Keterlambatan Tanggapan dari Shopee Menyebabkan Gangguan Serius pada Operasional Bisnis Kami

Kami adalah penjual aktif di Shopee sejak lebih dari satu dekade yang lalu, dengan portofolio produk yang telah dipercaya oleh ribuan pelanggan dan konsisten menghasilkan ribuan transaksi setiap bulannya. Namun, kami mengalami kekecewaan yang mendalam atas tindakan sepihak yang dilakukan oleh pihak Shopee baru-baru ini.

Produk Dijual 10 Tahun, Tiba-tiba Dihapus

Tanpa adanya pemberitahuan yang jelas dan logis sebelumnya, Shopee secara tiba-tiba menghapus produk-produk utama kami yang telah kami jual selama 10 tahun. Produk-produk ini adalah tulang punggung dari bisnis kami dan kontributor utama terhadap pendapatan harian. Penghapusan dilakukan secara sepihak dan dibarengi dengan penalti yang sangat tinggi terhadap akun kami.

Akibat dari penalti tersebut, jumlah SKU kami yang semula lebih dari 1.000 dibatasi secara drastis menjadi hanya 100-an SKU. Ini membuat kami tidak dapat menjalankan bisnis seperti biasanya, bahkan untuk mempertahankan biaya operasional harian menjadi sangat sulit. Kondisi ini tentu berdampak langsung terhadap keberlangsungan hidup karyawan kami dan keluarga mereka yang menggantungkan penghasilan dari pekerjaan ini.

CS Tidak Memberikan Solusi yang Konkret

Kami telah mencoba menyelesaikan masalah ini dengan menghubungi layanan pelanggan Shopee. Namun, yang kami temui justru putaran laporan yang tak berujung:

  • Nomor referensi awal: 826974201076294143 — tidak kunjung ditanggapi.
  • Dibuatkan laporan baru: 1909233282244210707 — kami diminta menunggu.
  • Laporan selesai, tapi tidak ada hasil. Lalu diarahkan ke laporan baru: 1909224841181077602.
  • Laporan tersebut juga dinyatakan selesai, tetapi kami masih belum mendapatkan kejelasan. Kini diarahkan lagi ke laporan: 1909845921371471875.

Semua laporan tersebut berujung pada jawaban template yang menyuruh kami menunggu 3 hari, tetapi hingga lebih dari seminggu, tidak ada perkembangan.

Dari surat di atas, seharusnya masalah sudah selesai. Namun pihak Shopee menyatakan, pelanggaran yang tinggi terjadi karena banyaknya keterlambatan pengiriman. Padahal kasus tersebut ada di kuartal kedua dan banding telah disetujui.

Namun setelah menghubungi CS, CS malah kembali lagi ke masalah awal.

Permasalahan Kuartal 1, tapi Tak Selesai Hingga Kuartal 2

Yang lebih menyedihkan, permasalahan ini muncul di kuartal pertama tahun ini, tetapi hingga memasuki kuartal kedua, masalah belum juga terselesaikan. Bahkan ketika laporan-laporan telah dinyatakan “selesai” oleh sistem Shopee, penalti tetap berjalan dan belum ada pemulihan SKU maupun kejelasan atas status akun kami.

Permohonan dan Harapan

Kami memohon kepada pihak Shopee agar memberikan kejelasan dan solusi nyata terhadap kasus ini. Kami juga berharap ada:

  • Evaluasi internal terkait laporan-laporan yang tak kunjung tuntas.
  • Pencabutan penalti yang tidak proporsional.
  • Pemulihan produk-produk utama kami yang telah dijual selama satu dekade.

Sebagai penjual yang telah membangun reputasi dengan kerja keras selama bertahun-tahun, kami layak mendapatkan perlakuan yang adil dan transparan.

Dalvin Halim
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

29 komentar untuk “Keterlambatan Tanggapan dari Shopee Menyebabkan Gangguan Serius pada Operasional Bisnis Kami

  • 11 April 2025 - (19:24 WIB)
    Permalink

    shopee isinya tim sdm sampah yang dimana kasus lebih banyak daripada sdm yang menangani alhasil sdm sampah tersebut terus menerus menjawab dan berlindung dibelakang sistem shopee yang pada dasarnya aneh!sistem diciptakan oleh manusia tapi karena sdm sampah shopee yang tidak perduli ke seller maka dia tindak sesuka hati dan otakny didengkul dia kira gaji dia turun dr langit!

    28
    1
  • 11 April 2025 - (21:16 WIB)
    Permalink

    Keren juga sistem Shopee ya, menurut saya yg perlu dikoreksi ada di kategori produk.
    Sebaiknya punya toko jangan satu, bikin minimal 2 atau 3 toko

  • 11 April 2025 - (22:20 WIB)
    Permalink

    shopee itu 99% SDMnya tidak punya kualitas, isinya orang2 dengan iq rendah

    hanya 1 dari 100 cs di shoppe yg mengerti tentang masalah yg dihadapi penjual/pembeli, sisanya itu cm asal jawab dan tidak peduli dengan masalah yg terjadi, tugasnya cm jawab2 dengan template tanpa bisa memahami masalah sebenarnya

    dan

    mungkin hanya 1 dari 100 dr cs shopee yg punya empati, sisanya ga peduli akan masalah penjual/pembeli, tugas mereka cm jawab2 komplain dengan template tanpa mau berpikir, yg penting terima gaji, masalah penjual / pembeli bukan masalah mereka

    • 12 April 2025 - (02:16 WIB)
      Permalink

      Boleh periksa di gudang hub shopee di jalan daan mogot jakarta barat.
      Tepat ny Di gudang LM ny.
      Yang bekerja itu hnya orang orang yg menyortir paket saja sesuai jalur nya
      Disaat ada paket ilang mereka harus bekerja keras mencari nya, disaat paket tidak ketemu atau rusak mereka juga harus menanggung nya.
      Sesuai ketentuan dari pihak vendor

      .
      Kepala gudang dan operator gudang ntah kemana kalau disaat malam hari.. Ini khusus di gudang bagian Lm shopee

      • 15 April 2025 - (11:54 WIB)
        Permalink

        iya kak, semua jawaban cs nya sama. template standart perusahaan gitu kak

  • 12 April 2025 - (00:20 WIB)
    Permalink

    Anehnya lagi katanya ikut program memberdayakan umkm lokal tapi kok malah penjual lokal makin banyak yang dizolimi shopee, hadeh.

  • 12 April 2025 - (06:25 WIB)
    Permalink

    Bukan UMKM lokal, tapi lebih tepatnya pedagang lokal. Karena 90% lebih barang yang dijual, bukan produksi dalam negeri. Tapi dari negara luar (China).

  • 12 April 2025 - (07:39 WIB)
    Permalink

    Gw jualan miniatur botol,dihapus juga “menjual produk yang dilarang/beralkohol” padahal itu produk sudah ada sejak beberapa tahun lalu 😅😅

      • 15 April 2025 - (16:03 WIB)
        Permalink

        Uda gak mungkin om, produk yg terhapus gak mungkin balik, tinggal terima nasib aja pinalti habis sebulan biar SKU yg lain kebuka. CS nya aja gk baca keluhan cm copy paste template.

  • 12 April 2025 - (18:51 WIB)
    Permalink

    Ternyata yang nasibnya sama ga cuma sendirian, dampak pemblokiran secara sepihak sangat berdampak, jadi berhentiin karyawan yang sudah bertahun tahun bantu kemas paket shopee…. kapok banget ikut marketplace

  • 12 April 2025 - (20:41 WIB)
    Permalink

    Banyak toko star seller di shopee punya akun cadangan apalagi produk terjual sudah ribuan.Tujuannya ya selain nambah keuntungan,juga jadi backup apabila terjadi hal2 yg tdk diinginkan.

  • 12 April 2025 - (22:33 WIB)
    Permalink

    Shopee emng platform sampah, ****** emng cs nya juga plonga plongo, ditanya apa jwabnya apa., saya pun mengalami hal yang sama, saya hanya jual telscope binokular dan monokular tetapi di katakan saya melanggar peraturan, alhasil akun saya di blok permanen secara sepihak sedangkan sangat banyak toko bahkan ratusan toko yg menjual barang yang sama tp mereka aman² saja..

  • 13 April 2025 - (00:00 WIB)
    Permalink

    Sama dengan kasus saya, produk langsung di hapus dengan keterangan manipulasi voucher tanpa pemberitahuan atau peringatan dahulu. Produk sudah terjual banyak, ulasan sudah banyak, di hapus begitu saja. Padahal tidak pernah utak Atik yang lain, yang sering itu nambah stok.
    Yang kerja sebagai admin shopee rada anehb sih, main hapus hapus produk penjual. Kalau ada 500 produk yang di hapus, Dampak nya ya turun transaksi di shopee😅😅😅

    • 13 April 2025 - (02:04 WIB)
      Permalink

      Toko kakak toko langgananku klo beli botol sama srink botol, agak terkejut krn tampilan toko kakak ada di media komsumen. Klo menurutku kakak lebih baik memaksimalkan KTP kakak, krn setauku 1 KTP bisa untuk bikin 5 akun akun toko shopee, shopee secara sistem emang suka error sendiri dan sistem bisa seenaknya krn sudah otomatis sehingga CS shopee pun ngga bisa mengatasi, apalagi shopee ini bukan punya negara kita, sistemnya hanya diperintahkan untuk menyeleksi apa yg seharusnya dan apa yg bukan seharusnya (sistem robot), jadi saranku lebih di perbaikan judul dan kategori biar tidak disalah artikan sama shopee.

      • 15 April 2025 - (11:56 WIB)
        Permalink

        maaf yah kakak… masih dalam proses banding sampai sekarang nih kak. sku kami masih dibatasi kak.

  • 13 April 2025 - (07:38 WIB)
    Permalink

    Mungkin harus ada gebrakan ramai² para seller closed toko dan tidak berjualan disana pindah aplikasi… Selama ini mereka besar kepala sering menyusahkan

 Apa Komentar Anda?

Ada 29 komentar sampai saat ini..

Keterlambatan Tanggapan dari Shopee Menyebabkan Gangguan Serius pada O…

oleh Lucas Dalvin dibaca dalam: 2 menit
29