Pengembalian Ongkir yang Tidak Sesuai dari Marketplace Tokopedia

Di sini saya akan menulis artikel tentang pengalaman saya sekaligus meluapkan rasa kekecewaan saya yang sangat mendalam saat berbelanja di marketplace Tokopedia.

Pada tanggal 5 April 2024 jam 16:39 WITA atau 15:39 WIB, saya melakukan pembelian sebuah laptop Advan 1401 Touchscreen Intel Core i5 1035G7 Ram 8 GB SSD 256 GB di salah satu marketplace terbesar di Indonesia yaitu “Tokopedia” dengan nomor invoice INV/20240405/MPL/3843588202.

Saya berbelanja di salah satu seller Tokopedia yaitu “CamlayStore”. Namun saat pengiriman barang pesanan saya banyak terjadi permasalahan yaitu:

  1. Kesalahan dari pihak kurir JNE yang terlambat melakukan pengiriman terhadap pesanan saya dengan estimasi pengiriman 3 hari menjadi lebih lama. Status estimasi pesanan saya di Tokopedia yang harusnya sampai pada tanggal 9-10 April jauh dari kata realita, nyatanya saya menerima paket pesanan saya pada tanggal 22 April 2024 meleset hampir 2 pekan lamanya.
  2. Kesalahan dan kelalaian dari pihak seller Tokopedia yaitu “CamlayStore”. Mereka mengirimkan barang yang tidak sesuai pesanan saya. Saya memesan laptop Advan 1401 Touchscreen Intel Core i5 1035G7 Ram 8 GB SSD 256 GB, lalu yang datang malah laptop seri lain yaitu laptop Lenovo sehingga saya harus mengeluarkan waktu, uang, dan tenaga saya untuk meretur paket yang tidak sesuai dengan yang saya pesan ini jelas-jelas merugikan saya sebagai konsumen baik material maupun imaterial.

Setelah proses panjang yang saya alami mulai dari paket pesanan saya yang tidak sesuai kenyataan dan pengiriman yang terlalu lama membuat saya merasa lelah dan jengkel akibat kelalaian seller Tokopedia yaitu “CamlayStore” dan pihak ekspedisi yang menangani pesanan saya yaitu PT JNE (Jalur Nugraha Ekakurir).

Akhirnya, setelah saya menerima pesanan saya yang tidak sesuai tersebut, saya melakukan proses retur ke Tokopedia. Saya mengirimkan paket saya yang tidak sesuai agar dikembalikan ke seller. Saya meretur pesanan saya yang tidak sesuai dengan yang dijual seller Tokopedia yaitu CamlayStore lewat pengiriman JNE.

Saya terpaksa memilih ekspedisi ini karena sebelumnya pihak jasa ekspedisi yang menangani proses retur saya yaitu Si Cepat tidak bisa menangani paket yang saya akan kembalikan kepada seller Tokopedia dengan alasan paket saya ditolak di bandara. Maka dari itu, saya harus mengirimkan paket saya lewat JNE dan saya harus membayar Rp. 189.000 untuk ongkos kirim yang dibebankan JNE untuk menangani paket saya.

Setelah paket retur yang saya kirimkan diterima oleh seller Tokopedia yaitu CamlayStore, muncul masalah kembali. Saya menerima pengembalian dana yang tidak sesuai dengan jumlah yang saya bayarkan saat awal bertransaksi atau nilai transaksi yang tertera di invoice.

Dalam invoice saya dengan nomor INV/20240405/MPL/3843588202, nilai transaksi saya sebesar Rp. 4.011.000, namun saya hanya menerima pengembalian dana sebesar Rp. 3.681.000 yang jelas ini sangat merugikan saya sebagai konsumen Tokopedia. Dalam hal ini, saya menilai Tokopedia kurang mengembalikan dana saya sebesar Rp. 330.000 lalu saya juga dirugikan akibat kesalahan seller dalam mengirim barang yang salah sehingga saya harus mengeluarkan uang untuk mereturkan pesanan saya.

Tokopedia berjanji akan mengganti ongkos kirim saya yang timbul akibat kejadian ini lewat pusat resolusi, namun yang terjadi hanya ongkos kirim retur saya yang diganti oleh Tokopedia yaitu sebesar Rp. 189.000 yang saya terima pada tanggal 16 Mei 2024.

Lalu, pertanyaan saya bagaimana dengan ongkos kirim saya yang terjadi pada saat awal transaksi yang dipotong oleh pihak Tokopedia? Jelas ini sangat merugikan bagi saya sebab saya mengalami kerugian yang bukan disebabkan oleh saya tapi oleh seller Tokopedia yaitu CamlayStore dan pihak jasa ekspedisi yaitu PT JNE.

Bukankah sebagai warga negara Indonesia dan sebagai konsumen, kita dilindungi oleh undang-undang yang berlaku di negeri ini yaitu Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen?

Saya berharap dengan artikel yang saya tulis ini saya bisa mendapatkan keadilan yang nyata untuk kerugian yang saya alami. Sekian.

Terima kasih.

Fajar Rahmawan
Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

10 komentar untuk “Pengembalian Ongkir yang Tidak Sesuai dari Marketplace Tokopedia

  • 17 Mei 2024 - (21:58 WIB)
    Permalink

    Tokopedia kalo refund dana ke pembeli,akan disesuaikan dengan promo yg dipake pembeli.Anda pake promo diskon,nah itu yg bikin ngaruh jumlah saldo yg diterima.Kalo pesanan tidak sukses,promo dianggap tidak sah dan pembeli yg harus nombokin.Saya juga pernah ngalamin kayak gini,paket hilang cuma direfund saldo setelah dikurangi promo yg dipake.Ngeselin sih aturan si ijo saat ini buat nyari duit tambahan mereka.

  • 18 Mei 2024 - (02:10 WIB)
    Permalink

    Ini jawaban yang mungkin ngak enak didengar (dan ngak masuk akal), tapi memang begitu sistemnya.

    Anda dikembalikan Rp4.681.000 dari Rp4.000.000 – Rp320.000 (diskon) + Rp1.000 (biaya jasa aplikasi). Alias duit yang dibayarkan minus biaya pengiriman (dari seller ke anda) dan minus biaya asuransi pengiriman.

    Setelah kirim balik barangnya, anda bisa klaim ongkos retur yang anda bayarkan (Rp189.000), dengan nilai maksimum biaya pengiriman pertama (Rp305.000), yang dari seller ke anda. Nilai maksimumnya biaya pengiriman pertama, karena biasanya lebih kecil. Kirim sendiri mustinya lebih mahal. Contoh ongkos kirim kilo yang sama lebih murah pas beli barang di Tokopedia daripada kirim sendiri di gerai.

    Kenapa begini? Karena dari pihak Tokopedia, mereka mau memotivasi biar penjualan tidak batal. Mereka ingin pembeli pilih “penukaran barang”. Seperti yang anda sudah alami, kalau pilih “pengembalian dana”, pembeli rugi lumayan karena bayar:

    1. ongkir pertama (dari seller ke pembeli) dan
    2. ongkir retur (dari pembeli ke seller.

    Tapi cuma dibalikin maksimum 1 ongkir saja. Kalau pilih “penukaran barang”, seengaknya akan ada barang pengganti yang dikirim, dengan ongkir ditanggung seller/asuransi.

    • 18 Mei 2024 - (11:36 WIB)
      Permalink

      Utk case ini, bisa di push ke Tokopedia agar ongkir awal ditanggung seller, krn dia yg (sengaja) salah kirim, dan tidak mungkin akan ada solusi penukaran barang (dr awal salah spec & salah harga, produk sudah tidak tayang saat ini dan semua produk Advan sudah dinonaktifkan di toko tsb)

      [jika terjadi kendala yang mengharuskan pembatalan maka proses pengiriman awal yang sudah dilakukan berpotensi ditanggung oleh penjual.]

      Berhubung penjual nya bukan tipe musiman (laku trus ngilang), masih bisa ditarik ongkir awal 305.000 dr dana penjualan.

      • 18 Mei 2024 - (12:08 WIB)
        Permalink

        > [jika terjadi kendala yang mengharuskan pembatalan maka proses pengiriman awal yang sudah dilakukan berpotensi ditanggung oleh penjual.]

        Ini anda ambil dari mana? Dari halaman “Pertanyaan Seputar Penjual Dikenakan Penanggungan Ongkir”? Karena itu lengkapnya:

        > Anda mendapatkan notifikasi pengenaan biaya kirim awal dikarenakan komplain tersebut berasal dari transaksi dengan kurir instan sehingga jika terjadi kendala yang mengharuskan pembatalan maka proses pengiriman awal yang sudah dilakukan berpotensi ditanggung oleh penjual.

        Ini maksudnya ada di S&K asuransi pengiriman tokopedia ngak dicover ongkos kirimnya kalo pake instan. Cuma cover nilai barang saja. Bisa dicek di halaman “Bagaimana Layanan Asuransi Pengiriman di Tokopedia Bekerja?”.

        Btw kalo bener2 mau ikutin S&K mah, asuransi ngak cover kasus salah kirim. Cuma kenyataan sering digunakan buat ini.

        • 18 Mei 2024 - (13:10 WIB)
          Permalink

          Di kalimat mana saya ada sebut asuransi? Kalau kesalahan kirim oleh Penjual, ongkir retur juga dipotong ke Penjual, bukan ditanggung asuransi (pengalaman pribadi penyelesaian Komplain bulan kmrn, bukan sekedar capcus)

          Ini lengkapnya, ngga harus hanya mencakup instant:
          Q: Mengapa dana saya ditarik dengan alasan pemotongan ongkir ?
          Ada beberapa alasan dana Anda ditarik untuk pemotongan ongkir awal.
          Transaksi berkendala disebabkan oleh produk tidak sesuai, rusak sehingga diperlukan proses penukaran dan pengembalian dana penuh
          Penjual tidak mengirimkan kekurangan barang dan resolusi terselesaikan dengan pengembalian dana
          Komplain terselesaikan dengan pengembalian dana penuh

          Q: Bagaimana jika komplain terselesaikan dengan penukaran barang atau pengembalian dana sebagian, apakah saya tetap menanggung ongkir awal ?
          Anda tidak akan menanggung ongkir awal, jika komplain terselesaikan
          dengan penukaran barang, penukaran barang sebagian maupun pengembalian dana dari sebagian produk. Hal tersebut dikarenakan terdapat produk yang berhasil terjual.

          • 18 Mei 2024 - (18:57 WIB)
            Permalink

            Itu Q ditulis di halaman Tokopedia mana? Saya ngak ketemu.

            Yah, saya juga ngomong berdasarkan pengalaman dan pengertian saya. Dan memang terjadinya ke penulis begitu, dibalikin jumlahnya sesuai pengertian saya. Menurut pengalaman anda, bisa dibalikin semuanya, cuma musti argumen dulu kan? Yah sama aja bohong, intinya by default yang terjadi adalah sesuai penjelasan saya dan apa yang dialami ama penulis. Kalo tiap kali ada masalah, musti basa-basi dulu ama TokopediaCare, ini aturan agak ngak jelas kan.

        • 18 Mei 2024 - (13:28 WIB)
          Permalink

          Ini cuplikan penyelesaian Komplain saya di bulan Maret 2024, pengiriman reguler asal Medan-Jakarta:

          Seluruh komplain pada pesanan ini selesai dengan refund dana/pembatalan transaksi dan penyebab kendalanya bukan dari pembeli. Maka dari itu, ongkos kirim awal sebesar Rp30.500 akan ditanggung Penjual. Terima kasih.

  • 18 Mei 2024 - (15:23 WIB)
    Permalink

    Kena seler nakal TS untung masih bisa refund meski rugi ongkir awal yg harusnya dikenakan pada penjual tsb

  • 18 Mei 2024 - (20:00 WIB)
    Permalink

    @Bob
    Pertanyaan Seputar Penjual Dikenakan Penanggungan Ongkir
    https://www.tokopedia.com/help/article/faq-seputar-penjual-dikenakan-penanggungan-ongkir?utm_campaign=undefined&utm_source=salinlink&utm_medium=Help-1619296-a-2214-180524

    Komplain sy otomatis ditangani Admin seperti itu, tanpa ada argumen. TS agak sial aja ditangani oleh admin yg tidak detail kerjanya. Pernah jg ditangani admin yg ngga becus, sudah jelas pengajuan retur refund, barang sudah balik ke penjual tinggal diselesaikan, taunya oleh pihak sana dikirim gantinya (pdhl di halaman komplain tidak ada kolom input resi). Oleh admin malah disuruh tetap terima, jelas sy tidak mau krn selama proses retur sudah beli dan terima dr toko laen. Berhub sy tinggal sendiri dan bisa selalu standby saat kurir dtg, sy tolak berkali-kali. Hingga akhirnya admin memaksa pihak penjual utk tarik paketnya dr ekspedisi.

    Walau saya juga merangkap di posisi penjual, sy mendukung penuh ketentuan penjual menanggung ongkir awal JIKA kesalahan ada di pihak penjual. Biar tidak ada yg seenaknya asal kirim demi menghindari penalti poin dan merugikan pembeli dr segi waktu, mengulur refund dana, dsbnya. Terlebih pembeli macem TS gini yg cenderung hrs nombokin subsidi ongkir krn jauh.

 Apa Komentar Anda?

Ada 10 komentar sampai saat ini..

Pengembalian Ongkir yang Tidak Sesuai dari Marketplace Tokopedia

oleh Fajar dibaca dalam: 2 menit
10