Keluhan Surat Pembaca Akun Akulakuku Dibobol Penipu!! 6 Desember 202015 Desember 2020 Sari 11 Komentar Akulaku, Akun Pengguna, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Fintech, Fraud, Keamanan akun, Kredit online, Marketplace, One Time Password, Pembajakan Akun, Pembobolan akun, Penyalahgunaan akun Ikuti kami di Google Berita Kejadian ini Jumat (04/12/20) berawal dari penipu yang mengatasnamakan CS Akulaku yang memberikan info jika ada tagihan yang belum terbayar dan harus segera dilunasi. Padahal saya sudah bayar untuk tagihan bulan berjalan tsb. Kemudian si penipu mengirimkan SMS berisi link. Tanpa sadar, saya yang saat itu saya sedang mengurus anak, masuk login dan sempat masukkan kode OTP. Tidak lama ternyata tagihanku di Akulaku yang semula hanya Rp240.000 menjadi Rp1.900.000/bulan karena ada transaksi yang dilakukan oleh si penipu senilai hampir Rp5.000.000. Saat itu saya telepon CS Akulaku pusat untuk minta blokir akun Akulaku saya, dan dari pihak cs Akulaku informasi akun saya sudah diblokir. Sabtu (05/12/20) pagi, saya coba pastikan nilai tagihan saya di CS Akulaku pusat dan ternyata memang terdapat transaksi senilai Rp5.000.000 dan saya tetap diwajibkan membayar tagihan tersebut oleh CS Akulaku pusat karena transksi sudah terjadi. Selaku konsumen saya sangat KECEWA BERAT dengan sikap Akulaku yg tidak memperdulikan keluhan saya, dan saya hanya akan membayar tagihan sesuai pembelian saya senilai Rp240.000. Tolong dari pihak Akulaku, kenapa nomor saya bisa sampai jatuh ke tangan si penipu karena dari awal si penipu sudah tahu kalau saya punya akun di Akulaku? Bukankah database konsumen harusnya bersifat privasi? SAYA HANYA AKAN MEMBAYAR SENILAI TAGIHAN PEMBELIAN SAYA YANG ASLII!! Saya upload sekilas percakapan saya dengan si penipu yang sampai saat ini saya masih dikejar untuk memberikan kode OTP. Retnosari Sidoarjo, Jatim Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
ayinda6 Desember 2020 - (17:53 WIB)Permalink Maaf ini memang murni kesalahan njenengan Bu karena ngasih kode juga buka link yg dikirim pelaku, cs alulaku kalo ada permasalahan apapun ngga mungkin by WA. Dan sampai kapanpun Akulaku ngga akan mau tahu, sebaiknya segera tutup akun Akulaku nya saja 4 Login untuk Membalas
M. Abu Hasan6 Desember 2020 - (18:27 WIB)Permalink Yah Kalau ini sih murni kesalahan anda sendiri. jadi jangan salahkan Akulaku,beda halnya dengan beberapa kasus yang akunnya dibobol tanpa OTP. kalau pun anda melaporkan ke pihak berwajib tetap saja anda yang di salahkan. 3 Login untuk Membalas
Gery6 Desember 2020 - (20:57 WIB)Permalink Merchant di Indonesia yang paling banyak penipunya saya rasa Akulaku doang sih 4 1 Login untuk Membalas
Suprapto7 Desember 2020 - (09:14 WIB)Permalink Bisa dicoba lapor lewat kepolisian untuk melacak no telpon tsb. Kasus penipuan yg menimpa anak Presiden saja bisa langsung tertangkap penipunya. Jadi kalau punya kerabat orang dalam kepolisian prosesnya bisa lebih cepat lagi. Kalau masih tidak bisa lewat semua jalur biasa, mungkin bisa alternatif secara supranatural, disantet misalnya. 1 Login untuk Membalas
Fitra Akbar7 Desember 2020 - (07:39 WIB)Permalink midakulaku.co.page? ekstensi domain macam apa ini, harusnya jangan klik link itu. Biasanya cuma web phising yang dibuat si penipu, pemain website pasti tau. Apalagi kalau udah masukkin nomor telepon sama katasandi akulaku, pasti anda yang akan disalahkan. 3 2 Login untuk Membalas
ican77 sans7 Desember 2020 - (10:58 WIB)Permalink ini kesalahan user bukan akulaku 1 Login untuk Membalas
Caem8 Desember 2020 - (00:37 WIB)Permalink Aduhh bu knpa kode otp nya diksh ke penipu hrs penipunya yg ibu kerjain ksh kode otp yg slh heheee Login untuk Membalas
AneGoogle8 Desember 2020 - (03:29 WIB)Permalink Harusnya langsung blokir aja kalau ada WA tidak dikenal. Setahu saya pihak Akulaku tidak pernah menagih utang atau tagihan lewat WA. Login untuk Membalas
Siti Agustina8 Desember 2020 - (18:05 WIB)Permalink ini kesalahan dari Ibu Retnosari sendiri, mengapa percaya dengan orang yang mengaku sebagai Akulaku melalui Whatsapp dan menggunakan bahasa yang bukan selayaknya CS. sudah share kode OTP klik link tidak di kenal pula. setau saya Akulaku tidak pernah menerima complain melalui WA Login untuk Membalas
Yudha20 Desember 2020 - (12:41 WIB)Permalink Kalau dipahami memang murni sih salah user yg ceroboh, saat ini urusan tehnologi emang ada positif dan negatifnya. Hackerpun menggila… Dari sini juga pembelajaran untuk pihak akulaku agar database aman, kalaupun terbilang aman lantas kenapa masih ada yg bisa bobol tanpa kode OTP korban ???? Banyak juga korbanya kan? Sedikitnya hacker dapat menjelajah database akulaku agar dapat sedikit info korban, Ini jadi pelajaran penting untuk pihak AKULAKU juga. Login untuk Membalas