Mohon Tokopedia Kembalikan Secara Utuh Dana Transaksi yang Telah Dibatalkan Sistem

Pada tanggal 18 Februari 2025, saya melakukan transaksi di Tokopedia dengan nomor invoice: INV/20250218/MPL/4453113719 sebesar Rp396.000. Pembayaran dilakukan melalui GoPay Later.

Setelah menunggu beberapa hari, saya menerima pemberitahuan bahwa barang yang saya pesan tidak dapat dikirim oleh pihak ekspedisi. Saya pun mengajukan komplain. Setelah melalui beberapa proses, transaksi tersebut dibatalkan secara otomatis oleh sistem Tokopedia.

Pada tanggal 26 Februari 2025, Tokopedia melakukan pengembalian dana sebesar Rp246.000 dari total transaksi Rp396.000. Terdapat selisih Rp150.000 yang tidak dikembalikan oleh Tokopedia.

Yang menjadi pertanyaan saya adalah:

  1. Mengapa terjadi pembatalan oleh sistem Tokopedia?
  2. Mengapa uang transaksi tidak dikembalikan secara utuh?
  3. Kemana selisih uang sebesar Rp 150.000 tersebut?

Sebagai pembeli di Tokopedia, saya merasa sangat dirugikan. Barang yang saya pesan tidak sampai (karena dibatalkan oleh sistem Tokopedia), dan saya masih harus membayar tagihan/cicilan melalui GoPay Later karena pengembalian dana dari Tokopedia tidak utuh.

Saya memohon respons dan tanggung jawab dari Tokopedia terkait masalah ini.

Sajiwo Puguh
Nunukan, Kalimantan Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

28 komentar untuk “Mohon Tokopedia Kembalikan Secara Utuh Dana Transaksi yang Telah Dibatalkan Sistem

  • 17 Maret 2025 - (10:03 WIB)
    Permalink

    kalo tidak salah, itu sudah ketentuan dari pihak GoPay Later.

    gak tau juga sih, belom pernah pake paylater.

  • 17 Maret 2025 - (10:16 WIB)
    Permalink

    Tokopedia punya aturan sendiri yg lain dr ecommerce lain,dan tentu merugikan pembeli.Setiap transaksi yg memakai voucher baik dari merchant/tokopedia jika terjadi pembatalan/gagal kirim/retur maka dana refund terjadi penyesuaian dikurangi dulu jumlah voucher yg dipake.Lalu ongkir yg dibayarkan pembeli juga tdk balik jika paket sudah di tahap pengiriman.

    • 17 Maret 2025 - (10:39 WIB)
      Permalink

      Lah yah iya lah, marketplace lain juga begitu.

      Misalkan lu beli barang 10rb, dapet voucher 5rb, jadi bayar 5rb. Masa dia balikinnya 10rb, yah 5rb lah.

      Permasalahan voucher di marketplace itu kalau ada pembatalan jadi hangus ngak bisa dipake lagi. Bahkan kalau salah penjual, atau penjual yang batalin.

      Dan kalau lu beli 1 transaksi dari beberapa toko (katakan 3 toko), terus 1 batal, uang yang dikembalikan itu seperti semua potongan voucher dipakai ke 1 toko yang batal itu, dan 2 toko sisanya seperti bayar full. Sangat merugikan kalau voucher gede terus 1 toko batal entah kenapa.

      • 18 Maret 2025 - (11:25 WIB)
        Permalink

        Nah ini yg membedakan Blibli dgn ecomm lain. Kalau di blibli, voucher akan dikembalikan sebesar potongan yg terbatalkan. Bahkan termasuk ongkir, akan dikembalikan vouchernya biar bs dipake lg buat order.

  • 17 Maret 2025 - (10:55 WIB)
    Permalink

    Ongkos kirim =157.500 + 2.500 asuransi = 160.000 – diskon ongkir 10.000 = 150.000.
    Ongkos kirim tidak dikembalikan karena barang sudah di ekspedisi.

    • 17 Maret 2025 - (11:34 WIB)
      Permalink

      Penasaran yang diuntungkan siapa. Apakah ongkos kirimnya diteruskan ke kurir, atau marketplace tilep? Ini udah kaya jebakan. Mirip ceritanya ama yang sebelum ini ID Express ngak mau kirim HP ke luar pulau: https://mediakonsumen.com/2025/03/13/surat-pembaca/kecewa-dengan-pesanan-yang-menggunakan-kurir-rekomendasi-tokopedia

      Kalau memang baterei dan barang lainnya ngak boleh antar pulau, seharusnya sistemnya ngak terima pesanannya lah. Kalau tetap terima ini mah namanya penipuan.

      • 18 Maret 2025 - (05:17 WIB)
        Permalink

        Utk dangerous goods seperti baterai, aki dll yg bersifat cairan, kemungkinan besar akan gagal kirim jika antar pulau. Harusnya seller membatalkan dari awal jika tahu pemesannya beda pulau. Kalau nekat dikirim akibatnya pasti gagal kirim dan pembeli rugi di ongkir, yg sebesar 150k ini.

        • 18 Maret 2025 - (10:41 WIB)
          Permalink

          Kenapa seller yang disalahin lagi? Kalo tokopedia ama perusahan kurir logistik udah tau ngak bisa kirim beginian lewat udara, yah sistem mustinya pas beli antar pulau cuma bisa pilih kargo/darat/laut. Cuma kenyataannya di Kurir Rekomendasi yang dipaksakan nyala di Tokopedia, bisa dapat kurir kaya ID Express yang ngak mau kirim kaya di Surat Pembaca yang saya link ke atas.

          Penjual bisa apa? Katakan mereka aktifin JNE Kargo karena masalah ini, asalkan pembeli pilih Bebas Ongkir bisa aja dapat Kurir Rekomendasi, kurir bisa nolak kaya contoh yang saya link di atas. Cuma nyalain JNE Kargo dll. juga ngak masuk akal, dikira jualan buat orang pulau lain doang?

          Tiap kali orang beda pulau pesan, musti batalin? Yang bener aja. Penjual lagi yang kena penalti dong. Jelasin ke pembeli minta mereka batalin? HAHAHA, banyak pembeli abis klik bayar, menghilang aja sebodo amet penjual chat apa pun.

          Madesu intinya.

        • 18 Maret 2025 - (15:21 WIB)
          Permalink

          Gak ah, emang ekspedisi agak lain. Dimari kirim powerbank, hp, tws semua ada batrei gak pernah ada kendala atau ditolak.

    • 17 Maret 2025 - (20:56 WIB)
      Permalink

      Itu kan pakai asuransi, jika barang hilang atau return dan dibatalkan oleh sistem karena barang hilang (tidak sampai tujuan) otomatis seluruh dana diganti oleh pihak asuransi dong dan dikembalikan utuh

  • 18 Maret 2025 - (11:04 WIB)
    Permalink

    Aki motor diluar jawa semahal itu kah? Sampai lo rela keluarin ongkir Rp 150,000. Gw yg beli sesuatu yg ongkirnya bayar aja mikirnya pengen jadi pengen engga

    • 18 Maret 2025 - (22:50 WIB)
      Permalink

      Pilihan nya hanya itu om , bagi penduduk / warga yang tinggal di daaerah 3 T.

  • 18 Maret 2025 - (11:29 WIB)
    Permalink

    Barang 200ribuan ongkir 150rb, saya juga mikir kalau ongkir segini. Bayar 50rb untuk barang jutaan juga saya mikir, mending langsung toko offline kalau harganya mepet di online

    • 18 Maret 2025 - (11:49 WIB)
      Permalink

      Kl beli offline di daerahnya mungkin harganya 250-350an dan harus cash, sedang ini kan bisa utang 😀 😀 😀

      • 18 Maret 2025 - (22:46 WIB)
        Permalink

        Hehee.. kalo ada di sekitar kota saya , beli ofline om.. posisi saya di ujung indonesia… Ngga selengkap di kota anda tinggali.. Jadi pilihannya cuman beli online

  • 18 Maret 2025 - (12:13 WIB)
    Permalink

    itu potongan krana ongkir yg anda tanggung sendiri, bos ….. ya di potong lah walau gagal kirim!!!
    lgan beli aki segitu, kena ongkir segitu kok mau sih ??

    • 18 Maret 2025 - (22:49 WIB)
      Permalink

      Mau karena ngga ada di kota saya om… Maklum kota / daerah paling ujung indonesia… 3 T.. Terluar, Terdepan dan Terluar… Pilihannya hanya beli online

  • 19 Maret 2025 - (11:30 WIB)
    Permalink

    keknya karna sebelumnya udh ada proses pengiriman, tp batal/gagal makanya ongkirnya ga bisa balik. mungkin aja kalau paketnya batal sebelum sempet dijemput kurir ongkirnya masih bisa balik.

  • 19 Maret 2025 - (20:55 WIB)
    Permalink

    Itu kan waktu check out asuransi pengiriman di aktifkan coba ajukan complain asuransinya. Siapa tau ongkos pengirimannya bisa di kembalikan

  • 19 Maret 2025 - (22:20 WIB)
    Permalink

    Foped memang penipu!! Sy prh beli vitamin 3x ,brg sy lacak berhenti di jkt, uang balik diptg ongkir 25rb ,bukan salah buyer tapi kita yg rugi!!

  • 20 Maret 2025 - (12:35 WIB)
    Permalink

    Dana anda 99% ga akan balik, kecuali dibawa ke jalur hukum. Dana penjual dan pembeli kemungkinan sedang dipake untuk operasional, gaji karyawan dan bayar iklan. Kakak bisa cek instagram tokopediacare, ada ribuan komplain, dari penjual dan pembeli, yang diabaikan, seolah-olah akun itu milik hantu.

      • 20 Maret 2025 - (13:38 WIB)
        Permalink

        tetap aja ga boleh. yg punya program paylater kan tokopedia, bukan penjual / pembeli. Dengan kondisi sekarang, ribuan komplain di instagram tokopediacare tidak diselesaikan, seolah-olah instagram itu dikelola oleh hantu, siapa yg mau beli di tokopedia? mau dapat voucher diskon kek, gratis ongkir kek, ora sudi. saya beli exhaust fan tapi dikirimnya kipas angin, video unboxing lengkap, tetap dana akan diteruskan ke penjual. berasa pengen rame” geruduk kantor pusatnya, jangan” nanti setelah libur lebaran, pimpinan dan karyawan tokopedia uda kabur semua bawa dana penjual dan pembeli, yg di saldo tokopedia, saldo gopay juga. semoga pemerintah turun tangan

  • 20 Maret 2025 - (14:14 WIB)
    Permalink

    Mau ga, semua yg merasa ditipu oleh tokopedia secara langsung atau tidak langsung, baik sebagai penjual maupun pembeli, menviralkan supaya mendapatkan keadilan? No viral, no justice. Yang luar kota jakarta, tidak perlu datang secara fisik, tapi yang dalam kota jakarta, kita susun rencana untuk memperjuangkan keadilan. Marketplace bodong, yang korban penipuannya uda di skala ribuan, harus diberi pelajaran.

 Apa Komentar Anda?

Ada 28 komentar sampai saat ini..

Mohon Tokopedia Kembalikan Secara Utuh Dana Transaksi yang Telah Dibat…

oleh aji dibaca dalam: 1 menit
28