hari sejak tanggal 28 Juni 2025 hingga hari ini, 5 Juli 2025. Dalam prosesnya, saya telah berulang kali memberikan informasi yang diminta oleh pihak Shopee, termasuk alamat email dan nomor telepon, serta rincian insiden secara lengkap. Meskipun laporan saya telah diterima dan dinyatakan “diproses” berkali-kali, sayangnya hingga saat ini tidak ada kemajuan yang signifikan. Dana penjualan saya masih dibekukan dan tidak dapat ditarik, padahal dana tersebut sangat saya butuhkan untuk keperluan operasional. Bahkan, dana sebesar Rp12.715.900 yang digunakan oleh peretas untuk pembelian bitcoin pun hingga kini tidak dapat dikembalikan, meskipun saya telah mengajukan pembatalan dan permohonan pengembalian. Shopee sebagai platform e-commerce terkemuka seharusnya memiliki sistem keamanan yang mumpuni untuk melindungi data dan dana penjualnya. Namun, dalam kasus saya, sistem tersebut nampaknya gagal berfungsi, dan lebih parahnya, penanganan masalah setelah insiden terjadi sangat lambat, berbelit-belit, dan tidak memberikan solusi konkret. Saya merasa sangat dirugikan dan kecewa dengan penanganan kasus ini. Saya telah mengikuti setiap instruksi dan menunggu dengan sabar selama lebih dari tujuh hari, namun yang saya dapatkan hanyalah ketidakpastian dan kerugian finansial yang signifikan. Kondisi pembekuan saldo toko ini sangat menghambat operasional kantor kami dan menyebabkan kami kesusahan untuk membayar gaji karyawan serta biaya operasional lainnya. Kondisi ini sangat merugikan para seller (penjual) yang telah menaruh kepercayaan pada platform Shopee. Melalui surat edaran terbuka ini, saya menuntut agar Shopee: Membuka kembali freeze saldo toko kami agar operasional kantor dapat berjalan kembali (saat ini kami sangat kesusahan untuk membayar operasional kantor seperti gaji karyawan). Mengembalikan dana sebesar Rp12.715.900 yang digunakan oleh peretas untuk pembelian yang tidak sah. Memberikan penjelasan yang transparan dan solusi konkret atas permasalahan ini tanpa penundaan lebih lanjut. Meningkatkan sistem keamanan akun dan mekanisme penanganan kasus peretasan agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan merugikan penjual lainnya. Saya berharap surat edaran terbuka ini mendapatkan perhatian serius dari manajemen Shopee dan mendorong tindakan cepat dan bertanggung jawab. Kami sebagai penjual berhak atas keamanan dan perlindungan yang layak dari platform yang kami gunakan untuk mencari nafkah. Christophorus Surabaya Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Imam8 Juli 2025 - (11:48 WIB)Permalink Bukannya sudah jelas di Peraturan Shopee tidak diperbolehkan menjual crypto.. wajar aja diblokir dan uang hilang. Ibarat kasar kita jualan barang ilegal ketahuan polisi, pasti disita uang/barang nya. 1 Login untuk Membalas
Wahyu8 Juli 2025 - (13:04 WIB)Permalink Kocak amat ini orang😂🤣 Pada tanggal 28 Juni 2025, dua akun Shopee saya mengalami aktivitas mencurigakan. DUA AKUN SHOPEE.? BACA S&K SHOPEE DEK. DISINI AJH LU UDH SALAH, JELAS JELAS S&K SHOPEE MELARANG MEMILIKI BEBERAPA AKUN AKTIF YA JELAS LAH MASUK KE PENYALAHGUNAAN LU 1 Login untuk Membalas
Riez9 Juli 2025 - (05:31 WIB)Permalink Dari permasalahan anda sudah kelihatan, kok bisa dua akun di bobol, harus nya lu hati2 menjaga akun lu, Saya rasa shopee kemanan nya paling kuat untuk login ke akun. Jangan2 akal akalan anda aja, anda beli di toko orang lain produk crypto, dikirim oleh penjual, anda ambil uang crypto penjual, lalu anda komplain ke shopee bahwa anda kebobolan supaya anda dapat crypto dan anda dapat kembali uang pembelian anda, padahal anda sendiri yang mau menipu, kebaca dari tulisan anda satupun gak ada yang bener, kocak LU😂😂 1 Login untuk Membalas
Abby9 Juli 2025 - (12:19 WIB)Permalink Anda aneh ya. Anda tulis pembelian PLN yang untungnya gagal? Tinggal anda klik di situ, liat nomor meternya berapa. Anda ke kantor polisi terdekat, minta surat pelaporan, lalu ke PLN minta lacak nomor meternya. Ketemu deh alamatnya.. Yaitu alamat anda sendiri kan? Saya bilang begitu karna anda nampaknya sengaja tidak menampilkan data “pembelian PLN” tersebut, malah fokus mau modusin penjual USDT, yang btw, sudah ada beberapa yang komplain kena modus macam anda ini. Tobat kau. 1 Login untuk Membalas
Hendro10 Juli 2025 - (16:16 WIB)Permalink Duh baca komentar nitijen kok sadis2 amat ya, langsung pada ngejudge, macam udah paling bener aja. Saya doakan masalah Anda dapat selesai dengan seadilnya. 2 Login untuk Membalas
Abby14 Juli 2025 - (10:42 WIB)Permalink Komentar saya ada dasar logikanya, anda bantah dasar logikanya, bukan komentar seakan-akan itu murni tendensi, padahal yang murni tendensius itu anda sendiri -_-. Login untuk Membalas