Headline Keluhan Surat Pembaca amp link

Akun Kredivo Dibobol, Tagihan 12 Juta Dibebankan Kepada Saya yang Jadi Korban

Alnindyah Nuraini 90 Komentar , , , , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Pada tanggal 28 Maret 2022 pukul 17:35 sore, terdeteksi akun Kredivo saya berada di handphone yang berbeda. Notifikasi masuk pukul 17:35. Saya tidak pernah mendapat telepon, SMS, WA, ataupun link yang saya isi terkait pemberian data ke orang lain.

Pada tanggal 29 April 2022 pukul 03:23 pagi, adanya perubahan nomor handphone akun Kredivo saya. Pada tanggal yang sama di jam yang berbeda 29 April 2022 pukul 4:19 pagi, terdapat adanya transaksi cicilan Kredivo sejumlah Rp12.875.000.

Setelah melakukan transaksi cicilan pada tanggal 30 April 2022 pukul 02:55 pagi, terdapat perubahan akun email.

Sebelum adanya transaksi cicilan Rp12.875.000 itu berhasil, ada beberapa transaksi yang gagal, yaitu pada tanggal 25 Maret 2022 sejumlah Rp12.630.160, dan tanggal 30 Maret 2022 sejumlah Rp13.164.150. Transaksi tersebut gagal dikarenakan adanya kecurigaan dari pihak Kredivo sehingga transaksinya tidak disetujui.

Lampiran gambar 5

Namun setelah kejadian dua transaksi gagal tersebut, dari pihak Kredivo tidak langsung memblokir akun, akun tersebut hanya ditangguhkan. Lalu selang beberapa jam saja akun sudah di teraktivasi kembali dan bisa digunakan kembali.

Namun pada saat akun ditangguhkan, tidak ada dari pihak Kredivo yang menghubungi pemilik akun, yaitu saya sendiri. Email yang masuk pun berupa SPAM (apakah tidak ada kecurigaan dari pihak Kredivo sendiri?)

Lampiran gambar 6
Kronologi ini saya baru ketahui saat tim lapangan datang ke rumah pada tanggal 1 Juli 2022 pukul 13:15, untuk penagihan cicilan. Saya baru tahu karena selama ini saya tidak pernah dapat SMS/WA/telepon/email dari pihak Kredivo perihal tagihan ini. Bahkan saya tidak pernah menggunakan akun tersebut untuk transaksi.

Tanggal 4 Juli 2022, saya lapor ke CS Kredivo via telepon, laporan masuk dan saya disuruh menunggu 6 hari kerja. Selang beberapa hari tim lapangan datang kembali ke rumah untuk penagihan cicilan. Namun setelah 6 hari kerja lewat saya tunggu laporan dari pihak Kredivo tidak ada email mau pun telepon yang masuk terkait laporan yang saya buat.

Tanggal 15 Juli 2022 11:15, saya mendatangi kantor Kredivo. Namun masih belum ada solusi dan saya diharuskan membayar cicilan tagihan Rp12.875.000 dan juga bunga keterlambatan.

Lampiran gambar 7
Pihak Kredivo yang diwakili oleh CS sangat tidak membantu dalam menyelesaikan masalah saya. Tagihan Rp12.875.000 dan berserta denda tetap berjalan dan dibebankan kepada saya.

Saya harap pihak Kredivo bisa mengambil titik tengah dalam kasus ini agar tidak terjadi banyak korban dan bisa melakukan komunikasi dua arah dengan saya dalam menyelesaikan permasalahan ini.

Saya tunggu itikad baik dari pihak Kredivo.

Terima kasih,

Alnindyah Nuraini
Jakarta Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Kredivo atas Surat Ibu Alnindyah Nuraini

Sehubungan dengan keluhan dari Ibu Alnindyah Nuraini di Mediakonsumen.com tanggal 18 Juli 2022 pada kolom Surat Pembaca yang berjudul “Akun...
Baca Selengkapnya

90 komentar untuk “Akun Kredivo Dibobol, Tagihan 12 Juta Dibebankan Kepada Saya yang Jadi Korban”

    • Andriyani
      19 Juli 2022 - (08:44 WIB)
      Permalink

      Sama seperti saya.. Yg ga sadar ada login d HP lain karna notif masuk d SMS.. Dan saya termasuk yg jarang ngecek sms.. Udah ada transaksi baru saya ngecek. Untung saya cpt tanggap lgsg laporan hari itu jg. Ke cs kredivo sm cs Bukalapak nya. Tp ya bgtu malah d sruh bayar ga ada solusi.. Kalo dr cs Bukalapak di sruh tunggu 3x 24 jam. Ya kburu transaksi berhasil lah.. Untungnya lg dy nyaranin lapor polisi.. Dan alhamdulillah lgsung dpt surat laporan. Bgtu ada dc datang ke rumah saya tunjukin suratnya. Beliau malah paham.. Dan kasus saya selesai

      18
      2
      • rahmat
        19 Juli 2022 - (22:32 WIB)
        Permalink

        Sama saya juga mas kita ini korban tapi malah dikasih bunga, Kalian perusahaan besar ya cari lah uang kalian lari kemana malah menyuruh kita yang bayar + denda (bunga), aduin aja semuanya mas yang jadi korban. Kita ini para KORBAN.

        5
        3
          • Caem
            29 Juli 2022 - (11:40 WIB)
            Permalink

            Ada indikasi keterlibatan org dlm dr pihak kredivo

            2
            1
          • rahmat
            29 Juli 2022 - (11:47 WIB)
            Permalink

            Nah bener orang orang mereka doank itu , orang dalam

        • Reta
          20 Juli 2022 - (09:22 WIB)
          Permalink

          Waduh klo pihak kredivo tidak ada egikad penyelesaian berarti mau untung sepihak aja tutup aja perusahaan yg buat riba orang aja. Udah kita di bobol akun ny pihak kredivo malah tidak bisa menyelesaikan kan ******.

          9
          2
          • edi
            28 Desember 2022 - (11:26 WIB)
            Permalink

            Seperti pengelola parkiran kerusakan dan kehilangan tanggung jawab pemilik,
            Eh masih mending pengelola parkir ?✌️?

    • Thariq
      19 Juli 2022 - (22:14 WIB)
      Permalink

      Sama saya juga barusan ngalamin kejadian serupa bedanya ini ada yang mengaku admin kredivo sampai berhasil membobol akun kredivo saya. Tapi saya sudah lapor polisi

      5
      2
    • Joe
      19 Juli 2022 - (09:40 WIB)
      Permalink

      Sepemahaman saya itu mbaknya baru sadar setelah ada penagih datang kerumah, nah setelah didatangi penagih mungkin mbaknya baru ngecheck SMS, email dll, jadi tahu ada pemberitahuan sebelumnya tapi gak notice.
      Saran saya lapor polisi saja, masak iya kita jadi korban pencurian kita yang di suruh nanggung.
      Kalau seperti ini, akan makin banyak pencurian online, karena pencurinya aman.
      Dengan banyaknya kasus pembobolan akun, Kredivo harusnya memverivikasi ulang setiap kali ada perubahan nomor HP atau email pengguna. Apalagi jika setelah ada perubahan langsung ada pemakaian, kan ritmenya gitu2 aja, masak gak hafal2, atau sengaja dibiarin asal untung aja??

      13
      1
      • Bagus Sri
        19 Juli 2022 - (09:43 WIB)
        Permalink

        Kalaupun lapor dan udh diusut beres dan uang kembali,, kasus kek gini gk akan selesai, cari korban baru dll..

        8
  • mulya
    19 Juli 2022 - (00:54 WIB)
    Permalink

    Cerita yg ruaarrrr biasa. Sdh tau tgl 28 maret ada log in di hp lain, knpa tdk merasa curiga dan minta di blokir akunnya. Dari sini sj sdh kelihatan anehnya nih penulis.

    14
    12
    • Agung
      19 Juli 2022 - (04:33 WIB)
      Permalink

      Kan udah jelas dia bilang baru sadar setelah ada tim lapangan datang… Baca lagi sampai tamat makanya lalu cerna

      16
      10
      • mulya
        19 Juli 2022 - (08:18 WIB)
        Permalink

        Pea, kalo dia baru sadar stlh ada laporan, mana ada dia blg ada log in akun dia di tempat lain. Ngakak dgn ke pintaran anda. Wkwkwkwk

        5
        7
        • Hermes
          19 Juli 2022 - (10:04 WIB)
          Permalink

          Kan dia bilang tau kronologinya setelah ada orang lapangan yang datang, dan email yang masuk pun lewat spam sehingga dia tidak tahu ada email masuk.

          4
          3
          • mulya
            19 Juli 2022 - (11:58 WIB)
            Permalink

            Sy sdh blg di atas, seharusnya dia curiga saat tau ada log in akun dia di perangkat lain.
            Kalau sadarnya stlh ada yg dtg nagih, itu bkn tdk sadar tp sdh sangat terlambat.

            4
            8
        • Dessy
          20 Juli 2022 - (06:48 WIB)
          Permalink

          Mas Mulya, coba dibaca lagi dengan benar dan seksama. Mbanya baru sadar akun Kredivo dia digunakan orang lain ketika tim lapangan datang untuk menagih. Pada saat tim lapangan datang, dia baru sadar dan baru cek email yang masuk ke Spam bahwa akun Kredivo dia telah Log In di device lain. Notifikasi memang masuk via email namun masuk ke folder Spam. Jadi wajar saja kalau mbanya tidak sadar. Karena ketika ada email yang masuk ke Spam, tidak akan ada notifikasi di hpnya. Kecuali email tersebut masuk ke folder Primary/Promotions. Jika Anda masih ga paham juga, ya berarti anda yang pea.

          12
          2
          • mulya
            20 Juli 2022 - (08:51 WIB)
            Permalink

            Ini lg pea. Dikomen sy sdh jelaskan dgn seksama. Kalau sadarnya stlh ada yg nagih, itu sdh terlambat.
            Org yg pikirannya sehat, pasti akan curiga ketika ada org lain yg msk di akun mereka di tempat lain. Pahami kata2 sy tsbt.

            2
            14
          • mulya
            20 Juli 2022 - (08:54 WIB)
            Permalink

            Lihat, ada beberapa org yg komen kalau seharusnya dia sadar kalau ada aktivitas yg mencurigakan karena ada org lain yg msk di akunnya dia. Apalagi disebutkan kredivo menolak transaksi yg mencurigakan dgn total harga yg besar. Malah baru sadar kalau akun dia di bajak stlh ada penagihan. Think smart lah

            2
            9
          • Dessy
            20 Juli 2022 - (16:27 WIB)
            Permalink

            Memang sudah terlambat mas, itu kesalahan mbanya karena mungkin tidak pernah cek folder Spam di emailnya. Maka dari itu dia tidak curiga karena dia tidak tau kalau ada email masuk dari Kredivo, dikarenakan emailnya masuk ke folder Spam. Paham ga sih. Kalau saja email dari Kredivo masuk folder Primary/Promotions mbanya juga pasti sadar dan akan lbh cepat contact CS untuk melaporkan akunnya Log In di device lain. Sialnya email tersebut masuknya ke folder SPAM, jadi mbanya TIDAK TAHU. Tulisan mbanya di atas soal dia menjelaskan kronologi tanggal dan jam akun dia dibobol itu setelah dia didatangi TIM DC dan setelah dia BACA EMAIL KREDIVO di folder SPAM. Makanya dia bisa menjelaskan dgn detail sekarang.

            7
            1
          • mulya
            21 Juli 2022 - (09:40 WIB)
            Permalink

            Tambah ngaco. Itu ada notifikasi pemberitahuan ada yg log in di perangkat lain akun kredivonya. Gada dia blg notifikasinya ada di spam email terkait hal tsbt. Di baca lagi awal tulisan dia biar anda paham.

            2
            8
          • mulya
            21 Juli 2022 - (09:44 WIB)
            Permalink

            Dan itu yg dia ceritakan adalah kronologi perihal transaksi mencurigakan di akun kredivonya, bkn ttg pemberitahuan ada org lain yg log in di perangkat lain. Paham ga?

            1
            6
          • Dessy
            21 Juli 2022 - (13:13 WIB)
            Permalink

            Coba dibaca part yang ini

            “Kronologi ini saya baru ketahui saat tim lapangan datang ke rumah pada tanggal 1 Juli 2022 pukul 13:15 untuk penagihan cicilan. Saya baru tahu karena selama ini saya tidak pernah dapat SMS/WA/Telfon/email dari pihak Kredivo perihal tagihan ini bahkan saya tidak pernah menggunakan akun tersebut untuk transaksi.”

            Yasudahlah mas yakini saja apa yang mas yakini.

            3
            1
          • Arawitha
            24 Juli 2022 - (09:51 WIB)
            Permalink

            Mas mulya drpd julid dan gabisa bantu useless mending baca komen aja mas. Gausah ikut ngomen.

            1
          • Mario
            25 Juli 2022 - (12:50 WIB)
            Permalink

            Pelajaran buat kita aja, kalo mau menggunakan aplikasi keuangan berbasis teknologi maka kita harus aktif menggunakan email (termasuk cek spam dsb, karena user harusnya bisa setting untuk email dari kredivo jangan ditandai sbgai spam)

            kalo malas buka email atau nggak ngerti cara settingya, atau memang nggak terlalu paham teknologi gimana?

            ada baiknya jangan gunakan aplikasi keuangan berbasis teknologi, lebih baik gunakan yg tradisional saja seperti pegadaian atau FIF dsb.

            Tapi tetap juga respon kredivo mengecewakan, harusnya dibantu follow up , atau mungkin ditagih tidak penuh 50% atau berapalah, jangan malah dibebankan bunga.

            1
        • Aris
          25 Juli 2022 - (21:30 WIB)
          Permalink

          Mas sy sarankan kalau komen tidak ada manfaat lebih baik, tidak komen, tulisan anda di baca oleh publik. Kasus seperti ini perlu di share untuk membuat orang lain lebih aware.

          1
    • Hendy Fasalima
      19 Juli 2022 - (20:42 WIB)
      Permalink

      Masih banyak lagi modus penipuan mengatasnamakan kredivo,seperti kalau kita follow akun Ig nya kredivo.pasti banyak CS 2 palsu yang meng DM…..

      3
      • Dwi
        25 Juli 2022 - (09:12 WIB)
        Permalink

        Iyaa harus lebih hati” itu,saya juga sudah kena tipu saya pernah follow IG kredivo dan ada cs dari pihak kerdivo mau bantu kenaikan limit,eh malah dia gondol limit yg ada di kredivo saya,dan saya sadar klo itu penipu saya langsung saya blokir akun kredivo saya dan waktu saya laporan ke pihak kredivo tidak menemukan titik terang masalah yg saya alami dan pihak kredivo masih menuntut pembayaran ke pada saya + bunga. Kredivo mau enaknya saja tidak bisa memberikan solusi tidak membuat nyaman customer malah bikin beban customer yang kena masalah penipuan yang gak di sengaja di lakukan

        3
  • Kusnul
    19 Juli 2022 - (01:10 WIB)
    Permalink

    Mohon maaf, apakah app kredivo itu tidak pernah memberi notifikasi jika semisal akun kita login di device lain? Misal nih akun google saya digunakn login di device selain hp saya maka akan ada email peringatan sekaligus konfirmasi dari google yg masuk ke kotak email di hp saya. Apa kredivo tidak ada fasilitas semacam itu ya?

    8
  • C0134IN
    19 Juli 2022 - (03:44 WIB)
    Permalink

    Maaf mba saya cuma kesel ama sikap mba yg lambat dalam bertindak, seharusnya dari tgl. 28 maret ada kejadian mencurigakan itu mba sudah antisipasi, soalnya ini urusannya ama aplikasi yg ada hubungannya ama keuangan…

    11
    2
    • Agung
      19 Juli 2022 - (04:35 WIB)
      Permalink

      Kan udah jelas dia bilang baru sadar setelah ada tim lapangan datang… Baca lagi sampai tamat makanya lalu cerna

      6
      10
        • Agung
          20 Juli 2022 - (13:32 WIB)
          Permalink

          “Kronologi ini saya baru ketahui saat tim lapangan datang ke rumah pada tanggal 1 Juli 2022”

          Di itu menceritakan sebelum, lalu sesudah… Baca lagi… Pernah nonton film garapan Christopher Nolan gak??? Wkwkwkw film dia biasanya butuh pemahaman… Masa yang gini aja gak ngerti

          “Lo yang pea” eaaaaaaaaaa… Tong kosong nyaring bunyinya eaaaaaaa

          3
          2
          • inspirasi
            21 Juli 2022 - (07:16 WIB)
            Permalink

            Pkl 8 nia beli nasi uduk
            Pkl 9 nia nonton TV
            Pkl 10 nia manjat genteng
            Semuanya nia lakukan setelah nia bantu ibu nimba aer..
            Dr kronologis diatas menurut mas mulya nia beli nasi uduk dulu apa nimba aer dulu?

            3
            1
          • mulya
            21 Juli 2022 - (09:49 WIB)
            Permalink

            Ketika ada org lain yg log in akun di perangkat lain akan lgsg muncul notifikasinya saat itu jg dan pastinya dia tau.
            Kronologi yg dia mksd adalah perihal akun dia yg di hack dan transaksi yg mencurigakan. Tolol!!!

            1
            4
    • Reza
      19 Juli 2022 - (06:51 WIB)
      Permalink

      Nah betul harusnya dia dari awal sdh antisipasi, misalnya ganti password atau telp cs akulaku
      Saran saya buat mbaknya mending lapor ke pihak kepolisian dulu

      6
      1
    • Fandi
      19 Juli 2022 - (08:45 WIB)
      Permalink

      Karena g ada notifikasi sebelumnya juga, dan tiba2 ada orang dari pihak deb collector datang ke rumah. Iya pasti ada rasa kaget

      4
      2
  • alfian
    19 Juli 2022 - (07:04 WIB)
    Permalink

    padahal di awal cerita mbaknya sudah curiga ada akun lain masuk dan terdeteksi kredivo, dan 2 hari kemudian transaksi batal dikarenakan di tolak kredivo karena transaksi mencurigakan

    pertanyaannya, knp pas dari awal mbaknya gak langsung menghubungi cs kredivo? padahal kredivo di awalnya sudah berbaik hati menolak transaksi sebesar 12jt, tetapi pas di bulan maret transaksi tsb sukses,, mngkin kredivo mengira itu transaksi sah dan si pemilik akunlah yg bertanggung jawab atas transaksi tsb.,, selama jeda 1 bln, apakah pemilik akun menghubungi kredivo?

    10
    1
    • Metal
      19 Juli 2022 - (09:29 WIB)
      Permalink

      Akun sudah di tanguhkan namun aktif kembali,namun untuk aktifasi akun harus ada otp,sms,jika pelaku mnganti nomer dan email biasanya harus ada ktp selfi dan sebagaynya,brrti datanya bocor dan di salah gunakan

      6
      4
        • Rachmad Yermianto
          20 Juli 2022 - (10:11 WIB)
          Permalink

          Lapor polisi saja dan minta surat lapor.

          Tunjukan semua bukti penunjang.

          Bila itu gestun pasti perbuatan ilegal.
          Cetak mutasi rekening anda pada tanggal tsb.

          3
    • Siska
      19 Juli 2022 - (12:35 WIB)
      Permalink

      Maaf mba saya mau nanya, disitu tertulis ada pergantian no hp lain untuk akun kredivo mbak, yg bikin saya aneh, untuk menggantinya saja harus pake pin kredivo itu yg pertama, dan kedua harus ada kode otp. Saya ganti email saja harus pake pin kredivo dan dikirim kode otp nya ke no di akun kredivo. Berarti ganti no pun harus pake pin kredivo dan kode otp, masa iyah ga ada kode otpnya? Darimana bisa tau kode otpnya? Ga mungkin kan? Kecuali mbaknya ganti no baru dan no lama yg dipake di akun kredivo hilang. Dan kalo ingin menutup akun kredivo bukan langsung uninstal saja, tapi telp ke cs nya untuk akun itu ditutup. Semoga ada solusi buat mbaknya, karena cicilan ini masuk ke BI checking kan ya?

      9
  • Teguh Iman
    19 Juli 2022 - (08:59 WIB)
    Permalink

    Notifikasi peringatan yang masuk tanggal 28 itu adalah bentuk otomatis (by machine) ketimbang pemberitahuan pihak Kredivo (by human). Kita harus proaktif mencermatinya dan mengambil tindakan yang dianggap perlu.

    6
  • Metal
    19 Juli 2022 - (09:27 WIB)
    Permalink

    Notif sudah dapat,akun sudah di tanguhkan,nanun aktif kembali,terjadi pengantian no dan email,tanpa prstujuan OTP baik no maupun email,apa mungkin data bocor,privasi sbnrnya…
    Data bocor

    2
    3
  • Dian
    19 Juli 2022 - (11:05 WIB)
    Permalink

    jadilah orang yang lebih peduli kepada notifikasi, dijaman serba digital semua notifikasi ke email harus baca walau sekilas, jangan cuma notif dari ig dan twiter dan fb aja yang dapat prioritas.
    buat kredivo lebih ditingkatkan untuk keamanan sistemya, seharusnya dana bisa cair ke rekening atasnama pemohon saja dan jika ada pengantian rekening harus disertai berbagai verifikasi pendukung

    5
    • ARIS
      19 Juli 2022 - (20:21 WIB)
      Permalink

      Maap saya nggak pernah berminat yang namanya pinjaman selain dari bank penerbit. Karena tidak yakin dengan keamanan dan integritas pegawainya yang bank nasional aja ada yang nggak beres apalagi yang pinjol. Selalu waspada kawan² pejuang pinjol

      1
      2
  • Dwiya
    19 Juli 2022 - (12:07 WIB)
    Permalink

    Saya juga terjerat sama Kredivo. Kemarin tgl 23 Mei ada orang ngirim WA ke saya katanya dia dari Shopee, dia bilang saya dapet hadiah 2 jt dari Shopee, menang undian katanya. Awalnya saya nggak percaya, tapi dia menyertakan lampiran dari depsos RI yang ada ttd nya kepala humas dan ada stempelnya juga, sama ngirim lampiran dari PT Shopee. Jadi deh saya percaya. Terus uangnya pas dikirim katanya pending, lalu saya disuruh download Kredivo, katanya apk Kredivo tuh fiturnya Shopee. Sebelumnya saya nggak tahu Kredivo tuh apk apa. Saya nurutlah, terus diminta buat daftar. Dan pas daftar pun itu saya sambil ditelfon sama dia, yang ini suruh ngisi ini, yang itu suruh ngisi itu. Saya nggak boleh ngisi sendiri, harus sesuai dengan perintah dia. Setelah berhasil daftar, saya suruh uninstall apk Kredivo. Terus ada SMS masuk, ada uang masuk ke rekening saya sebesar sekian. Lalu dia minta kode OTP nya, dan bodohnya saya kasih. Soalnya sebelumnya saya nggak pernah tau menau kLo kode OTP itu emang sifatnya pribadi dan nggak tau ada apk pinjol, nggak tau apa² lah intinya, mainku kurang jauh. Dan kebodohan saya dimanfaatin, ternyata saya ditipu. Mana sebelumnya dia minta 16 digit angka depan sama 3 angka belakang kartu ATM saya dan saya kasih lagi. Sampe saya ditelfon sama cs Bank, terus ATM saya diblokir sementara. Besoknya saya ngirim email ke Lredivo minta akun Kredivoku dihapus, terus dibalas bahwa ada tagihan yang masih jalan, saya kaget. Terus besoknya saya nelfon csnya Kredivo, cerita panjang soal kronologinya, cs nya saya kasih nomor si penipu, sambil telfonan saya sambil cek cek email, ternyata ada perubahan nomor telepon pada akun saya dan juga log in di perangkat lain, nomor ini juga lngsung saya kasih ke cs nya. Setelah laporan lalu diminta nunggu 6 hari, terus ada email kalo saya ttp harus bayar tagihan. Mana ini masih sekolah lagi, belum ada penghasilan, dichat terus sama DC. Menurut saya Kredivo tuh lurus² aja, mau kita atau orang lain yang pinjam, kalo pake akun kita yang dikejar ttp kita. Walaupun udh buat laporan penyalahgunaan akun

    4
    2
    • Tomy
      19 Juli 2022 - (15:55 WIB)
      Permalink

      Anda bilang anda sedang sekolah?!? Sekolah apa kok bisa sepolos itu disuruh-suruh sama orang yang ngga Anda kenal anda mau hanya karena di iming-imingi hadiah kah?!?

      1
    • Herwin Herwin
      19 Juli 2022 - (17:44 WIB)
      Permalink

      terlalu lugu kamu mbak. byk banget kesalahan km. semua kunci masuk rumah kamu serahkan semuanya dgn sukarela

      2
  • The
    19 Juli 2022 - (12:43 WIB)
    Permalink

    Kalo nope & email berubah biasa nya kita harus foto selfie ulang & seharusnya pihak kredivo cek & ricek lagi tuh biar savety

    2
  • Ujang
    19 Juli 2022 - (18:22 WIB)
    Permalink

    Kinerja fintech kredivo banyak jadi sorotan ini jadi catatan bagi OJK terkait perijinan karena teman saya juga , para penagih kredivo membawa tagihan dengan kertas copyan tidak ada tanda tangan resmi dari kredivo, itupun ditulis tangan seenaknya oleh debt colector berapa besarnya, sangat tidak profesional

    4
  • M.
    20 Juli 2022 - (22:34 WIB)
    Permalink

    Btw saran ya, kalo bisa pake VPN yakk untuk meminimalisir kejahatan cyber, and install extension chrome yg privat yakk.

    1
  • Aris
    20 Juli 2022 - (23:35 WIB)
    Permalink

    biasanya di jebak utk memberi tahu otp, entah secara sadar atau tidak sadar, bisa melalui tlp atau melalui link jebakan. notifikasi tagihan biasanya tidak masuk spam, krn system bisa mengidentifikasi mana iklan dan mana yg bukan iklan, dan tdk mungkin si korban secara mendiri mengatur email dr kredivo di kategorikan ke spam.

    3
  • Anni
    23 Juli 2022 - (18:48 WIB)
    Permalink

    Alhamdulillah join dengan Kredivo hanya 3 bulan dikasih limit 18jt cuma dipake buat beli pulsa saja tagihan paling gede juga 600k/bln…mungkin karena saya dianggap ga menguntungkan akhirnya akun di tutup permanent oleh kredivo dan skr udh uninstall hati tenang hehee…buat mba nya semoga cepat selesai masalah nya yaa

    2
  • lucifer
    25 Juli 2022 - (21:04 WIB)
    Permalink

    Gak usah dibayar aja biarin..teman saya udah 5th gk dibayar kejadian seperti itu..waktu ada dc kerumah dikasihnya 200rb bilang jangan datang² lagi…skrg masih bisa di aprove aplikasi pinjol,kpr dan lainnya

    2
  • Edward
    26 Juli 2022 - (11:19 WIB)
    Permalink

    Gue juga punya sih tagian tagian semacam pembelian barang di aplikasi kek Akulaku dan Kredivo, dan kalau kita emang hati-hati dan engga ngeremehin notifikasi via Whatsapp, SMS, Email, insyaAllah aman. Tiap melakukan pembelian barang atau transaksi apapun, gue diminta masukin Pin, atau Verify pakek biometric atau Wajah. InsyaAllah aman.
    Dan gue juga inget, pernah ada tindakan ato aktivitas mencurigakan dari perangkat yang gue engga kenal berusaha mau makek limit lazadaPaylater gue, Google segera menghubungi gue lalu gue konfirmasi kalau perangkat tsb itu bukan gue. InsyaAllah aman kalau kitanya sendiri yang hati-hati. Dan hal yang paling penting, teliti lagi notifikasi yang masuk. Jangan asal klik. Jangan asal percaya. Tapi kalau misalkan notifikasi tsb ngasih tau adanya tindakan mencurigakan, kita harus siaga. SEMUA BERASAL DARI KEHATI-HATIAN KITA SENDIRI.

    1
    1
    • Amank Tamin
      27 Juli 2022 - (06:09 WIB)
      Permalink

      Semoga diberi jalan penyelesaian yg cepat dan terbaik.
      Sy sendiri gak ngerti dgn pihak Kredivo nih, terutama Cs nya yg jawab memberikan informasi suka beda2, yg lucunya lagi sy menginformasikan via email ada indikasi penipuan yg masuk ke email sy atas nama Kredivo… Eeee malah akun sy yg Kredivo blokir… ? Aneh jg sistem SPO kerjanya gimana tuh

      1

 Apa Komentar Anda mengenai Sistem keamanan Kredivo?

Ada 90 komentar sampai saat ini..

Headline

Akun Kredivo Dibobol, Tagihan 12 Juta Dibebankan Kepada Saya yang Jadi…

oleh Alnindyah Nuraini dibaca dalam: 1 menit
90