Keluhan Surat Pembaca amp link

Pihak Jenius Memblokir Aplikasi Nasabah Secara Semena-mena

Maja 18 Komentar , , , , , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Dear Bank BTPN-Jenius,

Saya telah menjadi customer Bank BTPN-Jenius semenjak tahun 2018, tetapi baru di tahun 2021 akhir mengalami kendala. Tepatnya pada bulan September 2021, saya tidak dapat mengakses aplikasi Jenius. Maka dari itu, saya menghubungi Customer Service Jenius dan tanggapan dari mereka ialah akun saya harus diperbaharui di Cabang Jenius terdekat.

Keesokan harinya saya mendatangi booth Jenius yang berlokasi di Kota Kasablanka. Dari penjelasan Customer Service yang ada di booth tersebut, saya harus menghubungi Customer Service melalui Hotline Jenius 1300365. Malamnya saya coba untuk menghubungi Hotline tersebut. Menurut tanggapan CS yang ada, akun saya diblokir dikarenakan ada laporan indikasi penipuan atas rekening saya. Oleh karena itu, mereka meminta saya untuk melakukan pelaporan di cabang Bank BTPN terdekat.

Singkat cerita, inti masalah yang saya hadapi saat ini ialah rekening saya diblokir oleh pihak Jenius berdasarkan Laporan Pengaduan dari Bank BNI. Namun masalah tersebut telah diklarifikasi dan Bank BNI telah mengirimkan surat Pencabutan Pemblokiran atas rekening saya.

Namun sampai dengan saat ini aplikasi Jenius saya masih belum bisa diakses. Pada saat saya tanyakan masalah saya kepada pihak Jenius, mereka beralasan bahwa pihak Jenius belum menerima surat pencabutan tersebut.

Padahal setelah saya tanyakan langsung terhadap PIC dari Bank BNI, bahwa BENAR surat tersebut telah mereka kirimkan. Saya pun sudah mencoba untuk meminta copy surat pencabutan itu agar prosesnya dapat cepat diproses oleh Jenius. Namun sampai dengan hari ini tidak ada hasil apapun.

Yang membuat saya kecewa ialah :

  1. Setelah saya melakukan komunikasi berkali-kali dengan CS melalui email, hotline Jenius dan mendatangi Cabang Jenius, masalah yang saya hadapi sampai dengan hari ini tidak ada perkembangan sama sekali. Pihak Jenius berdalih bahwa mereka belum menerima surat pencabutan pelaporan dari Bank BNI.
  2. Jawaban dari Customer Service yang terkesan sama dan berulang tidak membantu menyelesaikan masalah sama sekali.
  3. Tidak adanya representatif Pihak Jenius yang mencoba untuk inisiatif membantu masalah saya.
  4. Bank BNI telah mengirimkan surat pencabutan ke Bank BTPN-Jenius, tetapi korespondensi dari Bank BTPN-Jenius amat sangat buruk, sampai-sampai surat tersebut hilang begitu saja.

Saya sudah sangat capek dengan respon dari Jenius dikarenakan saya merasa dirugikan waktu dan materi. Saya sudah putus asa dan tidak tahu lagi harus mengadu ke mana. Uang yang ada di dalam rekening saya mungkin tidak banyak, tapi saya sangat butuh. Mereka sudah menahan uang saya selama 4 bulan dengan berbagai alasan tidak masuk akal.

Saya minta tolong dengan sangat mohon bantuannya untuk dapat dibukakan akses ke rekening pribadi saya karena saya mau ambil uang saya yang gak seberapa itu. Sekarang saya lagi terkena masalah finansial dan uang saya hanya sisa uang yang ada di rekening Jenius yang kalian blokir itu.

Terlampir bukti screenshot email dan chat antara saya dan PIC dari Bank BNI.

Maya Candra Desilia
Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Bank BTPN atas Surat Pembaca a.n. Maya Candra Desilia

Dengan hormat, Dalam rangka menanggapi surat pembaca dari Ibu Maya Candra Desilia berjudul “Pihak Jenius Memblokir Aplikasi Nasabah Secara Semena-mena”...
Baca Selengkapnya

18 komentar untuk “Pihak Jenius Memblokir Aplikasi Nasabah Secara Semena-mena”

  • Mirna Manda Putri Lestari
    22 Januari 2022 - (13:10 WIB)
    Permalink

    Banyak bank online belakangan ini kenapa sepertinya menjengkelkan… Bikin tidak tertarik untuk pakai

    2
    4
    • MajaPenulis artikel
      23 Januari 2022 - (08:55 WIB)
      Permalink

      Sepertinya memang harus kembali menggunakan bank yang jelas punya buku tabungan, agar tidak diperlakukan semena2 kedepannya.

      3
    • HERDIAN
      22 Januari 2022 - (15:06 WIB)
      Permalink

      Emangnya polisi sekarang ngurusin masalah perbsnkan juga yah? Woiii…. kerjaan polisi bukan ngurusin mslh administratif perbankan. Kecuali kalau ada tindak kejahatan perbankan, nah baru bisa di laporkan kepada pihak kepolisian. wkwkwk

      3
      1
      • Ken
        22 Januari 2022 - (19:07 WIB)
        Permalink

        Namanya pemblokiran akun bank harus jelas alasan nya,diatas dikatakan terduga penipuan,dan pihak bank tidak bisa mengklaim sepihak tanpa bukti dari yg terduga korban atas tindak pidana penipuan,jika tanpa bukti maka pemblokiran sepihak sudah menyalahi aturan

        3
        • MajaPenulis artikel
          23 Januari 2022 - (08:52 WIB)
          Permalink

          Hi, memang alasan pemblokiran awal rekening saya karena terindikasi penipuan tetapi setelah ditelusuri pelapor adalah Ibu Kandung saya sendiri. Beliau salah mentransfer ke rekening saya sejumlah Rp. 500.000,- tetapi tidak konfirmasi langsung ke saya melainkan langsung menghubungi pihak Bank yang beliau gunakan untuk dapat menarik kembali dana tersebut. Maka dari itu, sampai detik ini saya tidak pernah merasa bahwa saya menipu. Hal tersebut telah disampaikan kepada kedua belah pihak Bank, dari Bank BNI dan Bank BTPN Jenius tetapi sampai hanya Jenius yang mempersulit proses tersebut. Seolah-olah belum menerima surat pencabutan laporan.

          3
          • Kurniawan
            23 Januari 2022 - (11:26 WIB)
            Permalink

            Namanya “Jenius”, tapi menyelesaikan masalah tidak sesuai namanya.

            5
    • MajaPenulis artikel
      23 Januari 2022 - (08:53 WIB)
      Permalink

      Kalau pun mau dilaporkan ke polisi, dana yang ada di dalam rekening dan dana yang diduga sebagai barang bukti penipuan pun tidak seberapa. Memang tidak seberapa tapi saya lagi butuh

      2
      • Pandu
        23 Januari 2022 - (14:12 WIB)
        Permalink

        Jenius BTPN, menurut penilaian saya dan yang saya alami itu memang pelayanannya seperti Perusahaan yang memperkerjakan karyawan yang dibayar kecil jadi CS nya atau layanan nya kurang memuaskan. Apalagi yang ada dichat jenius agent balasan yang diberikan kalo kita butuh bantuan pasti template hasil copas text dan berkesan gak mau ribet

        2
        • MajaPenulis artikel
          23 Januari 2022 - (23:27 WIB)
          Permalink

          Kalau menurut saya memang kualitas jenius saat ini amat sangat berkurang dibanding awal launching. Mungkin karena saat ini sudah banyak nasabah jadi menganggap sepele nasabah kali ya

          1
  • Firman Wahyudi
    23 Januari 2022 - (15:59 WIB)
    Permalink

    Istri saya sudah daftar dan sudah verifikasi via video call juga….tp besoknya mau login ga bs. padahal password dan pin sudah sesuai. untung ya belum sempat setor apa pun….jd males pakai…uninstall jdnya.

    • MajaPenulis artikel
      23 Januari 2022 - (23:30 WIB)
      Permalink

      Kalau dari pengalaman saya, kalau ada kendala seperti itu pasti kita dirujuk untuk telfon ke call center lalu dari call center menyarankan untuk langsung datang ke booth. Nanti kalau sudah ketemu sama CS di booth pasti nanti dia minta bantu follow up lewat CS di call center. Dan begitulah siklusnya sampai kita capek sendiri

      2
  • much aji suseno
    24 Januari 2022 - (06:13 WIB)
    Permalink

    Sekarang saya udah males pake rekening jenius.
    Rekening jenius udah tak tutup bulan ini. Karenaada firasat kurang enak dengan jenius.
    Mending pake bca. Kalau BCA xpresi biaya admin lebih murah ketimbang jenius.

    2
  • MajaPenulis artikel
    24 Januari 2022 - (12:34 WIB)
    Permalink

    Case closed.

    Saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari Media Konsumen yang telah memfasilitasi saya dalam menyalurkan keluh kesah sebagai nasabah. Setelah masalah yang saya hadapi dari bulan September 2021 di up ke Media Konsumen pada tanggal 22 Januari 2022, akhinya pihak Jenius hari ini telah menghubungi saya tepatnya pada tanggal 24 Januari 2022 pukul 11.56 AM dan masalah yang saya hadapi sudah di selesaikan dengan baik. Puji syukur saat ini saya sudah dapat mengakses aplikasi jenius saya dan dapat memindahkan saldo saya yang dapat digunakan untuk menunjang kehidupan kedepannya.

    Sekali lagi saya ucapkan terima kasih untuk Media Konsumen atas bantuannya.

    2
  • Sald
    24 Januari 2022 - (14:00 WIB)
    Permalink

    Jadi Ibu anda lapor ke BNI untuk diteruskan ke BTPN karena rekening anda terindikasi penipuan. Kok bisa? Jadi ribet semuanya.

    2
    • MajaPenulis artikel
      24 Januari 2022 - (17:39 WIB)
      Permalink

      Bukan mas. Kalau tidak salah ceritanya itu karena mama saya salah transfer, tidak sengaja salah kirim ke rekening saya. Mama saya lapor ke BNI terkait dengan salah transfer tersebut. Kurang tau gimana ceritanya bisa sampe terindikasi penipuan padahal rekening tersebut hanya digunakan untuk keperluan pribadi seperti top up ovo atau tabungan. Jarang menerima transfer dari luar kecuali dari rekening saya pribadi dari bank lain

  • Herwin Herwin
    26 Januari 2022 - (12:39 WIB)
    Permalink

    masih pd pake jenius toh. kalo sy sih sejak dipungut 10rb per bulan, biaya feesible lah, biaya admin lah, biaya apa lah namanya itu, ogah. cabang jg cuma sedikit, ga sebanyak bca, tp belagu banget narik biaya admin. by admin bca xpresi aja cuma 7500, atm dimana2, bs cek saldo, mbanking, internet banking, full service lah intinya. masa kalah sm bca?

 Apa Komentar Anda mengenai Jenius BTPN?

Ada 18 komentar sampai saat ini..

Keluhan

Pihak Jenius Memblokir Aplikasi Nasabah Secara Semena-mena

oleh Maja dibaca dalam: 2 menit
18