Keluhan IM3 Indosat

Ikuti kami di Google Berita

Saya pelanggan IM3 dengan nomor 0815555**28. Saya ada beberapa keluhan, yang hingga saat ini belum terselesaikan.

Yang pertama, nomor saya (0815555**28) sudah hampir 4 bulan tidak dapat digunakan, baik untuk melakukan panggilan keluar, panggilan masuk, SMS maupun internet. Dengan keterangan, jika panggilan keluar: “Nomor yang Anda tuju tidak terdaftar”, jika panggilan masuk/ditelepon menggunakan nomor lain: “The destination you are trying to call is not reachable“, sedangkan untuk SMS keluar keterangan gagal.

Sebelumnya saya sudah melakukan keluhan perihal ini ke CS IM3 185, tetapi hasilnya nihil. Mulai dari saran refresh jaringan hingga memindahkan SIM card ke perangkat lain. Hasilnya tetap nihil, padahal pulsa ada dan sinyal Indosat penuh.

Kemudian keluhan saya yang selanjutnya, berkaitan dengan alokasi nomor pasca bayar corporate yang saya terima tahun 2023 (sejumlah 50 pcs), dengan nomor alokasi: 08151944**47 s.d 08151944**38. Namun hingga saat ini belum ada konfirmasi terkait kelanjutan aktivasi PKS untuk nomor corporate. Apakah ada kekurangan data atau bagaimana, tidak ada konfirmasi kembali. Padahal untuk nomor tersebut memang diperlukan untuk menunjang kebutuhan bisnis perusahaan saya.

Akhirnya saya memutuskan untuk membeli nomor pra bayar secara online melalui alamat website resmi IM3 (https://im3.id/buyesim), sejumlah 10 pcs nomor pra bayar. Nomor pesanan: 950000511608, 950000512404, 9500000512445, 9500000513202, 9500000514443, 9500000515828, 9500000517237, 950000516319, 9500000518017, 950000521554 Masing masing nomor pesanan tersebut telah sukses saya pesan dan berhasil saya bayar, dengan metode pembayaran e-wallet GoPay dan ShopeePay, serta jenis yang saya pilih adalah kartu eSIM. Saya memilih eSIM, karena saya membutuhkan cepat nomor Indosat, untuk menunjang kebutuhan bisnis saya, karena sudah tidak perlu ribet kartu fisik.

Tidak selesai di situ, dari salah satu nomor pesanan saya tersebut saya mencoba menambahkan nomor eSIM ke salah satu hp. Namun scan QR-nya bermasalah, muncul keterangan “eSIM tidak dapat ditambahkan”.

Kemudian salah satu QR dari pesanan saya berhasil ditambahkan, tetapi gagal saya registrasi melalui menu *123*4444# maupun SMS dengan format NIK#no KK# dikirim ke 4444, karena tidak ada balasan. Saat itu saya juga langsung menghubungi 185, dan disarankan untuk mengunjungi gerai IM3 terdekat untuk dibantu registrasi. Juga ada informasi tambahan dari CS 185, untuk tidak perlu khawatir. Karena meskipun gagal scan QR yang diberikan melalui email, nanti bisa meminta kode ulang di gerai.

Namun ternyata pernyataan dari CS 185 nihil. Saat itu saya memberikan kuasa kepada PIC perusahaan saya pada tanggal 13 April 2024, untuk melakukan pengurusan aktivasi nomor tersebut di salah satu gerai IM3, tetapi hasilnya nihil. Setelah dicek satu per satu nomor yang saya beli secara online, ternyata CS di gerai tidak bisa membatu registrasi melalui walk in. Dikarenakan nomor-nomor yang saya beli dari website resmi IM3 ber-ID “ID Outlet Online”. Sehingga CS gerai tidak dapat membantu registrasi. Ditambah lagi, nomor-nomor yang saya beli secara online belum diregistrasikan di 4444, sehingga masih belum muncul data untuk pemilik atau terdaftar atas nama. Namun nomor-nomor yang saya beli tersebut statusnya sudah administratif, dalam arti sudah berhasil untuk pembelian.

Dari situ pun juga tidak ada solusi. CS di gerai juga menginformasikan tidak bisa mengakses menu, dikarenakan jenis kartu eSIM serta pembelian secara online, sehingga pendaftaran harus dilakukan secara online. CS IM3 di gerai tidak bisa membantu pendaftaran registrasi apalagi men-generate ulang kode QR. Hal ini berbeda dengan yang disampaikan oleh CS IM3 185 by phone, yang menyatakan bahwa semua bisa diatasi di gerai terdekat. Mulai dari registrasi termasuk, sampai generate ulang QR eSIM.

Setelah berunding, solusi yang ditawarkan oleh CS di Gerai IM3 tersebut hanya registrasi secara mandiri. Namun yang menjadi kendala untuk NIK dan KK saya sudah terdaftar di 3 Nomor Kombinasi IM3. Kemudian solusi selanjutnya dibantu pelaporan untuk agar dibantu registrasi ke oleh pihak IM3 Pusat, yang memakan waktu minimal 30 hari kerja dan tidak menjanjikan bisa pasti bisa diregistrasi.

Hal ini sangat disayangkan dan tidak solutif menurut saya. Padahal pembelian eSIM secara online semudah hitungan detik. Namun kenapa saat ada kendala penyelesaiannya birokratis sekali hingga estimasinya lebih dari 30 hari? Padahal saya membutuhkan segera nomor indosat untuk menunjang bisnis saya.

Pada tanggal 17 April 2024, saya mengunjungi gerai yang lainnya. Namun hasilnya juga tetap nihil, pihak Gerai IM3 yang saya kunjungi juga tidak bisa membantu melakukan registrasi secara walk in. Yang saya khawatirkan, jika saya paksa registrasi secara self service, lalu saat scan QR tidak bisa terbaca atau gagal, akan mengakibatkan QR eSIM yang diberikan Indosat melalui email tidak bisa digunakan lagi. Lalu saya harus minta bantuan ke siapa? Karena pihak Gerai IM3 saja sudah menyatakan belum bisa membantu.

Akhirnya saya hanya dibantu pelaporan untuk permasalahan kendala nomor saya. Setelah itu saya juga menghubungi 185 terkait kendala registrasi nomor-nomor pra bayar. Namun CS IM3 185 menyarankan agar diregistrasikan menggunakan NIK lain saja atau menggunakan kartu pasca bayar. Saya juga menginformasikan kartu corporate saya saja yang 50 pcs belum jelas prosesnya. Solusi dari 185 ini lebih mengerikan menurut saya, karena menggunakan NIK lain. Nanti jika ada kendala ke depannya saya sendiri yang dibuat ribet.

Padahal sesuai dengan yang tertuang pada Pasal 11 ayat 2 Permen Kominfo No 12 Tahun 2016 yang menyebut, nomor seluler yang digunakan untuk keperluan tertentu seperti komunikasi M2M yang kebutuhannya melebihi tiga nomor, hanya dapat diregistrasi melalui gerai milik operator. Namun CS Gerai IM3 saja juga tidak dapat membantu registrasi. Saya juga merasa sulit untuk registrasi kartu pra bayar eSIM dari IM3 Indosat, padahal ini untuk menunjang kegiatan bisnis.

Saya sangat berharap Media Konsumen dapat menjembatani keluhan keluhan saya kepada pihak Indosat. Sehingga kendala saya dapat cepat teratasi, mulai dari registrasi kartu maupun nomor saya yang tidak bisa menerima panggilan dan melakukan panggilan keluar.

Mohon untuk Indosat dapat menghubungi saya di nomor 0815833**58, karena nomor 0815555**28 tidak bisa dan masih bermasalah hingga saat ini.

Manuli Aditama
Kediri, Jawa Timur

Update (21 April 2024): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan klarifikasi dan apresiasi atas tanggapan dari pihak IOH sebagai berikut: