Lazada, Marketplace Besar tapi Sistem Payah dengan CS “Useless”

Pada tanggal 20 Maret 2022, saya seperti biasa kirim barang jualan saya di Lazada dan terjadilah kasus. Barang tidak bisa di-scan, mereka pake resi otomatis. Kejadian kembali berulang, karena saya pernah mengalami kejadian sama sebelumnya. Dimana pengaduan saya gak ditanggapi, tapi begitu saya bilang akan masukin ke Media Konsumen, baru diurus dan masalah pun kelar.

Namun masalah tersebut masih berulang. Saya tidak bisa scan resi otomatis (dibuat secara otomatis pada aplikasi Lazada) di SiCepat. Saya pikir okelah saya tunggu mereka bereskan masalah. Ternyata sesuai dugaan, CS yang menanganinya gak mengurus sampai sekarang, pesanan masih nyangkut.

Kemarin tanggal 23 Maret 2022, ada 5 transaksi saya yang nyangkut, gak bisa di-scan, sehingga total ada 6 transaksi. Jada saya rasa lebih baik laporkan via Media Konsumen biar diurus. Toh kenyataannya kalau kita lapor biasa ke CS, percuma gak akan kelar masalah Anda. Bahkan sekarang akun Lazada saya malah di-banned. Gara-gara kasus ini, saya dianggap tidak kirim barang, padahal ini gara-gara tidak bisa di-scan.

  • Ini gimana sistem Anda Lazada? Masa 6 transaksi nyangkut resi pengirimannya? Marketplace besar tapi begini kualitas sistemnya? Yang diocehin konsumen bukan Anda, tapi seller.
  • Saya mau tanya, kenapa Lazada hanya akan mempercepat mengurus kasus ketika kasusnya dibawa ke Media Konsumen? Apa gunanya tim CS serta tim penanganan masalah Anda selama ini?
  • Kepada seller Lazada, Anda bisa buktikan kata-kata saya. Anda sia-sia lapor masalah Anda via live chat, apalagi menggunakan robot ADA. Silakan Anda coba sendiri. Kenapa? Kalau saya perhatiin, yang terima masalah Anda cuma CS yang kerjaannya autoreply jawaban, lalu kirim masalah Anda ke bagian penanganan. Dan bagian penanganan Lazada ini yang menurut saya dari kejadian sebelumnya gak berguna, kecuali Anda ancam, baru mereka memberi perhatian ke kasus Anda.

Kepada Media Konsumen, terima kasih. Keberadaan Anda memang sangat dibutuhkan oleh kita. Dari pengalaman saya, perusahaan baru akan mengayomi pengaduan, kalau nama mereka dibeberkan ke khalayak ramai.

Dicky Tanuwijaya
Cianjur, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Berikan penilaian mengenai Jualan online di Lazada:
[Total:50    Rata-Rata: 2.3/5]

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

9 komentar untuk “Lazada, Marketplace Besar tapi Sistem Payah dengan CS “Useless”

  • 28 Maret 2022 - (14:41 WIB)
    Permalink

    Sbtulny market y bagus. Cuma y itu. Cs ny kocak, bs saling ping pong. Trakhir saya tanya ke cs bernama zaki. Dia tidak bs menjelaskan knp id saya di non aktifkan. Pdhl dia cs.
    Malah sy di suru banding ke bagian lain, seolah2 sy mengaku salah. Konyol, alasan di banned aja ga tau, ga ada pemberitahuan. Tiba2 di banned. Pdhl yg bermasalah sistem pembuatan resi lazada.

  • 28 Maret 2022 - (18:14 WIB)
    Permalink

    Maki maki aja CS nya pak. Lha wong CS itu digaji hanya untuk dimaki. ????

    Ya.. CS itu digaji hanya untuk dimaki dan bukan solution maker.

    Nanti kalau CS nya sudah nangis baru bagian back office nongol batang idungnya. Dibetulin deh sistemnya . Dan kmudian bagian public relation rilis minta maaf. ?

    10
    1
    • 30 Maret 2022 - (01:23 WIB)
      Permalink

      ????SALAH SATU TEMPAT MEMBELI BARANG DGN KWALITAS PELAYANAN ABAL2…LAZADA DENGAN NAMA CS – aida safitri..PERCUMA KOMPLAIN..75% BARANG YG DI TAWARKAN ADALAH BUATAN CHINA..MKANYA SANGAT MURAH..1 BULAN PAKAI..K O ?

  • 29 Maret 2022 - (01:02 WIB)
    Permalink

    Dan CS Lazada paling tidak sopan, memutuskan secara sepihak padahal komplain saya belum selesai. Saya masih mengetik sudah di akhiri chat ? ingat sekali nama CS nya Nevita Dewi Asmarasanti.

  • 29 Maret 2022 - (07:26 WIB)
    Permalink

    ya memang begitu
    makanya kapok saya maen di lazada
    jadi buyer dikirim barang ga sesuai komplen ga ditanggep
    jadi seller barang nyangkut malah kena ban
    mendong lazada jpin sama bukalapak dah

  • 29 Maret 2022 - (08:59 WIB)
    Permalink

    Semalam pihak lazada sudah menghub sy. Dan masalah beres. Thx lazada.. Trutama Trims banget untuk media konsumen, u r the Best. Karena anda, membuat perusahaan yg posisi diatas CS, lbh melirik keadaan konsumen.

  • 30 Maret 2022 - (07:46 WIB)
    Permalink

    Semenjak ada kasus beli official Laz barang diterima kurang dan retur lama auto uninstall Laz hingga saat ini tidak pernah tertarik lagi masih ada ijo dan orange lebih Baik apa lagi si maroon bobrok ?

 Apa Komentar Anda mengenai Jualan online di Lazada?

Ada 9 komentar sampai saat ini..

Lazada, Marketplace Besar tapi Sistem Payah dengan CS “Useless&#…

oleh Dicky dibaca dalam: 1 menit
9