Keluhan Permohonan Surat Pembaca Lazada Mengunci Produk Terlaris dan Menuduh Seller Melakukan Transaksi Palsu 12 Desember 2023 flora 8 Komentar Akun Pengguna, Deskripsi produk, e-Commerce, informasi produk, Jualan Online, Lazada, Lazada Indonesia, Lazada Partner Support, Lazada Seller Center, Marketplace, moderasi akun, Pembatalan pesanan, pembatasan akun, Performa Toko, product listing, Produk, Syarat dan Ketentuan, tuduhan pelanggaran Ikuti kami di Google Berita Saya seller di Lazada, dengan ID toko: ID67XA85J9. Saya merasa kecewa dengan keputusan Lazada, yang dengan mudahnya mengunci produk terlaris saya, yaitu gantungan kunci salib mini. Semua bermula saat ada pembeli yang menanyakan tentang ketersediaan stok gantungan kunci salib sebanyak 150 pcs. Saat itu saya menjawab bahwa gantungan kunci ini ready dan bisa langsung dipesan melalui Lazada. Ketika saya cek pesanan masuk, pembeli sudah 4 kali checkout pesanan, masing-masing pesanan 20 pcs gantungan kunci. Ternyata akun pembeli hanya bisa checkout maksimal 20 pcs untuk satu kali transaksi. Sebelumnya saya pernah mendapat pembeli yang bisa checkout sampai 50 pcs, jadi saya pikir bahwa semua akun bisa pesan sebanyak 50 pcs untuk satu kali checkout. Awalnya pembeli menanyakan apakah 4 pesanannya bisa dijadikan satu paket. Saya menjawab tidak bisa, karena jika pembeli checkout sampai 4 kali, maka saya juga harus mengirimkan sebanyak 4 kali. Untuk memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan pembeli, maka saya berinisiatif membuatkan etalase produk baru berisi 50 pcs gantungan kunci, agar pembeli bisa belanja 150 pcs gantungan kunci dalam satu kali checkout saja. Produk yang saya jual memang berukuran kecil (1 Kg bisa untuk 500 pcs lebih gantungan kunci). Dengan cara ini pembeli akan terbantu karena hanya akan mengeluarkan total ongkos kirim sebesar Rp50.000 saja. Setelah itu pembeli memutuskan untuk melakukan checkout ulang di etalase baru dan membatalkan 4 pesanan sebelumnya. Untuk 4 pesanan sebelumnya, belum diproses/belum diklik siap kirim, sehingga pembeli tidak perlu menunggu persetujuan seller untutk membatalkan semua pesanan. Keesokan harinya, 5 Desember 2023, saya mendapatkan email pertama dari Lazada, bahwa saya telah melanggar kebijakan seller account policy, sehingga produk saya langsung dinonaktifkan. Pada tanggal 6 sampai 8 Desember 2023, saya kembali mendapatkan masing-masing satu email pemberitahuan tentang pelanggaran yang sama. Untuk penalti pelanggaran pertama dan kedua, saya sudah mengajukan banding dengan melampirkan chat dengan pembeli serta kronologinya. Namun banding saya ditolak. Untuk penalti pelanggaran ketiga dan keempat, saya belum mengajukan banding lagi. Saya harap akan ada pihak Lazada yang mengkaji ulang permasalahan ini, menghapus 4 poin pinalti pelanggaran akun saya dengan tuduhan transaksi palsu dan kembali mengaktifkan produk gantungan kunci salib ukuran mini di toko saya. Saya hanya berniat memberikan pelayanan dan pengalaman berbelanja yang menyenangkan untuk pembeli. Saya ataupun pembeli tidak saling mengenal (saya di Jawa Barat dan pembeli di Bangka Belitung). Transaksi yang terjadi adalah transaksi asli, bukan transaksi palsu seperti yang dituduhkan oleh pihak Lazada kepada toko kami. Ruth Mawar Kota Bekasi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Kun Anthoxy12 Desember 2023 - (10:25 WIB)Permalink sebenarnya kalo pembelian pakai cash sih okey toh bayar cash terima cash dan ada potongan adm dan onkir, yang di garis bawahi sama lazada seharusnya jika pembelian pakai kartu kredit itu bisa diindikasikan sebagai gestun atau pencucian uang. si seller ini beli pakai cash apa CC ? Login untuk Membalas
floraPenulis artikel12 Desember 2023 - (10:29 WIB)Permalink Buyer checkout pake sistem cod semua ka Login untuk Membalas
Hendrik12 Desember 2023 - (21:58 WIB)Permalink Hal yang Sama juga terjadi pada akun Lazada Saya, Tiba-tiba Produk Terlaris di Toko saya kena penalty dengan Tuduhan Melakukan Transaksi Palsu padahal Tak ada Satupun Transaksi yang aneh aneh di Toko Saya. 1 Login untuk Membalas
floraPenulis artikel13 Desember 2023 - (04:53 WIB)Permalink Sepertinya ini salah satu kelemahan sistem lazada ka, krn saya baca di media konsumen ini jg udh beberapa seller yg protes krn produk terlarisnya diblokir lazada saat pembeli membatalkan transaksi Login untuk Membalas
soni chan12 Desember 2023 - (22:18 WIB)Permalink jika membaca email dari lazada di atas, yg dituduhkan adalah manipulasai transaksi untuk menaikkan rating/tingkat performa toko. semoga bisa diselesaikan dengan baik Login untuk Membalas
floraPenulis artikel13 Desember 2023 - (04:48 WIB)Permalink Krn itu saya bingung, krn yg di halaman pinalti alasan lazada memblokir produk saya katanya krn adanya transaksi palsu ka, sedangkan yg di email itu alasan lazada menolak banding yg saya ajukan katanya krn pemalsuan performa. Aneh sih sm alasannya lazada krn semua transaksi blm ada yg saya proses dan semuanya kan dibatalkan pembeli, krn transaksi batal otomatis pembeli kan ga bisa kasih rating Login untuk Membalas
Official2 Februari 2024 - (12:25 WIB)Permalink KAKKK SAMA KASUS NYA DENGAN SAYA!!! Tiba-tiba ada salah satu produk saya yang cukup murah “pick gitar” seharga 1rb-2rban di lock karena terindikasi transaksi palsu. Sama juga terlock sekitar tanggal 22 Dec 2022 , saya juga sudah ajukan banding tapi tetap ditolak, saya sudah chat di live chat berkali2, dan dapat panggilan telpon hari ini dari CS namun jawabannya mereka hanya bisa minta maaf saja dan banding di tolak, tidak ada solusi lain. Saya tanya transaksi mana yang terindikasi fake, dan mana bukti2 nya, mereka tidak bisa kasih karena tidak ada datanya dari tim internal. Di bulan Dec sebelum di blokir, ada yang belanja pick gitar sebanyak 20pcs, sisanya hanya 1 atau 2 pick gitar. Saya surprise melihat artikel ini ternyata terjadi juga untuk beberapa seller. Walaupun produk nya harga tidak seberapa, tapi saya tetap komplain keras karena saya tidak terima dituduh melakukan fake order yang mana saya tidak pernah sama sekali lakukan. Dan tidak menutup kemungkinan juga barang2 saya yang lain dan seller2 lain juga bisa terancam kena kasus yang sama kedepannya. Padahal ini sudah jelas kesalahan di algoritma sistem Lazada. Yang saya heran sudah banyak komplain tapi dari tim Lazada tetap kekeh untuk banding di tolak, tanpa bisa menunjukkan alasan dan bukti yang kuat. Kalau sistem nya ada yang salah, kan harusnya ada “manusia” yg jadi reviewernya, tapi ternyata “manusianya” ini hanya ngikut sistem saja, jadi kalau sistemnya salah juga diikutin. Sungguh mengecewakan sekali ya. Login untuk Membalas
Official5 Februari 2024 - (14:40 WIB)Permalink Halo kak, update terbaru 5 Feb, produk saya sudah di unlock oleh tim lazada setelah saya komplain yang ke-4 kali dengan melampirkan artikel ini dan menyampaikan kalau ini ternyata terjadi di banyak seller. Semoga kedepannya sistem lazada bisa lebih baik lagi ya dan produk kakak juga aman tidak terlock lagi ya.. terima kasih untuk sharing nya kak @flora Login untuk Membalas