Hati-Hati Headline Keluhan Surat Pembaca Data Pribadi Disalahgunakan oleh Orang Lain untuk Pinjaman di Bank Amar, Tunaiku 17 Desember 202424 Desember 2024 Achmad Zulkarnaen 15 Komentar Akun Pengguna, Amar Bank, Data nasabah, Debt Collector, Digital Banking, e-KTP, Fintech, Fraud, Investigasi transaksi, Keamanan akun, Kolektibilitas Kredit, Nomor telepon pengguna, Penagihan, penagihan ke rumah, Pencairan dana pinjaman, Pencucian Uang, Pengajuan pinjaman, Penyalahgunaan akun, Penyalahgunaan data, perlindungan data pribadi, Pinjaman Online, Skor Kredit, SLIK OJK, Tunaiku, Tunaiku Amar Bank, Tunaiku Amarbank, Verifikasi, Verifikasi Akun, Verifikasi Data, Verifikasi Wajah Ikuti kami di Google Berita Halo, saya dengan Achmad Zulkarnain. Saya merasa dirugikan oleh Bank Amar karena data pribadi saya disalahgunakan oleh orang lain untuk melakukan pinjaman di Tunaiku dari Bank Amar. Saya tidak pernah melakukan pengajuan atau membuat rekening atau produk di Bank Amar maupun Tunaiku. Prinsip dan motivasi hidup saya sangat anti dengan produk paylater, pinjaman, KTA, pinjol, dan sebagainya. Pada tanggal 5 Desember 2024, ada oknum penagihan datang ke rumah saya, menyampaikan bahwa saya memiliki tagihan di Tunaiku. Saya menjawab bahwa saya tidak pernah melakukan pinjaman di Tunaiku, apalagi urusan dengan paylater, pinjaman, KTA, atau pinjol. Saya jelaskan kepada penagih tersebut, tetapi dia menanyakan nomor HP yang digunakan untuk pinjaman tersebut. Saya sampaikan bahwa nomor tersebut bukan milik saya. Kemudian, pihak penagih mengonfirmasi ke kantor mereka dan memberikan data-data kepada saya. Setelah diperiksa, pihak penagih juga kaget karena foto selfie tidak sesuai dengan wajah saya alias editan. KTP saya pun diedit di bagian tanda tangan, tanggal cetak, dan masa berlakunya. Data lainnya, seperti alamat, sesuai dengan KTP saya, tetapi data pekerjaan tidak sesuai dengan data SLIK OJK/BI Checking saya yang hanya digunakan untuk fasilitas kartu kredit. Pihak penagih menyarankan saya untuk ke kantor Tunaiku di Multika Building Lt. 2. Pada hari itu juga, siangnya, saya langsung ke kantor tersebut dan dilayani oleh CS bernama Aldi. Saat dicek, data yang ada memang berbeda: foto selfie dan KTP hasil editan tidak sesuai dengan KTP asli saya dan wajah asli saya. Saya kemudian diberikan nomor laporan pengaduan oleh CS Aldi: 063/PN-TNK/XII/2024, dengan informasi bahwa proses penyelesaian akan memakan waktu 10 hari kerja. Pada tanggal 16 Desember 2024, saya terkejut melihat SLIK OJK/BI Checking saya muncul laporan dari Bank Amar. Padahal, SLIK OJK/BI Checking saya hanya digunakan untuk fasilitas kartu kredit. Saya merasa dirugikan oleh Bank Amar karena laporan mereka membuat SLIK OJK/BI Checking saya menjadi buruk, meskipun saya selalu menjaga reputasi untuk fasilitas kartu kredit. Screenshot Berikut adalah beberapa pertanyaan saya: Mengapa Bank Amar/Tunaiku bisa memberikan pinjaman tersebut padahal KTP dan foto wajah berbeda? Apakah bagian verifikasi mereka tidak teliti? Mengapa begitu mudah memberikan pinjaman hanya dengan KTP dan foto wajah hasil editan? Saya sebagai pemilik data merasa sangat dirugikan oleh pihak Bank Amar/Tunaiku yang membuat data SLIK OJK/BI Checking saya buruk atas tagihan di Tunaiku yang bukan saya lakukan alias penyalahgunaan data pribadi. Sampai saat ini, pihak Bank Amar/Tunaiku belum memberikan konfirmasi kepada saya mengenai penyalahgunaan data pribadi saya. SLIK OJK/BI Checking saya sudah muncul riwayat pinjaman tersebut karena saya melakukan pengecekan SLIK OJK/BI Checking pada tanggal 16 Desember 2024. Semoga masalah ini cepat diselesaikan karena hal ini membuat saya kesal, marah, dan dirugikan. Reputasi saya di mata bank yang telah memberikan kepercayaan berupa fasilitas kartu kredit menjadi buruk. Tolong segera pihak Bank Amar/Tunaiku menyelesaikan permasalahan ini dan memastikan agar saya tidak dirugikan lebih jauh di kemudian hari. Achmad Zulkarnain Depok, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Abo Cah17 Desember 2024 - (16:24 WIB)Permalink kasus pakai KTP orang kain : https://mediakonsumen.com/2024/12/15/surat-pembaca/data-disalahgunakan-oleh-orang-tak-dikenal-untuk-pinjaman-ke-modalku 4 Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel18 Desember 2024 - (09:25 WIB)Permalink iya betul sekali kasus serupa, yang saya sangat sesalkan adalah kenapa pihak Amar Bank TUNAIKU ini memproses laporan terlalu lambat, sampai data saya sudah dilaporkan ke OJK, dalam 1 sisi juga jelas sekali foto wajah dan ktp editan masih bisa lolos verifikasi? benar” MERUGIHKAN DATA PRIBADI saya, karna di 1 sisi saya selalu menjaga data SLIK OJK saya untuk fasilitas Kartu Kredit saja, adanya laporan SLIK OJK dari Amar Bank tersebut membuat data SLIK OJK saya menjadi JELEK dimata BANK, yang di mana BANK lain sudah memberikan kepercayaan kepada saya untuk fasilitas Kartu Kredit, 1 Login untuk Membalas
Omen18 Desember 2024 - (10:54 WIB)Permalink Oknum orang dalam juga kayak nya itu,itukan kalau pengajuan di tunaiku amar bank disurvei lho Ama pekerja nya ,dan ada cek dokumen asli ,wajah ,dia juga bawa alat sidik jari dan tanda tangan ,jadi itu jelas ,kalau gak orang dalam yg bermain gak akan di lolosin lah ,dan juga photo tempat kerja yg di photo Ama penyurveinya ,jadi jelas itu kongkalikong,dan wajib dilaporkan Ama polisi,karena oknum oknum pinjol akan terus bermain dan merugikan masyarakat,tanpa ada yg menghukum dan menindak lanjutin,puluhan ribu kasus yg tidak naik ke mk ,makanya harus segera di seriusin Ama polisi ,buat menutup pinjaman online ,karena mereka tidak mau tau ,yg penting yg kena harus bayar ,kita dijajah Ama pinjol 5 Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel18 Desember 2024 - (11:41 WIB)Permalink saya sudah mendapatkan konfirmasi melalui email oleh pihak complaint management Amar Bank TUNAIKU, bahwa hasil investigasi tersebut menyatakan bahwa SAYA memang bukan nasabah dari PT Bank Amar Indonesia dan tidak pernah melakukan peminjaman dana di PT Bank Amar Indonesia, lalu pinjaman atas nama saya dari penyalahgunaan data sudah di tutup, dan SLIK OJK akan di perbaikin, dari 1 sisi prihal pelaporan SLIK OJK ini yang saya kesalkan kepada PT Bank Amar Indonesia, karna membuat penilaian SLIK OJK data saya menjadi JELEK dimata BANK lain, yang sudah mempercayai saya untuk fasilitas Kartu Kredit di BANK tersebut atau di BANK lain yang di kemudian hari saya ingin membukanya, 2 Login untuk Membalas
Dedy19 Desember 2024 - (17:10 WIB)Permalink Salah satu kelemahan adalah verifikasi data lewat online, saya gak tau hasil kebenaran diverifikasi oleh sistem atau oleh manusia, misalkan otentifikasi antara wajah dan ktp. Verifikasi data ktp sebenarnya bisa diverifikasi dgn sistem dukcapil online. Sedangkan fisik manusia yg mengajukan tsb, kebenarannya bisa diverifikasi dgn sistem finger print. Kalo ktpnya bener, terus test finger print nya gagal,ya kemungkinan tuh orangnya palsu. Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel19 Desember 2024 - (17:22 WIB)Permalink kebetulan permasalahan sudah selesai, di tanggal 17 desember 2024 pihak PT Amar Bank Indonesia sudah confirm kepada saya melalu email, bahwa pinjaman atas nama saya sudah di tutup dan blockir atau di batalkan, karna memang terbukti bahwa saya tidak melakukan pengajuan pinjaman tsb, dan juga bukan nasabah dari lembaga / perbankan PT Amar Bank Indonesia, tapi yang sangat DISESALKAN adalah lambatnya progress investigasi mereka, yang dimana mereka sudah melaporkan kepada OJK sesuai lampiran saya disini, membuat DATA SLIK OJK saya menjadi JELEK atas laporan hal tersebut, ini sangat JELAS MERUGIKAN saya atas penilaian BANK lain atau BANK yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya atas fasilitas Kartu Kredit Login untuk Membalas
prfmrz18 Desember 2024 - (08:59 WIB)Permalink saya juga pernah alami kasus yang mirip.. data saya di pakai untuk buka rekening di bank mandiri, tapi itu bukan saya.. saya datangin bank nya di bekasi tempat tuh rek di buka, dijanjikan akan di tutup.. 2tahun ga ada kabar, saya up ke MK, akhirnya kebakaran jenggot dah.. rmh saya didatangin org2 mandiri sama kanwil nya buat minta maaf.. saya ancam lapor polisi, eh malah ditantangin.. kata nya sih itu masalah internal, jadi mereka ga perlu update ke saya.. sampe sekarang saya liat tu rekening masih ada tuh.. tau dah kenapa.. 2 Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel18 Desember 2024 - (09:18 WIB)Permalink kalau saya kasusnya data disalahgunakan orang yang tidak saya kenal sama sekali, jadi ada pihak penagihan ke rumah saya, waktu dikasih data data dari kantor tsb pihak penagihan juga terkejut bahwa foto berbeda dengan wajah saya, sangat jelas penyalahgunaan data, dari 1 sisi saya sudah di rugikan dengan pencatatan SLIK OJK atas nama saya yang sudah di laporkan oleh pihak Amar Bank TUNAIKU ini ke OJK, karna SLIK OJK saya selalu terjaga untuk fasilitas Kartu Kredit saja, dengan ada nya laporan SLIK OJK dari Amar Bank TUNAIKU ini bisa mempengaruhi kepercayaan BANK lain kepada saya, karna sudah menjadi JELEK di mata BANK yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya untuk fasilitas Kartu Kredit, Login untuk Membalas
indro18 Desember 2024 - (13:40 WIB)Permalink gak minta ganti rugi ongkos ke kantor tunaiku pak? itu kan salah tunaiku, keluar ongkos gak diganti Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel18 Desember 2024 - (13:59 WIB)Permalink ya memang jadi membuang waktu & tenaga & bensin untuk ke kantornya, tapi disini saya juga mengejar data saya supaya tidak di update ke OJK, tapi ternyata progress investigasi tersebut terlalu lambat, sehingga membuat saya DIRUGIKAN oleh PT Amar Bank Indonesia ini, karna saat saya cek SLIK OJK saya di tanggal 16 desember, bahwa mereka melaporkan ke OJK di tanggal 11 Desember, tentu saja membuat SLIK OJK saya menjadi JELEK di mata BANK lain atau BANK yang sudah mempercayai saya atas fasilitas Kartu Kreditnya, 1 Login untuk Membalas
erikeien2319 Desember 2024 - (06:54 WIB)Permalink Mas bagus bngt loh langsung garcep. Mereka kok aneh bisa lolos makanya kalau verif pake manusia jngn pake robot! Good luck mas! Atas kecepatan tanggapan mas nya ke tunaiku 👏👏 1 Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel19 Desember 2024 - (07:45 WIB)Permalink ya karna alamat saya di datangkan oleh pihak penagihan mereka, padahal saya tidak pernah melakukan pengajuan / pinjaman di mereka, karna prinsip / motivasi hidup saya ANTI dengan fasilitas layanan PINJAMAN/PAYLATER/KTA/PINJOL dll di lembaga atau perbankan, dan saya hanya menjaga SLIK OJK saya hanya untuk fasilitas Kartu Kredit saja, dan saya juga kecewa dengan lambatnya proses investigasi oleh PT Bank Amar Indonesia, karna disini saya DIRUGIKAN atas laporan mereka ke OJK dan muncul di SLIK OJK saya pada saat saya melakukan pengecekan, yang dimana membuat DATA SLIK OJK saya menjadi JELEK dimata BANK lain atau BANK yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya atas fasilitas Kartu Kredit Login untuk Membalas
Munzir Akbarwan26 Desember 2024 - (19:55 WIB)Permalink Mau ketawa takut dosa. Tegas banget menulis pernyataan “Prinsip dan motivasi hidup saya sangat anti dengan produk paylater, pinjaman, KTA, pinjol, dan sebagainya.” Lha padahal punya kartu kredit juga. apa itu bukan pinjaman bang. bukan utang kah” Sama aja dengan paylater. pinjol. cuma namanya aja beda. wkwkwk Login untuk Membalas
Achmad ZulkarnaenPenulis artikel26 Desember 2024 - (20:07 WIB)Permalink ya bebas anda mau ketawa atau gimana bang, saya memang mempunyai Kartu Kredit, makanya SLIK OJK saya jaga untuk fasilitas tsb, bagi saya kalau sudah mempunyai Kartu Kredit itu tidak perlu lagi dengan yang namanya PINJAMAN/PAYLATER/KTA/PINJOL DLL, karna saya tidak memerlukannya, dan saya sudah di percayakan oleh BANK tsb, apa lagi jika di kasih kepercayaan pagu limit Kartu Kredit 3digit, makanya saya menegaskan disitu, bahwa saya tidak tertarik dengan fasilitas tsb, karna memang prinsip dan motivasi hidup saya, ada yang salah kah bang? kalau seseorang menjaga DATA SLIK OJK / BI CHECKING hanya untuk fasilitas Kartu Kredit saja? karna untuk menjaga kepercayaan kepada BANK yang sudah kasih pagu limit atau BANK lain nya saat kita pengajuan Kartu Kredit di BANK lain supaya BAGUS DATA kita? Login untuk Membalas
Munzir Akbarwan26 Desember 2024 - (21:29 WIB)Permalink dalam pikiran sy anda memberi pernyataan prinsip seperti yg disebut diatas ada kata dan sebagainya/dll. Nah kata dan sebagainya/dll itu dalam pemikiran saya termasuk jg kartu kredit. Berarti sy menduga dri awal membaca surat anda bahwa anda jg tidak punya kartu kredit. bahwa anda orang bersih dari yg namanya utang/pinjaman apapun bentuknya. namun di akhir tulisan anda ternyata menuliskan fakta mengejutkan bahwa anda menjaga reputasi kartu kredit yg anda punyai. di situ saya kaget ternyata punya kartu kredit jg sipenulis ini yg notebene ini jg bentuk pinjaman/utang harusnya anda menulis saya anti dengan fasilitas/layanan pinjaman paylater pinjol dan lain sebagainya KECUALI KARTU KREDIT. Login untuk Membalas