Keluhan Surat Pembaca Bukalapak dan Grab Tidak Kompak dan Terlihat Menyepelekan, Tidak Serius Menangani Masalah 6 Desember 20218 Desember 2021 Novie Oktaviani 10 Komentar Belanja Online, BukaBantuan, Bukalapak, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Grab, Grab Instant, GrabExpress, Layanan kurir, Marketplace, Pembatalan pesanan, Sistem bermasalah, Status kiriman barang pesanan Ikuti kami di Google Berita Pada tanggal 04 Desember 2021, saya memesan hard disk dari suatu toko di Bukalapak, dengan jasa pengiriman Grab Express Instant. Karena saya butuh urgent, maka yang saya pilih adalah kurir instant. Namun hingga tanggal 05 December 2021 pukul 19.30 malam, belum juga ada driver yang pick up. Saya butuhnya tanggal 4, tapi sampai sekarang juga barangnya tidak di-pick up juga. Udah gitu nomor telepon Grab yang udah gak terpakai masih dipajang di Bukalapak. Kalau begini saya mendingan pilih jasa pengiriman yang reguler saja, bukan bayar dengan harga kurir instant. Saya sudah menghubungi pihak Bukalapak dan juga Grab, tapi respon keduanya terlihat menyepelekan. Padahal di sini saya sebagai pembeli, membayar jasa pengiriman, tidak gratis, bukan gratis ongkir. Saya paling kecewa dengan pihak Grab sih, karena seperti benar-benar lepas tangan terhadap masalah ini. Kalau Bukalapak masih mau membuat tiket pelaporan, biarpun lama dan tidak cepat tanggap seperti e-commerce tetangga, si ijo. Ini kan hanya masalah driver tidak ada yang pickup, masa Grab dan Bukalapak ngurusin hal seperti ini aja butuh berhari-hari? Nomor tiket laporan Bukalapak: 29905246. Detail pembelian di Bukalapak dengan nomor CS Grab yang sudah tidak aktif: Berikut jawaban template classic dari Grab saat saya komplain: Jawaban dari Bukalapak: Di sini saya sebagai konsumen sangat tidak nyaman dengan proses kedua belah pihak; Grab dan Bukalapak, terutama Grab, yang langsung cuci tangan terhadap masalah ini. Tolong permasalahan ini diselesaikan, karena saya butuh barangnya cepat, di-cancel gak bisa, uang saya nyangkut dan nominal nya tidak sedikit. Sangat-sangat merugikan konsumen. Novie Oktaviani Jakarta Utara Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Novie OktavianiPenulis artikel6 Desember 2021 - (19:48 WIB)Permalink UPDATE 6 Desember 2021: Masa pihak bukalapak menyuruh saya untuk menfoto barang beserta KTP saya. Jelas2 barang saja masih di seller belum di pickup. Ini CS bukalapak mabok apa gimana yah? 5 Login untuk Membalas
Sarry7 Desember 2021 - (12:26 WIB)Permalink bener2 mabok cimeng tuh bukalapak, klo si grab lg mabok tuak, makanya bodo amat ….. makanya saya selalu pake tokopedia plus gojek , ga pernah kendala, soal nya 10 menit ga pickup, otomatis ganti driver ….. kaga sebodo amat kaya grab punya negara tetangga, om 1 Login untuk Membalas
Andi25 Desember 2021 - (06:34 WIB)Permalink Hati2 pihak bukalapa sendiri bocarkan data konsumen buktinya ada sama aku SS nya. Login untuk Membalas
Adang7 Desember 2021 - (08:11 WIB)Permalink Klw dilihat di status pesanan, itu bukan lagi mslh ga ada driver yg pickup. Jelas2 di status driver sdh pickup jam 17.11 tp malah jadi kendala pengiriman. Mesti diusut terus kak, lagi rame nih sekarang kasus model gini… 2 Login untuk Membalas
Sarry7 Desember 2021 - (12:28 WIB)Permalink bener, kaya kasus tilep laptop kemarin ….. tiba2 tar selesai dan …. ga viral , udah “relakan lah 1 1 Login untuk Membalas
Agsa7 Desember 2021 - (13:37 WIB)Permalink Kalau saya lihat dari gambar, masih dipelapak itu blm dikirim, mungkin driver mau jemput tapi barang masih blm dikemas, kadang saya di toko juga ada yg gitu. Login untuk Membalas
stevan7 Desember 2021 - (14:34 WIB)Permalink Kemarin pakek nanya hubungan RT sama IPL sih. Kualat kan. Haha Login untuk Membalas
stevan7 Desember 2021 - (14:35 WIB)Permalink Kemarin pakek nanya hubungan RT sama IPL sih. Kualat kan. Haha Login untuk Membalas