Keluhan Pertanyaan Surat Pembaca Skema Kontrak yang Tidak Jelas Provider Jaringan MyRepublic 6 Juli 202510 Juli 2025 Hary 14 Komentar biaya berlangganan, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, Gangguan layanan, Internet Service Provider, Kondisi layanan tidak sesuai informasi, Koneksi internet, Kunjungan teknisi, MyRepublic, SLA Ikuti kami di Google Berita Saya berlangganan MyRepublic sejak 2019 dengan paket Nova Lite 100 Mbps dengan biaya sekitar Rp250.000-an saat itu. Pada tahun 2022 terjadi perubahan harga. Saya ditawari skema upgrade speed menjadi 250 Mbps dengan harga Rp451.000 menggunakan layanan Nova Lite. Itu saya terima karena masih membutuhkan. Namun, pada tahun 2024 ditawarkan upgrade speed 250 Mbps lagi menjadi 500 Mbps seharga Rp10.000 dengan layanan Nova Lite 100 2024D. Ternyata ada biaya tambahan ONT untuk layanan tersebut sebesar Rp45.000. Saya membayar layanan ONT itu pun saat itu. Ternyata ONT saya tidak diganti dengan yang support jaringan 5 GHz. Barulah saya tahu, pada saat layanan berjalan 6 bulan, seharusnya saya mendapatkan router ONT 5 GHz. Sehingga saya hubungi call center dan meminta untuk diberikan router ONT-nya atau dihilangkan add-on tersebut. Akhirnya ditawarkan untuk diganti dengan router baru tanpa saya permasalahkan selama 6 bulan. Namun, puncaknya terjadi pada 5 Juli 2025. Saya paham bahwa saya ternyata bermain dalam skema marketing MyRepublic yang tidak baik. Jaringan saya, dari tanggal 1 Juli 2025 kemarin, tiba-tiba putus. Akhirnya saya harus menghubungi customer service untuk bantuan dan penjadwalan kedatangan teknisi. Namun, seakan dihalangi dengan dalih belum 1×24 jam, padahal saya sudah utarakan bahwa LED loss pada ONT berkedip merah yang mengindikasikan bahwa kabel fiber optic terputus. Benar saja, 2 hari kemudian permasalahan saya baru ditangani dengan menyambungkan jaringan saya kembali. Namun katanya perlu diregistrasi ulang. Saya pikir, kenapa perlu diregistrasi ulang padahal seharusnya SID pelanggan tidak berubah dan masalah adalah masalah teknis, yaitu kabel putus. Namun saat itu saya tidak terlalu curiga. Akhirnya pada tanggal 3 Juli 2025, setelah kabel tersambung dan teregistrasi, jaringan kembali mati. Namun saat ini bukan dari kabel fiber optic, karena saya cek redaman cukup baik pada web app router bawaan provider MyRepublic. Akhirnya saya lakukan panggilan kembali pada tanggal 4 Juli 2025, yang kemudian dijadwalkan kembali pada 5 Juli 2025 (hari ini). Teknisi kembali melakukan registrasi ulang untuk jaringan saya. Namun, alangkah kagetnya saya, jaringan saya tidak mendapatkan seperti sebelumnya di 500 Mbps, malah terkunci di 250 Mbps. Beberapa kali saya melakukan speed test pun tidak ada perubahan. Saat saya cek chatbot Maria, ternyata layanan saya sudah berubah kembali menjadi (MTI) New Nova100 Internet. Teknisi lapangan pun juga mengatakan bahwa ini sudah kebijakan dari MyRep-nya. Sehingga saat ini saya sudah sampai pada titik kesimpulan bahwa MyRep hanya peduli dengan pelanggan baru dan tidak memperdulikan customer setianya. Sehingga saya meminta, bila layanan saya sebelumnya tidak dapat dikembalikan, lebih baik diputus saja layanannya. Beberapa poin saya cukup merasa kecewa: Saat saya tanya kapan perubahan layanan ini dikonfirmasi ke saya, tidak ada. Kenapa harus dilakukan dengan skema terjadi masalah di operasional, yang seakan-akan agar dapat mengakses perangkat dan melakukan registrasi ulang? Sedangkan saat ini promo untuk pelanggan baru makin gencar, saya pelanggan setia selama 5 tahun tanpa ada masalah dengan pembayaran malah serasa tidak penting. Terakhir saya hubungi call center, malah ditawari diskon, bukan solusi ataupun penjelasan mengapa paket saya bisa berubah dan atas dasar apa? Salam, Hary Susanto ID Pel: C126661 Jakarta Pusat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Robby7 Juli 2025 - (19:26 WIB)Permalink Jika bisa berhenti, maka berhenti saja, pak…masih banyak provider internet yang lain…. 2 Login untuk Membalas
HaryPenulis artikel7 Juli 2025 - (19:45 WIB)Permalink Udah diajuin kok pak, ini dokumen pemberhentian nya pun belum dikirim via email, cuma saya sebagai customer juga punya hak untuk meminta kejelasan dan bersuara terlebih hak saya dilindungi oleh undang undang konsumen dan saya bersuara tepat sesuai pada tempat nya agar dapat menjadi pertimbangan dan penilaian kembali oleh customer lainya .!! Login untuk Membalas
Hanny7 Juli 2025 - (19:49 WIB)Permalink turut merasakan sedihnya tapiii ga semua nya kok kak, saya masih peduli sama customer lama saya, karena tanpa mereka saya ga bisa sampai di titik sekarang apabila sudah tidak cocok, mungkin bisa ganti dengan yang lebih sreg di hati kak tidak membela, tp kalo ada yang lebih bagus, why not? 1 Login untuk Membalas
dhira7 Juli 2025 - (21:13 WIB)Permalink saya udah berlangganan myrep dari tahun 2016, jaman itu ada paket supernova, perbulannya 1,2 juta 300Mbps, dan memang benar benar bagus sekali, sampai sekarang saya masih berlangganan intinya, klo mau puas pilihlah paket yg paling mahal, karena ada jaminan SLA nya, misalnya ada fo cut, saya lapor hari ini,hari itu juga dateng teknisinya, bahkan tiba tiba sering dapet diskon custumer special, MANTAP gak tuh Login untuk Membalas
Anna8 Juli 2025 - (09:21 WIB)Permalink Maaf ngak semua orang berduit seperti anda..kak…dan berapaapun konsumen bayar juga dah sesuia paket situ… Poin nya layanan ada macem 2x paket dan harga.harus nya tangung jawab .trutama soal info ke pelangan…dan kosekwensi dalam layanan… Kalau ibarat ada uang ada sayang itu tidak layanan publik lagi…tapi lebih ke manipulasi beda tipis sama menipu.. 1 Login untuk Membalas
Devon7 Juli 2025 - (21:35 WIB)Permalink Say juga pengguna baru myrep, belum 1 bulan sudah kecewa, ikut layanan 500Mbps, kita test speed hanya di angka 100an, pake device baik jaringan ethernet sampai wifi 5G sama, padahal kita tes menggunakan laptop dan android dan ios, hanya muncul speed segitu, tapi anehnya saat di tes sama petugasnya pake devicenya bisa tembus 500Mbps kan aneh. Bikin laporan ke pusat tidak ada tanggapan hingga saat ini saya tulis, kapok pake layanan my rep, usai masa kontrak mau saya ganti aja, jika tau hanya dapat speed segitu, mending ikut layanan dibawahnya. Alasan salesnya, karena yg speed 500 belum ada yg langganan, jadi belum tau jika ada kendala seperti ini, dan masih koordinasi dg pusat, tapi sampai kapan?? Login untuk Membalas
Satria7 Juli 2025 - (21:55 WIB)Permalink Itulah begonya manajemen mereka, melepas berlian demi sebongkah tai Login untuk Membalas
mjs7 Juli 2025 - (22:19 WIB)Permalink Saya juga pernah pakai myrep hampir 3 tahun untuk toko, dari harga 300rb an, sampai terakhir saya bayar Januari 2025, 450rb an, setelah itu tidak saya bayar lagi, karena tagihan nya terus naik, g tau kenapa. Saya pribadi di rumah pakai CBN yang 189rb an, utk penggunaan harian, bisa banget, berberapa hp, 2 tv dan 2 kmptr dan laptop. Speed 250mbps, 500mbps, itu gimmick sih, semua provider mainan nya seperti ini, agar konsumen tergiur, wah speed ny makin gede, makin kenceng nih internet nya. Tapi kenyataannya engga juga, buat pemakaian harian 100mbps udah cocok sebenarnya, karena 250mbp dan 500mbp, jika kita gunakan hp atau laptop, ga terlalu terasa perbedaan speed nya. kecuali buat main game PC, baru butuh speed tinggi. Selain itu kecepatan internet juga di pengaruhi traffic, arti nya misal di gang yg sama ada 10 user dengan internet yg sama, tentu nya akan mempengaruhi kecepatan internet. Kalau saya pribadi, buat internet rumahan, sewajarnya aja, ga perlu sampe bakar duit segitu banyak. Apalagi provider nya tidak bertanggung jawab. Masih banyak pilihan provider lain, dengan pilihan yang lebih menarik, menurut saya. 2 Login untuk Membalas
ROFIKUR8 Juli 2025 - (05:38 WIB)Permalink Ya mending putus aja. Saya juga sudah mengajukan pemutusan layanan. Dari bulan mei… Sudah kirim email. Konfirmasinya menjawab panggilan telepon. Nahasnya telp ga keangkat… Dan bulan juli ini dapat tagihan billing lagi. Padahal udah ga dapat pelayanan sejak mei… Kalau promo sering dapat, katanya potongan diskon 50% selama 6 bulan.. nyataya sekali doang turunnya sisanya kembali seperti semula. Kalau internet cuma buat nonton video, atau cuma graphik 50 Mbps udah lebih dari cukup. Ga ada ngelag2 nya. Kecuali main game online yang agak berat… Login untuk Membalas
kangmaz8 Juli 2025 - (10:34 WIB)Permalink MyRepublic, memang sudah tidak seprti dulu. Skrng lebih expansi besar”an namun kualitas sanggat jelek. Speed tidak sesuai dengan paket yg ditawarkan.. Login untuk Membalas
Khayyarah8 Juli 2025 - (11:49 WIB)Permalink Mungkin ada oknum sales yg nakal, Mereka di kejar target untuk achieve pemasangan pelanggan baru, bahkan rela kasih cashback dari uang pribadi untuk menarik konsumen, karena setiap pemasangan baru sales akan dapat insentive pemasangan + insentive produk yg lumayan apalagi kalo yg paketnya gede di atas 30mbps, untuk pelanggan lama klo bisa mereka akan di ganti dengan data baru biar masuk itungan achieve nya sales sebagai pelanggan baru. Sales cuma kewajiban jaga konsumen baru sampe 3 bulan agar tagihan lancar, setelah itu di lepas, mereka cuma sibuk cari pelanggan baru dengan target kerjanya. 🙏 Login untuk Membalas
Feri8 Juli 2025 - (11:21 WIB)Permalink Saya jg sedikit bingung hampir setahun pake my republik awal pasang pake kecepatan 50 mbps lalu ada promo kenaikan 25 Mbps dengan bayar 15rb dari pokok tiap bulan,awal bulan emang dicek ada penambahan tp pas bulan berikutnya kecepatan balik lagi ke awal tapi banyak tetep di hargai yg ada kenaikan promo Login untuk Membalas
raditya9 Juli 2025 - (08:21 WIB)Permalink turut prihatin, mungkin boleh dicoba ke cbn atau biznet Login untuk Membalas