Ilustrasi Keluhan Surat Pembaca Dua Kali Dalam Setahun Dianggap Belum Bayar Tagihan IndiHome 1 Maret 20212 Maret 2021 chandra 3 Komentar Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, IndiHome, Internet Service Provider, MyIndiHome, Pembayaran tagihan, Plasa Telkom, Sistem penagihan bermasalah, Telkom, Telkom 147, Telkom IndiHome, Telkom Indonesia, Verifikasi Pembayaran Ikuti kami di Google Berita Saya Chandra Okta Fiandi, pelanggan IndiHome dengan nomor 111439100367. Saya sudah dua kali menjadi korban kesalahan sistem pembayaran IndiHome dalam satu tahun belakangan ini. Sehingga saya terpaksa harus bayar 2 kali. Awalnya saya maafkan, tapi berhubung bulan Februari ini saya menjadi korban lagi, maka saya minta pertanggungjawaban pihak Telkom untuk kedua kesalahan ini. Kronologinya, awal bulan Mei 2020, saya telah membayar tagihan pada tanggal 5 via ATM Bank Nagari. Sistem ATM error, tapi saya mendapat SMS konfirmasi dari Telkom berupa SMS ucapan terima kasih telah melunasi tagihan (foto saya sertakan di sini). Namun 2 jam kemudian saya mendapat SMS tagihan lagi. Karena di sana tertulis “abaikan bila telah membayar,” saya abaikan saja. Ternyata benar saja tanggal 23 sambungan IndiHome saya diputus. Pusat bantuan IndiHome yang saya hubungi jawabannya hanya “pengaduan kami terima” saja. Saya harus bayar lagi. Februari ini saya terulang kembali, dan tentu saja tidak dapat saya terima. Tanggal 12 saya bayar, saya cek di aplikasi belum terbayar. Saya hubungi Plasa Telkom mereka bilang memang belum bayar. Padahal saya sudah ke bank minta bukti pemotongan dan lagi-lagi saya sudah punya konfirmasi SMS dari pihak Telkom, “Terima kasih sudah bayar“. Indikasinya juga, sistem ke Telkomnya error di ATM. Plasa Telkom Payakumbuh tidak mau tanggung jawab, meski pihak bank telah memberikan bukti setor saya. Bagaimana mungkin sistem IndiHome telah SMS saya bahwa pembayaran berhasil, tapi saya minta tanggung jawab ke bank? Pembayaran kedua saya tanggal 20 Februari 2021 baru dikonfirmasi di aplikasi. Mencermati kejadian serupa yang pernah dialami Bapak Lukmanul Hakim di Surabaya via LinkAja, Bapak Taufik Susanto via Bank BCA dan beberapa korban lainnya, yang juga diadukan di Media Konsumen ini, dan diakui ada kesalahan di sistem, maka saya beranikan menulis surat pengaduan ini. Saya mohon kembalikan kedua tagihan saya yang bulan Mei 2020 serta Februari 2021 dan tolong perbaiki sistem Anda karena sudah terjadi berulang kali dan bukan cuma saya. Banyak pembayaran yang saya lakukan via ATM, hanya ini yang bermasalah dan 2 kali dalam 1 tahun. Saya harap pihak IndiHome menanggapi. Karena IndiHome Payakumbuh sudah angkat tangan. Hormat saya. Chandra Okta Fiandi Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat Catatan redaksi (diperbarui 2/3/2021): Penulis menyatakan masalah di atas telah diselesaikan dengan baik oleh pihak-pihak terkait. Klarifikasi dan Apresiasi atas Surat Saya Sebelumnya Tentang Indihome Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Angga2 Maret 2021 - (02:00 WIB)Permalink Payah betul Indihome payakumbuh itu.. mau terima tagihan saja, terima bayaran saja. Pada saat ada masalah angkat tangan. Sangat memalukan. 1 Login untuk Membalas
Theresia2 Maret 2021 - (08:12 WIB)Permalink Indihome? Pegawainya kl ga goblok ga bakal dterima kok….mw bukti Saya ud cape jg berkali2 masalah sm indihome mulai dr salah nulis alamat, salah nomor tlp sampe salah nama org lain….nutup layanan susah, prosedur ga sinkron antara plaza dan online…. Ini Saya yg d Jakarta lho ud eneg sm kesalahan indihome, bahkan pernah ditagih 2bln pake debt collector segala pdhl uda dtutup layanan nya….emang kl ga geblek bukan indihome namanya 2 Login untuk Membalas
Rasyid3 Maret 2021 - (05:53 WIB)Permalink Parah beud yaa Indihome,,,eh bukan Telkom,… Login untuk Membalas