Menyesal Beli Akun Mobile Legends Anti Hack Back di Itemku, Akun Curian?

Ikuti kami di Google Berita

Kejadiannya pada tanggal 5 Juli 2021, saya membeli akun Mobile Legends dari salah satu toko online store di website Itemku.com. Sebelumnya saya pernah membeli juga akun yang serupa di tokoh tersebut dengan harga lebih murah dan skin hero sedikit. Namun saya membeli kembali, dengan maksud mencari skin dan hero yang lebih banyak dari akun yang saya beli sebelumnya. Saya membeli akun Mobile Legends bukan untuk usaha jual – beli akun, melainkan saya ingin menghilangkan rasa bosan dan kecewa karena game MOBA serupa (wild rift) sepi dan matching bermainnya sangat lama.

Saya adalah pemain baru / awam di game Mobile Legends. Selama saya melakukan transaksi saya sangat percaya bahwa akun yang saya beli adalah akun anti hack back, yang artinya milik saya 100% seutuhnya. Saya meyakini apa yang diberikan seller berupa data yang valid, untuk membuat akun tersebut tidak dihack oleh orang lain karena saya tidak mengetahui syarat-syarat untuk hack back akun di Mobile Legends.

Permasalahannya muncul setelah 2 – 3 minggu lebih saya bermain akun tersebut. Saya merasa bosan dengan akun yang saya miliki saat itu. Saat berniat untuk menjual kembali untuk membeli akun yang lebih lengkap lagi skin-nya. Saya mencoba menjual kembali dan membuat akun di Itemku.com dengan mengikuti step-step yang dibuat oleh marketplace tersebut.

Ketika saya mengisi formulir penjualan akun, saya mengisi data supplier dari itemku.com, dengan menyebutkan toko yang saya beli waktu itu. Ketika diajukan penjualan akun Mobile Legends, ternyata saya malah ditolak selama lebih 3x tanpa alasan yang logis. Saya menganggap akun tersebut adalah milik saya 100% seutuhnya, karena anti hack back, sehingga saya bebas menjual kembali akun tersebut.

Mendapatkan penolakan berulang, membuat saya mengurungkan diri untuk menjual di marketplace yang saya rasa jual-beli di sana lebih aman. Akhirnya saya menjual akun saya di Facebook, yang ternyata banyak sekali penipu di sana. Singkat cerita saya ditipu oleh pembeli akun saya di Facebook, akibat penolakan menjual di lapak Itemku.

Saat itu saya langsung mencari bagaimana cara untuk mendapatkan akun yang saya jual. Akhirnya saya mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk mendapatkan akun saya kembali yaitu bukti top up pertama yang seharusnya seller Itemku memberikan data yang penting tersebut untuk mengaktifkan akun anti hack.

Saya langsung hubungi toko yang menjual akun tersebut dan meminta data top up pertama saya untuk mendapatkan akun saya yang dicuri. Namun saya mendapatkan penolakan karena toko tersebut tidak memiliki data top up bukti pertama. Padahal di beranda Itemku.com setiap penjual atau seller akun mobile legends tertulis jelas bahwa akun yang dijual adalah anti hack back artinya akun yang dijual seharusnya memiliki bukti TOP UP pertama sebagai bukti AKUN tersebut bukan AKUN yang dijual ilegal atau akun curian yang didapatkan seperti kejadian saya di Facebook.

Saya telah memberi tahu kepada pihak CS Itemku.com bahwa seller toko tersebut tidak memberikan data-data yang lengkap secara jujur dari awal dalam transaksi jual-beli akun Mobile Legends. Saya hanya mendapatkan email dan password saja, tidak ada bukti top up untuk anti hack back. Namun respon mereka sangat lambat, terkadang chat saya dibalas 2 harian.

Saya sangat kecewa karena pihak Itemku tidak melindungi customer-nya dengan baik, melainkan sama saja seperti di Facebook yang memakai jasa freelance rekening bersama abal-abal yang melepas tanggung jawab pembeli pengguna jasanya. Pada akhir percakapan pihak CS Itemku hanya menyalahkan saya, karena pencurian akun akibat kesalahan dari saya. Padahal jika data yang saya miliki diberikan secara jujur lengkap oleh seller Itemku idola para idola, saya dapat mengantisipasi kejadian pencurian akun, yang nantinya bukti top up pertama tersebut akan saya berikan kepada pembeli yang serius membeli akun saya.

Saya cukup kecewa dengan marketplace sekelas Itemku, yang saya tadinya pikir adalah tempat teraman membeli akun game. Pengalaman saya adalah pembelajaran untuk calon pembeli kedepannya akun game serupa untuk menanyakan data-data yang dibutuhkan, agar akun benar-benar anti hack back. Saya menyayangkan alasan penolakan tidak logis menjual akun di lapak Itemku (dengan supplier toko di Itemku). Ternyata terjawab oleh pengalaman akun saya yang dicuri, bahwa tidak ada kepastian yang jelas. Para seller di Itemku menjual akun dari sumber supplier tidak jelas, apakah hasil curian, phishing dan lainnya.

Hamam Nur Mustaqim
Jakarta Timur