Keluhan Surat Pembaca Jebakan Paket Bundling Indosat Ooredoo, Berkali-kali Hubungi CS tapi Tidak Ada Solusi 10 Desember 2021 Eni 7 Komentar Customer complaint handling, Customer Service, data pelanggan, Debt Collector, Indosat, Indosat Ooredoo Hutchison, Kartu SIM Perdana, nomor seluler pasca bayar, Operator telepon seluler, paket bundling, Pelunasan Tagihan, Penagihan, Tagihan Pasca Bayar Ikuti kami di Google Berita Sekitar awal bulan November 2021, saya dihubungi tante yang tinggal di Jakarta Timur, dan mengabarkan bahwa ada Surat Peringatan dari PT. Perkasa Abadi Perdana, selaku mitra Penagihan PT. Indosat Ooredoo ditujukan kepada saya, dikirim melalui pos ke rumah tante saya. Selanjutnya tante saya mengirimkan foto surat tersebut, berisi nama saya, nomor pelanggan 09760378, nomor handphone +6281510157353, total payment Rp333.666, dengan perintah untuk segera menyelesaikan tunggakan atas kewajiban tsb selambat-lambatnya tanggal 7 Oktober 2021. Surat Peringatan dari PT. Perkasa Abadi Perdana selaku mitra Penagihan PT. Indosat Ooredoo Mendapati informasi tersebut, spontan saya sampaikan ke tante saya bahwa surat peringatan tsb tidak benar, mungkin ulah penipu yang mencoba-coba mencari korban. Namun demikian, saya ingin memastikan apa yang sebenarnya terjadi, yaitu dengan menelpon call center Indosat Ooredoo 021-30003000, diterima customer service bernama Robert dengan nomor pengaduan: 1-6023 9906 769. Dari CS ini saya tahu bahwa nomor kartu pasca bayar +6281510157353 terdaftar di dalam sistem Indosat atas nama saya. Sementara saya tidak pernah merasa memiliki dan menggunakan kartu Indosat. Sejak puluhan tahun lalu saya dan keluarga menggunakan kartu operator lain, tidak pernah sama sekali berhubungan dengan Indosat. Selanjutnya CS menanyakan apakah saya pernah membeli perangkat HP? Saya jawab bahwa sekitar setahun lalu saya membeli HP baru merek Samsung di Erafone Bekasi. CS menanyakan apakah saya membeli paket bundling? Saya jawab tidak, saya hanya membeli HP, tidak butuh nomor baru. Namun saya ingat waktu itu Erafone menambahkan kartu sebagai hadiah, dengan informasi bahwa tidak apa-apa jika tidak digunakan. Sejak pembelian HP tersebut sampai saat ini saya tidak pernah melihat kartu tsb, mungkin terbuang bersama kertas-kertas bekas lainnya. Sama sekali tidak pernah memegang kartu tsb, apalagi menggunakan. Oleh karena itu saya minta bantuan CS untuk menghentikan penagihan yang tidak masuk akal tersebut. Jika kita dial nomor +6281510157353, ada keterangan bahwa nomor tsb tidak terdaftar. CS berjanji akan menindaklanjuti pengaduan saya. Pada tahap ini, saya menjadi paham mengapa debt collector mengirimkan tagihan ke alamat tante saya, karena KTP yang saya gunakan pada saat pembelian HP memang mencantumkan alamat beliau. Hari ini saya kaget untuk yang kedua kalinya. Saya menerima info adanya Surat Peringatan dari debt collector PT. Perkasa Abadi Perdana, dengan tagihan baru senilai Rp333.666, yang jatuh tempo tanggal 10 Desember 2021. Saya kembali menghubungi call center Indosat Ooredoo 021-30003000, diterima oleh CS bernama Shinta dengan nomor pengaduan: 1-6077 0909 914. Seolah-olah pengaduan pertama tidak pernah ada, Shinta menanyakan hal-hal yang ditanyakan CS Robert. Saya kembali diminta menunggu Shinta mengecek di sistem beberapa saat. Selanjutnya Shinta hanya menginfokan bahwa data tagihan di dalam sistemnya sudah sesuai, tidak merespon komplain saya yang merasa tertipu dan terjebak oleh Indosat Ooredoo. Dalam kebingungan, saya mencoba mencari informasi di internet, dan ternyata banyak sekali kasus serupa. Telah banyak korban-korban jebakan berjatuhan, tetapi yang mengherankan mengapa Indosat Ooredoo terus saja melanjutkan aksi seperti ini melalui debt collector. Karena saya merasa tidak mendapatkan keadilan dengan menghubungi call center, saya putuskan untuk menulis di media ini, mengikuti langkah korban-korban lainnya. Dengan harapan, semoga dapat mengetuk hati para pejabat di Indosat Oredoo, dan membuat mereka insyaf, bahwa bisnis jebakan seperti ini sangat meresahkan masyarakat. Indosat tidak akan berhasil menjadi perusahaan telco yang sukses jika mencari keuntungan dengan mendholimi masyarakat. Saya akan dengan penuh tanggung jawab membayar tagihan, kalau memang benar saya menggunakan nomor Indosat Oredoo tsb. Silakan Indosat Oredoo menyampaikan bukti-bukti kalau ada pemakaian atas nomor tsb. Namun karena memang tidak pernah ada pemakaian, jangan paksa saya membayar tagihan dengan teror dari debt collector yang sangat meresahkan. Saya juga akan melayangkan pengaduan kepada Kemen Kominfo selaku pengawas operator telekomunikasi, juga ke YLKI, dan ke media lainnya sampai praktik jebakan Indosat Ooredoo ini dihentikan. Eni Widiyanti, SE Kota Bekasi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Adwi10 Desember 2021 - (12:18 WIB)Permalink Nanti kalau mbak dihubungi sama pihak indosat buat klarifikasi jangan mau suruh klarifikasi sendiri meski kadang klarifikasi dari mereka hanya omong kosong saja Login untuk Membalas
andrew99910 Desember 2021 - (13:30 WIB)Permalink Saya udah curiga sama paket bundling kaya gini,ketika saya di mall berniat membeli Hp.dengan paket bundling Indosat saya menolak walaupun SPG nawarin BLA BLA segala keuntungan dengan paket bundling Indosat.karna setau saya yang namanya parca bayar gini wlpn ga dipake pasti tagihan tetap jalan.apalagi saat pembelian paket bundling menyertakan ktp.pasti ada udang dibalik batu 3 Login untuk Membalas
Indosat Ooredoo Care10 Desember 2021 - (13:59 WIB)Permalink Hi kak, untuk informasinya sudah kami sampaikan melalui DM ya kak. ^azes 7 Login untuk Membalas
NGEENG10 Desember 2021 - (18:53 WIB)Permalink pakai trik itu buat dapetin duit, karena operator ini kalah saing dg sebelah, paketan murah tapi jaringan naik turun dpt untung dikit, yg sebelah jaringan bagus tapi mahal 2x lipat,,,,,tapiiii larisss….begitulah. cara apapun selama tdk melanggar peraturan yg dibuat pemerintah pasti dilakukan, terkadang ada celah yg masih abu2 dimana orang awam tdk begitu paham. 2 Login untuk Membalas
Agus10 Desember 2021 - (20:10 WIB)Permalink UNTUNG DI DESA KU PROVIDER INDOSAT DIBLOKIR DAN TOWER DIBAKAR WARGA GARA-GARA TIDAK ADA SINYAL 1 Login untuk Membalas
Fadhli10 Desember 2021 - (21:20 WIB)Permalink Beneran dibakar kah? Apa hk kena perkara tuh. Login untuk Membalas
Julianto10 Desember 2021 - (22:17 WIB)Permalink Gak usah dengerin ODGJ , dikira tower dibuat dari kayu.. melawak. Login untuk Membalas