Headline Keluhan Surat Pembaca amp link

Sangat Kecewa dengan Pembelian Motor Listrik Polytron di Tokopedia

Adam 62 Komentar , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita

Saya membeli motor listrik Polytron Fox-R di Tokopedia, dengan nomor invoice: INV/20231003/MPL/3490591865, pada tanggal 3 Oktober 2023, dan unit baru dikirimkan pada 3 November 2023.

Yang bermasalah:

  1. Plastik standar samping sering nyangkut dan akhirnya patah.
  2. Karet setang kiri longgar.
  3. Sein kanan susah nyala.
  4. Jok susah ditutup.

Kronologinya, dari awal pengiriman unit tanggal 3 November 2023, kasus pertama (standar samping sering nyangkut diplastik) sudah terjadi. Ada saksinya, yaitu kurir yang mengantarkan. Silakan ditanya ke kurir yang mengantarkannya, bahwa memang benar standarnya sering nyangkut di plastik penyangga.

Saya minta tukar unit saat itu, tapi tidak diperbolehkan karena serial number-nya sudah tercatat. Seiring waktu berjalan, akhirnya plastik yang bikin nyangkut jadi patah. Penyebabnya sudah jelas dari awal, karena sering nyangkut. Permasalahan lain adalah karet setang yang longgar  dan sein kanan yang susah dinyalakan, kecuali ditekan terlalu kanan. Selanjutnya adalah jok yang susah ditutup.

Semua permasalahan di atas saya sudah laporkan ke call center Polytron dan mendapatkan nomor laporan: 051120231530539. Sempat ada kunjungan pada tanggal 7 November 2023, tetapi hanya mau “mencoba” memperbaiki masalah sebagian (masalah yang bagian sein). Saya tolak, karena saya maunya satu kasus selesai dalam satu waktu.

Pada tanggal 16 November 2023, teknisi datang ke rumah untuk memperbaikinya. Namun lucunya, spare part pengganti tidak sesuai, sedangkan motor saya sudah dibongkar. Saya ini beli motor baru ya, bukan motor bekas.

Tanggal 17 November 2023, motor dibawa teknisi dan itu tanpa tanda terima/surat jalan.

Saya sangat kecewa dengan kualitas motor Polytron, maka saya memutuskan untuk meminta tukar baru saja motornya. Namun pihak Polytron menolak, dengan alasan data sudah masuk ke SAMSAT. Lah, kenapa main masukkan berkas ke SAMSAT, sedangkan transaksi belum selesai? Masih ada Tokopedia sebagai perantara.

Namun pihak Polytron akhirnya menawarkan tukar unit, dengan KTP yang berbeda, dikarenakan ini motor subsidi. Saya tetap menolak dan tetap ingin menggunakan nama saya, bukan nama orang lain.

Pusat resolusi di Tokopedia tetap berjalan dan pihak Tokopedia terus menghubungi pihak Polytron. Namun tidak ada tanggapan dan akhirnya pusat resolusi ditutup dengan pengembalian dana sebesar Rp13.200.000. Saya juga sudah bayar sewa baterai sebesar Rp200.000, tetapi motornya saya tidak pakai dan uang sewa baterai belum dikembalikan. Pihak Tokopedia katanya menjanjikan untuk mengembalikannya, tapi sampai surat ini dibuat saya belum menerimanya.

Di sisi lain, nama saya sudah tidak bisa lagi dipakai untuk pengajuan motor listrik subsidi. Dari sini saya anggap Polytron telah mengambil hak subsidi motor listrik saya.

Poin yang paling saya sangat kecewa adalah:

  1. Kualitas motor listrik Polytron sangat buruk.
  2. Teknisi yang sangat amatir.
  3. Polytron sama sekali tidak transparan dalam penjualan, kenapa main masukkan berkas saja ke SAMSAT, padahal masih ada Tokopedia sebagai perantara?
  4. Polytron telah mengambil hak subsidi motor saya.

Saya ini belanja melalui Tokopedia, supaya jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti ini mendapatkan perlindungan konsumen, seperti tukar barang dengan mudah selama barang yang diterima rusak. Jika memang tidak bisa, apakah ada pengecualian produk tertentu di Tokopedia jika tidak bisa mengajukan tukar unit?

Seharusnya pihak Tokopedia tidak memperbolehkan jualan motor listrik subsidi, untuk menghindari hal yang seperti saya alami ini.

Adam Nur Fauzan
Jakarta Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

62 komentar untuk “Sangat Kecewa dengan Pembelian Motor Listrik Polytron di Tokopedia”

      • Niam
        24 Desember 2023 - (06:57 WIB)
        Permalink

        Gw pake polytron uda 5bln ampr skrg fine2 aj…kl pun ada kekurangan konsul aja ke ss plytron/ dealer polytron,,jgn dikembalikan langsung ke ss terdekat nanti di sana diperbaiki ,,dulu keluhan saya boros batrei dan rem berbunyi skrg masalah udah beres tinggal di custum aja beli disparpat di ol

        3
        1
        • Syahirul
          24 Desember 2023 - (09:22 WIB)
          Permalink

          Brand yg kurang terpercaya. Saya jg pengguna motor listrik, tp saya beli yg rakitan PT Indomobil, yaitu Yadea E8sPro. Sangat puas krn sjk unit dikirim blm ada keluhan sm skl. Motornya enak dan nyaman dipake, bagassinya pun gede banget. Jaringan servisnya sgt memadai byk tersedia di kota2 spt kota tempat saya tinggal.

          2
          1
          • Novianto Yuriawan
            25 Desember 2023 - (08:06 WIB)
            Permalink

            Sales yadea ya? Silahkan survei sendiri di lapangan, teman2 saya yg pakai Yadea lbh banyak keluhannya om.. Qt sdh bareng2 riset, karena qt dlm satu komunitas.

    • Slamet
      23 Desember 2023 - (12:10 WIB)
      Permalink

      Ya alhamdulillah saya sdh beli yadea T9 dan aku gunakan sehari hari jarak yg aku tempuh minimal 50 km dan soal pengecasan irit sekali karena saya cuma bayar tambah 50 rb sebulan utk listrik saya dan yadea T9 aku pakai sehari hari sangat handal aku coba utk naik ke besuki gunung wilis juga mampu utk nanjak

      2
      • Ktx
        23 Desember 2023 - (17:27 WIB)
        Permalink

        TS parah nih… Anda beli motor baru mau listrik atau bensin, mau online atau offline kalo beli OTR ya Nama KTP nempel sama unit… Baru punya motor ya?!

        3
        8
        • AdamPenulis artikel
          23 Desember 2023 - (17:28 WIB)
          Permalink

          Saya gak akan komplain seperti ini jika tidak beli melalui tokopedia. Pahami konteks surat pembacanya. Jangan ditelan mentah-mentah.

          6
          3
      • edis
        23 Desember 2023 - (23:44 WIB)
        Permalink

        saya beli langsung di dealer aman-aman aja, sdh sebulan, sekarang sdh km 200-an, listriknya juga irit sekitar 4 wh per km

        1
    • Novianto Yuriawan
      23 Desember 2023 - (14:08 WIB)
      Permalink

      Saya kurang setuju utk poin 1 dan 2, karena utk kualitas Fox R saat ini paling tinggi dikelasnya, om bisa cek disetiap konten youtube para pemerhati molis ex evholic, ridwan hanif, vloger kw, dll. Mereka mengakui kualitas Fox R ada diatas merk lain di kelasnya. Sedang utk teknisinya sewajarnya utk molis yg sedang menggeliat memang mereka belum sangat terampil om, bisa dilihat teknisi merk lain jg kurang lbh sama. Utk no. 3 dan 4 saya sependapat. Utk pengalaman saya sendiri pernah mengalami beberapa kerusakan di Fox R, awalnya geram jg dgn lambatnya pelayanan, namun semakin lama semakin memaklumi karena mereka semakin memperbaiki kekurangan mereka. Semoga pihak Polytron segera dapat menyelesaikan permasalahan yg om alami, qt sbg sesama pengguna Fox R ikut mendoakan. Ditunggu qt kopdar dan touring bareng nanti om kalo sdh ok molisnya… 🙏

      9
      2
  • Muhamad Saiful
    21 Desember 2023 - (13:46 WIB)
    Permalink

    Saran aja beli motor listrik dgn brand yg emang sudah spesialis di bidang otomotif.Kalo Polytron kan spesialis alat elektronik dan rumah tangga.Saya curiga,teknisi yg dikirim spesialis service kulkas hehehe

    13
    • AdamPenulis artikel
      21 Desember 2023 - (13:52 WIB)
      Permalink

      Iya pak, SDM nya belum siap. Padahal kalau pas dibenerin pada tanggal 16 nov itu dan bisa bener hari itu juga saya mungkin ga akan ngotot minta tukar baru.

      Ini sudah dibongkar-bongkar motor saya, eh sparepartnya ga cocok. Gimana ga kesel?

      2
      • Abieb
        23 Desember 2023 - (07:12 WIB)
        Permalink

        Jadilah konsumen yang cerdas,jangan pernah percaya segala sesuatu apapun kepada yang bukan ahlinya dan bidangnya, jangan coba-coba _tau resikonya

        2
      • Darmanto
        25 Desember 2023 - (14:54 WIB)
        Permalink

        Mau punya molis ? Perhatikan ojol yg pake molis udh byk,mgkin itu jadi rekomendasi, dari merk sampe kehandalan nya.Krn yg saya tau,molis yang di pake ojol,udh di kualifikasi sama penyedia layanan dalam hal ini aplikator.

      • Abieb
        23 Desember 2023 - (07:15 WIB)
        Permalink

        Bukan masalah China atau bukan, yang pasti lokal_tau sendiri kualitas lokal, Polytron emang elektroniknya bagus??

        2
        1
  • Chairul
    21 Desember 2023 - (14:43 WIB)
    Permalink

    parah banget Polytron kan baru ngeluarin satu type motor masa bisa sparepartnya g cocok lah yang mereka sediakan sparepart buat motor apa???… 😅

    2
    • AdamPenulis artikel
      21 Desember 2023 - (14:44 WIB)
      Permalink

      Model sparepart penggantinya sama, tapi gak cocok (gak fit). Ibarat Motor saya ukuran L tapi sparepart yang dibawa ukuran M atau S.

      • Chairul
        22 Desember 2023 - (11:23 WIB)
        Permalink

        nah itu dia Polytron baru ngeluarin 1 model 1 ukuran masa iya sparepart yg mereka sediakannya ukurannya beda”.. kan jadi pertanyaan jangan” mereka nggak punya standart ukuran sparepart..mereka order aja dari vendor ujung”nya beda.. makanya sampe ada yang nyangkut..

        2
        1
  • Reka
    21 Desember 2023 - (17:03 WIB)
    Permalink

    Saat ingin membeli molis, polytron ini satu brand yang menurut saya layak (KW dinamo motor Dan jarak KM) diantara Alva One/cervo atau yadea. Setelah itu saya datang ke dealer masing-masing untuk periksa unit/test drive, Polytron SC depok tidak ada unit test hanya display. Setelah menimbang banyak Hal akhirnya saya pilih Yadea, karena sudah teruji di china, distributor berpengalaman di otomotif dan service dekat dan bentuknya bengkel resmi bukan melalui call center kemudian teknisi datang kerumah. Semoga menjadi pertimbangan bagi calon Silent Rider lainnya.

    3
  • edi
    21 Desember 2023 - (20:06 WIB)
    Permalink

    Coba cari merk lain yg lebih terkenal brandnya selain Polytron seperti Sharp, Toshiba, Sony atau samsung

    7
    4
    • i
      24 Desember 2023 - (06:25 WIB)
      Permalink

      Kenapa anda memesan motor via tokopedia tdk ke dealer langsung ? Pasti karena iming2 diskon. Pahami system pembelian dengan system subsidi 7juta, setiap motor yg terjual sdh terikat dgn nomor NIK pembeli … Dengan dikembalikan dananya maka pihak penjual hrs menanggung dana subsidi tsb, dan si pembeli kehilangan kesempatan membeli motor bersubsidi karena NIK nya sdh terpakai.

      Saya pemakai FoxR dan motor sdh dipakai utk perjalanan keluar kota jarak jauh, dan cukup puas dibanding motor2 listrik lain yg pernah saya pakai.

      3
  • Myth
    22 Desember 2023 - (19:04 WIB)
    Permalink

    Namanya jg motor subsidi, ktp dan nomer mesin sudah nempel, sudah di jelaskan sama pihak sc tp ngeyel,

    Alhamdulillah dari awal beli si fox R aman2 aja, bahkan kmaren ke sc polytron di ks tubun jakarta kaca spion pecah aja di ganti sama pihak polytron gratis.

    Menurut pengalaman saya di bandingkan sc motor listrik lain, polytron sudah best banget

    14
    5
    • AdamPenulis artikel
      22 Desember 2023 - (19:11 WIB)
      Permalink

      NGEYEL gimana? Di keterangan iklan tokopedianya saja tidak ada keterangan apapun selain hanya wajib syarat KTP/KK.

      Bang, kalo saya ga transaksi di tokopedia saya gak akan minta tukar baru karena tidak ada perantaranya. Yang jadi masalah ini transaksi di tokopedia, tapi mau tuker saja dipersulit (menggunakan KTP yang sama).

      Situ tau gak fungsinya tokopedia apa sebagai marketplace? Jika ada kerusakan dari pihak penjual, pembeli berhak menukarnya melalui pusat resolusi. Pihak tokopedia sudah mencoba menghubungi polytron saja tidak ditanggapi sampai akhirnya dilakukan pengembalian dana oleh tokopedia.

      Intinya menurut saya mending tokopedia larang semua penjualan motor listrik subsidi karena sifatnya terikat, pembeli wajib terima barang apapun kondisinya.

      2
      3
      • Dj
        23 Desember 2023 - (15:20 WIB)
        Permalink

        Waduh.. yg ente beli itu motor bro yg notabene nya ada surat2nya dan klo yg dibeli itu udh termasuk dgn OTR nya ya udh pasti surat2nya jg udh sekalian diurusin jd ga bs segampang itu nuker2nya apalagi yg ente beli itu yg dpt subsidi yg notabene nya jg hrs menyerahkan data2 baik itu data2 ente sebagai penerima subsidinya dan jg data2 motornya (nmr rangka dan nmr mesin) sebagai motor yg dibeli dgn subsidi kepada pemerintah sebagai bukti bahwa ente telah menerima subsidi utk pembelian motor listrik, klo ada kerusakan paling solusinya ya perbaikan2 ataupun pergantian sparepart secara gratis selama itu termasuk kedlm garansinya. Beda halnya klo yg ente beli itu sepeda ataupun motor yg blm termasuk dgn OTR nya yg notabene nya dealernya ga butuh ngurusin surat2nya ke SAMSAT, pastinya dealernya akan mau utk menukarkan unitnya.

        10
        1
        • AdamPenulis artikel
          23 Desember 2023 - (15:46 WIB)
          Permalink

          Ya makanya kan saya bilang, jangan jualan di tokopedia kalau gak mau dikomplain seperti itu. Tanpa lu jelasin panjang lebar juga gue tau emang gak bisa. Lah sekarang gue tanya aja, apakah ada pengecualian utk produk tertentu di tokopedia yang bebas komplain?

          1
          6
          • Husny Anthony
            25 Desember 2023 - (14:08 WIB)
            Permalink

            Kulkas aja gak awet

    • Yogi
      23 Desember 2023 - (15:04 WIB)
      Permalink

      Wah saya sih dukung TS nya. Anda ini orang Polytron ya ? Jelas2 TS yg dirugikan disini sm Polytron. Sebelum komen pikirkan dulu perasaan orang lain yg kena musibah pak. Jangan asal jeplak kalau komen pak.

      5
      2
    • Yuza
      23 Desember 2023 - (15:45 WIB)
      Permalink

      Ya bang setuju. TS nya emang ngeyelan kayaknya. Udh dijelasin juga tetep denial. Yg dia bayar hrga subsidi, artinya KTP udh masuk data berikut data motor. Pdhl udh ditawarin gnti unit baru. Angel

      1
      2
  • handi
    22 Desember 2023 - (19:51 WIB)
    Permalink

    Ini benar untuk fungsi Tokopedia sebagai market place,tapi saya pikir tidak untuk barang yg bersubsidi yang memerlukan id untuk membelinya,karena prosesnya ada birokrasi yg berjalan dan tidak dapat ditawar dalam hal ini program subsidi pemerintah. Yang di sayangkan kenapa tokopedia tidak memberi peringatan tentang ini sebelumnya.
    Untuk hal lainnya sy rasa semua produksi bahkan yg konvensional pun pasti ada yg namanya rijeck produksi.yg terjadi dr 1 atau 2 kasus saja tidak bisa diambil kesimpulan jelek keseluruhan company tersebut.semoga permasalahan dari bapa segera cepat selesai dengan di komunikasikan dengan pihak terkait.

    2
    • AdamPenulis artikel
      22 Desember 2023 - (21:54 WIB)
      Permalink

      Ya betul pak, seharusnya pihak tokopedia melarang penjualan motor listrik subsidi karena sangat beresiko jika dapat barang cacat tidak bisa ditukar.

      Saya tidak tau ya jika beli motor bensin apakah bisa ditukar juga jika dapat barang cacat saat pengiriman, karena tidak pernah beli motor bensin di sana.

      2
  • Yoce
    22 Desember 2023 - (19:59 WIB)
    Permalink

    kalau mau lsg dpt motor hampir sempurna alias tinggal pake n gak banyak PR lebih baik belinya motor bensin saja Mas. semua motor listrik yg masuk Indonesia sangat banyak PRnya. Yadea yg katanya berpengalaman aja indikator batrenya naik turun gak jelas.

    4
    0
    • AdamPenulis artikel
      22 Desember 2023 - (21:52 WIB)
      Permalink

      Terima kasih sarannya pak. Memang ini rencananya bakal jadi motor listrik pertama saya, ternyata dapet yang begini.. apes dah haha

      2
  • muiz
    22 Desember 2023 - (20:22 WIB)
    Permalink

    Menurut saya memang kesalahan dari oknum pihak polytron, pertama kesalahan dari QC yg memilihkan Unit yg cacat, kedua dari pihak kurir tidak langsung membawa unit yg bermasalah untuk di laporkan ke pusat dan dilakukan perbaikan.

    Saya juga baru kedatangan Unit Polytron Fox R, langsung via sales di sidoarjo. Saya sangat terkesan dengan kurirnya… Memastikan unit yg saya terima dalam kondisi sangat baik, memberikan tutorial yg lengkap dan informasi bila ada kendala harus kemana. Seminggu ini masih aman dan lancar jaya.

    Saran untuk yg mau beli motor listrik polytron fox r, sebaiknya ikut group pengguna yg ada di Facebook dulu, dsna banyak yg berbagi informasi yg sangat bermanfaat untuk pengguna polytron fox R, bisa juga mejadi pertimbangan sebelum membeli.

    3
  • tomy_
    22 Desember 2023 - (21:17 WIB)
    Permalink

    Q bacanya gagal paham

    Plastik standar samping sering nyangkut dan akhirnya patah.q pikir plastik kya dijalan suka nyangkut di distandar wkwkwk… Tahunya body yg deket standar

  • Achirudin
    24 Desember 2023 - (00:43 WIB)
    Permalink

    Setelah baca komen komen semuanya. Saya pernah bekerja di bidang automotif.
    Saya hanya menambahi memberi saran saja, semua pembelian kendaraan yg bernopol baik itu beli di dealer atau market place, selama surat pengajuan STNK belum berjalan masih bisa utk ditukar unit. Jadi kalau dealernya sudah menjalankan proses pengajuan STNK maka unit sudah tdk dapat di tukar.

    Dalam case spt ini jalannya hanya minta pertanggung jawaban ke pihak dealer Polytron utk perbaikan sesuai kerusakan kendaraan tsb.

    Semua delaer automotif pastinya akan mengkroscek kendaraan yg akan dikirim secara detail, baik itu kendaraannya perlengkapannya surat suratnya.

    Saran saya utk pembelian automotif, Belilah sesuai kebutuhan, keefisienan dan kemampuan anda.

    Mohon maaf kalau ada tulisan yg tidak berkenan atau menyinggung pihak pihak terkait 🙏.

    4
  • SALAKATUR
    24 Desember 2023 - (04:54 WIB)
    Permalink

    rencana mau beli nih,malah seperti ini kasusnya,kira kira bisa di oprek oprek gak ya soalnya masih android 1.0 nih mau dicustom rom biar jadi android 13,biar cepat hehe kayaknya sempet ngeluarin hp jg,apakah akan seperti hp jg nih nanti nasibnya

  • Qingqong
    24 Desember 2023 - (15:39 WIB)
    Permalink

    Saya jg sama, masalahnya susah diteken lampu sen, tp masih bisa, klo sy sih ga mau ribet, betulin sendiri, beres,,untung jg jadi ga bawa2 smpe kTP

    1
  • Agung
    24 Desember 2023 - (22:39 WIB)
    Permalink

    Beginilah tipikal konsumen marketplace, bawaannya komplen mulu.. Minta retur motor kaya retur sepatu… Biasa bayar pakai CC atau paylater makanya dia pake marketplace cari cicilan 0%

    Pokoknya lucu… Bgt ceritanya

    2
    • AdamPenulis artikel
      24 Desember 2023 - (22:44 WIB)
      Permalink

      Kocak lu, penyepong polytron kah? Gue hanya memanfaatkan FUNGSI marketplace sebagai perantara.

      Biasa COD ya bos? Wkwk

      1
    • AdamPenulis artikel
      24 Desember 2023 - (22:46 WIB)
      Permalink

      Kalo gak mau dikomplen minta retur harusnya polytron jgn jualan di tokopedia, atau tokopedia melarang penjualan motor listrik subsidi.

      Yang gue heran, emang ada pengecualian produk kaga boleh dituker jika belanja di tokopedia?

      1
  • Fahrizal
    25 Desember 2023 - (09:59 WIB)
    Permalink

    Untuk masalah komplen di tokped itu sah² aja malah sah banget jika barang ga sesuai silahkan komplen, cuma kadang ada resiko nya, sprti ongkir di tanggung pembeli, dalam hal ini resiko nya jika mau tukar unit ya resiko nya harus ganti KTP atau retur pengembalian dana tapi ya itu tadi pembelian selanjut nya tidak bisa mendapat kan subsisdi dengan KTP yg sama, semua pembelanjaan online bukan tanpa resiko, semua pasti ada resiko nya mau sekecil apapun mau toko terpercaya atau toko resmi pasti ada resiko nya dan kerugian nya, memang seperti itulah resiko nya.
    Mungkin kebijaksanan masing² tiap orang berbeda², klo sya pribadi mau beli barang online/offline tetap ada resiko nya, beli offline resiko nya ga dapet cashback/cicilan krtu kredit 0%, tapi kalau ada apa² bisa ke toko nya langsung, Nah klo beli online enak nya dapet cashback/potongan diskon dari kartu kredit atau bisa cicilan kartu kredit 0%, tapi ya resiko nya klo ada apa² ribet kita harus komplen beberapa hari dan hrus terima resiko contoh nya ongkir pengembalian kita yg tanggung atau seperti kasus ini unit di ganti baru tapi ganti KTP, ya kadang solusi nya ga sesuai kemauan kita, tapi ya balik lagi semua ada plus minus nya, tergantung sebagaimana kebijakan kita untuk menerima nya.
    Klo sya pribadi sih dari pada selanjutkan ga dapet subsidi motor listrik ya lebih baik tukar unit baru tapi KTP pakai nama istri/pacar/kerabat keluarga, atau sya minta alamat Service Center(SC) polytron yg bekerjasama dengan toko online polytron supaya datengin langsung ke SC nya, bilang keluhan seperti apa aja, apalagi masih masa garansi.
    Klo sdh bgini Dari pada motor ga dapet, subsidi juga ga dapet ya sya lebih baik tukar unit gnti KTP/dateng ke SC nya langsung.
    Tapi balik lagi, semua kebijakan masing² tiap orang berbeda²

    2
  • Firmansyah
    26 Desember 2023 - (04:51 WIB)
    Permalink

    1.Plastik standar samping sering nyangkut dan akhirnya patah.
    2.Karet setang kiri longgar.
    3.Sein kanan susah nyala.
    4.Jok susah ditutup

    berbagi pengalaman, kbtulan ane user poks er..sblm ane membeli, ane sdh tau smua resiko yg bakal ane alami, saya sdh incar poks er sdh brp bulan, jd sblm membeli brg hrus tau dlu dan mmpertimbangkan resiko, sluruh org yg upload diutube ttg poks er ane follow&subscribe utk tau kekuranganny

    kluhan diatas smw saya dapet, kecuali no.2&3, nomer 1.solusi sementara ane potong sdkit biar gk nyangkut lg standarny, nomor 4 solusiny bli minyak merk singer buat jait trus ditetesin, utk nutup jok motor itu jgn dipukul, tp ditekan dalem pelan biar gk gampang pecah joknya, sjauh ini mnurut ane pling worth utk dibeli subsidi 7jt, dr 21jt jd 14jt, dgn kluarin 1jt lg utk bnerin itu semua pun ane gk merasa rugi krn bayangin kyk dpt diskon 7jt itu plus bgt sdh..kluarin 1jt pun ane msih rela krn msih untung 6jt..jd msih worth, utk montir..sdh psti bukan montir handal krn bner mreka kang sirpis elektronik bukan mekanik hando atau yahama hhaaha
    FYi ane bli poks er di bl*bl*.com, krn males komplain, jd ane betulin sendiri..
    sblm unit smpe aj ane sdh persiapkan per rx-king buat shock depan sm shock xmax buat shock belakang wkwwkwk
    saran aj bg drpd ribet hrusny ditrima aj brgny, biar self problem solved dlu, krn pasti mmg ribet jg hrus komplen via perantara kyk t0k0 ij0 yg notabeneny bukan official poks er pemilik hartono grup(BCA)
    tp saya salut bg keberanian ente buat komplen dan mau ribet utk itu..saya liat poks er trus ad perkembangan dari batch 1 smp mgkn skg sdh batch 3 atau 4, yg lbh parah lg batch awal, harus ganti komstir hahaa
    gpp namany jg brg baru molis ini, krn menuju eranya, kl utk unit perfect kykny blm ad..tp slagi msih bs self problem solved msih aman..beda sm mosin perkembanganny di indo sdh puluhan tahun..jgn kapok y agan utk molis..smg nnti dpt pengganti yg lbh baik..salam damai..

  • Yusuf
    4 Januari 2024 - (18:32 WIB)
    Permalink

    Menurut saya yang harus di benahi Kekurangannya :
    1.joknya rapuh
    2. Stang gampang miring
    3. Fitur rem atauu cut off nya tidak bisa di atur
    4.Penanganan di service center ngantri sangat lama, teknisinya terbatas. Saya service di service center jakarta barat ketemu teknisi itu lagi itu lagi, memang keahlian bisa di akui tetapi, motor saya mogok teknisinya itu lagi, teknisi pengerjaannya sangat baik tetapi apakah tidak ada teknisi lain, rasanya menunggu home service maupun datang langsung sama aja. Malahan jatuhnya kasihan harus di paksakan seperti bisa teratasi tetapi SDM terbatas, mohon di perbaiki lagi Polytron kedepannya saya yakin lebih bagus

 Apa Komentar Anda mengenai Motor listrik Polytron?

Ada 62 komentar sampai saat ini..

Headline

Sangat Kecewa dengan Pembelian Motor Listrik Polytron di Tokopedia

oleh Adam dibaca dalam: 2 menit
62