Keluhan Surat Pembaca Akun ShopeePay Saya Diblokir Sepihak dan Tidak Dapat Dipulihkan 12 September 2022 Shiela Hartiningtyas 42 Komentar Akun Pengguna, Akun terblokir, Cashless Payment, Customer complaint handling, Customer Service, Dompet Digital, e-Commerce, Marketplace, Payment Gateway, pemblokiran akun, Penarikan dana tertahan, Shopee, ShopeePay, Syarat dan Ketentuan, tuduhan pelanggaran Ikuti kami di Google Berita Saya pemilik akun Shopee dengan User ID: lha2306. Tanggal 7 September 2022 malam sekitar pukul 23.00, saya mendapat notifikasi bahwa akun ShopeePay saya diblokir oleh pihak Shopee. Saya pun segera membuka aplikasi Shopee dan memeriksa saldo ShopeePay. Benar saja, ShopeePay saya tidak dapat diakses dan muncul keterangan telah diblokir. Merasakan keanehan saya lalu melaporkan ke layanan pelanggan Shopee via email, sekaligus membuat form pengaduan terkait hal ini. Oleh Shopee, saya lalu dibuatkan nomor kasus: 1567517372211073117 dan diminta menunggu hasilnya. Setelah menunggu, pada tanggal 8 September 2022, saya mendapatkan balasan email bahwa saldo ShopeePay saya tidak dapat dipulihkan karena adanya kejanggalan. Terus terang saya merasa aneh, kejanggalan apa yang terjadi sehingga membuat Shopee memblokir saldo saya dan tidak dapat mengembalikannya? Hari itu sama sekali saya tidak melakukan transaksi Shopee sama sekali, bahkan transaksi terakhir saya adalah pada 25 Agustus 2022. Saya pun bahkan sudah melakukan verifikasi data di akun ShopeePay saya dengan identifikasi KTP. Saya menanyakan hal ini, tapi pihak Shopee bahkan tidak memberitahu alasan detailnya dan langsung memberi survey kepuasan pelanggan. Kecewa sekali pastinya dan merasa sangat dirugikan. Bagaimana dengan saldo saya yang masih ada di ShopeePay? Ketika ShopeePay saya diblokir, tentu saja membuat saya tidak nyaman dalam melakukan transaksi di Shopee, bahkan saya juga tidak bisa menggunakan sekedar voucher gratis ongkir untuk berbelanja. Ini dikarenakan rata-rata voucher mensyaratkan metode pembayaran lewat ShopeePay. Apakah ini cara baru Shopee untuk mendapatkan keuntungan lewat pemblokiran saldo konsumennya? Shiela Hartiningtyas Semarang, Jawa Tengah Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Hary12 September 2022 - (07:29 WIB)Permalink @ShopeeCare Wah citra buruk @ShopeeID bertambah lagi dengan adanya hal ini. Kita lihat bagaimana t… https://t.co/Ly8KYtUQ6F 6 2 Log masuk untuk Membalas
Kusoy12 September 2022 - (10:29 WIB)Permalink Tanpa ba-bi-bu langsung blok,shopee ini memang aneh 5 3 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (14:15 WIB)Permalink Saya juga merasa seperti itu pak Kusoy. Setidaknya memberi peringatan dulu jika memang ada transaksi yang dianggap tidak wajar. 5 2 Log masuk untuk Membalas
Harry8 Desember 2022 - (22:29 WIB)Permalink Hal ini juga terjadi pada saya. Saya sudah adukan dengan Case ID 1600020212904869943. Saya sudah diminta mengirim selfie dengan KTP, mengirim KK, dan data lainnya. Data tersebut dikirim melalui form dan juga email balasan ke shopee. Sekarang sudah 3 hari belum ada penyelesaian dari shopee. malah ada email berbunyi “Mohon diingat bahwa sistem akan mengubah status tiket ini menjadi “Selesai” secara otomatis jika kami tidak mendapatkan balasan dari kamu kurun waktu 2 hari kerja.” Ini tentu sangat mengecewakan, saya sudah balas setiap email dari shopee kecuali email yang tidak bisa dibalas (no-reply), saya juga sudah isi form sesuai permintaan shopee. Perlu diketahui bahwa akun saya tersebut terkadang berisi hingga belasan juta karena untuk beli keperluan pekerjaan. Terakhir saya ingat sekitar 2 jutaan dan sekian ratus ribu koin. Log masuk untuk Membalas
Jack12 September 2022 - (10:44 WIB)Permalink Mungkin dia lelah. Atau mungkin mereka bingung 1 Log masuk untuk Membalas
Teguh Iman12 September 2022 - (10:57 WIB)Permalink Di sinetron PP, boss Sa’ep terbiasa mengambil uangnya dan tidak bersedia mengembalikannya, kemudian membuang dompetnya. Layanan Pei-Pei yang mengambil uang, menolak mengembalikan, dan membuang dompet (baca: memblokir akun) perilakunya tidak berbeda dengan boss Sa’ep dan anak buahnya. Mungkin Pei-Pei model begini kebetulan punya boss Sa’ep yang sudah pensiun tapi belum tobat. 4 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (14:17 WIB)Permalink Saya sih berharapnya Shopee jangan seperti ini. Apalagi Shopee sudah memiliki banyak konsumen yang loyal. 1 Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto12 September 2022 - (12:04 WIB)Permalink Sepertinya sudah sering bermasalah dengan shopee-shopeepay, bukalalak-dana, dan telkomsel. Mungkin sudah waktunya beralih ke tokopedia-gopay, indosat/xl 😀 3 3 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (14:19 WIB)Permalink Wah pak Hery tahu juga kendala yang saya alami dengan 3 perusahaan tsb. Mungkin bisa dicek juga kapan saya terakhir bermasalah. Untungnya sejak itu saya tidak pernah lagi mengalami masalah dengan perusahaan2 ini. Baru sekarang ini tiba2 saldo Shopeepay saya diblokir. 1 Log masuk untuk Membalas
Ivan12 September 2022 - (12:56 WIB)Permalink “Apakah ini cara baru Shopee untuk mendapatkan keuntungan lewat pemblokiran saldo konsumennya?” apa masuk logika? anda semakin tidak berblanja kan? apa untung nya mereka? mereka tahu orang seperti anda pasti harus punya voucher dlu baru belanja? saya juga tidak suka dengan shopee dan cara kerja serta aturannya, tapi logika anda lucu sekali 6 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (14:21 WIB)Permalink Mungkin menurut pak Ivan logika saya lucu. Tapi bukankah lebih lucu lagi pihak Shopee yang tiba2 melakukan blokir atas saldo saya dan tidak bisa memberikan alasan yang jelas dan terperinci? Ibaratnya saldo Shopeepay ini adalah saldo rekening saya, dan saya pun sudah melakukan verifikasi identitas diri. 1 Log masuk untuk Membalas
Ivan12 September 2022 - (14:26 WIB)Permalink ecommerce manapun akan sama, tidak ada yang akan memberikan pelanggaran apa yang anda lakukan, karena informasi itu ujungnya akan disalahgunakan. saya tidak bilang anda adalah sebuah sindikat kejahatan yang berusaha mencari celah nya shopee, tapi alasannya adalah itu, agar tidak ada orang yang memanfaatkan celah2 dari pelanggaran 5 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:06 WIB)Permalink Saya rasa wajar pak jika konsumen berhak mengetahui kesalahan apa yang dilakukan. Jika memang ada kesalahan yang dilakukan, bisa menjadi pembelajaran agar kedepannya tidak dilakukan lagi. Bukan sebagai celah untuk melakukan pelanggaran lain. Lagipula kalau begini kesannya seperti membuat2 alasan karena tidak bisa menjelaskan secara terperinci. 3 Log masuk untuk Membalas
Ivan12 September 2022 - (20:16 WIB)Permalink Lah itu.. Membuat2 alasan untuk apa ? membuat anda berhenti menggunakan shopee? Supaya anda tidak berbelanja lagi d shopee? Jelas bertolak belakang dengan tujuan perusahaan tersebut yaitu MENCARI PEMBELI untuk DAPAT UANG.. Kalau anda konspirasi supaya dapat untung dari saldo sisa shopeepay anda, saya jelaskan bahwa puluhan juta pun tidak worth it bagi kelas shopee, karena kalau terbutki mereka melakukan itu berat konsekuensinya ?kalau ada konspirasi oknum yang melakukan, percayalah uang itu pastinya masuk rekening perusahaan bukan rekening mereka ? tidak sebodoh itu shopee 5
Bobby14 September 2022 - (11:55 WIB)Permalink Maksud si mba ini “Cara baru shopee mengambil keuntungan” mungkin maksudnya lebih mengarah kepada shopee yang membekukan dan tidak mengembalikan saldo yang tertahan pada dompet shopeugepay-nya. Begini, saya juga sudah punya pengalaman yang kayak gini. bahkan keluarga saya banyak yang mengalami juga, bedanya kasus saya ada pada dompet digital punyanya mas menteri. Dan kasusnya sama juga, seenak jidad memblokir, tanpa adanya alasan, dan tidak mengembalikan sisa saldo yang tertahan. Okelah, kalau mereka tidak mau memberikan alasan secara rinci dengan alasan agar tidak dijadikan celah dan disalahgunakan. Bagaimana dengan Saldo yang tertahan?? apakah Shopeepay memiliki hak terhadap uang tersebut?? Tentu tidak! Mana dasar hukumnya? Shopeepay saja tidak memberi alasan yang jelas terkait pemblokiran akun tersebut. Bagaimana mungkin Shopeepay berhak menyita dan tidak mengembalikan uang yang tertahan pada akun tersebut?? Hanya Polisi dan penegak hukum saja yang berhak melakukannya, itupun dengan bukti dan dasar hukum yang jelas, jadi harus benar2 terbukti melakukan pelanggaran undang-undang, kalau tidak bahkan sekelas penegak hukum pun seharusnya tidak berhak melakukan penyitaan terhadap uang kita. Makanya, Saya juga jadi curiga terhadap sistem pemblokiran yang asal-asalan seperti ini. Karena pertama, pemblokiran ini seringnya dilakukan oleh sistem otomatis, yang mana sering terjadi error/tidak tepat sasaran. Yang kedua, sistem seperti ini justru bisa menjadi celah yang empuk bagi pihak perusahaan dompet digital tersebut untuk mencaplok dengan sengaja/tidak sengaja duit dari konsumen. Ya jelas, mereka kan tinggal bilang : “anda melakukan pelanggaran”, kita ajukan banding pun mereka bisa saja tidak peduli. Bayangkan kalau yang kena itu saldonya bersi ratusan ribu rupiah atau bahkan jutaan rupiah , bisa-bisa langsung bangkrut tuh orang. Belum lagi kalau misal ada ratusan kasus pemblokiran terjadi dalam sehari, apa enggak kaya dalam sekejap tuh perusahaan dompet digital?? Tanpa modal/kerja keras bisa langsung dapat duit jutaan rupiah…. Sedangkan kalau di Bank, akun/kartu terblokir masih bisa dibuka kembali. Bahkan kalau terindikasi kejahatan yang lebih berat lagi, sanksinya paling diblokir seumur hidup tapi uang nya dikembalikan, terkecuali ada perintah dari penegak hukum untuk menyita akun nasabah tersebut. 3 1 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel16 September 2022 - (06:59 WIB)Permalink Betul pak Bobby, yang anda sampaikan sesuai dengan maksud saya. Dan dari update terbaru kasus saya dengan Shopee, Shopeepay saya telah dipulihkan, namun saldonya malah dikuras oleh Shopee tanpa alasan jelas. Saya masih menunggu penjelasan dari Shopee terkait hal ini. Log masuk untuk Membalas
Shopee Care12 September 2022 - (14:50 WIB)Permalink Hi Admin, terima kasih sudah meneruskan info ini kepada kami ?. Mohon maaf atas kendala yang diala… https://t.co/HbFDwzhTZW 5 Log masuk untuk Membalas
Rabide13 September 2022 - (05:18 WIB)Permalink Kalau cuma membeli gula pasir atau barang2 kecil lebih baik beli di warung tetangga bu. Karena keuntungan 1000 atau 2000 perak bisa jadi amal jariah. Juga kita mati tetangga yg pasti ikut melayat. Bukan karyawan supermarket atau shopee dan yg sejenisnya apalagi bos nya yg nota bene orang asing 1 Log masuk untuk Membalas
Herwin Herwin12 September 2022 - (16:21 WIB)Permalink coba diinget2, punya akun lebih dr 1 dan sama2 checkout di 1 hp yg sama? memakai voucher gratis ongkir / voucher cashback yg sama pula? dulu akun sy dibanned krn begitu mba, ya sy terima konsekuensinya. akhirnya sy beralih ke tokped. shopee tinggal bikin akun baru & jgn bar2 kalo checkout. system nya sadis. tanpa ba bi bu be bo, banned. 2 1 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:09 WIB)Permalink Akun saya hanya 1 di Shopee pak. Itu sebabnya saya pun sudah melakukan verifikasi data diri untuk ibaratnya melegalkan akun tsb. Saya pun termasuk jarang berbelanja di Shopee, hanya seperlunya saja. Terakhir belanja adalah tgl 25 Agustus 2022 bln lalu. Membuat akun baru pun saya rasa akan sulit karena identitas saya sudah diverifikasi di akun yang ini. Log masuk untuk Membalas
Herwin Herwin13 September 2022 - (09:53 WIB)Permalink untuk penggunaan shopeepay nya? terakhir ada transfer in / out kapan? bisa jd lawan transaksi yg bermasalah, km jadi keseret2 shopee 1 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel13 September 2022 - (18:34 WIB)Permalink Saya transfer saldo ke teman, tetapi akun Shopeepay teman saya baik-baik saja hingga sekarang. Seharusnya bukan itu masalahnya pak. Log masuk untuk Membalas
Agung12 September 2022 - (16:26 WIB)Permalink Sy juga mengalami juga tiba² pihak atome blokir lazplayleter sy di lazada lalu sy tny ke pihak atome gak bisa jawab malah sy di suruh telp pihak lazada malah di suruh balik telp atome tetep gak bisa jawab baik melalui telp ato email 1 Log masuk untuk Membalas
Alfie12 September 2022 - (19:27 WIB)Permalink Saldo di Shoope Pay ada berapa bu? Kalo masih banyak saldonya wajib diperjuangankan, karena itu adalah hak konsumen. Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:59 WIB)Permalink Masih ada 300rban pak saldonya, belum lagi koin Shopee yang saya miliki juga masih banyak. Setuju pak, saya akan memperjuangkannya. Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:13 WIB)Permalink Yang saya khawatirkan itu pak. Perusahaan melakukan blokir tapi tidak bisa menjelaskan alasannya apa. Hanya mengatakan sudah melakukan pelanggaran yang menyebabkan harus diblokir. Log masuk untuk Membalas
Baby12 September 2022 - (17:56 WIB)Permalink Coba kasih tau abis beli apa aja kata situ “setidaknya diberi peringatan dulu” berarti ngerasa pernah ngelakuin pelanggaran. Saya 3 tahun main shopee ada 7 akun sampai sekarang gapernah kena banned. 2 Log masuk untuk Membalas
Wan12 September 2022 - (20:19 WIB)Permalink Ngapain ja bang sampe maen 7 akun? Gara2 oknum kek bos yg maenin smpe 7 akun, user yg benar2 ingin melakukan transaksi di shopee jadi kena imbas nya Cepat lah anda bertaubat BAMBANG 2 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:49 WIB)Permalink Saya membeli gula pasir dari akun Shopee supermarket tgl 25 Agustus 2022. Barang telah diterima dan transaksi juga sudah selesai. Rasanya wajar kan pak saya meminta ada warning dulu, bukan berarti merasa pernah melakukan pelanggaran. Lagipula hebat sekali bapak punya sampai 7 akun Shopee. Log masuk untuk Membalas
JN12 September 2022 - (19:14 WIB)Permalink Paling ada oknum yang butuh saldonya. Konsumen berhak tau alasan, dan ada PSE dari kominfo tapi tidak bekerja maksimal membantu mengatasi masalah rakyat dan ecommerse. 1 Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:53 WIB)Permalink Saya setuju pak, konsumen berhak mengetahui karena ini bagian dari haknya juga. Log masuk untuk Membalas
Ryo12 September 2022 - (20:49 WIB)Permalink Itu kan dah dijelaskan diblokir karna transaksi shopepay buat apa aja mungkin ada yg report Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel12 September 2022 - (20:56 WIB)Permalink Nah saya tidak tahu hal itu pak. Terakhir saya belanja di akun official Shopee supermarket, itu pun hanya 1` pcs gula pasir. Log masuk untuk Membalas
Aprijanto13 September 2022 - (05:24 WIB)Permalink Shopee udah lelah dan linglung? Log masuk untuk Membalas
Muhammad13 September 2022 - (07:06 WIB)Permalink Mengkayakan orang luar ,tetangga jualan malah gak di beli ,ingat lah suatu saat yg nolong kalian juga tetangga terdekat,jika mereka ada jualan yg anda mau,sebaik nya beli lah di mereka ,karena toko rakyat miskin lebih baik dan tidak bermasalah Log masuk untuk Membalas
Samuel13 September 2022 - (07:53 WIB)Permalink Bukan begitu lah. Gula yang di shope juga sumber nya dr orang lokal lah. Sama aja bagi rejeki buat rakyat indonesia. Pemilik plaform nebeng dapat komisi. Namun kurir dah pemasok juga saudara kita sesama orang indonesia. Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel13 September 2022 - (09:10 WIB)Permalink Setuju dengan pak Samuel. Saya rasa tidak ada bedanya membeli barang secara online maupun offline. Penjualnya juga sama2 orang Indonesia. Bahkan jika beli secara online nambah keuntungan buat pihak ke-3, yaitu kurir yang mengantar. Saya membeli beberapa bahan pokok secara online karena lokasi tempat tinggal agak jauh dari minimarket/warung. Log masuk untuk Membalas
Suman14 September 2022 - (13:43 WIB)Permalink Itulah kenapa, shopee itu.. “masih banyak” penggunanya.. Log masuk untuk Membalas
Febrina15 September 2022 - (12:29 WIB)Permalink Kalau saya bukan masalah shopeepay lagi sih .Melainkan produk jualan saya dihapus sepihak sama shopee Tanpa ada pemberitahuan/notifikasi.Taunya waktu mau ada pembeli yang order tapi tidak bisa setelah aku lihat ternyata produk sudah hilang …Yah cukup kecewa banget karena ini yang dihapus merupakan produk yang pling bestseller ditokoku .Setelah aku tanya ke CS shopee jawabannya ya gitu produk melanggar aturan .padahal produk yang saya jual cuma Cover buket.itupun sudah memenuhi syarat S.O.P shopee dan klau memang melanggar aturan kenapa sebelumya disetujui aja waktu peninjauan aploud produk …Setelah produk diklankan habis ratusan ribu dan produk sudah naik malah dihapus.yang saya herankan setelah saya cek semua tidak ada notifikasi sama sekali tentang penghapusan produk .Cek email,sms,dll gk ada notif tentang penghapusan produk tau”produk dihapus sepihak oleh shopee .notif dan pemberitahuan muncul itupun setelah aku chat dan tanya ke CS shopee…ya semakin heran aja dan kecewa ….karena naikin produk jualan gak segampang membolak balikkan telapak tangan …malah pihak shopee langsung hapus produk sepihak tanpa konfirmasi atau pemberitahuan dulu …makin gilaa aja sih …. Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel16 September 2022 - (07:02 WIB)Permalink Wah, saya rasa ibu bisa mengajukan banding lho atas kejadian yang menimpa ibu ini. Sudah lama tidak bermasalah menjual produk yang sama, tahu2 malah diblokir. Jadinya malah merugikan dan menurunkan penjualan pula. Log masuk untuk Membalas
Shiela HartiningtyasPenulis artikel20 September 2022 - (17:11 WIB)Permalink Terima kasih Media Konsumen yang sudah memuat surat saya. Akhirnya pihak Shopee menghubungi saya dan telah menyelesaikan masalah saya ini. Akun Shopeepay saya dipulihkan kembali, meskipun ketika ditanya pelanggaran apa yang saya lakukan sehingga menyebabkan pemblokiran ini, pihak Shopee tetap tidak mau memberikan jawaban detail. Meskipun ada drama ketika shopeepay dipulihkan, saldo malah dibuat menjadi 0, tapi akhirnya semua bisa teratasi. Semoga kedepannya tidak ada masalah seperti ini lagi. Dengan ini saya nyatakan masalah saya telah selesai. Terima kasih juga teman-teman anggota Media Konsumen yang telah memberikan pendapatnya disini. Log masuk untuk Membalas
Harry8 Desember 2022 - (22:23 WIB)Permalink Hal ini juga terjadi pada saya. Saya sudah adukan dengan Case ID 1600020212904869943. Saya sudah diminta mengirim selfie dengan KTP, mengirim KK, dan data lainnya. Data tersebut dikirim melalui form dan juga email balasan ke shopee. Sekarang sudah 3 hari belum ada penyelesaian dari shopee. malah ada email berbunyi “Mohon diingat bahwa sistem akan mengubah status tiket ini menjadi “Selesai” secara otomatis jika kami tidak mendapatkan balasan dari kamu kurun waktu 2 hari kerja.” Ini tentu sangat mengecewakan, saya sudah balas setiap email dari shopee kecuali email yang tidak bisa dibalas (no-reply), saya juga sudah isi form sesuai permintaan shopee. Perlu diketahui bahwa akun saya tersebut terkadang berisi hingga belasan juta karena untuk beli keperluan pekerjaan. Terakhir saya ingat sekitar 2 jutaan dan sekian ratus ribu koin. Log masuk untuk Membalas