Keluhan Surat Pembaca Tokopedia Card Salah Hitung Untuk Kedua Kalinya 4 September 20246 September 2024 tirta_suryana 29 Komentar Bank BRI, Belanja Online, Billing Statement, Billing System, Call Center, Cicilan Kartu Kredit, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Kartu Kredit Bank BRI, Kartu Kredit BRI Co-Brand Tokopedia, Limit Kartu Kredit, Marketplace, Rincian Tagihan, Tagihan kartu kredit, Tokopedia Card, Transaksi kartu kredit Ikuti kami di Google Berita Dear Media Konsumen, Ini adalah kali kedua saya menulis mengenai kesalahan perhitungan pada Tokopedia Card. Sebelumnya saya telah mencoba menghubungi kontak BRI melalui aplikasi BRImo, ntapi sambungan terputus secara otomatis setelah dialihkan ke bagian kartu kredit. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk menuliskan masalah ini di sini agar tidak membuang waktu dan pulsa. Berikut adalah kronologinya: Pada tanggal 1 September 2024, saya melakukan top-up saldo Tokopedia Card sebesar 3 juta rupiah, karena saya menyadari bahwa limit saya sudah menipis. Ini merupakan kebiasaan saya untuk mengatasi limit yang kecil dengan sering melakukan top-up. Setelah top-up saldo, saldo tersebut dinyatakan telah masuk ke limit Tokopedia Card saya. Setelah itu saya melakukan beberapa pembelian sebagai berikut: Invoice IVR/20240901/XXIV/IX/2221795774 sebesar Rp595.511 dengan cicilan 3 kali, yaitu Rp198.504 (ini yang didebit penuh dari saldo saya) padahal seharusnya menggunakan cicilan 3 kali. Invoice gabungan INV/20240901/MPL/4122719969 dan INV/20240901/MPL/4122719967 sebesar Rp737.900. Invoice gabungan INV/20240901/MPL/4123530473 dan INV/20240901/MPL/4123530474 sebesar Rp975.900. Seharusnya, sisa limit saya adalah: Rp3.593.805 dikurangi total pemakaian di atas yang mencapai Rp1.912.304, yaitu: Rp. 1.681.501. Namun yang tertera di aplikasi malah sisa Rp1.284.494. Terdapat selisih nilai, sebesar dua kali cicilan untuk invoice IVR/20240901/XXIV/IX/2221795774. Untuk setiap detail pengeluaran dari Tokopedia Card saya, saya memiliki bukti screenshot dan saya adalah orang yang sangat teliti dalam hal ini. Semoga dengan adanya surat pembaca ini, pihak BRI bersedia untuk memperbaiki kesalahan tersebut. Hormat saya, Tirta Suryana Bekasi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
RENI4 September 2024 - (14:23 WIB)Permalink Kayanya limit sisanya masuk ke saldo ya kak? Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:58 WIB)Permalink untuk bulan ini aja saya topup saldo ke CC sebesar 7jt, jadi yg saya komplain itu kenapa saldo lebih saya dipotong full untuk pembayaran cicilan, itu yg jadi masalah ka 2 Login untuk Membalas
New Oore4 September 2024 - (17:32 WIB)Permalink Kartu kredit mana ada istilah top-up? Ada juga pakai-bayar-pakai sebelum cetak tagihan. Mau top-up 100 juta kalau limit 5 juta tetap saja 5 juta (dikurangi jumlah cicilan). 1 Login untuk Membalas
Ihsan5 September 2024 - (14:55 WIB)Permalink Wkwk nah iya, baru denger ada istilah top up di kartu kredit Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:23 WIB)Permalink Terima kasih sudah memuat laporan saya, sudah ada no laporan, tinggal nunggu lanjutannya bagaimana, aneh banget baru pakai 4 bulan sudah 2x salah hitung 4 Login untuk Membalas
Amelia4 September 2024 - (14:25 WIB)Permalink Kayaknya cc mana juga gak mungkin salah hitung deh, kadang kita suka kurang paham aja mungkin sama tagihan yg ada, apa lagi kalau ada cicilan, saran telepon aja banknya minta dijelasin pak 2 Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:39 WIB)Permalink sudah tlp pak, cuma belum nemu solusi, baru dikasih no laporan. rinciannya betul, cuma mereka ga hitung jumlah saldo awal saya 2 Login untuk Membalas
Irfan4 September 2024 - (14:26 WIB)Permalink Bantu jawab aja. Setahu saya transaksi yang dijadikan cicilan tidak otomatis memotong sebesar cicilannya, melainkan dipotong dulu full lalu setelah konversi ke cicilannya disetujui maka akan ada pengembalian sebesar nilai transaksi full baru berikutnya dipotong sesuai cicilan. Proses ini biasanya butuh waktu beberapa hari kerja. 2 Login untuk Membalas
Putra4 September 2024 - (14:32 WIB)Permalink Sisa Limit Sebelumnya Rp3.593.805 Invoice 1 Rp595.511 Invoice 2 Rp737.900 Invoice 3 Rp975.900 595.511 + 737.900 + 975.900 = 2.309.311 3.593.805 – 2.309.311= 1.284.494 Tokopedia yg salah hitung atau anda yg kurang teliti? 4 Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:38 WIB)Permalink anda yg salah hitung, yg 595.511 itu cicilan 3x, jadi seharusnya dipotongnya cuma 198.504, bukan full, coba hitung ulang 7 Login untuk Membalas
Doyok4 September 2024 - (14:41 WIB)Permalink pak, walaupun cicilan tetap di potong full, hanya pembayaran bapak saja yang berubah menjadi cicilan, limit tetap di potong full dari total limit yang tersedia. seperti bapak baru pertama kali menggunakan kartu kredit? 2 Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:43 WIB)Permalink yang terpotong seharusnya sejumlah cicilan bro, klo dipotong full ya salah dong 7 Login untuk Membalas
Doyok4 September 2024 - (14:45 WIB)Permalink ya system semua kartu kredit seperti itu, limit akan terpotong dari total pemakaian, jika di ubah menjadi cicilan hanya pembayaran anda saja yang berbah menjadi cicilan. limit tetap di potong full. 2
Putra4 September 2024 - (14:51 WIB)Permalink Seharusnya kata siapa? Kalau transaksi dirubah jadi cicilan nominal yg dikurangi dari limit kartu kredit adalah total dari nominal transaksi keseluruhan bukan nominal cicilan nya saja yg dikurangi. Semua kartu kredit maupun fasilitas pinjaman lainnya semua sistem nya seperti itu, next time sebelum komplain di media konsumen mending telpon dulu ke call center bank minta penjelasan sebelum bikin surat pembaca seperti ini bikin malu diri sendiri. 2
Sofian4 September 2024 - (15:08 WIB)Permalink Pembayaran cicilan, potongan limit tetap di hitung penuh… contoh.. limit kakak 5.000.000 belanja 4.500.000 dan di cicil 3x (1.500.000 tiap bulan) sisa limit : 500.000 2
apan4 September 2024 - (15:56 WIB)Permalink gak cocok pakai KK, mending nabung dulu baru beli barang yang diinginkan 1
apan4 September 2024 - (16:01 WIB)Permalink limit yg dipotong sebesar nilai transaksi krn BRI bayar ke Merchant penjual/pemilik barang secara penuh, baru pemegang KK bayar ke BRI secara di cicil…konsepnya seperti itu. drpd buat top up KK, mending duitnya buat… 1
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (14:55 WIB)Permalink yg dipotong itu saldo saya, bukan limitnya, pada paham ga seh, itu saya topup, jadi ada saldo lebih di limit, klo pembayaran full benar dipotong full dari saldo lebih saya. saya komplain karena ngerti, bukan asal komplain. yang diptong itu saldo lebih saya, bukan limit CC 6 Login untuk Membalas
Hery Mulyanto4 September 2024 - (15:10 WIB)Permalink Anda harusnya malu pak, wong anda sendiri yg tidak atau belum paham tentang kk. Kk dr bank manapun ya tetap kepotong semua limitnya meskipun anda belinya cicilan. Bukan cuma kepotong nominal cicilan saja. Aneh. 😀 😀 😀 4 Login untuk Membalas
Sofian4 September 2024 - (15:13 WIB)Permalink mau top up, mau itu saldo limit… transaksi cicilan limit tetap berkurang penuh senilai transaksi… anda top up limit, otomatis itu menjadi saldo limitnya kartu kredit kakak… jd tdk ada beda saldo limit ataupun top up… 2 Login untuk Membalas
tirta_suryanaPenulis artikel4 September 2024 - (16:24 WIB)Permalink saya paham ka, soalnya ini pernah terjadi di CC saya, dan saya pernah menulis hal ini disini https://mediakonsumen.com/2024/06/26/surat-pembaca/tokopedia-card-salah-hitung-jumlah-pemakaian dan pihak BRI sudah mengkoreksi waktu itu disini https://mediakonsumen.com/2024/06/27/tanggapan/tanggapan-perihal-tokopedia-card-salah-hitung-jumlah-pemakaian jadi jika ada yg bilang pihak bank penerbit CC ga mungkin salah hitung itu ya ngawur lah ini pernah terjadi di CC saya ko, dan ini yg kedua 5 Login untuk Membalas
Irfan4 September 2024 - (16:33 WIB)Permalink “Seharusnya, sisa limit saya adalah: Rp3.593.805 dikurangi total pemakaian di atas yang mencapai Rp1.912.304, yaitu: Rp. 1.681.501. Namun yang tertera di aplikasi malah sisa Rp1.284.494.” Ini saya copas dr komplain bapak. Yg dipermasalahkan limit kan? Kalo saldo nanti setelah konversi ke cicilan selesai akan dikembalikan dulu full sebesar transaksi. Tp kalo limit akan terpotong sesuai transaksi full 3 Login untuk Membalas
Muhamad Saiful4 September 2024 - (21:41 WIB)Permalink Tumben buzzer BRI gak komen.Apa karena produk yg dipermasalahkan Tokopedia Card (Padahal kartu dari BRI).Jadi buzzer BRI itu cuma nongol di postingan masalah BRI CERIA,CC BRI dan BRIMO. 3 Login untuk Membalas
Sun4 September 2024 - (22:16 WIB)Permalink Di bank penerbit mana pun mau skema bayar secara cicilan atan penuh, sistem tetap memotong credit limit secara penuh TAPI nasabah hanya ditagih sesuai cicilannya, nanti credit limit dikembalikan sesuai pembayaran yang masuk. 2 Login untuk Membalas
kreasi5 September 2024 - (15:42 WIB)Permalink Mungkin mbaknya masih baru 4 bulan pake CC, jadi belum begitu paham hitung²nya, yang jadi acuan hanyalah hitung²an versi sendiri…. Semoga tidak salah hitung deh… Login untuk Membalas
Satrio6 September 2024 - (07:33 WIB)Permalink Beli barang 9 juta, cicil 3x. Saldo/limit berkurang 9 juta. Tagihan yg muncul 3 juta. Setelah tagihan dibayar, saldo/limit akan kembali 3 juta. Kalo sudah 3x / 3 periode tagihan bayar, limit sudah kembali ke 9 juta. Gitu mekanisme cc nya. Knp saya bisa kasih tau? Karena saya punya tokped card, rajin top up dan rajin transaksi cicilan. Banyak yang kasih komen disini rata2 suhu kartu kredit semua, dan bahasa nya sama semua. Dari sini harusnya bisa mengubah pendapat TS tentang masalah yang dialami. Sekian dan terima kasih Login untuk Membalas