Keluhan Surat Pembaca Tertipu oleh Telemarketing First Media 4 Desember 202416 Desember 2024 luthfi 19 Komentar Bukti rekaman percakapan, First Media, Firstmedia, Internet Service Provider, kenaikan tagihan, Kondisi layanan tidak sesuai informasi, Kondisi layanan tidak sesuai promosi, Paket Berlangganan, persetujuan pelanggan, Promosi, Rincian Tagihan, SOP, Standard Operating Procedures, Telemarketing, Transparansi Informasi, TV Berlangganan, TV Kabel, TVOD, Upselling Ikuti kami di Google Berita Saya dihubungi oleh telemarketing dari First Media pada tanggal 18 November 2024, mengenai penambahan layanan GRATIS selama 6 bulan. Namun, setelah memeriksa tagihan internet, saya terkejut karena total tagihan saya malah naik sebesar 150 ribu rupiah. Saya merasa ditipu dan dirugikan oleh First Media. Saya sudah menghubungi CS First Media, tetapi tidak ada solusi yang diberikan. Saya berharap ada itikad baik dari telemarketing First Media dan ingin tagihan saya tetap seperti semula. Saya merasa sangat dirugikan dan keberatan dengan tagihan yang seharusnya tidak dibebankan kepada saya. Mohon periksa rekaman dari telemarketing tersebut, apakah upselling yang dilakukan oleh First Media memang harus melibatkan penipuan dan kebohongan kepada pelanggan? Apakah prosedur upselling mereka memang seperti ini? Mohammad Luthfi Jakarta Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Benny4 Desember 2024 - (12:58 WIB)Permalink Lah kok sama, kalau saya ditipu katanya mau penggantian modem, + bayar 150rb utk catchplay. Ditagih tambahan 150rb, tapi modem tetep gak diganti, setelah komplain via telp tuh baru CS bilang 150rb gak usah di bayar, besoknya teknisi datang ganti modem, Marketing nya segala cara di halalkan 2 1 Login untuk Membalas
Farid4 Desember 2024 - (15:20 WIB)Permalink Saya malah di iming² voucher belanja alfamart 3x Rp.50rb yg akan dikirim via email nomer/kode reedemnya.. Untungnya/kayaknya rekaman waktu telp saya hilang mungkin/gak kerekam jd mereka semua gencar telp saya sehari 3x…. Nomernya beda² disesuaikan sama nomer pelanggannya… Atau mungkin marketing/sales sewaannya keburu punya job lain…. Gak lama² saya langsung bayar tagihan lama,.. Semoga masalah ANDA segera terselesaikan,ya… Aamiin ☺️ 🙏 Login untuk Membalas
dwi4 Desember 2024 - (15:43 WIB)Permalink Lah saya juga kena tipu berarti, tagihan bulan ini naik hampir 2 kali lipat katanya karena promo habis. Tapi kok tau-tau ada tagihan catchplay sama kaya ts. Login untuk Membalas
Donny G4 Desember 2024 - (17:29 WIB)Permalink First Media diakuisisi XL, MNC Play diakuisisi Indosat, IndiHome by Telkomsel, persaingan ISP makin mengerucut ke pemain besar aja. Login untuk Membalas
daniel_hutabarat4 Desember 2024 - (20:28 WIB)Permalink 3 besar perusahaan telekomunikasi, kalau smarfren dan xl jadi merger, nasib oxygen dan myrepublik bagaimana ya ? Login untuk Membalas
Bejo Anwar5 Desember 2024 - (08:36 WIB)Permalink Ya jadi satu group.. Myrepublic dan oxygen kan punya sinarmas group Login untuk Membalas
Juan5 Desember 2024 - (11:15 WIB)Permalink Oxygen.id tidak dibawah sinarmas lagi, sudah berdiri sendiri dibawah perusahaan Induk PT.MORATELINDO,Tbk Login untuk Membalas
daniel_hutabarat5 Desember 2024 - (13:47 WIB)Permalink Saham pengendali berarti xl axiata ya Login untuk Membalas
Juan5 Desember 2024 - (11:18 WIB)Permalink Oxygen.id tidak terpengaruh karena mereka sudah punya infrastruktur sendiri. Login untuk Membalas
Satria5 Desember 2024 - (12:48 WIB)Permalink Saya juga rencana mau putusin Firts Media, klo kita bayar cepat, pasti internet ganguan teros bisa 3 garian, atau jika habis bayar, ganguan juga,. Sekarang malah naik tagihanya , ga jrlas hitunganya… Login untuk Membalas
Hengki4 Desember 2024 - (21:29 WIB)Permalink Beberapa Tahun lalu saya pernah seperti ini. Pas tagihan jadi mahal saya bilang copot aja dan saya mau ganti provider. Sama operator di tawarin paket murah lagi. Akhirnya sampai sekarang tagihan saya tetap sekitar 220K Login untuk Membalas
Mandra5 Desember 2024 - (06:01 WIB)Permalink Saya juga ngalamin seperti itu langsung saya hubungi cs saya bilang putusin aja sampe berkali2 mereka minta maaf saya tetep kekeuh bilang mau ganti provider sebelah yang lebih murah, eh akhirnya mereka malah nawarin diskon harga disamain yaudah gajadi pindah (saya orangnya tegas dan galak btw) Login untuk Membalas
Asep5 Desember 2024 - (07:25 WIB)Permalink Tegas tapi diimingi harga sama manut juga, heheheee setuju banget sama bang Mandra ini….😄 Login untuk Membalas
Mauzael5 Desember 2024 - (07:29 WIB)Permalink Lhaa sama , saya dr awal ambil paket bulan 1 , cuma 230rb. Internet+tv . Lama lama lama , dr Desember sampai akhirnya di bulan ke 5, naik jadi 750rb 🤣. Ditawari oleh cs asli potongan 50persen , oke tertarik bayar ,,eh g tau nya sebulan 2x pembayaran , jadi awal bulan 350rb , akhir bulan ditarik pembayaran lagi . Jadi g ketemu potongan 50% . Kapok pakek first . Tlp cs JKT. G ada solusi . Kerja kok nipu2 trs. Parah Login untuk Membalas
mochamad5 Desember 2024 - (11:03 WIB)Permalink ganti provider saja pak… banyak pilihan .. konsumen bebas milih .. apalagi di kota besar Login untuk Membalas
Gojek5 Desember 2024 - (11:50 WIB)Permalink Memang begitu sy korban kecewa putus aja ga sy bayar ganti provider mrk begitu biar berharap kt ketergantungan licik itu yg sy SK ancam pasti mrk kasih promo sy udah kecewa putus selesai ganti Login untuk Membalas
Alfie5 Desember 2024 - (13:06 WIB)Permalink Begini ya, sebagai mantap sales/marketing di beberapa bidang, profesi ini emang rawan untuk melakukan kecurangan. Apa sebabnya? Karena mereka dikejar target tiap bulan. Ga capai target, siap siap aja kena sembur bos sama zonk tiap bulan. Dimana tiap bulan non sales pasti dapat gaji, profesi tergantung target. Makanya ga heran, profesi akan melakukan segala cara agar tiap bulan bisa “gajian” Login untuk Membalas
Suhastutik6 Desember 2024 - (09:01 WIB)Permalink Sama, pernah pakai first media Tagihan Ke 1,235 rb, tagihan ke 2 naik 750 rb, edan Akhirnya gak tak bayar minta putus Login untuk Membalas
Hendra7 Desember 2024 - (12:04 WIB)Permalink Lain kali kalau ditelpon bilang saja sibuk, Kalau ada janji menawarkan sesuatu jangan gampang bilang iya. Dan yg paling penting tanya nama lengkap telemarketing yg telepon. Nama lengkap ya, bukan nama panggilan. Sekalian minta nomor ID mereka. Syukur2 ikut rekam juga. Jadi kalau kedepan ada apa2, langsung Sebut nama telemarketingnya. Tapi mereka juga saling melindungi ko. Jadi kalau telemarketingnya telpon ga usah diangkat, cukup Internetnya saja yg kita pakai jasanya. Bahaya. Login untuk Membalas