Sulitnya Mengurus Perubahan Data Aplikasi Pegadaian

Ikuti kami di Google Berita

HP saya hilang dan parahnya nomornya juga hangus karena kadaluwarsa. Itu berpengaruh ke aplikasi Pegadaian, bahkan email saya juga bermasalah. Saya pergi cabang Pegadaian terdekat, tapi seperti biasa, malah disuruh mengirimkan data pribadi ke WA cabang. Namun dari pengalaman, setelah WA tidak akan ada follow up lagi dan pernah berbulan-bukan baru beres. Itu pun saya yang lelah bertanya, karena seringnya tidak dijawab, harus selalu saya yang ke cabang dengan cara bertele-tele.

Saya malas melakukan itu lagi dan rasanya terlalu lama, jadi saya inisiatif email ke pusat. Ada tanggapan dan isian yang banyak, serta prosedur yang berulang-ulang. Karena sepertinya tidak ada kesesuaian. Info CS WA seperti apa, di email seperti apa, di telepon juga jawaban CS bisa beda-beda.

Akhirnya saya mengurus proses unlink, itu pun susahnya setengah mati. Saya menunggu video call satu bulan rasanya. Namun setelah video call, bukannya beres malah harus ke cabang. Saya kira urusan saya beres, tapi sampai di cabang ternyata harus mengisi data lagi (data manual). Saya follow up, katanya belum beres. Saya tanya lagi, lalu tidak pernah dijawab lagi.

Karena bosan menunggu, saya datang lagi ke cabang, tetapi jawabannya tidak bisa! Dengan nada yang kurang enak, kasirnya bilang “Aplikasi pegadaiannya tidak bisa digunakan lagi ke premium. Hanya bisa untuk menabung!” Saya sangat kesal, apa salahnya dikabarkan melalui WA, karena saya kan disuruh mengurus melalui WA. Saya yang seharusnya marah, kenapa bertele-tele sekali dan tidak ada solusi? Padahal saya sudah mengirimkan data pribadi saya.

Seumur hidup saya, hanya di Pegadaian yang paling melelahkan mengurus sesuatu. Saya tahu kasir sibuk, tapi jangan karena sudah menyuruh ke WA, jadi masalah beres lalu dicuekin. Bilang saja jika tidak bisa, jadi saya tidak menunggu lama dan harus ke cabang yang akhirnya saya juga yang dikritik. Saya nasabah yang punya hak untuk tahu kabar urusan saya.

CS WA Pegadaian pusat, CS email Pegadaian dan call center juga seperti tidak menyatu, memberikan solusi beda-beda. Hanya template yang tidak memecahkan masalah. Buat apa digital kalau masih pakai cara-cara lama? Saya sangat membutuhkan aplikasi saya supaya bisa dipergunakan seperti sebelumnya. Saya gak tahu lagi harus mengadu kepada siapa. Saya berharap kantor pusat bisa membantu permasalahan saya, kalau saya memang sudah tidak bisa dibantu di cabang terdekat.

Surat keluhan ini sebetulnya tidak bisa merangkum kekecewaan saya karena aslinya sangat melelahkan. Kalau tidak bertanya, sudah pasti tidak ada kabar. Kalau bertanya, belum tentu dijawab. Datang ke cabang terdekat, disuruh ke CS WA pusat, email pusat, call center, yang jawabannya berliku-liku muter-muter. Sekian.

Stefanie Sormin
Kab. Bogor, Jawa Barat