Hati-Hati Keluhan Surat Pembaca Investigasi Fraud Kartu Kredit Dilakukan Setelah Transaksi Tertagih 23 November 202327 November 2023 Risa Apriani 13 Komentar Bank Mandiri, Billing Cycle, Billing Statement, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, Fraud, Fraud Kartu Kredit, Investigasi transaksi, Kartu Kredit Bank Mandiri, Kartu Kredit Mandiri, Keamanan kartu kredit, One Time Password, OTP, Pemblokiran kartu kredit, sanggahan transaksi, Sanggahan Transaksi Kartu Kredit, SLA, Tagihan kartu kredit Ikuti kami di Google Berita Saya kecewa banget sama kartu kredit Bank Mandiri. Tanggal 20 November 2023 pukul 21:50, tiba-tiba ada transaksi yang tidak saya kenal sebesar Rp3.128.000. Padahal saya tidak pernah share apa pun terkait kartu kredit ataupun data pribadi saya. Tidak pernah klik link tidak dikenal, pun tidak ada OTP yang masuk ke nomor handphone saya. Pukul 22:00, saya hubungi Mandiri Call. Kemudian CS menyarankan untuk dilakukan blokir kartu dan sudah saya lakukan untuk pemblokiran kartu. Saya tanya transaksi dilakukan di mana, tetapi agen CS Mandiri tidak dapat menjelaskan transaksi dilakukan di mana dan hanya menjelaskan transaksi tersebut via website. Saya diminta untuk email surat sanggah transaksi, berikut dengan foto kartu kredit dan KTP. Malam itu juga saya buat dan kirim ke email mandiricare@bankmandiri.co.id. Pada tanggal 21 November 2023 pukul 11.30, saya datang ke kantor cabang Bank Mandiri terdekat (Ciputat). Namun dari pihak CS info bahwa di cabang tidak dapat melihat data kartu kredit. Masih pada tanggal 21 November 2023 pukul 11.57 email saya dibalas dengan balasan yang tidak memuaskan: “Investigasi dilakukan setelah transaksi tertagih”. Lalu apa gunanya saya segera hubungi Mandiri Call kalau tidak langsung diinvestigasi? Apa gunanya langsung hubungi Mandiri Call kalau transaksi tidak bisa di-cancel? Padahal statusnya masih menggantung. Yang anehnya, dengan nominal sebesar itu kenapa tidak ada masuk kode OTP sama sekali? Saya kecewa banget dengan keamanan di Bank Mandiri. Ini bank BUMN loh, bukan bank swasta. Risa Apriani Tangerang Selatan, Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tania Zoldig23 November 2023 - (10:08 WIB)Permalink Kalau transaksi e-commerce nya atau apapun itu yang berbasis di luar negri, bisa dipastikan tidak akan pernah ada kode OTP. Paling mentok, email notifikasi transaksi berhasil via SMS dan atau email. Itu berlaku untuk semua bank baik BUMN maupun swasta. 5 Login untuk Membalas
Sunjaya23 November 2023 - (10:18 WIB)Permalink Prosedurnya memang demikian. Transaksi harus tertagih dulu (tidak pending) baru bisa di-dispute. Kalau masih pending, ada kemungkinan reversal sehingga transaksi tidak jadi. Yang bisa reversal pun hanya merchant aslinya. 7 Login untuk Membalas
Firman23 November 2023 - (12:03 WIB)Permalink TS panik dan tidak memberikan kesempatan pihak bank bekerja. ** Tidak pernah klik link tidak dikenal, pun tidak ada OTP yang masuk ke nomor handphone saya.** ==>> Tidak semua website mewajibkan OTP, khususnya di luar negeri. **Saya tanya transaksi dilakukan di mana, tetapi agen CS Mandiri tidak dapat menjelaskan transaksi dilakukan di mana dan hanya menjelaskan transaksi tersebut via website.** ==>> Karena masih mentah, hanya pihak Fraud yang bisa menjelaskan. Itu keterbatasan Call Center. **Namun dari pihak CS info bahwa di cabang tidak dapat melihat data kartu kredit.** ==>> Beda channel. CS cabang tidak bakal bisa lihat data kartu kredit. **“Investigasi dilakukan setelah transaksi tertagih”.** ==>> Memang begiru SOP nya. **Lalu apa gunanya saya segera hubungi Mandiri Call kalau tidak langsung diinvestigasi?** ==>> Untuk memblokir biar tidak ada transaksi lanjutan. ** Apa gunanya langsung hubungi Mandiri Call kalau transaksi tidak bisa di-cancel? Padahal statusnya masih menggantung.** ==>> Transaksi tidak bisa dibatalkan oleh Bank, hanya pihak merchant. Pengecualiannya adalah kalau transaksi tsb terbukti fraud. **Yang anehnya, dengan nominal sebesar itu kenapa tidak ada masuk kode OTP sama sekali? ** ==>> Tidak ada yang aneh. **Saya kecewa banget dengan keamanan di Bank Mandiri.** ==>> Kalau sudah beres, sebaiknya ditutup saja. Biar otak tenang. 16 1 Login untuk Membalas
angga zyka24 November 2023 - (18:56 WIB)Permalink pelan2 pak supir, mungkin first time punya kartu kredit Login untuk Membalas
Risa AprianiPenulis artikel29 November 2023 - (17:55 WIB)Permalink Adakah yg kena musibah gak panik pak? Secara saya sama sekali gak pakai dan gak pernah share apapun. Kalau saya gak segera buat ke media konsumen sepertinya saya tidak akan segera di hubungi oleh pihak mandiri seperti korban yg lain Login untuk Membalas
John Trapoltak23 November 2023 - (16:13 WIB)Permalink trx nya msh blm settle alias bisa tertagih bisa juga gak tertagih. jd alasan dr bank ya masih bisa diterima menurut saya. btw saya prnh pnya pengalaman trx online (dalam/luar negeri). dr 4 KK yang pernah saya punya & gunakan, 3 KK selalu req OTP utk setiap kali trx online baik itu di dalam negeri/luar negeri. cm 1 KK aja yg transaksi online di web luar negeri ga minta OTP. dan itu bikin ngeri juga kl data KK nya bocor. tp yg agak lucunya, itu KK saya pake trx di toped dia minta OTP, tp pas di pake di trapeloka dia ga minta OTP untuk pengirim artikel ini, semoga masalahnya bisa segera selesai dengan baik Login untuk Membalas
Yun23 November 2023 - (20:29 WIB)Permalink Kalau transaksi CC lebih > 5 hari masih gantung hampir pasti bakal transaksi gagal. Keamanan? Aku punya CC Mandiri hampir 20 tahun aman-aman aja. Ribuan transaksi online dalam & luar negeri, transaksi offline pakai EDC merchant di 35 negara, semuanya aman. Ada yang tanpa OTP, ada yang tanpa PIN. Kendali utama pengamanan CC ada di nasabah sebagai pemegang CC.. Yang kedua, ada di sistem bank. Penting juga memahami bagaimana sistem dan mekanisme CC, supaya gak gampang panik kalau ada upaya penyalahgunaan. 3 Login untuk Membalas
Risa AprianiPenulis artikel29 November 2023 - (17:52 WIB)Permalink Saya dan suami bertahun2 pake CC mandiri baru kali ini bermasalah bu. Kartu yg pertama aman2 aja, begitu jg CC saya di bank lain. Setelah saya share ke instagram saya, beberapa teman saya bilang temannya jg kena sama bank mandiri dgn nominal yg lebih besar dr saya Login untuk Membalas
soni chan23 November 2023 - (21:46 WIB)Permalink tidak perlu panik, ditunggu saja prosesnya biasanya jika benar-benar fraud maka akan otomatis direverse/batal dan limit akan kembali. yang penting sttatus kartu sudah diblokir agar tidak terjadi transaksi susulan. Tidak serta merta telp CS bisa langsung transaksi tersebut dicancel. 2 Login untuk Membalas
Veirda24 November 2023 - (18:34 WIB)Permalink saya pernah kejadian, dan mmg harus dibayar dulu biar terhindar dari denda, setelah dibayar baru mereka investigasi, dulu jg kejadiannya saya ngerasa gak pernah terima otp atau ngasih otp ke orang lain, karna saya gak pernah transaksi dollar ya saya benar, dan uang nya kembali kok di bulan berikutnya. dan no otp jangan dijadikan satu dengan hp utama, untuk no hp kode otp taro aja di hp tanpa internet . nextnya saya pernah buka ecommerce via website, login akun doang, untung no hp yg dikirimin otp beda hp, ternyata otp tetap dikirim , dan karna mereka gak bs dpt otpnya , saya bs langsung nelp cs minta blokir Login untuk Membalas
Risa AprianiPenulis artikel29 November 2023 - (17:57 WIB)Permalink Prosesnya investigasinya berapa lama mas/mba? Login untuk Membalas