Keluhan Surat Pembaca Layanan Kurir Dinonaktifkan Shopee, Pembeli Tidak Bisa Order 8 Juni 2024 Yudi Ekasari 17 Komentar aktivasi layanan, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Jualan Online, Kurir, Layanan kurir, Marketplace, Penonaktifan Layanan, persetujuan pelanggan, Pick-up Paket, poin penalti, Reputasi penjual, Shopee, Shopee Express, Status kiriman barang pesanan, Status kiriman paket kurir Ikuti kami di Google Berita Terima kasih Media Konsumen sudah menayangkan surat pembaca saya. Saya penjual di Shopee dengan username Arimbi_Arimbi dan rimbishoo2. Saya sangat mengeluhkan tindak sabotase tim Shopee ke toko saya dengan cara menonaktifkan semua layanan jasa kirim yang saya aktifkan di mana hal ini mengakibatkan banyak pembeli yang tidak bisa order di toko saya. Memang tidak semua pembeli, tapi banyak yang chat ke saya tidak bisa order dan pasti real-nya lebih banyak lagi karena pembeli mengiranya toko saya hanya mengaktifkan jasa kirim instan saja. Sehingga, begitu pembeli order dari luar kota atau di luar jangkauan jasa kirim instan, otomatis pembeli tidak bisa order. Padahal kenyataannya saya mengaktifkan jasa kirim J&T Express, J&T Economy, Instan, JNE Trucking, dan JNE YES. Hal ini terjadi sejak awal Mei, ada puluhan pembeli yang komplain tidak bisa order. Saya sudah berusaha komplain ke CS Shopee dan RM Shopee untuk menghentikan sabotase yang dilakukan ke akun toko saya. Tapi jawabannya tidak nyambung atau memang disengaja dijawab tidak nyambung. Pihak Shopee menyatakan jasa kirim yang saya aktifkan tidak menjangkau alamat buyer. Tentu saya menolak alasan tersebut. J&T Express dan JNE saja bilang bisa cover semua area. Ada pembeli repeat order dan order sebelumnya menggunakan jasa kirim J&T Express. Ada juga pembeli yang sampai melampirkan bukti dia baru menerima paket J&T Express pesanan dari toko lain. Dan bukti terbaru sangat menggelikan, pembeli dari Jakarta, Bandung, Bogor, Solo yang notabene kota besar saja tidak bisa order. Pihak Shopee menyatakan saya belum mengaktifkan jasa kirim. Jika belum saya aktifkan, bagaimana bisa produk saya bisa terjual ribuan bahkan ratusan ribu. Dan ini juga yang meyakinkan saya jika ada tim Shopee yang mensabotase toko saya. Bagaimana bisa tim Shopee yang memeriksa toko saya bilang saya belum mengaktifkan jasa kirim padahal jelas sudah aktif. Berarti ada tim Shopee yang sengaja menonaktifkan jasa kirim saya sehingga ketika toko saya diperiksa tim Shopee lainnya mereka melihat toko saya belum mengaktifkan jasa kirim, sama seperti kendala pembeli-pembeli yang tidak bisa order di toko saya. Apakah ini ada hubungannya dengan penolakan saya mengaktifkan jasa kirim SPX, karena sebelum ini ada pihak SPX yang menawarkan untuk mengaktifkan SPX tapi saya tolak dikarenakan dulu ada perintah dari SPV SPX melarang kurir pickup paket saya (sudah saya upload juga di Media Konsumen tahun kemarin). Satu bukti nyata lagi bahwa tim Shopee yang mensabotase toko saya, bukan sistem error, adalah ketika saya mengaktifkan JNE Reguler, pembeli dapat order di toko saya tetapi JNE Trucking dan JNE YES tetap tidak tersedia. Jelas itu aneh karena tiga layanan tersebut dari ekspedisi yang sama. Mohon KPPU juga dapat membantu permasalahan saya ini. Karena apa yang dilakukan Shopee ini sangat merugikan saya sebagai penjual. Saya juga sempat mencoba mengaktifkan sebentar jasa kirim SiCepat dan Anteraja tapi paket saya tidak dipickup sampai dibatalkan sistem dan toko saya terancam dipenalti serta kehilangan pelanggan. Yudi Ekasari Sidoarjo Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bob8 Juni 2024 - (14:24 WIB)Permalink > Apakah ini ada hubungannya dengan penolakan saya mengaktifkan jasa kirim SPX 100%. Dikerjain toko anda. Yah begitulah, saya sangat ngak suka Shopee maksa nyalain J&T/JNT dan Shopee Express (SPX). Ternyata kalau paksa matiin, malah dibikin masalah begini. Bikin usaha marketplace kenapa harus curang begini. Bingung saya. > Tapi jawabannya tidak nyambung atau memang disengaja dijawab tidak nyambung. Biasa CS Shopee. Entah pelatihannya ngak bagus atau memang dilatih biar ngak nyambung. Saya juga udah muak komunikasi ama mereka. Login untuk Membalas
Ari8 Juni 2024 - (14:48 WIB)Permalink biar saya tebak, kejadian terjadi pada tanggal2 tertentu dan pada jam2 tertentu. kalau iya, bukan cm kakak yg mengalami, mungkin baru ketahuan oleh kakak skrg, tp sudah sering terjadi pada seller lainnya. dicurigai dimatikan utk mendahulukan penjual yg ikutan promo yg disediakan oleh shopee. sudah pernah mengalami produk yg tidak bisa di search oleh pembeli? Login untuk Membalas
Bob8 Juni 2024 - (15:11 WIB)Permalink Baru tau bisa begitu. Ini bacanya laporan2 begini dimana yah? Di fb? Saya pribadi mengelami error aneh yang lain. Bukan yang begini. Login untuk Membalas
Ari8 Juni 2024 - (17:51 WIB)Permalink obrolan sesama pedagang om. spt kebijakan baru nanti per 1 juli 2024. https://seller.shopee.co.id/edu/article/6922 shopee mendulang fee (biaya layanan ongkir) dr vocer gratis ongkir. triknya : vocer gratis ongkirnya dibuat sedikit, jadi setiap akun hanya diberikan jatah sedikit vocer gratis ongkirnya. perhatikan saja, makin kesini, vocer gratis ongkir yg diberikan shopee semakin sedikit. kata kuncinya adalah : “Biaya layanan akan dikenakan untuk semua pesanan yang terselesaikan baik yang menggunakan Voucher Gratis Ongkir XTRA atau tidak.” baca baik2 disini : https://seller.shopee.co.id/edu/article/3479 jd bedanya shopee dan tokped dalam hal fee / biaya layanan gratis ongkir adalah : – shopee membebankan fee “gratis ongkir” ke penjual WALAU PEMBELI tidak pakai vocer ongkir. – tokped masih lbh fair, fee dikenakan ke penjual apabila pembeli menggunakan vocer gratis ongkir. sekali lagi, perhatikan jumlah vocer gratus ongkir shopee kalian, dapat jatah brp perbulannya, makin kemari makin sedikit jatahnya, tujuannya jelas, ambil cuan dr “label gratis ongkir xtra” sebab pembeli tidak pakai vocer gratis ongkir pun, penjual kena fee gratis ongkir xtra. 3 Login untuk Membalas
Ari8 Juni 2024 - (18:31 WIB)Permalink dan perhatikan baik2 fee gratis ongkir xtranya shopee, tidak ada batasan, jd ambil cuan dr fee. fee gratis ongkir tokopedia tidak akan lebih dr biaya gratis ongkirnya (jd misal subsidi ongkir yg diberikan tokped adalah sebesar 20rb, maka fee gratis ongkir yg dibebankan ke penjual tidak akan lebih dr 20rb) sedangkan shopee? pembeli ga pake vocer saja, penjualnya kena fee. dan juga perhatikan baik2, jasa kirim hemat hanya utk pembelian luar kota, kalau masih 1 kota, jasa kirim hemat tidak muncul, ini supaya pembelian dengan nominal kecil, pembeli tetap harus bayar ongkir, misal 1 kota reguler 10rb, hemat (dulu ada) 5rb, sedangkan katakan belanja nominal kecil (dibawah 10rb) dpt subsidi 5rb, berhubung 1 kota tidak bisa pakai hemat jadinya terpaksa reguler yg berarti dpt subsidi 5rb dan bayar 5rb sebab hanya disediakan reguler (10rb). Login untuk Membalas
Hery Mulyanto8 Juni 2024 - (19:27 WIB)Permalink Perlu dipahami toko yg mengaktifkan gratis ongkir extra dapat free ongkir min belanja 30rb, yg tidak ikut untuk dapat free ongkir min 80rb. Kemudian adalagi free ongkir yg order lewat video dan live. Level saya sudh platinum, gratis ongkir yg says terima seperti tdk ada habisnya krn selain jualan juga untuk kulakan bahan baku. Jadi kl anda tdk dapat free ongkir, lihat minimal belanjanya, lihat tokonya. 1 Login untuk Membalas
Bob8 Juni 2024 - (20:20 WIB)Permalink Oh Shopee aturan baru lagi mulai Juli 2024. Yang ini lumayan sadis juga. Mari kita tunggu Tokopedia ikut2an ngak. Login untuk Membalas
Eric8 Juni 2024 - (15:14 WIB)Permalink kok sama ya,, saya juga semenjak komplain ke mediakonsumen buat nonaktifkan spx, sekarang jga banyak customer yang komplain layanan pengiriman tidak tersedia.. saya sudah dgr sih orang shopee bisa membuat trafik kita anjlok dengan cara seperti ini Login untuk Membalas
Muhamad Saiful8 Juni 2024 - (15:57 WIB)Permalink Sudah ditandain akun tokonya hehehe.Begitupun akun buyer,kemungkinan bakal ditandain kalo sudah nongol di MK 1 Login untuk Membalas
Tjahya8 Juni 2024 - (19:22 WIB)Permalink Toko sdh Star wajib ada spx sbg timbal balik 1 Login untuk Membalas
Bob8 Juni 2024 - (20:33 WIB)Permalink Maksudnya dari segi moralitas? Soalnya bukan Star pun, kan J&T/JNT dan Shopee Express (SPX) tetap dipaksa nyala. Login untuk Membalas
Bob9 Juni 2024 - (09:36 WIB)Permalink Hmm, mungkin tergantung mulai jualan kapan yah. Saya sih ngak bisa matiin: SPX Standard, J&T Express, J&T Economy, SPX Hemat. Matiin kategori, seperti seluruh pengiriman reguler atau hemat juga ngak bisa, dulu bisa. Login untuk Membalas
premiummarket9 Juni 2024 - (17:53 WIB)Permalink iya benar toko saya juga bisa offkan fitur jasa pengiriman apapun atau aktifkan jasa pengiriman apapun yang diinginkan sesuai keinginan. Login untuk Membalas
Bob9 Juni 2024 - (18:13 WIB)Permalink Ini cerita ngak bisa matiin J&T/JNT dan Shopee Express (SPX) udah lama. Di Media Konsumen juga ada beberapa artikel. Di fb dll, juga banyak yang nanya gimana cara matiinya. Ada yang bilang pake form. Tebakan saya Pak Tjahya dan anda udah kawakan jual di Shopee dari dulu, and ikutin aturan jaman dulu yang boleh matiin apa aja. Atau baru mulai jualan, dan mungkin sekarang yang baru bisa matiin semua. Ato mungkin masalah Star vs Star+ vs dll.
dhan9 Juni 2024 - (05:53 WIB)Permalink Toko anda disabot sama programmer shopee. Sentimen akibat tdk mengaktifkan SPX. Login untuk Membalas
premiummarket9 Juni 2024 - (17:45 WIB)Permalink ini komen candaan atau gimana ? memang ada sistem sabot sabot gitu kah ? Login untuk Membalas