Ilustrasi Keluhan Pertanyaan Surat Pembaca Apakah Tokopedia dan Ekspedisi Anteraja Sengaja Bersekongkol untuk Menahan Dana? 30 Desember 20201 Januari 2021 Nur Aida 18 Komentar Anteraja, Belanja Online, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Keterlambatan pengiriman, Layanan kurir, Marketplace, Pusat Resolusi Tokopedia, Status kiriman barang pesanan, Status kiriman paket kurir, Tokopedia Ikuti kami di Google Berita Saya melakukan pembelian di Tokopedia pada tanggal 11 Desember 2020 dengan memilih ekspedisi Anteraja, dikarenakan ada promo gratis ongkir. Namun saya sangat kecewa, karena hingga surat pembaca ini saya tulis, paket masih tertahan di Cikoko (AWB 10000687336254). Setelah mengkomunikasikan dengan rekan-rekan saya, ternyata tidak sedikit yang mengalami hal serupa. Melihat media sosial Twitter pun, bahkan ada yang paketnya tertahan lebih dari 1 bulan. Saya mencoba mengkonfirmasi lewat email dan Twitter ke pihak Anteraja, tapi cukup terkejut dengan jawaban yang diberikan. Biasanya customer support dapat memberikan estimasi penyelesaian kasus, tapi tidak dengan Anteraja. Customer diminta menunggu, tapi tidak ada kejelasan harus menunggu sampai kapan. Seharusnya jika Anteraja memiliki etika bekerja yang benar dan itikat yang baik, sampaikanlah kendala yang dialami, kapan tenggat waktu penyelesaian, jika tidak selesai bentuk tanggung jawab seperti apa yang bisa diberikan. Jika paket hilang atau rusak, akui dan gantilah. Apa betul pihak Anteraja melakukan pengecekan? Apa mungkin sebenarnya pihak Anteraja hanya berdiam diri di balik keyboard dengan mengirimkan respon template hasil copy-paste dengan harapan meredakan emosi customer hingga akhirnya lupa atas kasus ini? Di sini pihak Tokopedia yang saya harapkan menjadi penengah pun tidak memberikan bantuan yang berarti. Customer diminta menunggu pengecekan dari pihak Anteraja. Tentu saja Tokopedia bisa memberikan respon dengan mudah. Sebagai pihak yang sudah mendapatkan dana dari customer, dengan kendala pengiriman seperti ini, dana bisa ditahan selama mungkin. Tidak perlu buru-buru diteruskan ke penjual, tidak perlu buru-buru melakukan refund ke pembeli. Tokopedia untung, Anteraja cukup bertebal muka, penjual dan pembeli dirugikan. Dengan melihat kinerja Anteraja yang sedemikian buruk, sungguh mengherankan kenapa Tokopedia masih mempertahankan kerjasamanya. Apakah tidak ada evaluasi terhadap kinerja partner? Apakah kepuasan pelanggan tidak penting? Apakah cukup menulikan pendengaran atas komplain pelanggan? Apakah mungkin kecurigaan saya benar, bahwa Tokopedia diuntungkan dari insiden ini? Melihat berbagai macam investasi di akhir tahun sedang bullish (baik saham, emas, ataupun cryptocurrency), apakah Tokopedia memanfaatkan momentum tersebut? Nur Aida Yulianti Surabaya, Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Hery Mulyanto30 Desember 2020 - (17:20 WIB)Permalink Tokopedia kl tidak salah punya saham di anteraja. Dan anteraja adalah jasa kirim paling bobrok saat ini. Makanya saya juga jualan tp tidak pernah tergiur memasang jasa kirim yg belum punya reputasi. Ninja, anteraja tidak pernah saya gunakan. Lihat saja kurirnya, sangat terbatas dan hanya menggunakan TAS GENDONG dgn tulisan warna ping ANTERAJA. Itu muat berapa paket? 2 Login untuk Membalas
Donny G30 Desember 2020 - (18:24 WIB)Permalink Belanja apa mbak? Ponsel, emas atau barang mahal lainnya? Semoga diasuransikan yah. Kalo terlalu lama nyangkut kek gini, biasanya paketnya dah raib. Login untuk Membalas
Nur AidaPenulis artikel30 Desember 2020 - (21:13 WIB)Permalink Diasuransikan sih, karena nilainya lumayan juga. Sudah dihubungi pihak Tokopedia sedang dalam proses refund. Saya inginnya dikirim ulang barang yang sama, saya tanggung ongkirnya, tapi Tokopedia menolak katanya bisa resiko hilang lagi. Apa kabar ini paket-paket saya lainnya yg lagi ngantri? Login untuk Membalas
Dea Lim31 Desember 2020 - (17:25 WIB)Permalink Menurut saya tdk hanya terjadi dianterAja, semua sama aja, kalau lg ga beruntung ya bgtu.. Tokped dan pihak jasa pengiriman ga jauh beda… Kalau sdh begini lempar batu dembunyi tangan. Login untuk Membalas
@gorong30 Desember 2020 - (22:17 WIB)Permalink @anteraja_id @TokopediaCare Percuma @TokopediaCare anti kritik dan ga peduli sama reputasi.… https://t.co/3IdwcAiiSb Login untuk Membalas
Suprapto31 Desember 2020 - (08:12 WIB)Permalink Repot ya marketplace dan jasa antar dalam negeri seperti ini mungkin perlu saingan sekelas Amazon masuk ke Indonesia, biar pada semangat memperbaiki kinerja atau klepek-klepek. 1 Login untuk Membalas
Dwi31 Desember 2020 - (12:20 WIB)Permalink apa karena nyari kurir jasa pengiriman termurah… tokopedia jangan cari murah saja tp kualitas harus terjaga… jne sudah mapan gak di pakai… jadi hancur reputasi tokopedia.. Login untuk Membalas
Graha31 Desember 2020 - (12:41 WIB)Permalink Saya pakai J*E nyangkut bro 1 minggu lebih. Hhe Kalau menurut saya masalah spti ini kendala di internal aja. Mungkin karena lagi overload ataupun alamat yg tdk dapat dijangkau. Overall selama ini pakai kurir AnterAja aman2 aja. Justru menurut sy yg performanya kurang itu y J*E. Dan yg tdk direkomendasikan itu ekpedisi Nin** dan Ti*i. 2 2 Login untuk Membalas
Martin31 Desember 2020 - (14:51 WIB)Permalink Jne udah gak bs d andalkan broo.. syg sekali brand yg sudah lama tp klah cepat sma brand2 yg baru muncul/pendatang baru.. malahan saya pribadi alhmdllh slu pakai expedisi anteraja dan gak ada hmbatn.. karena saya pernh tanya ke kurir nya estimasi waktu max itu 4 hr klo lebih dr 4 hr mereka yg dpt tekanan. Login untuk Membalas
Graha31 Desember 2020 - (17:39 WIB)Permalink Setuju dengan pendapat Pak Martin. Saya sering sekali kendala pengiriman di ekpedisi J*E. Perfoma AnterAja saat ini 10x lebih baik dripada ekpedisi yg sdh lama ada. Ditambah lagi disisi seller sangat terbantu, karena sistem pickup AnterAja (jemput bola 3x dalam sehari). Login untuk Membalas
Dony1 Januari 2021 - (03:48 WIB)Permalink Review saya dari ribuan paket dikirim. Anteraja itu jeleknya kalau kirim keluar Jabodetabek, relatif lambat. Keuntungannya bisa request pick up bahkan sampai lebih dari 5x dalam sehari dan tetap dijemput berulang ulang. Anteraja same day juga gak kalah hebat sama grab&gojek sameday dengan harga separuhnya. Sicepat jeleknya paket hancur berantakan kalau barang mudah rusak dan tidak di packing baik. Sícepat Next Day aja pernah nyangkut hampir 2 Minggu. JNE Yes pernah nyangkut 10 hari lebih. Dan tidak terhitung berapa kali JNE Oke yg nyangkut seminggu lebih. Ninja super lambat 5 hari lebih padahal antar Jabodetabek. Wahana murah & cepat minusnya operator harus input manual alamat, salah kode pos bisa fatal & resi harus input manual. Pos Indo wajib drop ke cabang, sering antri sejam lebih, bisa dibilang menyusahkan tapi jangkauan, akurasi dan kecepatan baik. J&T paket dijemput & relatif cepat sampai. Minusnya tarifnya relatif mahal. Customer gak suka yg mahal. Tiki udah ketinggalan zaman. Tapi sejauh ini paket tidak bermasalah. Plus nya sering dapet cashback pengiriman dari operator nya. Lion parcel udah kapok sama yg ini, paket seminggu lebih padahal antar Jabodetabek. Gojek bagus sangat cepat tapi mahal Grab lebih murah dari gojek tapi walaupun grab instant, ternyata angkut 2 barang sekali jalan dan relatif sering nyasar dibanding gojek. Akhir kata tidak ada satupun kurir yang sempurna. Semua ada plus minusnya. 3 Login untuk Membalas
Nur AidaPenulis artikel4 Januari 2021 - (10:28 WIB)Permalink Betul sekali bahwa Anteraja perlu perbaikan untuk pengiriman ke luar Jabodetabek. Karena memang masalah paket hilang ini dialami oleh 2 teman saya yang lain dengan domilisi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Terima kasih insight-nya, bisa menjadi bahan pertimbangan untuk teman-teman yang memiliki usaha online. Login untuk Membalas
Vinsencia6 Januari 2021 - (01:18 WIB)Permalink Kalo belanja free ongkir diksh anteraja menink ga usah beli deh.. Kapok saya sebagai penjual dan pembeli barangnya uda seminggu ga sampe2 dan kl di komplen jawabannya selalu sama disuruh menunggu.. Kesel banget sama ekspedisi satu ini!!! Lelet Login untuk Membalas
EcHa11 Januari 2021 - (22:01 WIB)Permalink Anteraja jasa pelayanan terburuk… Sangat disayangkan prolo gratis ongkir konsumen tidak boleh memilih antara anteraja atau sicepat. Dan sepertinya tidak ada niatan tersebut, atau konsekuensi atas buruknya pelayanan anter aja. Mungkin baiknya ganti nama biar cocok jadi EntarAja Login untuk Membalas
Rudolf16 Juni 2021 - (17:52 WIB)Permalink Paket saya ke jayapura nyangkut 1 bulan lebih di tracking statusnya keluar dari jakarta.. awalnya saya tanyakan ke kurir antareja yg sering antar krna sdh berkali kali dan sering pesan toped via antareja tdk ada masalah, katanya paketnya belum masuk.. eh pas saya komplain ke tokopedia utk bantu cek dari antareja bilangnya barang sdh diantar dan diterima dgn bukti foto karyawan sy terima paket.. padahal hampir tiap minggu karyawan sy terima paket 2-3 kali dari antareja.. di fotopun tdk terlihat nomor resi dari paket.. Login untuk Membalas
Yanti31 Oktober 2021 - (20:45 WIB)Permalink Tiap bulan sya pasti belanja olshop 5-8kali dan menurut saya pengiriman anteraja benar2 yg terburuk.dari Jakarta ke Sulawesi perlu 8-14hari itu juga karna saya chat ke cs, barang baru sampai. Paket yang dipesan tgl 10 Oktober,tgl 20 Oktober dinyatakan hilang dan sampai sekarang penggantian dana belum masuk.tiap kali nanya ke anteraja slalu bilang dalam proses.kemungkinan saya mesti nunggu dia proses sampai tahun depan atau sampai saya bilang ikhlas kayaknya. Ongkir dari Jakarta ke Sulawesi 1 kilo 106.000 alsan pake toped ya karena potongan ongkir nya gede.tapi selama potongan ongkir nya pake anteraja ga mungkin gua belanja lagi di toped,takut gua?.padahal dlu pakenya sicepat lumayan bagus ?. Menurut gua lumayan tuch harga paket gua 200.000. Login untuk Membalas
Aldonny7 Mei 2023 - (18:59 WIB)Permalink Antaraja terkesan memang tidak ingin disalahkan selalu mencari alibi, kejadian paket saya di antarkan dan tidak sesuai sop tidak ada photo dll. Di app keterangan diantar pukul 14.50 ,pukul 16-17 sore tukang sampah datang ke kosan saya dan tidak melihat ada paket, bapak tukang ojek depan kosan sayapun mengatakan hanya melihat kurir 2x dateng kekosan saya . Anehnya sop barang saya selalu aman kalo diphoto tapi kali ini pas ilang tidak sesuai sop tidak diphoto. Saya termasuk jarang menggunakan antaraja,semua barang saya pake jasa antar lain selalu aman biarpun taruh depan pintu dan ditinggal berhari hari bahkan. Kosan kiri dan kanan sayapun tidak ada yang merasa dititipkan. Kebiasaan buruk merrka adalah suka nitip ke orang lain yang jaraknua berbeda tapi tidak memberikan konfirmasi langsung dan akhirnya lupa. Gak paham kenapa tokopedia masih melihara hubungan kerjasama ini. Login untuk Membalas