Keluhan Surat Pembaca Lagi, Bukalapak Mengaktifkan Kurir Pengiriman Secara Sepihak 5 Oktober 202111 Oktober 2021 yono Beri komentar BukaBantuan, BukaExpress, Bukalapak, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Jualan Online, Kurir, Layanan kurir, Marketplace, Pembatalan pesanan, Perubahan sepihak, rating Ikuti kami di Google Berita Siapa yang tidak senang mendapatkan orderan? Namun siapa sangka, kurir yang awalnya sudah ditentukan saat awal pembuatan iklan (hanya kurir tertentu yang bisa membawa paket ini), ternyata secara sepihak Bukalapak mengaktifkan BukaExpress. Satu dua tiga kali kami maklumi. Walau transaksi harus dibatalkan, dikarenakan kurir tidak sesuai, sehingga paket tidak dapat dikirim. Namun imbas penolakan orderan adalah pelapak mendapatkan 1 feedback negatif dari Bukalapak. Hal ini kemudian saya komplain ke CS Bukalapak (saat itu bernama Nisa) mengenai nomor transaksi 213188849033 dan 213188858606, yang mana pada transaksi yang diorder adalah sabun. Pada saat pembuatan iklan, saya hanya mengaktifkan kurir Gojek, Grab dan JNE Trucking, dikarenakan berat barang yang lumayan, sekitar 4 Kg. Namun pihak bukalapak mengaktifkan secara sepihak kurir BukaExpress seperti JNE, SiCepat dan J&T, yang tidak pernah saya sebagai seller mengaktifkan kurir tersebut untuk iklan-iklan sabun. Singkat cerita, Nisa siap membantu untuk diinfo kepada Tim Bukalapak terkait. Tidak menunggu lama, ada tim dari Bukalapak menelepon saya untuk menyelesaikan masalah saya. Alhamdulillah masalah saya terselesaikan dan transaksi dapat dibatalkan, tanpa mendapat feedback negatif. CS tersebut akan mencoba membantu untuk menonaktifkan BukaExpress di iklan saya. Namun apa yang terjadi, hari ini kembali saya mendapatkan orderan sabun yang masih menggunakan kurir pengiriman BukaExpress JNE Regular dengan nmoro transaksi 213189343361. Artinya CS Bukalapak sama sekali tidak dapat menyelesaikan masalah yang ada. Bila transaksi ini kami cancel, maka kami akan mendapat feedback negatif. Padahal feedback dan persentase itu sangat penting dalam dunia Online Shop. Sehingga feedback negatif yang coba saya atasi dengan memilih kurir yang tepat untuk produk saya, semuanya percuma saja karena pihak Bukalapak mengaktifkan secara sepihak. Tolong Bukalapak jangan hanya mementingkan kepentingan pembeli. Cobalah lihat masalah sistem yang tidak jelas seperti ini, yang bisa merugikan penjual. Jelas saja saat ini Bukalapak mulai ditinggalkan oleh para seller, bahkan pembelinya, dikarenakan tidak adanya penyelesaian dengan baik atas masalah masalah yang dilaporkan. Bukan saya ingin membandingkan, tapi memang dari beberapa online shop yang saya gunakan, Bukalapak dan Shopee yang buruk dalam penanganan masalah-masalah yang ada. Jelas saja, Tokopedia menempati peringkat teratas, dikarenakan mereka memperhatikan keluhan keluhan customer-nya. Sri Sabdo Mulyono Jakarta Selatan Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.