Salah Transfer, Uang Tidak Kembali

Saya telah menjadi nasabah BCA selama puluhan tahun dan tentu saja telah melakukan banyak transaksi melalui bank ini. Saya merasakan banyak kemudahan yang ditawarkan, dan menurut saya, tingkat keamanannya juga cukup baik.

Untuk transaksi sehari-hari, saya menggunakan aplikasi mobile banking BCA. Saya baru tahu ada aplikasi myBCA (selain mobile banking dan KlikBCA) hari ini tanggal 24 Januari 2025, ketika saya berkunjung ke kantor BCA di Jl. Kalimantan – GKB, Gresik.

Namun, ada satu hal yang menurut saya perlu diperbaiki, yaitu proses pemindahan dana melalui aplikasi mobile banking BCA. Nasabah diwajibkan untuk mendaftarkan nomor rekening tujuan sebelum melakukan transfer melalui aplikasi mobile banking BCA. Ini berbeda dengan kebanyakan bank lainnya.

Kewajiban untuk mendaftar ini dapat menimbulkan beberapa masalah, seperti:

  • Kesalahan dalam memilih daftar transfer karena ada nama yang mirip.
  • Kesalahan dalam memilih daftar transfer karena terdapat beberapa rekening baru yang terdaftar.

Saya sendiri pernah mengalami kedua masalah tersebut. Pada kasus pertama, saya transfer sebesar Rp2.400.000 (dua juta empat ratus ribu rupiah) yang seharusnya ditujukan ke rekening Muhammad “Fairus” Z*****, tetapi saya malah salah mengirim ke rekening “Fairus” Shaleh F******.

Saya segera melaporkan masalah ini ke layanan Halo BCA. Mereka merespons dengan baik, dan Alhamdulillah, uang saya akhirnya berhasil dikembalikan.

Sebagai informasi, selain jualan aksesoris HP, saya juga jual pulsa, token listrik, BPJS dan menyediakan juga jasa transfer bank di tempat usaha saya. Penerima transfer sering kali berkunjung ke tempat usaha saya, dan saya menduga ini menjadi alasan mengapa uang saya dikembalikan oleh pihak BCA.

Saat diskusi dengan penerima dana tersebut, ia menyampaikan bahwa ia menerima notifikasi mengenai dana sebesar Rp2.400.000 yang masuk ke rekening BCA-nya. Namun, saat dicek, jumlah uangnya tidak bertambah. Saya menduga bahwa dana tersebut di-pending oleh pihak BCA setelah laporan saya.

Kasus yang kedua, transfer yang seharusnya dilakukan ke rekening “NEW!” atas nama Shofi R********* sebesar Rp350.000, malah salah kirim karena salah pencet ke rekening “NEW!” atas nama Achmad K*********. Sehingga akhirnya (dengan terpaksa) saya harus mentransfer ulang ke rekening atas nama Ibu Shofi sesuai dengan permintaan pelanggan saya.

Saya kembali melaporkan masalah ini ke pihak BCA pada tanggal 23 November 2024, dengan Ticket ID: E/2024/11/22/04636. Tanggapan yang saya terima cukup baik, tetapi hingga kini uang tersebut belum juga dikembalikan ke rekening saya. Customer Service BCA menjelaskan bahwa telepon Pak Achmad tidak pernah diangkat saat dihubungi.

Karena kedua masalah ini, saya telah beberapa kali meminta kepada pihak BCA (melalui CS) untuk menambahkan opsi “transfer langsung tanpa perlu mendaftarkan rekening penerima”, sebagai alternatif selain mendaftarkan rekening penerima. Hal ini penting karena kemungkinan besar akan ada tujuan transfer yang bersifat sekali saja, mengingat penerimanya bukanlah keluarga atau rekan bisnis.

Namun, setiap kali saya memberikan saran, CS BCA selalu memberikan jawaban yang sama. Mereka selalu meminta saya untuk menghapus data secara berkala setelah melakukan transfer. Permintaan dari CS ini terasa aneh. Jika setelah transfer, rekening yang terdaftar harus dihapus untuk menghindari kesalahan, mengapa harus mendaftar terlebih dahulu sebelum melakukan transfer? Mengapa tidak langsung memasukkan nomor rekening dan melakukan transfer?

Proses ini menjadi rumit dan memakan waktu (serta berisiko salah tujuan), karena harus melalui langkah-langkah berikut: Mendaftar, mencari nama penerima transfer, melakukan transfer, menghapus. Mengapa tidak bisa langsung tanpa mendaftarkan nomor rekening penerima sehingga tidak perlu menghapus lagi?

Hingga saat ini, jawaban dari CS BCA tetap sama. Penerima dana tidak merespons saat dihubungi. Lalu, di mana sebenarnya uang sebesar Rp350.000 tersebut?

Terima kasih atas perhatiannya.

Sutikno
Gresik, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

57 komentar untuk “Salah Transfer, Uang Tidak Kembali

    • 26 Januari 2025 - (03:47 WIB)
      Permalink

      Ganti my bca. Menunya lebih lengkap dan klo mau tf bisa langsung tanpa daftarkan no dulu. Jika ada lbh dr 1 rek bca jg terbaca semua kartunya

  • 25 Januari 2025 - (09:48 WIB)
    Permalink

    1. Kejadian berulang. Padahal sebelum transfer ada konfirmasi data sebelum masukin pin. Ini sih murni kesalahan pengguna.
    2. Lewat my bca ada pilihan simpan atau tidak nomor yg mau ditransfer

    • 26 Januari 2025 - (15:37 WIB)
      Permalink

      APLIKASI MYBCA lebih bagus daripada BCA mobile, KESALAHAN TRANSFER LEBIH BISA DIHINDARI

      • 27 Januari 2025 - (10:27 WIB)
        Permalink

        Andanya saja yang harus melihat dan lebih teliti lagi klo mentransfer uang jangan sambil melamun karena itu hanya kebijakan Bank BCA yang bersifat umum.

      • 30 Januari 2025 - (10:00 WIB)
        Permalink

        Pak Hartono, terima kasih infonya Pak..
        Saya baru dapat informasi Pak. Mudah2an kedepan pihak bank memberikan informasi juga kalo ada aplikasi lainnya.

    • 27 Januari 2025 - (12:46 WIB)
      Permalink

      Kejadiannya begitu cepat dan berulang. sebelum klik PIN kan ada NAMA SAMA NO REKENING TUJUAN DIBACA APA ENGGA PAK?

      • 30 Januari 2025 - (10:10 WIB)
        Permalink

        Seperti review di AI Pak Edi, ada saat dimana muncul distractions saat transfer Pak…

  • 25 Januari 2025 - (16:04 WIB)
    Permalink

    Anda yang teledor kog sistem BCA yang disalahin, disetiap nama yang terdaftar di mbanking BCA dibawahnya juga tertera no rekeningnya, setalah kita yakin pun sebelum masukin pin juga ada notifikasi akan transfer ke rek ******* atas nama *******. Menurutku justru sistemnya mbanking BCA ini yg plg simple dan aman.

  • 25 Januari 2025 - (17:17 WIB)
    Permalink

    pakai my bca ga perlu daftar rekening tujuan

    kebijakan dan peraturan masing2 bank beda2 bro, ga bisa disamakan. kalau memang kesalahan pengguna ya wajib menerima

    • 30 Januari 2025 - (10:13 WIB)
      Permalink

      baik Pak Alfa, baru dapat info ada aplikasi lain yang gak perlu daftar Pak…

  • 25 Januari 2025 - (18:49 WIB)
    Permalink

    Bank sifatnya hanya perantara.
    Jadi tidak bisa disalahkan dan dimintai tanggung jawab (mengganti), apalagi kesalahan dari pengirim yang tidak cek ulang nama/no rekening sebelum konfirmasi untuk transfer.
    Tinggal itikad baik dari si penerima salah transfer untuk mengembalikannya atau tidak.

  • 25 Januari 2025 - (20:51 WIB)
    Permalink

    BCA juga pastinya udah menguji semua alurnya ga sih, dan kalau memang ada usernya yg slah cuma kasusnya cuma kurang dari 0,001% misalnya dsri jutaan nasabah kayaknya nasabahnya yang perlu diedukasi wkwkwk

  • 26 Januari 2025 - (01:34 WIB)
    Permalink

    Fitur hapus rekening yg terdaftar di gawe lah pak 😑, kalo abis daftar in rekening trs udah selesai transfer dihapus ,ada fiturnya di my BCA kok

  • 26 Januari 2025 - (06:57 WIB)
    Permalink

    Lucu ya?
    Yang salah siapa, yg di salahin siapa.
    Jelasa² user sendiri yang teledor.
    Kalo mau di balikin, minta penerima untuk di balikin uang nya.

    Kalo bca bisa balikin, banyak user lain yang bakal gitu, balikin nya pake uang bca sendiri.

    Hal seperti ini seharus nya jangan di post di media konsumen.

    Balik lagi ke SDM.

    • 26 Januari 2025 - (08:40 WIB)
      Permalink

      Hhahaa aneh ya , SDM rendah dari si TS atau Penulisnya. Masa tiap transfer selalu salah Mulu masukin no transferan heran gua.. ini sih emang bnern harus di edukasi atau bagaimana yaa ? Hmm 🤔 coba kalian tulis di kolom komentar…

  • 26 Januari 2025 - (09:16 WIB)
    Permalink

    Terimakasih buat Bapak dan Ibu yang menyarankan pake myBCA. Saya lagi menimbang untuk hapus mobile banking dan install myBCA Pak/ Bu.

    Terima kasih juga buat tanggapan Bapak dan Ibu yang lain. Dan berikut response saya:

    Tanggapan Bapak dan Ibu tsb menggambarkan sebuah kepercayaan diri yang sangat tinggi. Sehingga saya perlu mengingatkan bahwa, gak semua nasabah –dengan berbagai background pendidikan, daerah dan usia– punya kecerdasan luar biasa seperti Anda.

    Sebuah kecerdasan yang mampu menghalangi kesalahan sekecil apapun dengan aplikasi yang tersedia.

    Sementara saya (dan saya yakin bukan cuma saya) mengatakan bahwa, tidak ada sebuah system dibangun tanpa celah. Yang 100% sempurna. NASA, contohnya

    Oleh sebab itu –sebagai wujud kepedulian– saya memberi masukan kepada pihak bank, agar nasabah lain yang punya keterbatasan kemampuan seperti saya bisa terhindar dari masalah.

    *******

    Informasi:

    Perlu saya sampaikan disini bahwa saya juga membuka jasa transfer uang di usaha kecil saya.

    Oleh sebab itu puluhan transfer kami lakukan setiap harinya. Dan tentu saja sudah ribuan transfer kami lakukan sejak buka usaha.

    Alhamdulillah –selain masalah yang saya published disini– dari ribuan transfer tersebut gak ada kendala.

    Dan perlu saya sampaikan juga bahwa saya belum menggunakan myBCA karena keterbatasan memory di HP saya. Hal ini karena dapat informasi dari pegawai BCA bahwa aplikasi ini tidak juga men-cover feature yang ada di mobile banking dan klik BCA.

    0
    5
    • 26 Januari 2025 - (11:27 WIB)
      Permalink

      Ga perlu playing victim , akui kesalahan aja kalk anda teledor dan ga cermat 🤣
      kalo dari aplikasi nya yang bug bisa anda salahkan bca , lah ini jelas jelas ga dilihat kembali nama pemilik rekening 🤣😂
      pake bawa bawa NASA sagala 😝😝😝

    • 26 Januari 2025 - (12:10 WIB)
      Permalink

      gak usah denial, cukup akui saja itu keteledoran anda sendiri. jadikan pelajaran buat selalu cek, double cek kalo perlu.

    • 26 Januari 2025 - (14:01 WIB)
      Permalink

      Mobile bca jngan berdasarkan nama carinya, tp dri nomer rekeningnya.

      Jasa transfer hrus hati2 jngan buru2…
      Klo nasabah minta cepat2 jngan mau krena fatal aplgi klo pikiran lg gak mau d ajak multitasking.

      IMHO

    • 26 Januari 2025 - (16:57 WIB)
      Permalink

      Lu yg gblk, lu pula yg playing victim! Kalo kecerdasan lu di bawah rata² jgn pake teknologi!!

    • 26 Januari 2025 - (16:59 WIB)
      Permalink

      Gak usah play victim dan cari pembelaan kesalahan anda sendiri nyalahin sistem bank nya…. Sebodoh-bodohnya anda masih bisa baca kan tujuan pengiriman transfer tsb isial nama dan no rek. Klu teledor ya teledor saja gak usah ngeles,

    • 26 Januari 2025 - (18:18 WIB)
      Permalink

      kecuali buta aksara, org dengan tingkat kecerdasan tidak tinggi sekalipun bisa melihat peringatan utk memastikan kembali nama dan nomer rekening tujuan sebelum memasukkan pin persetujuan untuk transfer

    • 30 Januari 2025 - (09:38 WIB)
      Permalink

      ada urusan apa sama NASA???, tinggal lebih berhati2 lagi atau nggak usah buka jasa transfer, ganti usaha yg lain

  • 26 Januari 2025 - (09:33 WIB)
    Permalink

    Maaf klo kasar
    Tp klo bahasa sundanya belegug pak!

    Fitur daftarkan dulu itu fungsinya agar tdk salah tranfer. Karena ketika di daftarkan nanti muncul namanya. NAH kemudian konfirmasi bner gak nomor rek xxx atas nama xxx. Klo salah ya jgn d teruskan artinya salah input no rekening.

    Sampean klo langsung tf auto makin banyak kesalahan, pakai fitur daftarkan dulu aja masih banyak yg salah.

    Nanti koar2 lagi wkwk.
    Klo sering salah sadar diri minimal konfirmasi 10x sblum tekan tf biar gk salah.

  • 26 Januari 2025 - (10:15 WIB)
    Permalink

    Saran saja Pak, mungkin ada baiknya sebelum transfer cek nomor rekeningnya saja apakah sudah sesuai atau belum dan jgn berpatokan ke namanya saja karena. klo patokan ke nama penerima besar kemungkinan untk melakukan salah transfer pak

  • 26 Januari 2025 - (10:21 WIB)
    Permalink

    Jaman milenial begini teledor kok jadi kayak template. Selalu sama dan berulang. Harusnya masuk folder spam ini. 😝

    • 26 Januari 2025 - (13:02 WIB)
      Permalink

      Klo ini ya jangan salahin bank nya pak tik, sebelum TF dan masukkan no pin kan bank dah kasih notice apakah anda akan ….. Ada no rek dan nama serta jumlah nah itu di baca pak tik

  • 26 Januari 2025 - (10:56 WIB)
    Permalink

    Ksy juga pake m BCA, yg baru didaftarkan itu nama penerima langsung di atas, gak perlu discroll, kecuali sdh lewat 2 hari, baru dia masuk ke urutan alfabet, cuma modal sedikit teliti aja gak perlu pinter banget sih, menurut sy fitur sdh keren, kalo kita open mindset, belum apa2 udah dianggap rumit.

  • 26 Januari 2025 - (11:41 WIB)
    Permalink

    Bank indo tdk perduli atas kerugian nasabah – di Australia Bank Commonwealth saat saya naik Uber dan oleh Driver nakal akun bank saya di hack( uang senilai 800aud/8jtidr) di ambil buat belanja di uk saya melapor kebank dan bank lgs mengurus 2 hari uang saya lgs kembali dan bank berkata saat itu jika tdk kembali dia akan naikannpengaduan k lagi dan sangat membantu nasabah

  • 26 Januari 2025 - (12:06 WIB)
    Permalink

    Saran aja pak, lebih baik nggak usah buka jasa transfer kalau memang sering salah ngirim gitu. Uang bpk yg 350rb ya udh jelas ada di rekening tujuan yg bpk salah transfer itu, kenapa nggak kembali ke bpk? Ya karena posisi BCA hanya memediasi, kalau ybs nggak meresponse atau nggak mau mengembalikan yasudah, blm rezeki bpk. Wong bapak yg salah transfer.

  • 26 Januari 2025 - (12:31 WIB)
    Permalink

    Ibarat salah telpon, pulsa berkurang, minta ganti ruginya ke provider. Atau ngisi pulsa di konter HP, salah nulis nomer HP tujuan, tapi minta ganti ruginya ke yg punya konter 😂😂

    Coba case nya dibalik deh, pak. Kalo ada yg pake jasa transfer anda, customer anda yg salah nulis nomer rekening, terus komplain nya ke anda dengan alasan customer anda salah baca nomer rekening di HP nya. Gimana? Kok saya nggak yakin anda mau ganti rugi 🙃

  • 26 Januari 2025 - (12:40 WIB)
    Permalink

    Pak kalau buat usaha transfer pake seabank saja gratis tf . ribet lah pake bca harus daftarin norek orang dulu. Kalau gak jeli ya salah tf hmm

  • 26 Januari 2025 - (13:09 WIB)
    Permalink

    Salah transfer minta uang kembali situ waras pake di share di media konsumen jelas jelas itu kesalahan anda sendiri anda lalai kenapa ga teliti sampai kiamat pun ga bakal balik cari orang nya minta di balikin hanya itu jalan satu satu nya drpd di bully mending hapus postingan anda

  • 26 Januari 2025 - (15:43 WIB)
    Permalink

    Di aplikasi bca mobile ada fitur keyboard bca. Dari situ bisa transfer langsung ke rek bca mana saja tanpa perlu daftar. Tinggal buka keyboard aja

  • 26 Januari 2025 - (17:08 WIB)
    Permalink

    Untuk BCA mendingan bikin mBCA khusus bapak ini sesuai keinginannya tanpa daftar rekening. Ga usah juga disaranin MY BCA. Lagian MBca dibikin sesuai keinginan dia ataupun dia pakai My BCA kalo ga teliti ya tetep aja salah transfer.
    Padahal enak kalo dia ngakuin salah dan minta bantu agar dibantu, kalo kaya gini nyalahin fitur bank dia malah dibully hahaha

 Apa Komentar Anda?

Ada 57 komentar sampai saat ini..

Salah Transfer, Uang Tidak Kembali

oleh Sutikno dibaca dalam: 2 menit
57