Penjual di Shopee Menipu, Menjual Produk Rekondisi

Pada tanggal 21 Mei 2025, saya melakukan pembelian drum unit kompatibel Xerox S2320 dari penjual di Shopee, dengan pengiriman instan. Saya perlu menjelaskan, bahwa yang dimaksud dengan kompatibel adalah alat yang diproduksi menyerupai alat asli tanpa mengurangi fungsi dan kegunaannya.

Namun, karena suatu hal, pada tanggal 23 Mei 2025, saya baru bisa memeriksa isi paket, dan ternyata produk yang saya terima bukanlah produk kompatibel, melainkan produk daur ulang atau rekondisi. Terlihat ada bekas tinta yang menempel pada kabel dan konektor kabelnya tidak sesuai. Pada saat itu juga, saya mengajukan pengembalian paket dan dana.

Paket pengembalian diterima oleh penjual pada tanggal 24 Mei 2025, tetapi penjual menolak pengembalian dengan alasan ada kerusakan fisik. Setelah beberapa waktu menunggu proses resolusi, saya belum mendapatkan informasi dari pihak Shopee mengenai keputusan resolusi.

Pada tanggal 4 Juni 2025, paket retur dikirim kembali oleh penjual kepada saya. Apakah ini yang dimaksud Shopee, mencari keuntungan dengan melindungi penjual yang melakukan penipuan produk?

Philania
Sidoarjo, Jawa Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

23 komentar untuk “Penjual di Shopee Menipu, Menjual Produk Rekondisi

  • 14 Juni 2025 - (12:36 WIB)
    Permalink

    Apakah sudah ada solusi dari kendala ini gan ? Soal nya saya ada kendala yang sama dengan ecommerce tsb,dan nominal nya lebih besar

    2
    1
    • 14 Juni 2025 - (12:42 WIB)
      Permalink

      Sudah ada keputusan dr shopee,baru hari ini tgl.14 juni 2025.pihak pembeli kalah(ditolak pengajuan pengembalian paket) dengan alasan pengembalian paket return tidak sesua dengan aturan dan syarat yang shopee tetapkan

    • 14 Juni 2025 - (17:44 WIB)
      Permalink

      Apakah dengan seller/penjual yang sama?,kalau boleh tahu ada no trx nya supaya saya bantu laporan up kasus nya

      • 14 Juni 2025 - (19:26 WIB)
        Permalink

        Beda gan,kalo saya retur handphone..barang retur diterima tapi bilang paket nya kosong dan tidak ada video unboxing dari pihak penjual.sekarang penjual dapat barang dan dan saya kalah banding.pdahal saya bukti2 lengkap..aneh nya shope sepihak memutus kolom komplain dengan tdk ada video unboxing dari penjual

        2
        2
    • 16 Juni 2025 - (00:08 WIB)
      Permalink

      Buat rekan2 yg ingin belanja Online

      1 aja kuncinya : Selalu utamakan Unboxing paket dengan cara di Videokan dari awal barang Tersegel sampai Barang Dipasang,Dicoba.

      Tujuannya apa karena itu bukti kita untuk melakukan komplain jika sewaktu-waktu barang yg diterima tidak sesuai.

      Jika anda sedang berada diluar kota dan pulang dalam beberapa hari, alangkah baiknya barang tersebut disuruh titip digudang dlu, dan setelah kembali baru lakukan pengambilan

      Dan jangan lupa : JANGAN LANSUNG KLIK PESANAN DITERIMA SEBELUM BARANG DI UNBOXING DAN DIVIDEOKAN.

      Tujuannya apa ? Agar pihak shope tidak lansung melepaskan dana kepada penjual.

      Jika rasanya anda balik dari luar kota butuh waktu lama, maka di shopee ada yg namanya FITUR : PERPANJANG MASA GARANSI SHOPEE. Itu tujuannya agar uang anda tidak dilepaskan kepada penjual.

      Jika tidak ada bukti video unboxing ya otomatis pihak shopee akan menganggap itu bisa jadi oknum Pembeli menukar barang dengan dalih BARANG DAPAT UANG KEMBALI.

      Sebab bukan hanya PENJUAL saja yg bisa Bermain, akan tetapi PEMBELI juga bisa bermain dengan barang yg diterima.

      Contoh : Barang diterima sebenarnya sesuai, tapi karna si pembeli niatnya jelek, maka barang tersebut diganti lah dengan yg rusak, lalu komplain seolah2 barang yg diterima rusak, padahal barang telah ditukar dengan yg rusak. Alih2 ingin uang nya kembali + mendapatkan barang tersebut secara gratis dengan cara menukar barang tersebut.

      Jadi kedepannya JADILAH SMART BUYER jangan HP nya aja yg SMARTPHONE, Buyer nya juga harus SMART.

      Ingat apapun jenis transaksi di Platform online,
      1.Selalu utamakan Unboxing paket dengan cara di video dari awal sampai akhir

      2.Jangan dlu klik pesanan diterima sebelum barang tersebut betul betul sesuai.

      Jika anda terapkan 2 hal itu insya Allah aman.

      • 20 Juni 2025 - (04:17 WIB)
        Permalink

        Setuju banget ini, gak merugikan pihak manapun. Namun saya sebagai buyer merasakan kerugian dari buyer nakal macam kayak gini. Jadinya penjual entah kena trauma atau apa perilakunya nular (intinya kepercayaan kepada calon pembeli menurun) ke penjual, karena banyak buyer nakal macam seperti ini. Ada saja oknum memanfaatkan celah sistem untuk keuntungannya sendiri. Nauzu Billlahi Min Dzaalik.

  • 14 Juni 2025 - (12:59 WIB)
    Permalink

    Sama seperti saya..saya juga kalah dan ditolak dengan kata tidak memenuhi syarat dan ketentuan.tapi tidak disebutkan syarat dan ketentuan yg mana

  • 14 Juni 2025 - (22:05 WIB)
    Permalink

    Makanya setiap order barang, jika sudah diterima lgsg di unboxing, jgn habis diterima terus dibiarin atau pas diterima kita gak ada ditempat terus selang beberapa hari baru kita check apalagi sampai otomatis selesainya itu sudah pasti kalah banding. Kalau sudah begitu ya mau gimana lagi ….

  • 15 Juni 2025 - (06:24 WIB)
    Permalink

    Itu belinya di shopee mall bukan omm?
    Saya beberapa kali pengembalian barang di shopee, tapi penjual biasa, dan dana langsung dikembalikan setelah barang masuk input kurir paket.

  • 15 Juni 2025 - (06:55 WIB)
    Permalink

    Belanja online itu sama dengan beli kucing dalam karung. Kalo penjual amanah, dpt lah barang bagus.
    Sepengalamanku, kalo beli barang bernilai tinggi, mending beli di toko offline, lbh mahal ga masalah drpd dapet zonk. Secara keekonomian memang tdk menguntungkan, tp kalo liat dulu barangnya sebelum deal rasanya ‘tdk ada dusta diantara kita’.

    • 15 Juni 2025 - (23:45 WIB)
      Permalink

      Jaman skrng sama saja sebenarnya om, dr jaman dulu juga bnyk toko2 penipu, sparepart di bengkel aja bnyk yg gak ORI tapi selalu bilang ORI pabrik, bahkan sparepart saja pas di komplain balik ke toko malah di tuduh tukar barang lain

      Dan menurut saya yg paling parah kasus nya dan saya temui sejauh ini sih kasus emas palsu di Tangerang dulu yg merugikan konsumen ratusan Miliar

  • 15 Juni 2025 - (07:23 WIB)
    Permalink

    Satu hal yang memberatkan Anda sebagai pembeli adalah beli pakai instant, tapi dicek nya berhari-hari kemudian. Sehingga pihak Shopee cenderung memihak penjual karena berpikir anda sudah mengetes barang sejak beberapa hari yang lalu.

  • 15 Juni 2025 - (07:55 WIB)
    Permalink

    Menurut saya, sptnya ada salah paham atau beda persepsi. Penjual menggunakan istilah kompatible mencakup refurbih rekondisi bekas dll, dianggap sama istilahnya.
    Sdgkan Pembeli punya persepsi kompatible dan refurbish itu berbeda.

    • 15 Juni 2025 - (08:35 WIB)
      Permalink

      Ya beda lah istilah Kompatibel (Compatible) dan Diperbaraui (Refurbish).
      harusnya ada keterangan, misalnya,
      Kondisi: refurbish
      Kompatibel untuk: tipe xx, aa, zz

  • 15 Juni 2025 - (08:19 WIB)
    Permalink

    Padahal sudah tahun 2025 bukannya belanja di Lazada atau Tokopedia , tiktokshop dll eh malah aja masih di shopee.. kan udah sering disebut berkali-kali kalau di shopee itu ada mafia penipunya yang terdiri dari orang-orang dalam shopee sendiri dari berbagai departemen. Jadi ada yang bertugas sebagai penjual, ada yang bertugas terima komplain, ada yang bertugas mementahkan komplain, ada yang bertugas agar komplenan yg berasal dari toko mereka itu masuk ke bagian mereka semua, sehingga bisa mereka atur jawabannya. TERUTAMA KARYAWAN YANG BERTUGAS DI BAGIAN TIM TERKAIT ITU MAFIA SEMUA ISINYA ITU. Ini informasi dari eks Cs shopee sendiri..

    1
    1
  • 15 Juni 2025 - (08:25 WIB)
    Permalink

    Itulah kenapa aplikasi Shopee saya aku uninstall, banyak yang tidak jujur.. Membeli kucing dalam karung itu sangat beresiko

    1
    1
  • 16 Juni 2025 - (13:01 WIB)
    Permalink

    Saya Belanja di Shopee sudah 7 tahun Lebih, AMAN AMAN Aja,…Barangpun tergantung HARGA. Jangan harga maunya MURAH pengennya BAGUS…

    PENIPU itu Tidak Hanya PENJUAL
    PEMBELI Juga BANYAK
    Tapi tentunya Kalau dibandingkan
    Pasti PEMBELI yg Lebih banyak PENIPUNYA.

    Kalau PENJUAL itu kalau Tokonya Sudah BESAR dan BANYAK PEMBELINYA
    Mikir 1000 x untuk MENIPU.karena PENJUAL Cuma Punya 1 AKUN.

    Tapi kalau PEMBELI Bisa dgn Mudah MENIPU dan Bisa GONTA GANTI AKUN

    Saya sebagai PENJUAL dan Pastinya PEMBELI Juga di Shopee….
    Sering banyak PEMBELI Yang memanfaatkan BEBAS PULANGKAN BARANG , Pas diterima BARANG di GANTI Dengan yg RUSAK.
    itulah ALASANYA Kenapa Saya Bilang Lebih banya PEMBELI PENIPU dari Pada PENJUAL.

    Semoga Kasusnya cepat SELESAI ya Kak
    Dan Tokonya DIKASIH HUKUMAN Oleh SHOPEE….❤️❤️❤️
    TERIMAKASIH

  • 18 Juni 2025 - (21:12 WIB)
    Permalink

    Siapapun yg bikin keluhan tolong selalu sebutkan nama toko penjualnya yang tidak mau tanggung jawab jadi konsumen yang lain bisa waspada.

    Pengalaman saya, beli dmn market manapun tidak masalah selama bertemu penjual yang tepat.

    Karena walau tak lewat marketplace pun akan tetap diselesaikan sama penjualnya.

    Tp itu kan instant ya, knp ga disamperin langsung aja ke lokasinya berhubung barang mahal?

  • 19 Juni 2025 - (00:50 WIB)
    Permalink

    Banyak trik2 sekarang bang bisa dari penjual bisa staf nya sendiri bisa juga kurir ti ati.. kalo aku sih jalin hubungan sama seller minta nomor wa biar akrab apalagi kalo toko langganan, kalo ada apa2 bisa komunikasi cepet.

 Apa Komentar Anda?

Ada 23 komentar sampai saat ini..

Penjual di Shopee Menipu, Menjual Produk Rekondisi

oleh aris dibaca dalam: 1 menit
23