Keluhan Surat Pembaca amp link

Penjual di Tokopedia Menjual Barang Palsu, tapi Mengaku Barang Asli

tirta_suryana 24 Komentar , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Pada tanggal 14 Mei 2022, saya belanja di toko Welly11 di Tokopedia, berupa 5 pcs Pod Caliburn A2. Sebelum bayar, saya sudah membiasakan diri untuk cek deskripsi dan kolom diskusi. Karena pada kolom diskusi penjual selalu bilang tidak ada produk clone (palsu) ke setiap calon pembeli yang bertanya dan ada beberapa kali mengaku produknya oten (asli). Jadi saya bayar, lalu menunggu sampai paketnya datang.

Namun saat paket datang, saya membandingkan font pada kemasan yang berbeda. Lalu saya buka kemasan (segel) untuk cek kode keaslian, yang memang selalu ada di dalam kemasan, ternyata error (indikasi palsu). Lalu saya buka untuk yang kedua kalinya, ternyata kode keasliannya sama. Di sini sudah jelas kalau barang yang dijualnya palsu

Pesanan sudah saya komplain, dan sedang dalam penanganan tim toped, penjual tidak mau barangnya diretur dan mengembalikan dana saya.

Bukti terkait yang diminta tim Tokopedia sudah saya berikan pada kolom diskusi komplain. Besar harapan saya kepada Tokopedia, untuk menindak penjual nakal yang mengaku menjual produk asli, tapi palsu, biar ga kada lagi pembeli yang mengalami hal serupa dengan yang saya alami.

PS: Jika ada pembaca yang bilang beli barang murah kok pengen asli, ini bukan masalah murah atau tidaknya, tapi soal kejujuran penjual. Kebetulan produk yang saya beli memang sedang turun harganya, karena selisih harganya sedikit. Maka dari itu saya sempatkan menulis di Media Konsumen. Thanks.

Tirta Suryana
Bekasi, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

24 komentar untuk “Penjual di Tokopedia Menjual Barang Palsu, tapi Mengaku Barang Asli”

  • soni chan
    19 Mei 2022 - (09:50 WIB)
    Permalink

    sedang dalam penanganan, ditunggu saja biasanya akan menang … tadi saya kira kalah komplain

    11
    1
    • Gwen
      19 Mei 2022 - (15:00 WIB)
      Permalink

      Iya tokped sy kmren jg ngalamin beli tas kenzo d bilang asli ori defect mknya hrga miring pas d cek palsu minta d refund awlnya gk mau pke bhasa ksar pula..tolong bt tokped d filetr bt org2 yg gk jujur dlm pnjualan

      16
      1
    • Elvan Yapputra
      20 Mei 2022 - (11:48 WIB)
      Permalink

      Saya mendukung penulis. Karena sekarang banyak sekali penjual ngaku barangnya asli padahal palsu.. merugikan konsumen

      7
      • Cucun
        25 Mei 2022 - (10:06 WIB)
        Permalink

        Saya barusan mengalami juga, beli 2 oli ahm. Dari testimoni pembeli kelihatannya bagus bintang 5 rata2 ketika oli datang di scan barcode “invakid qr”, dua oli yg datang serial number nya pun sama, di komplain katanya barang ori sambil kirim foto 1 kardus oli nya pas di amati bener2 1 kardus tsb serial numbernya sama semua.

  • Sald
    19 Mei 2022 - (11:29 WIB)
    Permalink

    Banyak neh seller model gini di marketplace.
    Bilang asli taunya kw. Bilang ready taunya enggak (saldo ketahan wasting time).

    18
  • Azis
    19 Mei 2022 - (16:08 WIB)
    Permalink

    Penjual yang begini bisa di pidanakan. Lapor saja ke pihak yang berwajib karena ini penipuan kalau barang kw bilangnya asli. Teman saya pernah kejadian yang seperti ini dan menang tuntutan nya.

    15
  • tirta_suryanaPenulis artikel
    19 Mei 2022 - (16:49 WIB)
    Permalink

    alhamdulillah sudah selesai kasusnya. akhirnya tim toped memenangkan kasus komplain saya, karena memang saya dalam hal ini dalam posisi benar.

    40
    1
    • annonymous
      20 Mei 2022 - (02:09 WIB)
      Permalink

      Nice toped, good job. Saya pernah mengalami hal yg sama di penjual bintang shop namun mediasi dimenangkan penjual, semenjak itu tidak pernah belanja disana lagi. Pindah ke toko belum pernah mengalami hal yg sama penjual menolak return. Ada kejadian ini jadi lebih yakin belanja ke toko. Pada UUPK juga sudah diatur mengenai refund dan kejujuran penjual menjual barang, namun banyak seller tidak mengerti/ tidak tau/ tidak mau tau dan malah membuat klausula baku sepihak. Buyer biasanya ngak mau ribet dan pasrah walau itu sebenarnya adalah sikap yg salah.

      4
      • Devi
        20 Mei 2022 - (13:17 WIB)
        Permalink

        Mengutip CNBC’s
        Jakarta, CNBC Indonesia – Tiga e-commerce yang beroperasi di Indonesia ternyata masuk dalam daftar Notorious Market Amerika Serikat (AS). Daftar tersebut dikeluarkan oleh perwakilan dagang negara itu atau United States Trade Representative (USTR).

        Ketiga e-commerce tersebut adalah Bukalapak, Shopee, dan Tokopedia. Perusahaan tersebut masuk dalam laporan 2021 Review of Notorious Market for Counterfeiting and Piracy, dikutip Selasa (2/22/20222).

        Laporan itu mengenai pasar, baik fisik dan online, yang ternyata memfasilitasi hingga membiarkan adanya penjualan barang palsu. Selain itu mereka juga dituding mengambil keuntungan dari pembajakan atau pemalsuan substansial tersebut.

        Pemerintah seharusnya sdh mulai melakukan responnya dan langkah nyata melawan pemalsuan dan perlindungan HAKI di e-commerce Indonesia.

        6
    • Aisyah Puspitasari
      29 November 2022 - (16:20 WIB)
      Permalink

      Halo mas, saya boleh nanya lebih lanjut terkait dengan hal ini ga ya? Apa ada nomor yang bisa saya hubungi. Terima kasih atas bantuannya mas??

  • odading
    19 Mei 2022 - (18:07 WIB)
    Permalink

    Saya cek tokonya cuma dapat rating 4.4 , kok berani banget belanja di toko begitu ya?
    Saya yang sesama penjual aja gak berani belanja di toko yang rating ya di bawah 4.8

    Kalau rating cuma 4.4 sih udah bisa dipastikan banyak review negatif ke tokonya, sebaiknya jadi pembeli juga harus bisa menilai ulasan, supaya gak terpancing dengan penjual yang begini. Apalagi titel kamu sarjana komunikasi.

    10
    24
      • odading
        20 Mei 2022 - (02:49 WIB)
        Permalink

        Loh kamu sendiri yang cantumkan titel di invoice pembelian. Jelas saya bahas titel karena kamu juga kepengen titel tersebut diperlihatkan. Gimana sih? Labil sekali agan S.Kom yang satu ini.

        2
        10
    • geraldy
      20 Mei 2022 - (23:19 WIB)
      Permalink

      Cieeeee yang kesel sama titel “sarjana”.
      S.Kom itu sarjana komputer. Kalo komunikasi itu S.Ikom. btw korelasi sarjana dengan belanja online di marketplace apa ya? Pengen tau deh.

      1
  • Leo
    19 Mei 2022 - (18:25 WIB)
    Permalink

    Semoga bisa mengedukasi para pembaca. Di marketplace manapun pasti ada seller nakal dan nggak jujur. Sebagai buyer kita harus berhati-hati saat pembelian dan saat menerima paket, wajib video unboxing!

    2
  • hindami
    19 Mei 2022 - (20:14 WIB)
    Permalink

    Beli pod di toko online… Wow.
    Kenapa gak beli di beberapa Vapestore di kota Bekasi tempat tinggalnya mas Tirta??? Total 10-an lebih Vapestore di Bekasi. Saya yg di Surabaya, walau banyak harga miring di Toko online, tapi tetap mempercayakan kualitas produk di Vapestore, seperti VapeBoss / VaporPro, walau jarak dengan rumah sedikit jauh.

    • Zagoowa
      19 Mei 2022 - (21:01 WIB)
      Permalink

      Beberapa vapestore offline jg byk buka online store kok skrg. Cmn aja emg ts apes kena toko online yg nakal.

      3
    • tirta_suryanaPenulis artikel
      20 Mei 2022 - (09:03 WIB)
      Permalink

      Namanya aja lagi apes bang, lagipula kasusnya sudah dimenangkan sama tim toped ko

 Apa Komentar Anda mengenai pengalaman ini?

Ada 24 komentar sampai saat ini..

Keluhan

Penjual di Tokopedia Menjual Barang Palsu, tapi Mengaku Barang Asli

oleh tirta_suryana dibaca dalam: 1 menit
24