Kerugian 3,9 Juta Rupiah Akibat Scam dan Bocornya Sistem PT Kereta Api Indonesia

Halo gaes, mau sedikit cerita nih, dengan nomer laporan CS KAI: 25062603144.

Saya kan membantu membelikan tiket kereta api untuk kakak saya melalui aplikasi tiket.com pada awal Mei lalu, yang ingin melakukan perjalanan ke Jogja. Tiket yang saya beli adalah PP dari Pasar Senen – Wates pada 26 Juni 2025 dan Lempuyangan – Pasar Senen pada 29 Juni 2025.

Ketika kakak saya tiba di Stasiun Pasar Senen satu jam sebelum keberangkatan, ia langsung melakukan check-in online di konter check-in. Namun, saat melakukan check-in online, ternyata semua tiket penumpang TER-CANCEL. Di tiket tersebut terdapat 3 penumpang. Tentu saja mereka panik, karena hari itu ada rencana kerja ke Jogja dan sudah memesan hotel juga. Kakak saya kemudian menghubungi saya untuk menanyakan masalah ini.

Saya mencoba menghubungi call center KAI untuk memeriksa kode booking-nya dan benar, kata CS, semua tiket kakak saya ter-cancel untuk perjalanan PP. Saya bingung kenapa bisa terjadi, padahal saya dan kakak saya tidak melakukan pembatalan.

Setelah itu, saya memeriksa di aplikasi tiket.com dan status booking tiket saya aktif tanpa ada pembatalan. Saya mencoba menelepon pihak tiket.com untuk menanyakan tiket tersebut, dan CS-nya mengatakan bahwa status tiket aktif. CS tiket.com juga menjelaskan bahwa untuk melakukan pembatalan tiket hanya bisa melalui pihak KAI.

Saya menceritakan kronologi yang terjadi, dan pihak tiket.com membuat laporan serta akan segera berkoordinasi dengan pihak KAI. Sekitar satu jam setelah menutup telepon dengan CS tiket.com, mereka menelepon saya untuk memberitahukan bahwa ada yang mengajukan refund untuk bookingan tiket saya. Pihak tiket.com mencari tahu atas nama siapa dan nomor rekeningnya, tetapi pihak KAI tidak mau memberikan informasi tersebut karena dianggap rahasia. Akhirnya, pihak tiket.com tidak bisa berbuat apa-apa dan masalahnya berhenti sampai di situ.

Setelah itu, saya mencoba menghubungi CS KAI lagi untuk menanyakan masalah ini, mengenai pembatalan tiket dan ada seseorang yang mengajukan refund, atas nama siapa. Namun, pihak KAI tidak segera mengonfirmasi, mereka mengatakan sedang melakukan investigasi.

Setelah beberapa kali menelepon CS KAI, akhirnya pihak KAI memberi tahu bahwa ada pengajuan refund dana atas nama Herdiansyah Nugraha, nomor rekening SeaBank: 901137578410 dan email: herdiansyah@gmail.com.

Saya jadi bingung, karena di data penumpang tiket yang saya beli hanya tertera nama Herdiansyah, tanpa Nugraha. Kok bisa pihak KAI sembarangan mengembalikan dana tiket orang ke nomor rekening yang bukan atas nama penumpang atau yang melakukan pemesanan?

Saya terus meminta pihak KAI untuk memeriksa hal ini, di mana orang tersebut melakukan pembatalan dan refund. Setelah ditelusuri lebih lanjut, orang itu melakukan pembatalan di Stasiun Bandung pada tanggal 9 Juni 2025 pukul 17.35, dan katanya tidak terjangkau oleh CCTV KAI. Kok bisa, padahal semua penumpang pada tanggal 9 Juni itu berada di Kota Batam sampai H-1 keberangkatan?

Saya meminta solusi mengenai tiket kami, tetapi pihak KAI tidak memberikan solusi lain karena uangnya sudah masuk ke orang yang refund, dan tidak ada penggantian. Saya merasa sangat dirugikan dan kecewa, tiket KAI yang saya pesan senilai Rp3,9 juta hilang, akibat buruknya sistem KAI yang membuat data penumpang bocor.

Saya merasa sistem KAI bocor karena saya tidak pernah memberikan kode booking kepada orang lain sampai H-1 keberangkatan. Saya yakin ini adalah permainan orang dalam KAI, tidak mungkin orang lain yang melakukan hal seperti ini. Sekarang, mau menuntut apa lagi? Tetap kalah melawan pihak KAI yang hanya meminta maaf.

Semoga postingan ini banyak yang baca dan semoga tidak ada yang terkena scam sistem KAI yang bocor! 🥲

Anang
Batam, Kepri

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

52 komentar untuk “Kerugian 3,9 Juta Rupiah Akibat Scam dan Bocornya Sistem PT Kereta Api Indonesia

  • 29 Juni 2025 - (10:19 WIB)
    Permalink

    Buat pelajaran agar mengunakan aplikasi resmi kai saya ngak pernah pake akun yg lain

    2
    2
    • 29 Juni 2025 - (14:45 WIB)
      Permalink

      Halo kak, Disini case nya bukan masalah beli dimana nya, yg jd titik pointnya knp pihak KAI bisa lalai me refund dana konsumen ke rekening atas nama pihak lain bukan nama konsumen yg tertera di tiket, dan kejadian ini rupanya bukan yg pertama kali, bnyak yg komen di postingan saya di thread dan Fb mengalami hal serupa dan pembeliannya langsung aplikasi KAI Accsess, jd permasalahan nya bukan karna beli ditempat lain, terimakasih

      • 30 Juni 2025 - (16:07 WIB)
        Permalink

        Sebenarnya gampang itu pd saat cancel refund kan petugas online KAI siapa, harusnya dia bisa koreksi, kyknya ORDAL ini permainannya

  • 29 Juni 2025 - (14:40 WIB)
    Permalink

    banyak kemungkinan itu, kok bisa tau nomor booking untuk refund, mulai dari sistem kai/tiket.com yang di hack atau ada oknum dalam di kai/tiket.com, jadi ya sabar aja mbak, memang dunia digital banyak yang jahat

    • 29 Juni 2025 - (14:46 WIB)
      Permalink

      Bener kak, saat ini masih dlm tahap pemeriksaan oleh pihak KAI, saya sampai detik ini menunggu kabar terbaru terkait case ini 🙏🏼

    • 29 Juni 2025 - (14:48 WIB)
      Permalink

      terimakasih banyak kak, semoga menjadi perhatian bagi Perusahaan Kereta api indonesia supaya lebih berbenah tentang masalah ini, mengingat kejadian seperti ini udh berulang kali bukan hanya saya yg mengalami, banyak orang luaran sana yg tdk mau speakup karna kerugian nya sangat kecil, dan mereka memilih mengikhlaskan, sangat di sayangkan sistem KAI masih bobrok seperti ini

      • 30 Juni 2025 - (14:33 WIB)
        Permalink

        Sepengalaman saya tiket KAI hanya bisa diajukan cancel/refund sesuai dg si pemesan. Jelas ini sistem KAI kebobolan. karena saya pernah pengajuan refund/cancel tiket

        • 30 Juni 2025 - (15:06 WIB)
          Permalink

          Benar sekali kak, Update terbarunya setelah berita di muat disini pihak kai sudah menghubungi saya untuk mengganti dana saya, dan saat ini sudah proses ditransfer ke rekening kami,

          • 30 Juni 2025 - (15:10 WIB)
            Permalink

            Syukur deh,,,,kalau KAI bertanggung jawab atas kebobolan nya sistem mereka. Saya si begitu membaca berita ini sudah fix menyimpulkan ini sistem KAI kebobolan, ga mungkin tiket cancel bisa diproses dg data pemesan yg berbeda, karena saya sudah beberapa kali melakukan cancel/refund di layanan KAI

          • 30 Juni 2025 - (19:54 WIB)
            Permalink

            Makasih mas sudah speakup. Kuat dugaan emang harus viral baru ditindaklanjuti dengan ganti rugi real, gk cuma minta maaf.
            Ini saya curiga rekening atas nama Herdiansyah itu juga baru dibuat di seabank. Idealnya di sisi seabank juga perlu ditelusuri akunnya herdiansyah nigraha itu. Curiganya jadi semacam penadah. Kalau kasus pencurian motor, penadah kan juga bisa dipolisikan ya. Semoga jangan juga di sisi seabank KYC nya lemah jadi gampang aja bikin rekening utk kejahatan.

  • 30 Juni 2025 - (00:36 WIB)
    Permalink

    Bantu report ke seabank juga biar rek. Diblok kasih bukti dari KAI, ini modus baru cancel tiket karna ada kesamaan nama awal buat yg sering booking tiket jauh hari harus sering di cek status di KAI

  • 30 Juni 2025 - (02:14 WIB)
    Permalink

    Bagaimanapun juga tetap pihak KAI yang salah telak karena:
    1. Kok bisa pengajuan refund diterima dan dilakukan padahal yang minta refund bukan atas nama pemesan tiket maupun salah satu dari ketiga penumpang dan juga bukan atas nama yang sesuai dengan rekening yang melakukan pembayaran? Kesannya jadi sembarangan banget tanpa pemeriksaan lebih dahulu.

    2. Kok bisa refund diproses dan dana dikembalikan ke orang yang bukan pemesan tiket atau salah satu dari ketiga penumpang tanpa konfirmasi dahulu ke atas nama pemesan tiket atau ke salah satu dari ketiga penumpang? Kan tidak mungkin KAI tidak memiliki data mereka. Saya ketika pesan tiket pakai platform pihak ketiga aja harus masukin Nama, NIK dan No hp kok.

    3. Kok bisa refund dilakukan begitu saja oleh pihak KAI dan pihak ketiga tidak diberi konfirmasi terlebih dahulu padahal pemesanan tiket melalui platform pihak ketiga, yang mana seharusnya jika ada pembatalan dari pihak ketiga ataupun pemesan tiket, maka pihak KAI dan pihak ketiga seharusnya melakukan konfirmasi dahulu sebelum akhirnya dana dikembalikan kepada pemesan tiket atau ke atas nama yang melakukan pembayaran.

    Segala bentuk kesalahan/kelalaian yang tidak/bukan dilakukan oleh konsumen seharusnya menjadi tanggung jawab penuh pihak KAI untuk mengganti kerugian yang ditimbulkan.

    • 30 Juni 2025 - (15:09 WIB)
      Permalink

      Point 1,2,3 benar semua kak, kmaren2 masih blm ada tanggapan dari pihak KAI saya komen di IG/thread/X/FB mereka tdk merespon, dan semenjak tadi malam berita ini di muat disini, pihak KAI langsung gercep menghubungi saya dan menyetujui untuk mengganti uang tiket saya, dan saat ini dlm proses transfer, semoga kejadian ini tidak terulang untuk kesekian kalinya, mengingat kejadian ini sudah terjadi berkali2 ke penumpang lain, tp mereka tdk mau speakup dan lebih memilih mengikhlaskan,

  • 30 Juni 2025 - (03:34 WIB)
    Permalink

    Dunia cyber ini banyak kejahatan online dan byk celah disetiap aplikasi yg kita pake tidak ada system di dunia internet yg bener bener aman .apalagi byk maling maling dengan mengunakan teknologi termasuk orang atas nma sea bank tadi lapor in aja karena melakukan hacking system .bisa kena undang undang ite

    • 30 Juni 2025 - (15:11 WIB)
      Permalink

      Mungkin pihak KAI bakal menghubungi seabank, semenjak berita ini dimuat di media konsumen, pihak kai gercep menghungi saya, dan bakal mengganti semua kerugian tiket saya dan saat ini dlm proses transfer ke rekening kami, semoga kejadian ini tidak terulang ke berapa kalinya, karena sblm saya banyak penumpang mengalami hal yg sama seperti saya tapi mereka tdk mau speakup dan mereka lebih memilih mengikhlaskan,

  • 30 Juni 2025 - (04:26 WIB)
    Permalink

    Jika keterangan nya pembatalan di lakukan langsung di stasiun bandung maka seharusnya KAI memiliki data copy an identitas orang yang membatalkan tersebut. Karena seingt saya jika membatalkan tiket langsung ( tidak melalui aplikasi) maka tidak cukup hanya mengetahui kode booking tp juga menyerahkan foto copy identitas serta penyataan bermaterai jika yg membatalkan tidak atas nama langsung / di wakilkan. Semoga mendapatkan solusi yg terbaik dan bisa di perbaiki sistem nya ke depanya.

    • 30 Juni 2025 - (15:14 WIB)
      Permalink

      Iya bener yg kata kakak bilang, semua ini murni kelalaian dari pihak KAI, update yg terbaru semenjak berita dimuat di media konsumen pihak KAI langsung gercep menghubungi saya melalui sambunga telpon dan meminta maaf dan akan mengganti uang tiket tersebut, dan skrg dlm proses transfer ke rekening kami, sblm muat disini pihak KAI tidak mau menanggapi keluhan saya bahkan saya komen di IG/Thread/X/Fb mereka tdk ada tanggapan sama sekali, melalui media ini saya sangat berterimakasih kepada media konsumen sudah menyediakan wadah untunk menyampaikan keluhan pelanggan melalu platform ini,

    • 30 Juni 2025 - (15:02 WIB)
      Permalink

      Halo kak, sblm beritanya dimuat disini mereka cuman minta maaf saja, dan menghimbau, setelah dimuat disini mereka bergerak cepat menghubungi saya dan meminta maaf kembali dan berjanji akan mengganti uang tiket tersebut, dan saat ini sedang proses transfer ke rekening kami, semogalah tidak ada kejadian hal seperti ini lagi dikemudian hari

  • 30 Juni 2025 - (07:09 WIB)
    Permalink

    Sepanjang pengalaman saya, kalau kita melakukan refund, uang tidak masuk langsung ke rekening kita, tapi menunggu 1 bulan.
    Nah, KAI dan tiket.com perlu memberikan penjelasan agar kepercayaan publik kepada PT KAI tidak berkurang.
    Kepada Tiket.com juga perlu menelusuri kebocoran informasi ini, karena sepanjang pengetahuan saya, yg bisa refund adalah calon penumpang yg terdaftar di list pembelian…. dan mestinya data calon penumpang tidak tersebar…. dan kalau posisi tiket masih on di sistem tiket.com… maka perlu cek lebih mendalam.
    Mohon maaf, mas Anang….mohon informasinya apakah jenengan hanya berikan kode booking kepada 3 calon penumpang tsb.
    Apabila ya, maka mestinya hanya ada 4 pihak, yaitu mas Anang, calon penumpang, Tiket.com dan PT. KAI yg mengetahui data tsb.
    Bila ada pihak ke-5 yg mengetahui data, bahkan bisa melakukan refund dan refund yg biasanya butuh waktu 1 bulan utk verifikasi, kok bisa refund dlm waktu singkat… maka….. monggo PT. KAI cek sistem, Tiket.com juga perlu cek sistem… bila perlu lakukan audit sistem… agar bisa memberikan penjelasan yg lebih baik….
    Semoga ke depan tidak terjadi lagi.
    Utk mas Anang sekeluarga, saya hanya bisa berdoa, semoga Allah swt. mengganti yg lebih banyak dan lebih baik… Aamiin.

    • 30 Juni 2025 - (14:59 WIB)
      Permalink

      Halo kak terimakasih sudah berkomentar mengenai case kami, ceritanya sampai H-1 keberangkatan saya tidak pernah mengshare kode booking tiket, dan case ini murni kesalahan dari pihak KAI kenapa begitu? Mereka merefund dana ke nomer rekening yg bukan atas nama penumpang yaitu kami, dan pihak tiket.com disini tidak bersalah, apabila konsumen ingin melakukan refund (cancel), perubahan perjalanan, dan edit nama semua dilakukan oleh pihak KAI dan pihak tiket.com tidak mempunyai akses sampai kesana, UPDATE yg terbaru mengenai case ini skrg, semenjak berita ini dimuat di situs media konsumen, pihak KAI sudah menghubungi saya dan meminta maaf atas hal ini, dan mereka setuju mengganti kerugian kami dan saat ini sudah ke proses tahap transfer ke rekening kami, kejadian ini sebagai masukan kepada pihak KAI supaya lebih berbenah lagi dan saya menyampaikan kejadian ini bukan kejadian pertama kali nya, ini sudah sering terjadi banyak orang mengirim pesan ke saya tentang kejadian hal serupa yg mereka alami, mereka hanya diam saja dan tidak speakup karna nominal kerugian sangat kecil dan kata mereka buang2 waktu dan tenaga juga dan duitnya ga bakal balik lagi, dan mereka memilih untuk mengikhlaskan,

    • 1 Juli 2025 - (14:59 WIB)
      Permalink

      Nah ini bener, mana ada langsung ditransfer, tunggu sebulan & kena potongan. Sistim malingnya yg lihai atau org KAI yg bl00n atau emang org dalam..

    • 6 Juli 2025 - (07:09 WIB)
      Permalink

      Dari kasus ini kita belajar dan mendapatkan hikmah, sekelas sistem KAI dan tiket.com masih kecolongan juga. Pihak pemerintah perlu menindaklanjuti kasus seperti ini, saya yakin ini seperti gunung es, banyak kasus terjadi dan jarang terselesaikan dengan baik. Pihak DPR RI perlu merespon ini, jangan sampai masyarakat takut membeli tiket KAI.

      Terima kasih mas Anang sudah speak up di sini, semoga kejadian ini tidak terjadi lagi..

    • 30 Juni 2025 - (14:53 WIB)
      Permalink

      UPDATE pihak KAI skrg sudah menghubungi saya dan setuju untuk mengganti kerugian yg kami alami, tiket Pulang pergi sesuai dengan nominal yg saya bayar di tiket.com, dan saat ini sedang di proses transfer ke rekening kami, terimakasih kak untu supportnya 🙏

      • 1 Juli 2025 - (06:12 WIB)
        Permalink

        Sekarang kalau sudah mau ganti kerugian, berarti mereka itu lalai dan saya pastikan ada kesalahan di internal secara sengaja / tidak disengaja.
        Karena, logikanya kalau semisal kita yg cancel, dan kita coba menipu mereka (pihak KAI) untuk meminta uang pastilah mereka tidak bakalan mau ganti 1 rupiah pun.
        Disini pihak KAI mau ganti kerugian, logikanya berarti sudah dipastikan ini kesalahan MEREKA.

        Walaupun 100% diganti pun sudah harus tau dana tsb di transfer rek kemana, dan siapa yg cancel (operator pusat kendali) pasti ada orangnya.

        Kalau seperti ini lama-lama bobrok juga ya.

    • 30 Juni 2025 - (14:51 WIB)
      Permalink

      Halo kak, kasus ini yg bersalah pihak KAI nya, tiket.com hanya menyediakan platfrom untuk bantu pesankan tiket, dan mengenai refund dana (Cancel tiket)/ ubah jadwal/ serta perubahan nama semua dilakukan oleh pihak KAI, untuk tiket.comnya tidak ada akses untuk hal itu, Point permasalahannya kenapa pihak KAI meloloskan refund dana ke rekening atas nama orang lain yg bukan penumpang tersebut, UPDATE terbaru sekarang pihak KAI menyetujui untuk Mengganti dana merugian kami setelah postingan ini di muat di Media konsumen,

    • 30 Juni 2025 - (14:40 WIB)
      Permalink

      Halo kak? Bisa dibaca dari awal sampai akhir? Point utamanya disini adalah kenapa pihak KAI bisa merefund dana ke atas nama rekening yg berbeda dari nama penumpang? Nah ini yg jd sorotan, mengingat SOP pengajuan refund itu sangat susah harus selaras dengan nama rekening dan penumpang,

  • 30 Juni 2025 - (09:59 WIB)
    Permalink

    Identitas yang melakukan refund juga harus ditelusuri keabsahannya, serta proses refund yng dilakukan kemungkinan besar tidak sesuai SOP.

    jangan sampai nama KAI rusak karena trust issue pada system dan pelayanannya.

    • 30 Juni 2025 - (14:48 WIB)
      Permalink

      Benar kak, saya sudah sampai kan ke pihak CS KAI dan ini bukan kejadian pertama kalinya, sebelum2 nya sudah ada kejadian seperti ini dan Banyak, cuman mereka tidak mau speakup karna nilai kerugian tdk begitu banyak, saya tau karna saya posting di Group FB dan thread mereka mengaku jadi korban Scam seperti ini, dan UPDATE Perkembangan terbarunya skrg, karena berita ini naik di media konsumen, pihak KAI mau mengembalikan dana kerugian saya, dan saat ini sedang di proses,

  • 30 Juni 2025 - (10:17 WIB)
    Permalink

    Itu bukannya KAI minta nomor KTP yah pas mesen? Kok enggak diverifikasi no KTP nya pas refund?

    • 30 Juni 2025 - (14:45 WIB)
      Permalink

      Nah itulah kesalahan terbesar nya kak, knp mereka meloloskan refund ke rekening atas nama orang lain bukan penumpang,

  • 30 Juni 2025 - (11:09 WIB)
    Permalink

    waduh tolong KAI ada penjelasan, klo emang system dihack ya di invest dan diperbaiki (tanpa perlu di jelaskan ke publik) tolong juga kembalikan dana nasabah.

    semoga lekas selesai dan uang nya bs refund ke orang yang benar

    • 30 Juni 2025 - (14:44 WIB)
      Permalink

      Halo kak, terimakasih doanya, setelah diupdate di media konsumen pihak KAI sudah setuju untuk mengembalikan dana kami, dan sedang di proses sekarang 😊

  • 30 Juni 2025 - (11:32 WIB)
    Permalink

    Jadi takut dan waspada juga
    Saya biasa pesan lewat tiket. Com
    KAI kok bisa data orang bocor dan refund yg bukan ke pemesannya

    • 30 Juni 2025 - (14:43 WIB)
      Permalink

      Dari pihak KAI nya yg teledor kak, tiket.comm nya tidak bersalah case disini, knp pihak KAI merefund dana ke nama org yg bukan penumpang KAI tersebut, nah disitu jd sorotan permasalahannya

  • 30 Juni 2025 - (14:18 WIB)
    Permalink

    Saya rasa belum tentu juga keamanan KAI atau tiket.com nya yg kurang bagus. Bisa jadi user yg kurang menjaga keamanan data diri, atau diperangkatnya ada aplikasi mengandung malware atau backdoor, atau sering mengunjungi situs tidak aman, tidak sengaja klik link phishing. Dll banyak penyebab. Keamanan kembali kepada usernya.

    • 30 Juni 2025 - (14:42 WIB)
      Permalink

      Halo kak? Bisa dibaca dari awal sampai akhir? Point utamanya disini adalah kenapa pihak KAI bisa merefund dana ke atas nama rekening yg berbeda dari nama penumpang? Nah ini yg jd sorotan, mengingat SOP pengajuan refund itu sangat susah harus selaras dengan nama rekening dan penumpang, kode booking saya simpan dan tdk saya share sampai H-1 keberangkatan, point utamanya disini REFUND dana ke atas nama yg bukan penumpang KAI knp mereka meloloskan,

  • 30 Juni 2025 - (16:16 WIB)
    Permalink

    Tidak bertele tele,inilah mental korup pegawai/ karyawan. Tidak profesional. Jelas sangat fatal kesalahannya. Tolong kalau rekrut pegawai berdasarkan skill,jangan KKN. Inilah akibatnya,
    Bobrok BUMN. Nanti nyalahkan penumpang.
    Barusan juga pegawai KAI yg suruh taruh balitanya di stasiun. Okelah dianggap benar karna tidak punya tiket,tapi etitutnya tidak patut,tidak bermoral.

    • 30 Juni 2025 - (16:20 WIB)
      Permalink

      Iya benar kak, saat ini pihak KAI sudah menyelesaikan tanggung jawabnya dan kerugian yg saya alami, dana refund yg disetujui KAI sudah masuk ke rekening kami, semoga ini menjadi kan pelajaran buat pihak KAI supaya tidak ada korban yg ke sekian kalinya,

  • 30 Juni 2025 - (17:19 WIB)
    Permalink

    Saya rasa kesalahan ada di PT KAI. Karena bisa melakukan refund kepada yang bukan pemiliknya.

  • 30 Juni 2025 - (17:47 WIB)
    Permalink

    Berarti nanti jaga jaga kalau pesen tiket kita harus konfirmasi ke cs kalau ada orang lain yang mau refund jangan diperbolehkan sambil pembicaraan nya di rekam untuk dokumentasi nah ketika ada case kayak gini tinggal puter aja haha jadi agak repot yah..pasti ordal nya sih ini yang bermain. Bukannya memudah kan bikin rugi waktu orang huhhh syebelll

  • 30 Juni 2025 - (19:49 WIB)
    Permalink

    Kalau memang kelalaian sistem, artinya KAI bakal dapet predikat buruk.. coba bad rate aja aplikasinya di playstore dan ceritakan pengalaman secara singkat. Kalau dilaporkan ke pihak berwajib bisa gak sih? Ya atas nama KAI aja, kalau perlu bikin simpel aja “KAI melakukan Penipuan. tiket yang dibeli tidak bisa dipakai, alasannya di refund, tapi saya sebagai pembeli tidak pernah menerima uang saya kembali!” Sudah.. nanti rame tinggal jelaskan.. anda sebagai customer tidak berhak mengalami kerugian. Bukan kesalahan anda. Anda memakai pihak ketiga yang memang bekerja sama dengan KAI. Dasarnya jelas uang yang anda bayarkan menggunakan rekening “sekian-sekian”, tapi di refund ke rekening lain. Jelas itu pelanggaran. Ibarat kata saya beli barang atas nama saya dan pakai identitas saya, tapi bisa dibatalkan oleh orang lain, dan pengembaliannya diberikan pada identitas yang berbeda. Udah.. Anda bisa cap penipuan atau pencurian bermodus “kesalahan sistem”.

  • 1 Juli 2025 - (08:02 WIB)
    Permalink

    Salah satu penumpang namanya Herdiansyah. Yang minta refund dan rekening atas nama Herdiansyah. Sudah bener kan?
    Boleh jadi si pelaku menggunakan KTP palsu dengan nama Herdiansyah, dan sengaja bikin rekening atas nama Herdiansyah?

    • 1 Juli 2025 - (08:28 WIB)
      Permalink

      yang punya penipu itu herdiansyah nugroho klo penumpang ga ada nugroho-nya, harusnya semua harus sesuai Nama, NIK di KTP, di rekening dan di tiket, beda nama udah ga bs diproses dari awal. Yang aneh emang di sistem KAI-nya, harusnya mereka sdh bs ktemu akar masalahnya, karna semua proses refund itu tercatat, ada berita acaranya di sistem KAI

  • 1 Juli 2025 - (08:07 WIB)
    Permalink

    KAI parah parah…
    Security bobrok system nya…
    Bikin rugi konsumen…
    Tidak ada tanggung jawab…
    Gimana coba

  • 1 Juli 2025 - (09:34 WIB)
    Permalink

    Udah dr lama sih system nya KAI jadi permainan orang dalam. Cm untuk kasus ini saya tidak berani memastikan apakah ini masalah dr KAI atau tiket.com. yg pasti pengalaman saya dulu 2015 saat masih kerja di Jakarta, saat moment hari raya mau mudik ke Jawa Timur, H-7 lebih sudah siap2 order tiket tapi status full booked. Emang agak telat untuk rencana perjalanan jauh dan moment lebaran soalnya baru dapat kejelasan izin cuti nya.
    Nah sampai sini dapat info dr teman kalo ada calo yg bisa bantu dengan harga 150% lebih mahal tentunya. Karena butuh akhirnya beli juga. Padahal saat itu sudah full on-line dr KAI. Bisa dipastikan ini kerjaan orang dalam KAI karena siapa lagi yg bisa utak Atik system jika bukan orang internal nya sendiri.

 Apa Komentar Anda?

Ada 52 komentar sampai saat ini..

Kerugian 3,9 Juta Rupiah Akibat Scam dan Bocornya Sistem PT Kereta Api…

oleh anang dibaca dalam: 2 menit
52