Pembelian Airpods 3 di Tokopedia, Isi Dusnya Kosong

Pada tanggal 31 Desember 2022 pukul 11.47 WIB, saya membeli Airpods 3 seharga Rp 2.783.400 dari sebuah toko di Tokopedia bernama “New rizkyapple”. Nomor invoice: INV/20221231/MPL/2941309658, dengan pengiriman GoSend Instant, nomor resi:  GK-11-678334843.

Pada waktu itu penjual menyarankan memakai jasa pengiriman GoSend Instant, karena saat itu toko akan segera tutup order pukul 12.00 WIB karena akan libur tahun baru. Waktu itu saya mengiyakan saja tanpa khawatir apa pun. Karena saya juga sudah 2 kali beli Airpods di toko ini. Namun perbedaannya kali ini saya memakai metode pembayaran BCA virtual account, sebelumnya saya belanja di sini menggunakan limit kredit.

Proses berjalan mulus , dan pada pukul 13.25 saya mendapat notifikasi kalau barang sedang perjalanan ke saya dan sekitar pukul 14.00 paket sampai di saya . Perjalanan paket dari penjual daerah Jakarta Pusat ke saya di Jakarta Selatan, Pancoran. Setelah paket sampai, sesaat itu juga saya unboxing dan karena saya saat itu sedang sendiri jadi saya memvideokan bukti unboxing-nya ,dengan cara menyenderkan hp saya ke tembok. Berikut saya sertakan videonya di link Youtube:

Selama proses unboxing, saya merasa curiga kenapa dus Airpods 3-nya susah sekali untuk dibuka dan segel green peel dari Apple terasa seperti double tape, karena setelah dibuka terdapat bekas sobekan. Saya pernah unboxing Airpods 3 sebelumnya dan saya tidak melihat green peel dari Apple yang asli seperti ini. Yang asli itu biasanya ketika green peel-nya disobek tidak membekas dan sangat halus. Experience membuka kardusnya pun tidak sesulit yang sekarang ini saya unboxing.

Ternyata benar kecurigaan saya, ketika dengan susah payah saya berhasil membuka kardusnya, Airpods-nya tidak ada di dalam , dan saya hanya menerima dus kosong.

Sesaat itu juga saya langsung hubungi seller untuk mengirimkan bukti-buktinya. Namun tidak ada respons, mungkin toko sudah tutup libur tahun baru, mengingat close order sudah di jam 12.00 tadi. Selanjutnya saya langsung menggunakan fitur komplain yang ada di Tokopedia. Nah dari sini saya akan menjelaskan kronologinya sesuai tanggal:

Tanggal 2 Januari 2023,  pihak Tokopedia Care merespons di diskusi chat dengan meminta bukti dari packing dari penjual dan unboxing dari pembeli. Akan tetapi ada masalah, karena penjual hanya punya video packing dari CCTV. Pihak Tokopedia pun menyuruh penjual untuk memberikan bukti packing yang lebih jelas (saya sangat setuju di sini, karena saya tidak melihat benar apa yang sedang di-packing apakah itu Airpods yang mana).

Keesokan harinya tanggal 3 Januari 2023, karena penjual tidak mempunyai bukti video packing yang lebih jelas atau video detail sebelum barang di-packing, maka penjual merespons dengan memberi video tentang isi gudangnya dan menjelaskan bahwa mereka hanya menjual barang yang tersegel.

Lalu pihak Tokopedia bilang akan investigasi dengan estimasi 5×24 jam terhitung dari tanggal 2 Januari 2023.

Tanggal 4-5 Januari 2023, tiba-tiba pihak Tokopedia chat lagi dan minta bukti-bukti tambahan dari penjual dan pembeli. Saya pun langsung memberikan bukti tambahan yang diminta. Lalu pihak Tokopedia bilang kalau sudah mengecek ke pihak GoSend dan tidak ada indikasi repacking atau kerusakan.

Tanggal 6 Januari 2023, pihak Tokopedia meminta kembali bukti tambahan dari penjual, karena bukti packing yang sebelumnya tidak jelas menunjukkan nomor invoice dan label pengiriman (video sebelumnya yang diberikan oleh pembeli hanya berupa CCTV. Di sini pihak Tokopedia juga sudah memberi tenggat waktu, jika sampai tanggal 9 Januari penjual tidak bisa mengirimkan bukti tambahan, maka pihak Tokopedia akan segera memproses solusi retur refund. Pihak Tokopedia juga menyatakan sudah menghubungi penjual lewat nomor telepon yang terdaftar, tapi tidak terhubung.

Tanggal 7 Januari 2023 , tiba-tiba Tokopedia dengan sepihak mengubah keputusan menjadi investigasi lagi dengan kurir kembali, dan memundurkan proses refund tanpa waktu yang tidak diketahui. Sampai saat surat ini ditulis, pihak Tokopedia belum memberi progress kelanjutan kembali perihal kasus saya. Bahkan sudah hampir 3 hari ini chat diskusi saya benar-benar tidak dibalas sama sekali.

Saya sangat kecewa dengan service Tokopedia saat ini, ini jelas sangat merugikan saya. Kalau memang mau investigasi kembali dengan kurir, mohon diberi estimasi waktu atau setidaknya ada laporan progres kasusnya sudah di investigasi sampai mana.  Pihak Tokopedia masih pegang uang saya sebesar Rp2,7 juta sekian dan itu bukan uang yang kecil buat saya. Jadi tolong pihak Tokopedia tanggung jawabnya, segera selesaikan kasus saya ini atau setidaknya kasih progres dan estimasi waktu saja. Kalau memang kasus ini sedang dikerjakan pasti ada progres dan estimasi waktunya dan tolong balas pesan saya di pusat resolusi atau chat diskusi .

Imam Luthfy
Jakarta, Selatan


Update (23 Januari 2023): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan klarifikasi dan apresiasi atas tanggapan dari pihak Tokopedia sebagai berikut:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

88 komentar untuk “Pembelian Airpods 3 di Tokopedia, Isi Dusnya Kosong

    • 17 Januari 2023 - (14:28 WIB)
      Permalink

      Barang elektronik.. rawan ini mah.. kesalahan pihak toko tidak pakai paking khusus atau lakban custom buat segel

      • 17 Januari 2023 - (15:08 WIB)
        Permalink

        Cuma tanya,Kok pembeli tenang aja ya pas buka tu box?. Seolah udah tau gk ada isinya. Kalo aku yg beli udah teriak teriak diacak-acak,dll. Setidaknya bilang “loh kok kosong”.

        5
        18
        • 17 Januari 2023 - (15:44 WIB)
          Permalink

          mungkin kalo menurutku itu tergantung sama orangnya aja kali ya kak ga bisa dijadiin patokan juga, posisi disitu memang aku udah pernah beli 2x di toko yang sama sebelumnya, jadi udah ada trust gitu. Waktu itu juga berusaha positif thinking aja mungkin sellernya packing barang returan atau memang ada kesalahan dari gudang mereka.
          Karna memang dari awal sobek green peelnya udah mencurigakan banget ada bekas double tape jadi memang expect kalo dalemnya pasti ada yg salah, waktu itu sih aku nyangkanya pas kebuka boxnya kemungkinan airpodsnya udah diganti yang palsu, eh ternyata malah kosong.

          Kalo sampe teriak2 trus diacak-acak dulu kayaknya aku orangnya gak segitunya sih kak hehe.

          10
          1
          • 17 Januari 2023 - (16:52 WIB)
            Permalink

            Namanya orang kehilangan, reaksi pertama itu panik (kalo aku ya). Bukan masalah ada solusi nggak,itu reflek.baru setelah tenang kepikiran cari solusi. Mungkin dalam masalah ini seperti kakaknya bilang dia positif thinking,makanya dia bisa tenang.

            20
        • 17 Januari 2023 - (17:06 WIB)
          Permalink

          Bener. Sy juga mau bilang gitu. Kalo sy unboxing barang mahal terus. Isinya ga ada pasti ga akan setenang itu.. Pasti akan heboh

          1
          12
          • 17 Januari 2023 - (23:36 WIB)
            Permalink

            aneh gan pake kata pasti , mmg situ udh lihat 7 miliar org di bumi kl unboxing barang mahal heboh

            6
            2
          • 22 Januari 2023 - (18:22 WIB)
            Permalink

            Ga semua orang panikan kali.. beberapa orang emang bisa kontrol diri.. lha wa pribadi malah hampir jarang video unboxing.. sekalinya zonk juga terima aja.. paling kasih bad rate.
            Abis itu ikhlasin.. cuma pake Iman toh Tuhan ga tidur. Bad luck aja ketemu orang jahat.
            Malah wa suka heran sama orang panikan, marah2 ngacak2 ga ada guna dan tujuan.. dipikir pake akal sehat juga ngapain? Biar apa? Ga paham wa..
            Intinya ga semua orang harus bersikap dan berekspresi sama. Karena memang setiap orang beda.. so fokus aja sama permasalahannya, jangan sama pribadinya.

    • 17 Januari 2023 - (12:13 WIB)
      Permalink

      Dari awal pihak toko bilang tenang aja karna ini ada asuransinya , tapi sampai sekarang belum ada perkembangan sama sekali dari pihak tokopedia nya , ketika ditanya jawabannya masih investigasi dengan pihak kurir terus tanpa memberi estimasi waktu kapan selesainya.

      12
      1
      • 17 Januari 2023 - (16:12 WIB)
        Permalink

        Kalo ada asuransi setau saya sih dana kakak pasti balik kok jd tenang kak cuma kl dari pengalaman sodara saya emg prosesnya agak lama ya..yg penting bukti2 kuat dan benar..dan proses komplain masih berjalan ga di tutup oleh Tokopedia..dan saran saya tetap pantau dan sesekali kolom diskusinya di chat saja kak biar adminnya stay alert gitu. Semoga masalahnya cepat kelar dgn baik ya.

        10
      • 17 Januari 2023 - (17:03 WIB)
        Permalink

        Kayanya toko sdh tau kalo nanti akan menyalahkan kurir dan mencairkan asuransi,, jelas salah besar kurir yg dipake instan sangat tdk mungkin driver membongkar pkt bersegel lagian tdk ada bekas repaking juga

        5
        2
      • 18 Januari 2023 - (05:24 WIB)
        Permalink

        nah iya gan, pengalaman saya juga dulu beli di tokped, padahal cuma beli stiker. Saya pake kurir rekomendasi tokped SiCepat, update resi awalnya masih normal, dari penjual ke kurir.. sampai pas udah di Jakarta Sortation 2 subuh hari, setelah 2 hari kerja resi gak update pdhl dari Jakarta ke Bekasi paling lama 1 hari. Lalu komplain ke tokped, mreka bilang investigasi tunggu 4×24 jam, selama 4 hari kerja itu resi gak update sama sekali, sampai pas ujung hari keempat, pas barang ternyata udah dianter ke rumah saya, pihak tokopedia baru bales di diskusi kalo barang udh sampe ?

    • 17 Januari 2023 - (12:42 WIB)
      Permalink

      Kalo harga barang nya murah bisa lah sat sit set
      Kalo uda jutaan mana ada yang mau rugi, apalagi kalo engga di viralin, bisa bisa di suruh tunggu sampai kehidupan yang akan datang

      19
    • 17 Januari 2023 - (16:48 WIB)
      Permalink

      Mungkin masih mau nangkep kurirnya yg kabur. Sekarang akun supir gojek aja sudah jarang yg sama antara orang dengan akunnya. Akunnya banyak yg dijual belikan.

      10
  • 17 Januari 2023 - (13:42 WIB)
    Permalink

    Terlepas dari pihak penjual atau kurir yg salah, sy hanya menyoroti “Pihak Tokopedia masih pegang uang saya sebesar Rp2,7 juta sekian dan itu bukan uang yang kecil buat saya”.
    Bkn uang yg kecil tp cm tuk beli airpods. Agak tersenyum kecut sy dsni karena nominalnya sama ky harga hp sy. ?

    14
    4
  • 17 Januari 2023 - (13:50 WIB)
    Permalink

    sekdar saran kedepan jika membuat video unboxing sebelum dibuka perlihatkan kondisi paket seluruh bagian. bagian bawah tidak kelihatan , barangkali ada bagian mencurigakan dibagian bawahnya

    12
  • 17 Januari 2023 - (13:59 WIB)
    Permalink

    Saran buat semua… Kalau unboxing paket ada baiknya perlihatkan posisi paket dari bagian atas kanan kiri depan belakang bawah.

    8
    1
  • 17 Januari 2023 - (14:08 WIB)
    Permalink

    Kenapa proses penyelesaian kasusnya lama??? Ya .. karena pihak Tokopedia nggak mau salah membuat keputusan..! Setelah saya tonton video unboxing dari Buyer, saya kira ada beberapa celah. Pertama saat awal unboxing yg diperlihatkan hanya bagian atas paket saja yg ada resinya. Kenapa tidak keseluruhan paket diperlihatkan? Dari atas, kanan, kiri, depan, belakang dan bawah diperlihatkan sekalian. Kedua, ada beberapa detik paket menghilang dari pandangan kamera hp.
    Dari seller katanya hanya punya bukti CCTV. Jadi itulah kesulitan dari Tokopedia untuk investigasi.

    11
    1
      • 17 Januari 2023 - (14:23 WIB)
        Permalink

        Iya ya… saya baru kepikiran juga setlah baca komen @leo dan @ryo ini…
        Yang pernah saya alami… kasus komplain Tokped selalu tegas soal batas waktu, ada yang tidak nyimak batas waktu (baik buyer maupun seller) langsung eksekusi otomatis sesuai posisi statusnya. Kasus ini justru dibiarkan gantung… tidak ada batas waktu…

        Mengenai kemungkinan driver (seperti komen @ryo di bawah) juga kecil… karena 1 driver instant hanya bawa 1 barang… prosesnya berdiri sendiri, jemput langsung anter (beda dengan proses kurir seperti AnterAja, JNE…. banyak tahap…), kalo mau nyuri berarti langsung bawa lari dan tinggalin kerjaan di gosend nya…

      • 17 Januari 2023 - (14:30 WIB)
        Permalink

        Betul , Tapi kita belum tau apa yang dilakuin kurir ketika pengantaran barang , masih tanda tanya . Sampai saat ini saya sama sekali belum dapat bukti apa2 dari pihak jasa pengiriman , padahal proses investigasi ke kurir sudah berjalan cukup lama dan berulang terus .

    • 17 Januari 2023 - (14:24 WIB)
      Permalink

      Iya om memang ada sedikit miss dari saya , saya ga begitu detail video unboxing karna saya sudah beli barang yang sama di toko yang sama dengan pengiriman yang sama 2x dan ini yang ketiga kalinya . Jadi saya ga expect akan terjadi hal ini . Bahkan waktu itu di pembelian pertama saya tidak videoin unboxingnya.

      Hanya yang saya sayangkan cuma respon dari pihak tokopedia yang sangat lambat , bisa dilihat di screenshoot saya ada chat dari tanggal 10,11 dan 12 tapi tidak ada balasan sama sekali , ditambah lagi pola pelayanan yang berulang , dari permintaan bukti tambahan ke penjual – penjual kasih video cctv – timtokped investigasi kurir – terus balik lagi ke – permintaan bukti tambahan ke penjual – penjual kasih video cctv yg sama – timtokped investigasi kurir lagi . Begitu terus berulang sampai hari ini. Padahal penjual nya juga kasih video yang itu2 lagi.

      Saya cuma rada geram disitunya aja si om , saya ga masalah juga kalo kasusnya jadi lama . Tapi paling tidak ada respon dan perkembangan kasusnya aja .

      Tapi terima kasih banyak om untuk saran2 nya ??

        • 17 Januari 2023 - (14:35 WIB)
          Permalink

          Amin kak , yang saya geram sama masalah ini memang cuma satu soal slow respon sama keputusan tokped yang tiba2 gak kasih estimasi waktu.

          • 17 Januari 2023 - (16:23 WIB)
            Permalink

            kalau udah selesai hapus aja app tokped nya pindah ke oren aja 🙂

            2
            3
          • 17 Januari 2023 - (20:48 WIB)
            Permalink

            Lebih enak beli gajet di store offline sih . Barang bawa dari toko udah di cek

          • 17 Januari 2023 - (20:49 WIB)
            Permalink

            @serabut store dimana Mana Ada loe. Semua thread komplen loe susupin trus nyinyirin ?

  • 17 Januari 2023 - (14:10 WIB)
    Permalink

    Kalo menurut sy kemungkinan ada diseller/buyer sangat kecil driver ambil gituan paking juga gak berubah kan, kalo driver biasanya dibawa tdk dianter ketujuan kaya kasus laptop

    • 17 Januari 2023 - (20:14 WIB)
      Permalink

      kalo terima barang di fotoin dan kirim ke penjual….apa ini sdh cocok fotonya…kan pastinya toko biasanya memfoto barang dlu sebelum di kirim…… nah bukan sy negatif thinking yah…siapa tau karyawan tokonya jg bandel….. wallahualam?

      • 17 Januari 2023 - (20:32 WIB)
        Permalink

        Entah kenapa satu2nya yang kepikiran sama saya persis kayak gini , sebelumnya saya belum 100 persen menyatakan siapa yang salah . Tapi feeling saya kuat ini ada di oknum pegawai sellernya, saya full percaya tokonya karna ini juga rekomendasi dari teman saya, plus saya juga pernah 2x beli disini juga .
        Tapi tidak menutup kemungkinan ada oknum2 nakal dari pegawainya cuma mungkin memang belum ketahuan aja sama sellernya. Ya itu si cuma perasaan saya aja si , ditambah lagi dari seller cuma punya bukti cctv aja sama stok barang digudang kan.

        Ya mudah2an prasangka buruk saya salah ya , saya belum bisa menyatakan apa2 , karna pihak tokped sendiri pun sampai saat ini belum ada memberikan keputusan akhir .

        Mohon doa2 nya teman2 supaya kasus ini cepet kelar ??

        • 17 Januari 2023 - (22:25 WIB)
          Permalink

          bisa ya…bisa tidak….. nah sependapat mas imam….seharusnya setiap karyawan di tandain….. misalnya banyak konsumen…. ditandai karyawannya…pengiriman ke kota ini siapa yg tangani….. kalo perlu di kasih tanda ato inisial di paket…… si A ato B..ato C dst dst

          • 18 Januari 2023 - (07:24 WIB)
            Permalink

            Kalau menurut saya ada kesalahan dari pihak penjual. Pembeli juga gak videokan cukup lama tentang resi, paket dari depan, dan keseluruhan paket. Susah ajukan banding kalau kurang jelas videonya.
            Saya curiga ada kesalahan mungkin kecapeaan atau banyak order dari pihak penjual. Penjual gak ada kasih foto bukti kertas resi yang jelas. Video cctv juga posisinya dari atas aja. Masih kurang meyakinkan. Bisa kan dia packing pesanan org lain. Dikasih bukti foto itu gak menjamin ada isi dalam kotaknya. Bisa aja segel tapi isinya sdh kosong.
            Soalnya dulu saya pernah begini di lazada pas jaman shopee blm ada yg dulu hits banget tuh martketplace. Pesan hp xiaomi dikirim polytron. Follow up aja terus ke seller. Ownernya refund uang saya via transfer bank dan yg hp polytron tak retur manual. Kalau sellernya amanah ya pasti bantu follow up. Nama baik toko dia bisa hancur.

  • 17 Januari 2023 - (15:34 WIB)
    Permalink

    Saya sudah malas beli barang via online, soalnya pernah kena tipu. Beli baterai HP yang dikirim baterai soak. Yang menerima anak saya, jadi gak tau apa apa.

  • 17 Januari 2023 - (15:56 WIB)
    Permalink

    Kalo lagi ada masalah aja lama banget penanganannya. Kejar terus, beli barang harga segitu memang wajib video unboxing, apalagi elektronik.

      • 18 Januari 2023 - (23:53 WIB)
        Permalink

        Ya bro i know , udh ada beberapa temen2 disini yg notice dan sudah saya jelaskan kalau saat itu keadaan box susah sekali dibuka tutupnya , makanya saya dekatkan ke badan saya sebagai penahan oleh karna itu jadi gak ketangkap kamera sesaat.

  • 17 Januari 2023 - (16:20 WIB)
    Permalink

    apa cuma sy disini beli2 ga pernah video unboxing. Termasuk beli hp sekalipun.
    Ribet. Bagiku kalo pesanan ga sesuai, ya itu udah jd resiko belanja online. Paling2 ak kasi bintang 1.
    Jangan dicontoh guys. Kalo semua ky sy, penjual byk yg ga jujur hihihi….

    7
    1
    • 17 Januari 2023 - (20:11 WIB)
      Permalink

      bener mas,,,, adakalanya dpt toko yg bertanggungjawab…ada jg toko yg lepastangan…. seharusnya pihak aplikasi menerapkan aturan…..kalo toko bermasalah di kick dlu sampai masalah selesai,,, baru boleh masuk ke aplikasi lagi

      1
      2
  • 17 Januari 2023 - (19:52 WIB)
    Permalink

    Maaf ya, kak, Cuma buat jaga-jaga nih ya, itu dimenit ke 1:25 sampai 1:27 Dusnya tidak terlihat dalam rekaman, ini bisa jadi celah, Kalau Asuransi, Toped, Seller ataupun Driver, menolak Rekaman Unboxing, KK (Menukar dengan yang kosong)

    • 17 Januari 2023 - (23:02 WIB)
      Permalink

      Iya saya miss disitu dan sudah sadar juga , sekedar info aja itu kenapa ilang dari kamera , karna itu box nya susah sekali dibuka rasanya kayak buka tutup toples selai yang keras jadi saya coba buka pake cara dekatin ke badan saya sebagai penahan makanya di kamera keliatan nya menghilang .

      Sebenernya kalo emang dr pihak asuransi gak mau tanggung jawab , masih banyak alesan kok , misal video packing dr penjual yg cuma dari cctv jauh gitu mana ada yg tau itu yg dipacking dus yg dikirim kesaya atau bukan . Plus dari pihak pengiriman sampai sekarang belom kasih bukti apa2 sama sekali ke saya . Kasus ini lumayan banyak lubang nya , pihak terkaitnya juga terkesan bodo amat .

    • 18 Januari 2023 - (10:10 WIB)
      Permalink

      artinya kalo ngevideoin jangan tanggung,, mmng ada celah….. yg sangat diharapkan kejujuran kedua belah pihak…… semoga menemukan solusi terbaik…….

  • 17 Januari 2023 - (20:09 WIB)
    Permalink

    mngkin saran saya…kalo mau membeli barang yg harganya jut jut,,,, mending beli di toko dekat kota anda…wlaupun harganya lebih mahal dari online…tp barangnya pasti,,,, sy punya 3 aplikasi, ijo,orens dan Lz…..semua sy pake,,, alhamdulillah ndak prnah ada kendala,,, bahkan jarang videoin, tp kalo mau beli barang harga mahal biasanya saya filter yg ada dikota saya, nnt sy chat2an dlu lokasi lengkapnya dimana ??? buka maps….kalo sesuai maps…sy order…. sy sangat berhati2 membeli barang mahal….. sy beli hp aja yg harga 2,5 juta tp sy filter dikota saya….wlpun mahal dikit gak papa,,,, e e e besoknya sdh nyampe rmh….. dan rilpict deh…… soalnya kl berkasus entah siapa yg mau disalahkan…. penjualkah ? pembelikah ? kurirkah ???? trimakasih

  • 17 Januari 2023 - (20:29 WIB)
    Permalink

    Kalau menurut saya, dari sisi kurir, biasanya Gojek akan melihat bukti2 pengiriman dari kurir berupa foto saat pickup barang, yang berisi gambar, lokasi foto dan jam.

    jam pickup dan jam tiba sebagai estimasi perkiraan lama perjalanan, bila terlalu lama akan di cari berhenti dimana si kurir ini, karena driver selalu di tracking keberadaannya.

    foto barang saat tiba, berisi gambar, lokasi dan jam. setidaknya akan di samakan bentuk paket di foto saat pickup dan saat di terima customer.

    untuk akun mitra driver saat ini Gojek sudah menggunakan deteksi wajah “setiap saat”, dan juga kemungkinan akan diketahui oleh staff gojek bila driver menggunakan aplikasi tidak resmi.

    itu sih sepengetahuan saya, sebagai driver Gokilat (Gosend Sameday).

    semoga kasus ini segera selesai, dan diketahui masalahnya agar menjadi pelajaran ke depannya.

    • 17 Januari 2023 - (20:42 WIB)
      Permalink

      Nah betul , masalahnya kemarin saya coba follow up ke pihak gosend melalui telfon , tapi ujung2 pihak gosend nya juga serahin ke pihak tokopedia , mereka juga ga bisa bilang apa2 selaih suruh tunggu dari pihak tokopedia nya dulu.

    • 17 Januari 2023 - (20:48 WIB)
      Permalink

      Nah ini, seharusnya bs di cek biasanya pas lagi pickup dan di antar ada fotonya. Dari situ bisa di liat sih salahnya dmn. Kalo memang masih utuh fotonya brati yg salah di pihak sellernya karena memang dari awal pas packing barangnya ud ga ada isinya. Sebaliknya tinggal dicocokan foto pas pengantaran dan dicocokan dengan video unboxing buyer, kalo berbeda foto pengantaran dgn video unboxing buyer brati buyer yg emg ada main. Kalo dari pihak kurir tinggal cocokin foto pickup dan antar kalo beda kurirnya yg main.

      • 17 Januari 2023 - (23:11 WIB)
        Permalink

        Nah masalah nya di pusat resolusi tokopedia saya berasa chat sama bot , ga ada yang tanggepin , ga ada yg kasih info kalau dari kurir ada kirim foto apa ini itu gak ada sama sekali , dari penjual maupun tim tokped . Dari tanggal 13 sampai sekarang tanggal 17 cuma saya aja yang chat sendiran , penjual juga terkesan biasa aja , gak ada bantu tolong hubungi tim tokped atau apa kek gitu .

  • 17 Januari 2023 - (22:33 WIB)
    Permalink

    Sy setuju pendapat @leo yg ke 2…Klo menurut sy, agak sulit TS dapet penggantian krn dr video unboxing yg di lampirkan TS pada saat buka paket sempet ada jeda 2 sampe 5 detik TS tidak terlihat di video tsb, terus muncul lagi di video…waktu jeda ini yang jadi meragukan pihak lain ke TS apakah masih buka dgn paket yang sama ???…jangan2 ditukar ??? Atau jangan2….(isi sendiri)…apalagi sebelumnya TS sudah pernah beli 2x di toko yg sama…(dgn asumsi box pembelian ke 1 dan ke 2 TS msih simpan)…

    • 17 Januari 2023 - (23:15 WIB)
      Permalink

      Bisa jadi ya secara sepintas masuk akal si . Tapi sekedar info pembelian saya yg sebelumnya itu airpods pro bukan airpods 3 jadi sudah pasti beda ya dari bentuk kardusnya juga .

      • 18 Januari 2023 - (09:00 WIB)
        Permalink

        Saya juga tanpa asisten utk proses unboxing krn tinggal sendiri. Sedikit tips, posisikan hp di bangku/meja yg rata dan aman/stabil di ujung siku nya (lensa sorot ke lantai), set ke wide view. Kalau saya suka taruh di subwoofer, yg kebetulan ada di kamar dgn pencahayaan yg cukup. Selama proses video, tetap bisa memantau objek apa yg tertangkap. Dan sedari awal itu perlihatkan label pengiriman scr dekat/detail, lalu segala sisi kemasan (semua scr slow motion tidak sat-set biar jelas terlihat). Baru dilanjutkan pembukaan paketnya. Jika produk berupa makanan, pengecekan kadaluarsa nya jg diperlihatkan. Elektronik dll yg memiliki serial number dan segelan pabrik, dicek dan zoom in. Jadi tidak akan ada celah utk berprasangka buruk ke sisi pembeli nya.

        Sebagai seller, saya juga proses segalanya sendiri. Tidak ada video packing/cctv, krn pengerjaan di kamar. Hanya saja setiap order pasti sy dokumentasi kan foto nya berikut sticker label pengiriman yg sudah di print, jd jelas itu pesanan siapa, barang apa, jumlah sekian dll. Jika terdapat segel pabrik/merek, juga saya fotokan bagian itu berikut label pengiriman tsb. Setelah semua selesai, tidak ketinggalan packing dgn bubble+dus dan di wrap stretch film warna hitam, lalu lakban fragile dan tempelan sticker pengiriman. Jadi, segala celah, baik itu kurir nakal atau pembeli nakal, dimaksimalkan antipasinya. Sejauh ini paketan nilai berapapun aman, krn susah utk di wrap ulang tanpa merusak struktur paketnya. Plus aman dr hujan juga, pembeli puas itu terpenting. Tidak ada pengenaan biaya tambahan segala.

        Utk kasus kamu, bukti sama2 kurang kuat, baik seller atau buyer. Kalau sy di posisi kamu, sudah curiga segelnya dr semula, tidak akan sy buka sama skali dan lsg ajukan penggantian unit/refund. Trakhir beli shaver philips di blibli, segel sudah prnh dibuka dan ditempel kembali, begitu unboxing liat kek gitu, tidak saya lanjutkan pembukaan dan lsg ajukan pengembalian. Seller alesan pengecekan, barang garansi resmi apanya yg perlu cek-cek. Proses retur lancar krn bukti kuat.

        • 18 Januari 2023 - (09:18 WIB)
          Permalink

          ketahuan segelnya itu kayak double tape pas saya lepas kak segelnya , jadi itungan itu sudah di unboxing , sekedar info box dari luar tidak mencurigakan sama sekali. Baru ketika dilepas segelnya keliahatan kalo itu tempelan dari double tape bukan dari apple asli. Kayaknya si oknum ini memang udah lumayan profesional karna termasuk rapi. Curiga saya ini memang udah di persiapkan box nya jadi ketika ada kesempatan langsung diganti , karna kalo dikerjakan langsung selama proses pengiriman kayak gak mungkin bisa serapi itu .

          Anyway terima kasih sudah memberi saran , saya akan lebih mendetail lagi kedepannya untuk video unboxingnya.

  • 17 Januari 2023 - (23:07 WIB)
    Permalink

    Kalau saya pakai instant, ,akan saya save no driver ojolnya.kalau kasus begini terus no hpnya ga bisa dihubungi tau siapa yg bermasalah.

  • 18 Januari 2023 - (03:59 WIB)
    Permalink

    kalo barang kaya gini kalo bisa jgn kurir instan sih, walaupun banyak driver jujur tapi kebanyakan kasus dari kurir instan jg kan

  • 18 Januari 2023 - (05:42 WIB)
    Permalink

    Kasusnya sama kaya yg saya alami. Saya beli hp tgl 3januari barang sampai 2hari setelahnya pas saya buka paket, hpnya sudah buka segel dan hp kondisi rusak tidak bisa hidup. Baterai melendung sampai casing terlepas (padahal HPnya water resist)
    Saya komplain dan tanggapanya sama daro mulai meminta bukti dan lain2. Sampai sekarang (18 januari 2023) belum ada kabar apapun. Blm ada kejelasan apapun.

    • 18 Januari 2023 - (07:39 WIB)
      Permalink

      Ketemu yang senasib ? turut prihatin ya kak , kelanjutan kasus nya sekarang gimana kak ? Udah buat surat pembaca di media konsumen belum kak ? Siapa tau kalo viral baru dikerjain kasusnya ?

  • 18 Januari 2023 - (09:28 WIB)
    Permalink

    Lho NewRizkyapple setau saya tokonya aman. Karena beli beberapa produk disana.
    Sangat disayangkan kalau mereka curang.

    Kalau soal asuransi Tokopedia saya pernah 1x bermasalah dengan kurirnya. Intinya saya kena tipu krn percaya chat WhatsApp ngaku dari seller ??.
    Tapi akhirnya saya tetep dapat dana refund dan seller dapat uangnya.
    Semoga pembeli mendapatkan kembali dananya.
    Karena kesalahan bisa terjadi dari sisi mana saja.

    FYI kalau saya unboxing, saya selalu rekam paket keseluruhan, saya puter2 paketnya secara detail.

    • 18 Januari 2023 - (09:48 WIB)
      Permalink

      betul kak saya sudah beberapa kali beli di newrizky apple aman2 saja , pengiriman gojek instant juga saya sudah sering pake dan aman2 aja kak, baik gojek dan pihak toko saya sudah percaya , tapi balik lagi ini masalah oknum2 nakal aja si dimana2 pasti ada aja.

      iya gan mohon maaf saya juga masih newbie soal video unboxing kek gini , soalnya saya jarang juga videoin unboxing kecuali barang2 yang lumayan mahal kek gini. Terima kasih atas sarannya gan , amin mudah2an pihak tokped segera beri respon baik untuk kasus saya ini.

  • 18 Januari 2023 - (09:46 WIB)
    Permalink

    Buyer pasti menang krn seller tdk bisa kasih bukti2 yg diminta. Saran saya terus push pihak cs tokped dan semoga dgn adanya surat pembaca ini kasus anda bs lebih diperhatikan

  • 18 Januari 2023 - (10:03 WIB)
    Permalink

    Mohon maaf saya mau negatif thinking ke penjualnya. Mungkin staff tokonya yg melakukan. Kenapa? Karena seperti ad bekas double tape.
    Berarti bisa dibilang ini kejahatan terstruktur.
    Dia yg nanganin barang di gudang, dia yg bongkar, ambil dan kembalikan segel box seperti keadaan semula.
    Kalau ojol nya yg ambil sepertinya gak sih. Soalnya keadaan paking rapi bgd.
    Saran saya buat pembeli yg lain, misal terima barang jangan asal gunting atau cutter. Kalau bisa sabar.. Buka lakban satu persatu jadi bisa keliatan itu apakah pakingan nya ada cacatnya atau masih utuh.
    Kalau ada cacat, bisa dipastikan pihak kurir yg nakal

 Apa Komentar Anda mengenai Tokopedia Care?

Ada 88 komentar sampai saat ini..

Pembelian Airpods 3 di Tokopedia, Isi Dusnya Kosong

oleh Imam dibaca dalam: 3 menit
88