Keluhan Surat Pembaca Gagal Kirim, Shopee SPX Kirim Balik Barang Keadaan Pecah, Klaim Asuransi Dipersulit! 22 November 2024 tono sudartono 15 Komentar e-Commerce, Isi paket rusak, Jualan Online, Kurir, Layanan kurir, Marketplace, Paket kiriman rusak, Pusat Resolusi Shopee, Retur barang, Retur paket, Shopee, Shopee Express, Shopee SPX, Syarat dan Ketentuan, Video Unboxing Ikuti kami di Google Berita Salam hangat buat rekan-rekan, saya di sini mau berbagi informasi mengenai keluhan dan kekecewaan terhadap Shopee karena barang diterima dalam keadaan pecah. Saya selaku seller merasa dirugikan atas apa yang terjadi, di mana pada tanggal 22 Oktober 2024, Shopee menginformasikan bahwa barang yang diproses kirim dengan No. Pesanan 241005Q51EAN9R dibatalkan otomatis oleh sistem. Ini bukanlah yang pertama terjadi dalam pengiriman SPX karena pengiriman gagal kirim. Sekitar tanggal 2 November 2024 malam, barang datang ke toko dengan kondisi kemasan yang sudah cukup rusak dan terlihat seperti penyok. Ketika di-unboxing, barang yang diterima dalam keadaan rusak dengan layar pecah dan body yang menganga. Pihak toko langsung melaporkan hal tersebut ke Shopee dengan mengisi formulir yang diberikan melalui tautan oleh Shopee, termasuk bukti video unboxing dan foto-foto keadaan barang saat diterima. Setiap hari kami follow up dan menunggu hasil kerja Shopee atas apa yang terjadi. Kami sebagai seller sudah mendaftarkan barang-barang yang dijual dengan asuransi barang dengan potongan premi 0,5% dari harga barang. Lalu, untuk apa asuransi itu? Jika hal seperti ini terjadi pada seller, namun tidak ada hak asuransi yang diterima, dan klaim asuransi malah dipersulit. Padahal sudah jelas dan kuat dengan adanya video unboxing yang membuktikan bahwa barang diterima dalam keadaan pecah. Sudah berulang kali Shopee meminta bukti-bukti video, dan kami merasa sudah mengirimkan semuanya. Anehnya, pada tanggal 19 September 2024, kami mendapat informasi bahwa kasus ditutup karena melewati 14 hari kerja. Bukankah ini aneh? Kami di sini selaku seller tidak ingin berlama-lama, namun pihak Shopee justru mempersulit. Pada hari yang sama, tanggal 19 November 2024, kami kembali melapor ke CS, namun hingga sekarang tidak ada informasi lebih lanjut, hanya disuruh menunggu dan menunggu. Semoga dengan adanya Media Konsumen ini, hal seperti ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua dan juga menjadi peringatan untuk tim Shopee agar mempercepat proses komplain. Karena di sini kami sangat merasa dirugikan, baik waktu maupun materi. Saya merasa sangat kecewa. Akhir kata, sebagai penutup, saya ingin meminta pertanggungjawaban atas kasus barang pecah yang terjadi dalam pengiriman SPX. Demikian saya sampaikan, apabila ada salah kata atau penulisan, saya mohon maaf. Terima kasih. Tono Sudartono Kab. Tangerang Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Nenny Jayusman22 November 2024 - (19:07 WIB)Permalink Asuransi di shopee ga Ada gunanya ya kalo gitu? Padahal expedisi nya 1 group 1 label ya SPX dgn shopee . Harus nya bisa ditangani lebih cepat. nilai nya gede jg soalnya. Nanti info perkembangannya ya pak 2 Login untuk Membalas
tono sudartonoPenulis artikel23 November 2024 - (14:21 WIB)Permalink Iya kami bayar premi aja lumayan 1x transaksi rata² bisa 50rban Kalo 1bulan transaksi 100 unit udah 5jt Masa dapat masalah gini lama bgt prosesnya 1 Login untuk Membalas
Mike op23 November 2024 - (08:12 WIB)Permalink Bukankah klo isinya laptop seharusnya disarankan dari ekpedisi musti wajib packing kayu..? Maaf.. Belajar dari pengalaman selama di logistic., terkadang paket yg sdh dibuble wrap/ add stiker pecah belah pun, paket di dlm truck / kontainer masih tumpang tindih dng paket yg lebih berat . 1 Login untuk Membalas
Tab23 November 2024 - (13:50 WIB)Permalink Gw juga baru tau kalo asuransi bisa pake buat barang rusak, soalnya kirim barang mahal (PCB yg nominal nya bisa 2 digit) hampir 10 tahun ini tiap kali ke ekspedisi minta asuransi malah selalu di omongin “asuransi untuk kehilangan barang ya, bukan untuk kerusakan” apalagi di Tiki area deket alun2 Malang, tiap minta asuransi selalu bilang nya sama semua meski yg jaga beda2 orang Login untuk Membalas
tono sudartonoPenulis artikel23 November 2024 - (14:26 WIB)Permalink Gk wajib mas, kalo memang wajib bisa jd pihak ekpedisi kewalahan juga, kalo 1 saller kirim masing² 5 paket udah lunayan lama pasti prosesnya dan juga dr biayapun lebih besar juga, jarang ada yg mau juga buyer beli harus bayar 2x ongkir 1 Login untuk Membalas
Muhammad24 November 2024 - (07:18 WIB)Permalink Wajib packing kayu tuk barang pecah belah, itu klo ekspedisi yg bnr. Klo seller/buyer menolak tuk packing kayu, pihak ekspedisi menyampaikan kerusakan di tanggung sendiri. Login untuk Membalas
Bilal24 November 2024 - (15:14 WIB)Permalink Tidak wajib kak, saya bbrp kali order laptop new dari official store saja dikirim pake bubble warp aja, cuman memang tebal & berlapis2, selain sudah ada dusbox bawaan laptop yg lumayan tebal. Sejauh ini aman2 saja & paket datang juga luarnya mulus kayak balon, iya, karena bubble warp nya tebal jd agak menggelembung gitu. 1 Login untuk Membalas
Tjhai23 November 2024 - (15:08 WIB)Permalink Asuransi di ijo jauh lebih mudah dan pasti klaimnya diganti. Kalau di shopee kayanya cuma supaya “terlihat aman” 1 Login untuk Membalas
Tjahya23 November 2024 - (16:15 WIB)Permalink Asuransi emang gitu gak bisa nolak kalo hilang aja kalo rusak cari alasan paking kurang aman buble 3 lapis+kerdus, dll 1 Login untuk Membalas
Masna23 November 2024 - (17:36 WIB)Permalink Sy jg pernah mengalami kasus dg status gagal kirim gini dan paket kembali dalam keadaan sudah rusak..barang yg ad ddlam paket sdh rusak(sobek)..kebijakan shopee sekarang ini memang makin merugikan seller..seller yg dkorbankan dalam masalah² pengiriman 1 Login untuk Membalas
Mas23 November 2024 - (22:12 WIB)Permalink Prihatin dengan kasusnya bang, yang disayangkan kenapa anda masih percaya dengan shopee….padahal yang ijo lebih familiar. 1 Login untuk Membalas
tono sudartonoPenulis artikel24 November 2024 - (08:47 WIB)Permalink Kami sudah lama berjualan di shopee dan juga toko ijo bang, sejak tahun 2018 Kalo sebelumnya belum ada tuh shopee SPX, Menurut saya sih ini SPX terlalu serakah ambil semua orderan di shopee karna sistem nya tuh pinter mereka pake otomatis, berbeda dengan si ijo yg buyer bisa pilih ekpedisi saat co, kalo di ahopee otomatis hanya mereka langsung di buat grup seperti regular, hemat dan kargo Login untuk Membalas
Andri Haryono25 November 2024 - (05:50 WIB)Permalink Kelihatannya tidak pakai packing kayu. Monitor, TV dan laptop wajib packing kayu. Ntar pecah ketindihan barang lain Login untuk Membalas
Caesar Sudibyo24 November 2024 - (20:35 WIB)Permalink Kalau Jualan Elektronik apalagi nominal diatas 3jt lebih baik pake Ijo saja, assuransinya lumayan guna, dan cepet prosesnya pengalaman pribadi saya. Kalau Orange temen2 menyarankan jualan2 Receh aja selain elektronik.. Login untuk Membalas