Mohon Kembalikan Uang Saya yang Tidak Keluar dari ATM!

Ikuti kami di Google Berita

Kepada Yth. LinkAja,

Perkenalkan, saya pengguna LinkAja nomor 0888094***09. Dengan ini saya memohon kepada pihak LinkAja agar mengembalikan (refund) uang saya Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah), yang gagal dibayarkan pada transaksi tanggal 25 Oktober 2023. Karena itu uang kebutuhan saya di rantau. Permintaan tersebut berdasarkan kendala yang saya alami seperti dalam penjelasan berikut ini:

Pada tanggal 25 Oktober 2023 pukul 06:14:11 WIB, saya menerima top up dari rekening BNI ibu saya sebesar Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah) dengan nomor referensi: C5384FC30H. Transaksi dinyatakan sukses dan saldo LinkAja saya bertambah sesuai dengan jumlah uang yang dikirimkan.

Tanggal 25 Oktober 2023

Pukul 07:11:10 WIB, saya tarik tunai di ATM BNI halaman Polinela Lampung, sebesar Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah). Transaksi berlangsung sangat cepat, pihak LinkAja menyatakan transaksinya sukses, dengan nomor referensi: C5385D1E0A. Bahkan saldo saya sudah berkurang sebesar Rp505.000 (termasuk biaya admin).

Betapa terkejutnya saya ketika itu, menyadari bahwa mesin ATM-nya tidak berbunyi dan uangnya tidak keluar. Dalam keadaan bingung dan marah saya menunggu selama 20 menit (saat itu ATM sepi pengunjung). Namun uang yang saya tunggu tetap tidak keluar. Jadi transaksi dinyatakan sukses, saldonya sudah berkurang, tetapi dengan perasaan hampa saya tidak menerima uang.

Ketika saya mendatangi Kantor Cabang BNI Univ. Lampung, saya disarankan menghubungi call center LinkAja (150911 dan 021-80602109). Sekitar pukul 12.00 WIB saya menghubungi 150911 dan 0721-150911 (LinkAja Bandar Lampung). Hasilnya sangat mengecewakan, karena panggilan saya selalu dibalas dengan tulisan “panggilan gagal, tolak, panggil ulang”. Saya ulangi berkali-kali, hasilnya tetap saja nihil.

Pukul 13.26 saya hubungi 021-80602109, saya diarahkan agar menyampaikan keluhan di alamat email info@linkaja.id. Hasilnya juga sangat mengecewakan. Surat yang saya kirim di alamat email tersebut, mendapat balasan bahwa alamat email info@linkaja.id sudah tidak aktif dan tidak digunakan lagi.

Pukul 14.07 saya menyampaikan keluhan melalui “live chat” dengan tiket nomor: LC01001191612. Pada tanggal 26 Oktober 2023 jam 23.04 WIB, pukul mendapat balasan di email saya bahwa pengaduan dengan nomor tiket tersebut sudah ditutup. Dinyatakan pula dalam info aplikasi bahwa persoalan sudah berhasil ditangani, padahal uangnya belum di-refund.

Tanggal 26 Oktober 2023 pukul 23.37 WIB, saya mengulangi pengaduan di “live chat” dengan tiket nomor: LC01001196185. Hasilnya juga sangat mengecewakan. Berdasarkan balasan di email saya pada tanggal 27 Oktober 2023 pukul 23.01 WIB, dinyatakan bahwa sistem LinkAja tidak menemukan perubahan transaksi maupun proses pengembalian dana atas transaksi nomor referensi C5385D1E0A.

Dengan kesimpulan seperti itu saya merasa dikelabui oleh pihak LinkAja maupun oknum-oknum yang bersembunyi di dalamnya. Karena saya benar-benar belum menerima uang dari ATM sebagaimana sudah saya jelaskan, yaitu mengenai kendala gagal bayar tanggal 25 Oktober 2023.

Tanggal 2 November 2023, saya mencoba lagi keluhan dengan tiket nomor LC01001215987. Hasilnya tetap sama: sangat mengecewakan.

Tanggal 10 November 2023 siang, saya hubungi lagi call center LinkAja 021-80602109. Lagi-lagi saya diarahkan oleh “voice bot” agar menyampaikan keluhan di alamat email info@linkaja.id. Saya pikir ini tidak masuk akal, karena sebelumnya pihak LinkAja sudah menyatakan bahwa alamat email tersebut sudah tidak aktif dan tidak digunakan lagi.

Menilai dari apa yang saya alami itu, saya merasa sudah mengikuti sistem pengaduan yang berliku-liku. Hampir saya berputus asa dan melupakan persoalan ini. Akhirnya saya sadar setelah membaca ulasan tentang aplikasi LinkAja di Play Store ternyata banyak juga orang lain yang mengalami kendala yang sama.

Demikianlah permohonan saya agar pihak LinkAja segera mengembalikan (refund) uang/saldo saya Rp 500.000 (lima ratus ribu rupiah) dengan segera. Buktikan bahwa aplikasi ini bebas dari oknum-oknum yang bersembunyi mengambil dana saya. Terima kasih kepada MediaKonsumen.com yang telah membantu menyampaikan permohonan saya ini.

Rizqi Yunita
Bojonegoro, Jawa Timur